Anda di halaman 1dari 32

LAPORAN TUGAS MANDIRI

KONSEP DASAR FISIKA SD

Disuusn oleh:
WAHYU NINGSI (23129272)
Pertemuan ke 4
Jumat 21 September 2023
Dosen pengampu : DR, Yanti Fitria M,PD
KINEMATIKA GERAK LURUS BERUBAH BERATURAN
Aspek yang dinilai Skor Skor yang
NO. maksimum di peroleh
1. Sistematika laporan 4
2. Kelengkapan laporan 4
3. Kejelasan dan keruntutan penulisan 4
4. Kebenaran konsep ide yang dipaparkan 4
5. Ketepatan pemilihan kosa kata 4
6. Kemampuan mahasiswa dalam 4
menjelaskan isi laporan
7. Usaha mahasiswa dalam menyusun 4
laporan
8. Presentasi laporan 4

i
Kata Pengantar

Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas
segala rahmat, karunia, dan hidayah-Nya yang selalu melimpahkan
kebaikan kepada kita semua. Saya mengucapkan terima kasih kepada
ibu Dr. Yanti Fitria,M.pd selaku dosen pembelajaran Konsep Dasar
Fisika SD. Tugas yang telah diberikan ini dapat menambah
pengetahuan dan wawasan terkait materi yang saya pelajari. Saya juga
mengucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada semua pihak
yang telah memberikan dukungan, bimbingan, dan bantuan dalam
penulisan laporan ini.
Karya ini merupakan hasil dari kerja keras, dedikasi, dan
semangat dalam menggali, menyusun, dan menyajikan informasi yang
bermanfaat. Saya berharap karya ini dapat memberikan kontribusi
positif bagi pembaca.
Akhir kata, semoga karya ini bermanfaat dan dapat memberikan
pemahaman yang lebih dalam tentang topik yang dibahas. Kritik dan
saran yang membangun selalu kami harapkan untuk perbaikan di masa
yang akan datang. Terima kasih.

Padang, 21 September 2023

Wahyu Ningsi

ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR..............................................................................................
DAFTAR ISI............................................................................................................
DAFTAR GAMBAR...............................................................................................
BAHAN BACAAN.................................................................................................
RINGKASAN BACAAN .......................................................................................
A. GERAK LURUS BERUBAH BERATURAN.......................................
B. VARIABEL GLBB................................................................................
C. JENIS JENIS GLBB..............................................................................
D. MACAM MACAM GRAFIK GLBB..................................................
PERTANYAAN ..................................................................................................
JAWABAN..........................................................................................................
PENUTUP...........................................................................................................
DAFTAR RUJUKAN .........................................................................................

iii
DAFTAR GAMBAR

Gambar 1 Buah apel jatuh dari pohonya


Gambar 2 Benda meluncur dari bidang miring

Gambar 3 Atlet terjung paying dari pesawat

Gambar 4 Air terjun

Gambar 5 Meteor jatuh ke bumi

Gambar 6 Pesawat take off

Gambar 7 Anak melempar bola ke atas

Gambar 8 Mobil dilintasan

Gambar 9 Bola mengelinding di pasir


Gambar 10 Anak melompat keudara
Gambar 11 Grafik glbb
Gambar 12 Grafik kecepatan glbb
Gambar 13 Grafik percepatan waktu

iv
SUMBER RUJUKAN

juniardi, w., & mukti, s. c. (2022, november 13). Pengertian GLB dan GLBB Lengkap
dengan contohnya . Retrieved from quipper:
https://www.quipper.com/id/blog/mapel/fisika/glb-dan-glbb/

Rianno, F. (2022, juli 9). Rumus GLBB Beserta Contoh soal. Retrieved from Zenius:
https://www.zenius.net/blog/rumus-gerak-lurus-berubah-beraturan-
glbb#Contoh_Soal_dan_Pembahasan

Sarjana, N. (2023, juli 12). Rumus GLBB Beserta contoh Soalnya. Retrieved from
DetikEdu: https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-6819259/rumus-gerak-
lurus-berubah-beraturan-glbb-dan-contoh-soalnya

v
RINGKASAN MATERI BACAAN

A. Pengertian Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB)


Gerak lurus berubah beraturan (GLBB) adalah gerak benda pada suatu
lintasan lurus dengan percepatan konstan (tetap). Percepatan konstan
(tetap) adalah percepatan yang besar atau arahnya tetap. Gerak lurus
berubah beraturan (GLBB) memiliki percepatan (a) dengan nilai
a(+)disebut percepatan dan nilai a(-) disebut perlambatan.

Contoh Gerak lurus berubah beraturan (GLBB):mobil yang sedang


bergerak menjauhi lampu lalu lintas akan dipercepat, sedangkan mendekati
lampu lalu lintas akan diperlambat dan seorang pembalap menurunkan laju
kendaraan ketika di tikungan.

 Bila kelajuan benda bertambah dengan nilai yang sama setiap


sekonnya, maka disebut Gerak Lurus dipercepat Beraturan.
 Bila kelajuan benda berkurang dengan nilai yang sama setiap
sekonnya ,maka disebut Gerak Lurus Diperlambat Beraturan.

B. Variabel Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB)

Seperti yang dijelaskan diatas, GLBB memiliki tiga variabel yaitu


perpindahan (S), kecepatan (V) dan percepatan (a).Pada variabel
perpindahan (s), GLBB memiliki dua rumus utama, yaitu:

Persamaan 1.

Contoh soal : Sebuah kendaraan sedang bergerak dengan kecepatan 25


m/s. Dalam waktu 4 detik, kendaraan itu dipercepat sehingga
kecepatannya menjadi 45 m/s. Hitunglah yang ditempuh kendaraan itu
selama 4 detik!

Diketahui:

Vo = 25 m/s

Vt = 45 m/s

t = 4 sekon

1
Ditanya: jarak (s) =….?

Penyelesaian:

Cari percepatan (a) terlebih dahulu:

a = Vt – Vo/t

= 45-25/4

= 20/4

= 5 m/s^2

s = Vo . t + ½ at^2

= 25.4 + ½.5.4^2

= 100 + 40

= 140 meter

Jadi, jarak yang ditempuh kendaraan adalah 140 meter

Persamaan 2.

Pada variabel kecepatan (V), GLBB memiliki dua rumus utama, yaitu:

Persamaan 3.

Persamaan 4.

2
Sedangkan persamaan 5 dan persamaan 6 merupakan gabungan dari
persamaan 1, 2, 3, dan 4.

Persamaan 5.

Contoh soal: sebuah benda bergerak dalam keadaan diam dengan


percepatan tetap 4 m/s2. Kecepatan dan jarak yang ditempuh benda setelah
5 sekon berturut-turut adalah

Diketahui:

V0 = 0

t=5s

jawaban :

karena benda bergerak dengan percepatan tetap, maka berlaku rumus


GLBB berikut:

Vt = V0 + at

= 0 + 4.5

= 20 m/s

Dengan demikian, jarak yang telah ditempuh benda tersebut adalah :

S = V0 t + ½ at 2

= 0 + ½ .4 .52

= 50m

Jadi, kecepatan dan jarak yang ditempuh benda setelah 5 sekon


berturut-turut adalah 20 m/s dan 50m.

3
Persamaan 6.

Keterangan:

Ax/s = perpindahan (m)

Vo = kecepatan awal benda (m/s)

a = percepatan / perlambatan (m/s2)

t = waktu benda bergerak (s)

v = kecepatan akhir benda (m/s)

GLBB atau Gerak Lurus Berubah Beraturan merupakan gerak benda pada
lintasan lurus tapi percepatannya konstan atau tetap. Beda GLB dengan
GLBB adalah GLB tidak punya percepatan, sedangkan GLBB punya
percepatan. Ada 3 variabel GLBB; perpindahan (S), kecepatan (V), dan
percepatan (a).

Gerak lurus berubah beraturan (GLBB) adalah gerak suatu benda pada
lintasan lurus dengan percepatan tetap (konstan). Percepatan tetap artinya
baik besar maupun arahnya tetap. Perbedaan utama GLBB dan GLB
(Gerak Lurus Beraturan) adalah GLB tidak mempunyai percepatan
sedangkan GLBB mempunyai percepatan (a).

Nilai a (+) pada GLBB disebut percepatan sedangkan nilai a (-) pada
GLBB disebut perlambatan. Contoh peristiwa GLB adalah ketika kita
melempar bola bowling ke sasaran tembak, laju kereta api saat bergerak.
Sedangkan contoh dari GLBB adalah saat pengereman mobil untuk
membuat mobil berhenti, seorang pebalap menurunkan laju kendaraannya
saat di tikungan.

4
Secara umum ada tiga variabel dari Gerak Lurus Berubah Beraturan, yaitu
perpindahan (S), Kecepatan (V), dan Percepatan (a). Pada GLBB,
perpindahan memiliki dua rumus utama yaitu:

Pers (1)

Pers (2)

Di mana

Δx / S = perpindahan (m)

Vo = kecepatan awal benda (m/s)

a = percepatan/ perlambatan (m/s2)

t = waktu benda bergerak (s)

v = kecepatan akhir benda (m/s)

Apabila kita identifikasi dari persamaan 1 dan 6, akan didapatkan


analisa sebagai berikut:

a. Nilai perpindahan dapat diperoleh menggunakan persamaan (1) apabila


terdapat variabel percepatan atau perlambatan, sedangkan menggunakan
persamaan (2) apabila terdapat variabel kecepatan akhir.

b. Nilai kecepatan akhir diperoleh menggunakan persamaan (3) apabila


terdapat komponen percepatan atau perlambatan, sedangkan persamaan 4
digunakan untuk menentukan kecepatan rata-rata. Kecepatan rata-rata
adalah besarnya perpindahan per selang waktu. Kecepatan rata-rata juga
dapat diperoleh sebagai berikut:

5
c. Cara menyelesaikan soal GLBB apabila bentuknya sebuah fungsi adalah
dengan cara differensial/integral

Menjadi hal yang lebih mudah apabila kita ingin menentukan nilai
perpindahan, kecepatan, atau percepatan. Kita hanya perlu memasukkan
variabel yang ada dan mencari hal yang ditanyakan. Namun dalam soal
GLBB terdapat beberapa tipe-tipe soal contohnya adalah sebuah fungsi
tertentu, ataupun luasan sebuah gambar. Lantas, bagaimana cara
menyelesaikannya? Misalnya diketahui perpindahan r (t) = 5t2 . Kita
ingin menentukan kecepatan pada saat t = 3 detik. Secara umum rumus
matematis, dari differensial adalah misal x (t) = atn . Turunan dari fungsi
tersebut adalah:

Maka nilai v (t) menjadi V (t = 2) = 10 (2) = 20 m/s.

Apabila di soal tersebut diketahui, persamaan percepatan adalah V (t) =


t4+ 6, tentukan persamaan perpindahan GLBB pada saat t = 5 sekon.
Untuk mendapatkan fungsi yang naik, maka harus menggunakan Integral.
Misalkan x (t) = atn . maka nilai integral x dt adalah. Rumus umum
Integral adalah sebagai berikut:

Sehingga diperoleh persamaan X (t) = 15t5+6t = X (t = 5) = 15 .


3125+30=655 m

d. Menyelesaikan soal GLBB berupa bangun ruang adalah dengan


menghitung luasan daerah yang ditanyakan

6
Gambar di atas menunjukkan terdapat 3 bangung ruang. Daerah A ke B
bentuknya berupa segitiga. Daerah B-C bentuknya berupa persegi, daerah
C-D bentuknya berupa trapezium. Cara menentukan kecepatan dari titik
awal ke waktu 5 sekon adalah dengan cara menghitung luas segitiga A-B +
persegi B-C + luas trapezium C-D.

C. Jenis -jenis Gerak lurus Berubah Beraturan


(GLBB)
GLBB dibagi menjadi 2 jenis, yaitu GLBB dipercepat dan GLBB
diperlambat, berikut penjelasannya:

1. GLBB dipercepat
GLBB dipercepat adalah gerak suatu benda pada lintasan lurus dengan
kecepatan yang bertambah secara beraturan atau mengalami percepatan
yang tetap atau konstan.

Ciri-ciri gerak lurus berubah beraturan dipercepat:


 Lintasan lurus.
 Kecepatannya bertambah secara beraturan.
 Percepatan konstan / tetap.
Contoh glbb dipercepat:
-Buah apel jatuh dari pohonnya

Gambar 1. Buah apel jatuh dari pohonya

7
-gerak benda meluncur dari puncak bidang miring

Gambar 2 benda meluncur dari bidang miring

-serta gerak atlet terjung payung dari pesawat terbang.

Gambar 3 atlet terjung paying dari pesawat

-air yang jatuh dari atas kebawag seperti air terjun

Gambar 4 air terjun

8
-meteor yang jatuh ke bumi

Gambar 5 meteor jatuh ke bumi

-pesawat saat take off atau lepas landas

Gambar 6 pesawat take off

Rumus glbb dipercepat

Vt = V0 + at
Vt2 = V02 + 2as
Xt = x0 + v0 .t + ½ at2

Keterangan:

Vt = kecepatan saat t = t, (m/s)


V0 = kecepatan pada saat t = 0, (m/s)
a= percepatan benda , dipercepat (a+) diperlambat (a-)
Xt = posisi pada saat t = t (m)
X0 = posisi pada saat t = 0 (m)
s= jarak tempuh selama selang waktu t (m)

9
2. GLBB diperlambat
GLBB diperlambat adalah gerak suatu benda pada lintasan lurus dengan
percepatan yang berkurang secara beraturan atau benda mengalami
perlambatan tetap atau konstan.

Ciri ciri glbb diperlambat


 Lintasan lurus
 Kecepatannya berkurang secara beraturan.
 Percepatan konstan / tetap.

Contoh GLBB diperlambat:


- melempar benda ke atas

Gambar 7 anak melempar bola ke atas

- gerak sebuah mobil yang diperlambat

Gambar 8 mobil dilintasan

10
- gerak bola yang menggelinding di atas pasir.

Gambar 9 bola mengelinding di pasir

Rumus glbb diperlambat


Vt = V0 – at
Vt2= V0 2 – 2as
Xt= X0 + V0 .t – ½ at2

Keterangan:

Vt = kecepatan saat t = t, (m/s)


V0 = kecepatan pada saat t = 0, (m/s)
a= percepatan benda , dipercepat (a+) diperlambat (a-)
Xt = posisi pada saat t = t (m)
X0 = posisi pada saat t = 0 (m)
s= jarak tempuh selama selang waktu t (m)

a. Rumus GLBB diperlambat pada Gerak vertikal ke atas


Benda yang di lemparkan ke atas merupakan contoh gerak
vertikal ke atas. Karena arah gerak benda keatas, sementara arah
percepatan gravitasi bumi (g) ke bawah, maka percepatan benda
adalah -g, atau

a=–g

Tanda minus ini menunjukkan benda di perlambat atau benda


mengalami pengurangan kecepatan secara beraturan. Olehnya itu,
maka rumus glbb diperlambat pada gerak vertikal keatas adalah,

Vt = V0 – gt
Vt2 = V02 – 2gh
Yt = Y0 + V0 . t – 1/2 gt

di mana,

11
Vt = kecepatan pada saat t = t, (m/s)

V0 = kecepatan pada saat t = 0, (m/s)

g = percepatan gravitasi bumi, (m/s2)

Yt = tinggi benda pada saat t = t, (m)

Y0 = tinggi benda pada saat t = 0, (m)

t = selang waktu, (sekon)

h = jarak tempuh (arah vertikal) selama selang waktu t, (m)

Gambar 10 anak melompat keudara

b. Rumus GLBB dipercepat pada Gerak vertikal ke bawah

Contoh benda yang bergerak vertikal ke bawah adalah benda jatuh


bebas atau benda yang di lemparkan vertikal ke bawah. Karena arah gerak
benda kebwah, dan arah percepatan gravitasi bumi (g) juga ke bawah,
maka percepatan benda adalah +g, atau

12
a = +g

Tanda + menunjukkan benda dipercepat atau

benda mengalami pertambahan kecepatan secara beraturan. Olehnya itu,


maka rumus glbb dipercepat pada gerak vertikal ke bawah adalah,

Vty = V0y + gt

Vty2 = V0y2 + 2gh

Yt = Y0 – V0 . t – 1/2 gt2

dimana :

Vt = kecepatan pada saat t = t, (m/s)

V0 = kecepatan pada saat t = 0, (m/s)

g = percepatan gravitasi bumi, (m/s2)

Yt = tinggi benda pada saat t = t, (m)

Y0 = tinggi benda pada saat t = 0, (m)

t = selang waktu, (sekon)

h = jarak tempuh (arah vertikal) selama selang waktu t, (m)

D. Macam – macam Grafik GLBB

1. Grafik hubungan jarak terhadap waktu (grafik s-t)

Perhatikan pada gambar grafik s-t dibawah. Jika gerak


benda mengalami percepatan (a bernilai positif), maka
kurva grafik akan berbentuk parabola terbuka ke atas.
Sedangkan, jika benda mengalami perlambatan (a bernilai
negatif) maka kurva akan berbentuk terbuka ke bawah.

13
Gambar 11 grafik glbb

2 . Grafik hubungan kecepatan terhadap waktu (grafik v-t)

Berdasarkan grafik diatas, kemiringan kurva adalah besar


percepatan benda, rumus persamaan nilai percepatan yaitu:

a = tan α = (∆v/∆t)

Sedangkan luas daerah yang diarsir merupakan besar jarak yang


ditempuh oleh sebuah benda, dirumuskan dengan:

s = Luas grafik = v.t

Gambar 12 grafik kecepatan glbb

3.Grafik hubungan percepatan terhadap waktu(grafik a-t)

Grafik Percepatan terhadap Waktu

14
Sobat ingat kembali definisi dari gerak lurus berubah
beraturan (GLBB) adalah gerak lurus dengan percepatan
tetap. Dengan demikian grafik hubungan percepatan
dengan waktu adalah seperti garis horisontal yang sejajar
dengan sumbu x. Mau di detik berapun percepatan yang
dialamai oleh beda yang melakukan GLBB adalah
tetap.Perhatikan pada grafik dibawah, rumus persamaan
yang berlaku adalah

v = Luas grafik = a.t

Gambar 13 grafik percepatan waktu glbb

Contoh soal dan pembahasan:

1. Sebuah bola mula-mula dalam keadaan diam pada lantai yang licin,
kemudian bola didorong sehingga mengalami percepatan sebesar 4 m/s2,
tentukan kecepatan bola setelah bergerak selama 8 sekon!

Pembahasan

Diketahui:

v0 = 0 m/s

a = 4 m/s2

t=8s

15
Dit:

v8?

Jawaban:

mencari kecepatan tapi setelah bergerak pada waktu tertentu.


pakai rumus vt ya.

v8 = v0 + a.t

v8 = 0 + 4.8

v8 = 32 m/s

Jadi, kecepatan bola setelah bergerak 8 sekon adalah 32 m/s.

2. Pada awalnya, Pak Tarno mengendarai motor dengan kecepatan tetap 40


m/s. Tiba-tiba, motor tersebut direm sehingga mengalami perlambatan 20
m/s2. Berapakah jarak yang ditempuh oleh motor tersebut sampai berhenti?

Pembahasan

Diketahui:

v0 = 40 m/s

vt = 0 m/s

a = -20m/s2

Ditanya:

s?

Jawaban:

vt = v0 + a.t

0 = 40 – 20.t

t=2s

Karena yang ditanya adalah jarak, maka informasi tentang waktunya yang
tadi udah kita cari tinggal dimasukin ke rumus jarak tempuh gerak lurus
berubah beraturan atau S. Jadi jarak yang ditempuh selama 2 s adalah?

s = v0.t + 1/2.a.t2

16
s = 40.2 + 1/2.(-20).22

s = 80 + (-40)

s = 40 m

Jadi, jarak yang ditempuh oleh motor tersebut sampai berhenti adalah 40
m.

3. Sebuah motor balap direm dengan perlambatan konstan dari kelajuan 50


m/s menjadi 30 m/s dalam jarak 80 m. Jarak total (dalam meter) yang telah
ditempuh oleh motor tersebut sampai akhirnya berhenti adalah?

Pembahasan

Diketahui:

v1 = 50 m/s

v2 = 30 m/s

s12 = 80 m

Jawaban:

v22 = v12 + 2.a.s12

900 = 2500 + 2.a.80

a = -10 m/s2 …(1)

v32 = v12 + 2.a.s13

0 = 2500 + 2.(-10).s13

s13 = 125 m …(2)

Jadi, jarak yang ditempuh motor balap hingga berhenti adalah 125 m.

4. Pada suatu perlombaan kuda, seekor kuda berlari dengan kecepatan awal 4
m/s dan percepatan 4 m/s2. Tentukanlah kecepatan kuda setelah
menempuh jarak 30 meter!

Pembahasan

Diketahui:

17
v0 = 4 m/s

a = 4 m/s2

s = 30 m

Dit: vt?

Jawaban:

vt2 = v02 + 2.a.s

vt2 = 16 + 2.4.30

vt2 = 256

vt = 16 m/s

Jadi, kecepatan kuda setelah menempuh jarak 30 meter adalah 16 m/s.

5. Sebuah motor balap direm dengan perlambatan konstan dari kelajuan 50


m/s menjadi 30 m/s dalam jarak 80 m. Jarak total (dalam meter) yang telah
ditempuh oleh motor tersebut sampai akhirnya berhenti adalah?

Pembahasan

Diketahui: v1 = 50 m/s, v2 = 30 m/s, s12 = 80 m

Jawaban:

v22 = v12 + 2.a.s12

900 = 2500 + 2.a.80

a = -10 m/s2 …(1)

v32 = v12 + 2.a.s13

0 = 2500 + 2.(-10).s13

s13 = 125 m …(2)

Jadi, jarak yang ditempuh motor balap hingga berhenti adalah 125 m.

Rumus GLBB

18
Berikut ini adalah rumus GLBB yang dikutip dari Modul Fisika Kelas X
Kemendikbud.

1) Persamaan GLBB

Keterangan:
𝑣𝑡 = kecepatan akhir (m/s)
𝑎 = percepatan (m/s2)
𝑣0 = kecepatan awal ( m/s)
t = selang waktu (s)

2) Persamaan jarak GLBB

Keterangan:
s = jarak yang ditempuh (m)
𝑣0 = kecepatan awal (m/s)
t = selang waktu (s)
a = percepatan (m/s2)

3) Persamaan Kecepatan sebagai Fungsi Jarak

Keterangan:
𝑣𝑡 = kecepatan akhir (m/s)
𝑎 = percepatan (m/s2)
s = jarak yang ditempuh (m)
𝑣0 = kecepatan awal (m/s)

19
Tips dan Trik Menyelesaikan Soal GLBB

1. Tulis semua informasi yang diketahui dari soal dan juga


ditanyakan.
2. Identifikasi ciri-ciri soal tersebut. Apabila bentuknya berupa
fungsi maka selesaikan dengan differensial/integral. Apabila
soal tersebut berupa bangun ruang maka selesaikan dengan
mencari luasan soalnya. Apabila soal tersebut mencari variabel
yang tidak diketahui maka dapat digunakan persamaan (1)-
persamaan (6).
3. Apabila soal sukar dipahami, buatlah sketsa soal tersebut agar
lebih memudahkan.

20
PERTANYAAN

1. Apa yang mempengaruhi kecepatan akhir suatu benda pada GLBB?


2. Bagaimana pergerakan pada benda yang mengalami GLBB diperlambat?
3. Bagaimana perubahan kecepatan pada GLBB?
4. Apa saja contoh glbb dalam kehidupan sehari-hari?
5. Mengapa benda yang jatuh termasuk gerak lurus berubah beraturan?
6. Apa definisi dari glbb?
7. Apa yang membedakan antara GLB dan GLBB?
8. Bagaimana suatu benda dapat mengalami gerak GLBB dipercepat?

21
JAWABAN
1. Kecepatan akhir benda yang mengalami glbb dipengaruhi oleh
ketinggian dan percepatan gravitasi.
2. Gerak Lurus Berubah Beraturan diperlambat adalah gerak lurus suatu
objek, di mana gerak suatu benda yang kecepatannya (v) diperlambat
dalm setiap detik dalam suatu lintasan lurus atau gerak lurus yang
percepatannya makin lama makin kecil.
3. GLBB adalah perubahan kecepatan yang terjadi secara beraturan
terhadap waktu, dan lintasan gerak benda tersebut berupa garis lurus.
Kecepatan benda dapat bertambah secara beraturan ataupun berkurang
secara beraturan.
4. -Bola yang dilempar ke atas.
Apel yang jatuh dari pohonnya
-Menendang bola secara horizontal.
-Kendaraan yang mempercepat lajunya.
-Menghentikan bola yang menggelinding.
-orang yang meluncur di atas papan salju
5. Karena arah jatuhnya benda ke bawah dan arah percepatan gravitasi
juga ke bawah, maka benda yang jatuh semakin lama kecepatannya
semakin cepat. Dengan demikian, benda yang jatuh termasuk gerak
lurus berubah beraturan.
6. Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB) adalah salah satu gerak
dalam fisika yang lintasannya berupa garis lurus yang kecepatannya
berubah secara konstan terhadap waktu sehingga menimbulkan adanya
perubahan kecepatan (percepatan atau perlambatan) yang tetap.
7. Pada dasarnya, perbedaan antara GLB dan GLBB adalah
kecepatannya. Pada GLB, kecepatan benda tetap (tidak berubah). Itu
berarti percepatannya nol. Di sisi lain, kecepatan benda di GLBB
selalu berubah, tapi dalam keadaan teratur sehingga timbul percepatan.
8. Gerak Lurus Berubah Beraturan dipercepat adalah adalah gerak lurus
suatu objek, di mana gerak suatu benda yang kecepatannya (v)
dipercepat dalm setiap detik dalam suatu lintasan lurus atau gerak lurus
yang percepatannya makin lama makin besar.

22
BAB 3
PENUTUP
A. Kesimpulan
Gerak lurus berubah beraturan (GLBB) adalah gerak benda pada
suatu lintasan lurus dengan percepatan konstan (tetap). Percepatan konstan
(tetap) adalah percepatan yang besar atau arahnya tetap. Gerak lurus
berubah beraturan (GLBB) memiliki percepatan (a) dengan nilai
a(+)disebut percepatan dan nilai a(-) disebut perlambatan.

Contoh Gerak lurus berubah beraturan (GLBB):mobil yang sedang


bergerak menjauhi lampu lalu lintas akan dipercepat, sedangkan mendekati
lampu lalu lintas akan diperlambat dan seorang pembalap menurunkan laju
kendaraan ketika di tikungan.

B. Saran

Berdasarkan pada pembahasan dan kesimpulan yang dipaparkan


diatas,maka peneliti mempunyai beberapa saran yaitu:

Untuk meningkatkan pemahaman siswa setiap guru melakukan remediasi


miskonsepsi, dengan menggunakan/memilih pendekatan pembelajaran
yang sesuai dengan kondisi siswa agar mampu meminimalisir miskonsepsi
dan meningkatkan hasil belajar siswa .

23
DAFTAR RUJUKAN
juniardi, w., & mukti, s. c. (2022, november 13). Pengertian GLB dan GLBB Lengkap
dengan contohnya . Retrieved from quipper:
https://www.quipper.com/id/blog/mapel/fisika/glb-dan-glbb/

Rianno, F. (2022, juli 9). Rumus GLBB Beserta Contoh soal. Retrieved from Zenius:
https://www.zenius.net/blog/rumus-gerak-lurus-berubah-beraturan-
glbb#Contoh_Soal_dan_Pembahasan

Sarjana, N. (2023, juli 12). Rumus GLBB Beserta contoh Soalnya. Retrieved from
DetikEdu: https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-6819259/rumus-gerak-
lurus-berubah-beraturan-glbb-dan-contoh-soalnya

24
LAPORAN PRATIKUM
KONSEP DASAR FISIKA SD

Disusun Oleh :
WAHYU NINGSI (23129272)

23BB05

PERTEMUAN KE-4
Jum’at, 21 September 2023

GERAK LURUS BERUBAH BERATURAN (GLBB)

25
PETUNJUK PRATIKUM

A. LATAR BELAKANG
Gerak adalah perubahan posisi suatu benda terhadap, titik
acuan. Titik acuan sendiri didefinisikan sebagai titik awal atau
titik tempat pengamat. Gerak bersifat relatif artinya gerak suatu
benda sangat tergantung pada titik acuannya.
Gerak lurus berubah beraturan (GLBB) adalah gerak benda pada suatu
lintasan lurus dengan percepatan konstan (tetap). Percepatan konstan
(tetap) adalah percepatan yang besar atau arahnya tetap. Gerak lurus
berubah beraturan (GLBB) memiliki percepatan (a) dengan nilai
a(+)disebut percepatan dan nilai a(-) disebut perlambatan..

B. DASAR TEORI
Dasar teori gerak lurus berubah beraturan adalah gerak lurus suatu benda
yang kecepatannya berubah karena adanya percepatan tetap. Maksud
percepatan tetap adalah percepatan selalu sama terhadap waktu karena
adanya percepatan, rumus jarak yang ditempuh tidak lagi linier, melainkan
kuadratik.

C. TUJUAN
1. Memahami konsep gerak lurus berubah beraturan.
2. Menetahui percepatan dan kecepatan benda

D. ALAT
1. Penggaris
2. Pulpen
3. Mobil mainan
4. Stopwatch

E. LANGKAH KERJA
1. Ukur lintasan dengan jarak 0-20cm dan 0-40cm menggunakan
penggaris.
2. Luncurkan mobil sepanjang lintasan dan hitung waktu menggunakan
stopwatch.
3. Catat waktu nya dikertas .

26
F. DATA PENGAMATAN

s t t2 v a
0,2 0,9 0,81 0,23 0,493
0,4 1,49 2,2201 0,26 0,360

G. ANALISIS DATA
S= jarak
t= waktu
v=kecepatan
a=percepatan

v=s/t
a= 2.s/t2

H. PERTANYAAN
1. kenapa benda lebih cepat sampai saat jaraknya dekat?
2. Apa yang membuat benda bisa menetukan waktu jalanya?

I. KESIMPULAN
Dari pratikum sederhana diatas dapat disumpulkan bahwa Gerak Lurus
Berubah Beraturan (GLBB) adalah gerak yang lintasannya berupa garis
lurus dan kecepatannya selalu berubah secara tetap (beraturan) serta
mempunyai percepatan tetap.
Seemakin singkat jarak yang ditempuh suatu benda maka waktu yang
dibutuhkan juga sedikit, begitupun sebaliknya.

J. DAFTAR RUJUKAN
Video dari youtube

https://youtu.be/xy1Py6C4K3E?si=qpl5VSviPFVxmp7V

pratikum pribadi

https://youtu.be/vXa_ez4k4bg?si=YoalHm0QHsJiRkzS

27

Anda mungkin juga menyukai