Anda di halaman 1dari 2

PENANGANAN BAHAN BERBAHAYA

No.Dokumen :
No. Revisi :
SOP
Tanggal terbit :
Halaman :
ASEP HEGANTARA,
PUSKESMAS S.Kep., M.K.P

SUDI NIP.1980123120050110
18

1. Pengertian Penanganan bahan berbahaya adalah kegiatan yang berkaitan


dengan penanganan , bukti pemantauan dan tindak lanjut
kegiatan penanganan bahan berbahaya
2. Tujuan Sebagai langkah-langkah untuk penanganan bahan berbahaya.
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Nomor. /////2023 tentang
Pengelolaan Penyimpanan dan penggunaan bahan berbahaya.

4 Referensi 1. Permenkes No 2 Tahun 2023 Pelaksanaan PP 66/2014


Tentang Kesehatan Lingkungan
2. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 101 Tahun 2014
Tentang Pengelolaan Limbah Bahan Berbahaya Dan Beracun
3. Peraturan menteri Negara Lingkungan Hidup No 30 tahun 2009
tentang pengawasan pengelolaan limbah bahan berbahaya dan
beracun
4. Permen-LH No. 56 tahun 2015 tentang tata cara dan persyaratan
teknis pengelolaan limbah bahan berbahaya dan beracun dari
fasilitas pelayanan kesehatan (fasyankes)
5. Permenkes No 2 Tahun 2023 Pelaksanaan PP 66/2014
Tentang Kesehatan Lingkungan
5 Prosedur 1. Petugas masing-masing unit ruangan penghasil bahan
berbahaya mengidentifikasi jenis bahan berbahaya .
2. Petugas sanitasi memonitor cara penanganan bahan
berbahaya apakah sudah sesuai SOP, di masing-masing unit
ruangan.
3. Petugas masing-masing unit ruangan menuangkan hasil monitor
dituangkan di dalam cheklist.
6. Unit Seluruh Upaya Puskesmas Sudi
Terkait

7. Dokumen 1. Pokja UKP


Terkait
2. Mutu
3. Audit Internal
8 Rekam Yang Dirubah Isi Perubahan Tanggal Mulai
Berlaku
Historis
Perubahan

Anda mungkin juga menyukai