PEMERINTAH KABUPATEN KLATEN

DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS KEBONARUM
Jl. Nila Pluneng Kode Pos 57486 Telepon (0272) 3356211
Email kebonarum_pusks@yahoo.co.id
KLATEN

KERANGKA ACUAN
PROGRAM INDONESIA SEHAT DENGAN PENDEKATAN KELUARGA (PIS-PK)

A. Pendahuluan
Program indonesia sehat dilaksanakan untuk meningkatkan derajat
kesehatan masyarakat melalui upaya kesehatan dan pemberdayaan
masyarakat yang didukung dengan pelindungan finansial dan pemerataan
pelayanan kesehatan.
Pelaksaan program indonesia sehat diselenggarakan melalui pendekatan
keluarga yang mengintegrasikan upaya kesehatan perorangan (UKP) dan
upaya kesehatan masyarakat (UKM) secara berkesinambungan dengan target
keluarga, berdasarkan data dan informasi dari profil kesehatan keluarga.
Pendekatan keluarga adalah salah satu cara puskesmas untuk
meningkatkan jangkauan sasaran dan mendekatkan/meningkatkan akses
pelayanan kesehatan di wilayah kerjanya dengan mendatangi keluarga.
Puskesmas tidak hanya menyelenggrakan pelayanan kesehatan di dalam
gedung, melainkan juga keluar gedung dengan pendekatan keluarga dalam
upaya menyelesaikan permasalahan kesehatan di wilayah kerjanya.

B. Latar Belakang
Pembangunan nasional adalah upaya yang dilaksanakan oleh semua
komponen bangsa dalam rangka mencapai tujuan bernegara( UU 25 Tahun
2004 Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional). Pembangunan
kesehatan adalah upaya yang dilaksanakan oleh semua komponen bangsa
dalam rangka mencapai tujuan kesehatan yaitu untuk meningkatkan
kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar
terwujud derajat kesehatan masayarakat yang setinggi- tingginya sebagai
investasi bagi pembangunan sumber daya manusia pyang produktif secara
sosial dan ekonomis.
Pembangunan kesehatan bertujuan untuk meningkatkan kesadaran,
kemauan, dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud
derajat kesehatan masyarakat yang setinggi- tingginya sebagai investasi bagi
pembangunan sumber daya manusia yang produktif secara sosial dan
ekonomis ( Pasal 2 UU 36/2009).
 Kebijakan pembangunan kesehatan tahun 2015 - 2019 difokuskan pada
peguatan upaya kesehatan dasar ( primary health Care) yang berkualitas
terutama melalui peningkatan jaminan kesehatan, peningkatan akses dan
mutu pelayanan kesehatan dasar dan rujukan yag didukung dengan
penguatan sistem kesehatan dan peningkatan pembiayaan kesehatan. Kartu
indonesia sehat menjadi salah satu sarana utama dalam mendorong reformasi
sektor kesehatan dalam mencapai pelayanan kesehatan yang optimal
termasuk penguatan promotif dan preventif.
Pada Tahun 2018 Puskesmas Kebonarum telah selesai dalam
melaksanakan kegiatan pendataan awal PIS-PK yang meliputi 7 Desa di
wilayah Kecamatan Kebonarum dengan total KK yang dikunjungi sebanyak
….KK. Selanjutnya pada tahun 2020 sampai dengan tahun 2022 telah
dilakukan intervensi awal dan intervensi lanjut yang diantaranya dilakukan
terintegrasi dengan Keperawatan Kesehatan Masyarakat(Kepkesmas). Nilai
IKS hingga saat ini masih di angka 0,32 yang bermakna bahwa keluarga di
wilayah Kecamatan Kebonarum masih dalam kategori tidak sehat.
Kondisi tersebut menyebabkan masih pentingnya untuk terus
melaksanakan kegiatan pendataan ulang dengan tujuan untuk updating data
maupun melakukan intervensi lanjut. Oleh karenanya pada tahun 2023 ini
Puskesmas Kebonarum akan mengadakan kegiatan intervensi lanjut yang
terintegrasi dengan Kepkesmas.

C. Tujuan
1. Tujuan Umum
Mampu memahami kebijakan program Indonesia sehat dengan
pendekatan keluarga
2. Tujuan Khusus
a. Terlaksananya kunjungan rumah
b. Terlaksananya analisa data dan perumusan rencana intervensi
c. Melakukan intervensi lanjut

D. Kegiatan Pokok dan Rincian Kegiatan

1. Kegiatan Pokok
a. Melakukan pendataan kesehatan seluruh anggota keluarga menggunakan
Prokesga oleh Pembina Keluarga (dapat dibantu oleh kader kesehatan).

b. Membuat dan mengelola pangkalan data Puskesmas oleh tenaga

pengelola data Puskesmas.

c. Menganalisis, merumuskan intervensi masalah kesehatan, dan menyusun

rencana Puskesmas oleh Pimpinan Puskesmas.
 d. Melaksanakan kunjungan rumah dalam upaya promotif, preventif, kuratif,
dan rehabilitatif oleh Pembina Keluarga.

e. Melaksanakan pelayanan kesehatan (dalam dan luar gedung) melalui

pendekatan siklus hidup oleh tenaga kesehatan puskesmas

f. Melaksanakan Sistem Informasi dan Pelaporan Puskesmas oleh tenaga

pengelola data Puskesmas.

2. Rincian Kegiatan
a) Persiapan :
1) Menentukan target capaian dan Desa Sasaran yang akan dilakukan
updating data dan atau intervensi lanjut
2) Melakukan sosialisasi ditingkat puskesmas / internal
3) Membentuk tim pembina keluarga
4) Melakukan sosialisasi dengan lintas sektor yaitu perangkat desa dan
kader kesehatan
b) Menetapkan Intervensi Lanjut
Intervensi lanjut dilakukan secara terintegrasi lintas program baik dari sisi
SDM maupun penganggaran dengan sasaran individu, keluarga, dan
wilayah.
c) Melakukan monitoring dan evaluasi
Monitoring dan evaluasi dilaksanakan secara berjenjang untuk
mengevaluasi capaian indikator dan kendala dalam pelaksanaan kegiatan.
d) Pencatatan dan pelaporan
Hasil pengumpulan data dicatat secara manual menggunakan form
Prokesga dan melalui aplikasi KS 2.0

E. Cara Melaksanakan Kegiatan

Metode yang digunakan untuk melaksanakan program ini meliputi :
1. Melakukan koordinasi dengan lintas program
2. Melakukan koordinasi dengan lintas sektor
3. Membentuk tim Pembina Keluarga
4. Pendataan kesehatan bagi seluruh anggota keluarga dengan form
Prokesga (sesuai sasaran terpilih)
5. KIE
6. Melakukan analisis data dan menentukan rencana intervensi
7. Melakukan intervensi lanjut baik individu, kelompok, maupun masyarakat
8. Pencatatan dan pelaporan

F. SASARAN
 Sasaran kegiatan pendataan dan intervensi lanjut PIS-PK di wilayah
Kebonarum terdiri dari penduduk maupun masyarakat yang berdomisili lebih
dari 6 bulan di 7 desa di wilayah kecamatan Kebonarum sejumlah 1055 KK.

G. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN

Tahun 2023
No Kegiatan Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep Okt Nop Des
1. Membuat
perencanaan
kegiatan
intervensi lanjut
2. Melakukan
intervensi lanjut
3. Melakukan input
data ke dalam
aplikasi KS
4. Penyusunan
laporan hasil
kegiatan
intervensi lanjut

5. Evaluasi hasil
pelaksanaan PIS-
PK 2018

H. Monitoring Evaluasi
Petugas melakukan pemantauan kegiatan agar tidak terjadi
penyimpangan dalam pelaksanaan kegiatan. Evaluasi kegiatan dilakukan oleh
penanggung jawab UKM esensial setiap akhir bulan untuk mengetahui
kesesuaian pelaksanaan terhadap jadwal yang sudah ditetapkan. Laporan
evaluasi dilaksanakan satu kali sebulan dan disampaikan dalam lokmin bulanan.

I. Pencatatan, Pelaporan Dan Evaluasi Kegiatan

Pencatatan dilakukan setiap kali melakukan kegiatan meliputi hasil
pendataan atau hasil intervensi yang dilakukan secara manual dengan form
Prokesga dan secara online melalui aplikasi KS.02 serta dilakukan dokumentasi
kegiatan. Pelaporan kegiatan menggunakan format dari dinas kesehatan,
dilaporkan secara periodik ke kepala puskesmas dan dinas kesehatan.
 Evaluasi kegiatan dilakukan oleh penanggung jawab UKM esensial dalam
pertemuan lintas program dengan melihat kesesuaian pelaksanaan dengan
kesesuaian rencana dan jadwal pelaksanaaan, serta capaian cakupan kegiatan
terhadap sasaran setelah kegiatan selesai dilaksanakan. Laporan hasil evaluasi
dilaksanakan secara periodik dan disampaikan dalam lokmin bulanan.

Kebonarum, 15 Februari 2023

KEPALA PUSKESMAS KEBONARUM
DINAS KESEHATAN KABUPATEN KLATEN,

dr. AHMAD BUDOLI

Pembina
NIP. 196912151998031004