Anda di halaman 1dari 10

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami ucapkan kehadirat Allah SWT karena berkat rahmat dan karunia-
Nya sehingga kami dapat menyelesaikan tugas makalah dari dosen mata kuliah FISIKA kami
Makalah yang kami buat ini berjudul “Pemanfaatan Sinar Ultrasonik,dalam bidang
Kebidanan”.

Makalah ini kami buat selain untuk memenuhi tugas kelompok kami pada mata
kuliah FISIKA juga agar dapat bermanfaat bagi teman-teman yang telah menyempatkan
waktunya untuk membaca makalah kami ini.

Kami juga mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah membantu kami
dalam menyelesaikan makalah kami ini. Kami juga ingin mengucapkan mohon ma’af
apabila dalam makalah kami ini ada yang salah dalam memberikan informasi karena hal
tersebut tanpa adanya kesengajaan d
DAFTAR ISI

Halaman Judul………………………………………………

Kata Pengantar……………………………………………….

Kegiatan Belajar……………………………………………..

1.Pengertian Gelombang Ultrasonik

2.Penggunaan Ultrasonik Dalam Bidang Kesehatan Sebagai diagnosis dan pengobatan.

3.Skaning

Skanning A

Skanning B

Skanning M

4.penggunaan ultrasonik dalam pengobatan

5.Ultrasonografi (USG) dalam kebidanan

Bab I Latar Belakang………………………………………..

Bab II Tujuan……………………………………………….

Bab III Cara Pemeriksaan …………………………………..

Bab IV Jenis Pemeriksaan USG…………………………….

Bab V Manfaat USG…………………………………………

Bab VI Kesimpulan………………………………………….

Ban VII Saran………………………………………………..


Bab 1

Pendahuluan

1.1 latar belakang

Ultrasonik adalah suara atau getaran dengan frekuensi yang terlalu tinggi untuk bisa didengar oleh
telinga manusia, yaitu kira-kira di atas 20 kiloHertz. Hanya beberapa hewan, seperti lumba-lumba
menggunakannya untuk komunikasi,sedangkan kelelawar menggunakan gelombang ultrasonik untuk
navigasi. Dalam hal ini, gelombang ultrasonik merupakan gelombang ultra (diatas) frekuensi gelombang
suara(sonik).

Dewasa ini dunia kesehatan modern telah memanfaatkan perkembangan teknologi untuk
meningkatkan efisiensi serta efektivitas di dunia kesehatan.contoh pemanfaatan ini adalah USG(Ultra
sonografi). Penggunaan ultrasonik dalam bidang kedokteran ini pertama kali diaplikasikan untuk
kepentingan terapi bukan untuk mendiagnosis suatu penyakit. Dalam hal ini yang dimanfaatkan adalah
kemampuan gelombang ultrasonik dalam menghancurkan sel-sel atau jaringan“berbahaya” ini kemudian
secara luas diterapkan pula untuk penyembuhan penyakit- penyakit lainnya. Misalnya, terapi untuk
penderita arthritis, haemorrhoids, asma, thyrotoxicosis, ulcus pepticum (tukak lambung), elephanthiasis
(kaki gajah), dan bahkan terapi untuk penderita angina pectoris (nyeri dada).

1.2 Tujuan
-memahami apa itu gelombang ultrasonik
-mengetahui pegunaan gelombang ultrasonik dalam kebidanan

Bab 2
A. Pengertian Gelombang Ultrasonik

Ultrasonik adalah suara atau getaran dengan frekuensi yang terlalu tinggi untuk bisa didengar oleh
telinga manusia, yaitu kira-kira di atas 20 kiloHertz. Hanya beberapa hewan, seperti lumba-lumba
menggunakannya untuk komunikasi,sedangkan kelelawar menggunakan gelombang ultrasonik untuk
navigasi. Dalam hal ini, gelombang ultrasonik merupakan gelombang ultra (diatas) frekuensi gelombang
suara(sonik).

Gelombang ultrasonik dapat merambat dalam medium padat, cair dan gas. Reflektivitas dari
gelombang ultrasonik ini di permukaan cairan hampir sama dengan permukaan padat, tapi pada tekstil dan
busa, maka jenis gelombang ini akan diserap.

Frekuensi yang diasosiasikan dengan gelombang ultrasonik pada aplikasi elektronik dihasilkan
oleh getaran elastis dari sebuah kristal kuarsa yang diinduksikan oleh resonans dengan suatu medan listrik
bolak-balik yang dipakaikan (efek piezoelektrik). Kadang gelombang ultrasonik menjadi tidak periodik
yang disebut derau (noise), dimana dapat dinyatakan sebagai superposisi gelombang-gelombang periodik,
tetapi banyaknya komponen adalah sangat besar. Kelebihan gelombang ultrasonik yang tidak dapat
didengar, bersifat langsung dan mudah difokuskan. Jarak suatu benda yang memanfaatkan delay
gelombang pantul dan gelombang dating seperti pada sistem radar dan deteksi gerakan oleh sensor pada
robot atau hewan.

b.Penggunaan Ultrasonik Dalam Bidang Kesehatan Sebagai diagnosis dan pengobatan.

Kristal piezo electric yang bertindak sebagai transduser mengirim gelombang ultrasonik
mencapai pada dinding berlawanan,kemudian gelombang bunyi dipantulkan dan diterima oleh
trasduser tersebut pula.transduser yang menerima gelombang balik akan diteruskan ke amplifier
berupa gelombang listrik kemudian gelombang tersebut ditangkap oleh CRT(ossiloskop).ada 3
macam metoda dalam memperoleh gambaran yaitu:

1.A skanning
Disini yang akan dicari adalah besar amplitudo sehingga disebut A Skanning.A skanning ini
berguna untuk mendiagnosis tumor otak,memberi informasi tentang penyakit penyakit
mata,daerah dalam dari bola mata,menentukan apakah kornea atau lensa sayang opaque atau ada
tumor-tumor retina.
2.B skanning
B skanning ini disebut pula bright scanning.metode skanning ini banyak dipakai di klinik oleh
karena metoda ini bisa memperoleh pandangan/gambaran dua dimensi dari bagian tubuh.prinsip B
skanning sama dengan A skanning ,hanya saja pada B skanning transducernya digerakkan
sedangkan A skanning transducernya tidak digerakkan.gerakan transducer mula-mula akan
menghasilkan echo dapat dilihat adanya dot(ini disimpan pada CRT)kemudian transducer
digerakkan ke arah lain menghasilkan echo pula sehingga kemudia tercipta suatu gambaran 2
dimensi.
B skanning ini berguna untuk memperoleh informasi tentang struktur dalam tubuh
manusia.mendeteksi kehamilan sekitar 6 minggu,kelainan dari uterus/kandung peranakan dan
kasus-kasus pendarahan yang abnormal.

3. M skanning
M skanning atau modulation scanning ini mrupakan dua metoda yang digunakan dalam kaitan
untuk memperoleh informasi gerakan alat-alat dengan mempergunakan ultrasonik.misalnya dalam
hal mempelajari gerakan jantung dan gerakan vulva.guna dari M saknning adalah memberi
informasi tentang jantung,valvula jantung,pericardial effusion.M skanning dapat dikerjakan
sembari pengobatan berlangsung untuk menunjukkan kemajuan pengobatan.

C.penggunaan ultrasonik dalam pengobatan.


Ultrasonik memberi efek kenaikan temperatur dan peningkatan tekanan.efek ini ditimbulkan
karena jaringan mengabsorpsi energi bunyi dengan demikian ultrasonik dipakai sebagai
pemanasan.

D.Ultrasonografi (USG) dalam kebidanan


Ultrasonografi medis (sonografi) adalah sebuah teknik diagnostik pencitraanmenggunakan suara
ultra yang digunakan untuk mencitrakan organ internal dan otot, ukuran mereka, struktur, dan luka
patologi, membuat teknik ini berguna untuk memeriksa organ. Sonografi obstetrik biasa digunakan ketika
masa kehamilan. Pilihan frekuensi menentukan resolusi gambar dan penembusan ke dalam tubuh pasien.
Diagnostik sonografi umumnya beroperasi pada frekuensi dari 2 sampai 13 megahertz. Sedangkan dalam
fisika istilah “suara ultra” termasuk ke seluruh energi akustik dengan sebuah frekuensi di atas pendengaran
manusia (20.000 Hertz), penggunaan umumnya dalam penggambaran medis melibatkan sekelompok
frekuensi yang ratusan kali lebih tinggi.

Ultrasonografi atau yang lebih dikenal dengan singkatan USG digunakan luas dalam medis.
Pelaksanaan prosedur diagnosis atau terapi dapat dilakukan dengan bantuan ultrasonografi (misalnya untuk
biopsi atau pengeluaran cairan). Biasanya menggunakan probe yang digenggam yang diletakkan di atas
pasien dan digerakkan: gel berair memastikan penyerasian antara pasien dan probe.

Dalam kasus kehamilan, Ultrasonografi (USG) digunakan oleh dokter spesialis kedokteran
(DSOG) untuk memperkirakan usia kandungan dan memperkirakan hari persalinan. Dalam dunia
kedokteran secara luas, alat USG (ultrasonografi) digunakan sebagai alat bantu untuk melakukan diagnosa
atas bagian tubuh yang terbangun dari cairan. Sonograf ini menunjukkan citra kepala sebuah janin dalam
kandungan.

CARA PEMERIKSAAN
Pemeriksaan USG dapat dilakukan dengan dua cara yaitu:
1. Pervaginam
- Memasukkan probe USG transvaginal/seperti melakukan pemeriksaan dalam.
- Dilakukan pada kehamilan di bawah 8 minggu.
- Lebih mudah dan ibu tidak perlu menahan kencing.
- Lebih jelas karena bisa lebih dekat pada rahim.
- Daya tembusnya 8-10 cm dengan resolusi tinggi.
- Tidak menyebabkan keguguran.

2. Perabdominan
- Probe USG di atas perut.
- Biasa dilakukan pada kehamilan lebih dari 12 minggu.
- Karena dari atas perut maka daya tembusnya akan melewati otot perut, lemak baru menembus
rahim.
- Daya tembusnya bisa 15 cm namun resolusinya berkurang.

JENIS PEMERIKSAAN USG:

1. USG 2 Dimensi
Menampilkan gambar dua bidang (memanjang dan melintang). Kualitas gambar yang baik
sebagian besar keadaan janin dapat ditampilkan.
2. USG 3 Dimensi
Dengan alat USG ini maka ada tambahan 1 bidang gambar lagi yang disebut koronal. Gambar
yang tampil mirip seperti aslinya. Permukaan suatu benda (dalam hal ini tubuh janin) dapat dilihat
dengan jelas. Begitupun keadaan janin dari posisi yang berbeda. Ini dimungkinkan karena
gambarnya dapat diputar (bukan janinnya yang diputar).

3. USG 4 Dimensi
Sebetulnya USG 4 Dimensi ini hanya istilah untuk USG 3 dimensi yang dapat bergerak (live 3D).
Kalau gambar yang diambil dari USG 3 Dimensi statis, sementara pada USG 4 Dimensi, gambar
janinnya dapat "bergerak". Jadi pasien dapat melihat lebih jelas dan membayangkan keadaan
janin di dalam rahim.

4. USG Doppler
Pemeriksaan USG yang mengutamakan pengukuran aliran darah terutama aliran tali pusat. Alat
ini digunakan untuk menilai keadaan/kesejahteraan janin. Penilaian kesejahteraan janin ini
meliputi:
- Gerak napas janin (minimal 2x/10 menit).
- Tonus (gerak janin).
- Indeks cairan ketuban (normalnya 10-20 cm).
- Doppler arteri umbilikalis.
- Reaktivitas denyut jantung janin.

MANFAAT USG
Trimester I
- Memastikan hamil atau tidak.
- Mengetahui keadaan janin, lokasi hamil, jumlah janin dan tanda kehidupannya.
- Mengetahui keadaan rahim dan organ sekitarnya.
- Melakukan penapisan awal dengan mengukur ketebalan selaput lendir, denyut janin, dan
sebagainya.

Trimester II:
- Melakukan penapisan secara menyeluruh.
- Menentukan lokasi plasenta.
- Mengukur panjang serviks.
Trimester III:
- Menilai kesejahteraan janin.
- Mengukur biometri janin untuk taksiran berat badan.
- Melihat posisi janin dan tali pusat.
- Menilai keadaan plasenta.

Bab 3

Kesimpulan

Frekuensi yang diasosiasikan dengan gelombang ultrasonik pada aplikasi elektronik dihasilkan
oleh getaran elastis dari sebuah kristal kuarsa yang diinduksikan oleh resonans dengan suatu medan listrik
bolak-balik yang dipakaikan (efek piezoelektrik). Kadang gelombang ultrasonik menjadi tidak periodik
yang disebut derau (noise), dimana dapat dinyatakan sebagai superposisi gelombang-gelombang periodik,
tetapi banyaknya komponen adalah sangat besar. Kelebihan gelombang ultrasonik yang tidak dapat
didengar, bersifat langsung dan mudah difokuskan.

Ultrasonik dalam kesehatan memiliki banyak manfaat seperti Memeriksa bagian dalam tubuh
Pemeriksaan dapat dilakukan dengan mengirim pulsa-pulsa ultrasonik ke bagian tubuh yang
hendak dianalisis. Pulsa-pulsa ini akan dipantulkan oleh organ-organ tubuh bagian dalam. Masing-masing
organ mempunyai struktur, kerapatan, dan kelentingan yang berbeda. Dengan mengukur waktu relatif dari
gelombang-gelombang pantul ini, maka didapat kedalaman-kedalaman organ.

Saran

-tenaga kesehatan bisa memanfaatkan ultrasonik dalam pelayanan kesehatan.


Daftar pustaka
Gabriel,J,F,dr:fisika kedokteran,1988,EGC,Denpasar
http://alvianalvin.blogspot.com/2013/05/pemanfaatan-gelombang-ultrasonik-
efek_8.html

http://subijakto25.blog.com/2010/11/14/usg-ultra-sonography/

Anda mungkin juga menyukai