Taman Pengajian Al-Qur’an

TPQ Babussa’adah
Jl. Raden Atje Slamet RT 001 RW 001 Kelurahan Leato Utara
Kecamatan Dumbo Raya Kota Gorontalo - 085211986486

A. PENDAHULUAN
Babussa’adah pada mulanya adalah nama sebuah Masjid kemudian didirikan Taman
Pengajian Al-Quran untuk anak-anak yang dipelopori oleh pasangan suami istri yang
akrab disapa bapak koler sentinuwo (pa ade koler) dan istrinya ma ade koler pada tahun
1987. Pengajian tersebut dilaksanakan di rumah Beliau dengan menggunakan metode
iqro’.

Sekitar awal tahun 2000 Guru Mengaji ini pindah domisili ke Kabupaten Bolaang
Mongondow Provinsi Sulawesi Utara yang menyebabkan TPQ ini berhenti beroperasi
sehingga Anak-anak di Lingkungan sekitar yang ingin belajar mengaji harus berjalan kaki
ke kampung sebelah yang memiliki jarak kurang lebih 2 - 3 kilometer. Hingga pada tahun
2014 TPQ Babussa’adah kembali diaktifkan oleh Bapak Imran Danial, SE yang
memanfaatkan ruangan ksosong di samping dalam masjid untuk mengajarkan Al-Quran
kepada Anak-anak di sekitar Lingkungan Masjid. Dengan memadukan Metode Iqro dan
Talaqi pengajian di TPQ Babussa’adah terus berjalan dibantu oleh 3 orang Guru pengajar.

Di tahun 2018 masjid babussa’adah melakukan renovasi masjid secara total termasuk
didalamnya mendirikan gedung Taman Pengajian Al-qur’an (TPQ Babussa’adah) dimana
santri sudah bisa belajar mengaji di Gedung TPQ yang baru yang terpisah dari masjid.

Di awal tahun 2020 TPQ sempat libur panjang karena adanya wabah covid-19 yang
melanda seluruh dunia hingga efeknya dirasakan oleh masyarakat Gorontalo. Tak
berlarut-larut dalam libur panjang, Tepatnya pada tanggal 01 Juni 2020 TPQ kembali
diaktifkan dengan melakukan pengembangan kurikulum dimana materi yang diajarkan
bukan hanya sekedar baca iqro dan al-Qur’an saja, akan tetapi dikembangkan dengan
menambahkan beberapa materi seperti, Hafalan ayat-ayat Al-Qur’an, Hafalan Doa sehari-
hari, praktik sholat dan wawasan keislaman.

Jumlah santri TPQ Babussa’adah semakin hari semakin bertambah hingga saat ini jumlah
santri sudah mencapai 80 santri yang terdiri dari tiga kelas yakni kelas al-qur’an
berjumlah 20 santri, dan kelas iqro’ berjumlah 37 santri dan kelas Rubaiyat berjumlah 24
santri.

B. KEADAAN MASYARAKAT
Keadaan masyarakat disekitar taman pengajian al-qur’an babussa’adah sebanyak 120-an
KK. 99% menganut agama Islam, pekerjaan masyarakat sekitar sebagian besar buruh.
C. KEGIATAN PENDIDIKAN
Aktifitas pembelajaran dilaksanakan mulai pukul 15.00 s.d 17.30 WITA. Kurikulum yang
dipakai adalah kurikulum lokal dan kurikulum TPQ. Menggunakan kitab Iqro’, Rubaiyat
dan Al-Qur’an.

D. SARANADAN PRASARANA
Taman Pengajian Al-Qur’an (TPQ) Babussa’adah memiliki gedung TPQ hanya Satu
ruangan yang dibangun diatas tanah waqaf masjid Babussa’adah kampung Tamuyo Kel.
Leato Utara.

E. SUMBER DANA DAN USAHA EKONOMI

Sumber dana taman pengajian al-Qur’an (TPQ) Babussa’adah berasal dari infaq santri
dan swadaya masyarakat sekitar.

F. DATA GURU DAN SANTRI

2
3