Anda di halaman 1dari 4

INVENTARISASI, PENGELOLAAN,

PENYIMPANAN, PENGGUNAAN
BAHAN BERBAHAYA
No. Dokumen :
440/466.SOP/PKM.CKM/I/2022
No. Revisi :
00
SOP Tanggal Terbit :
3 Januari 2022
Halaman :
½

UPTD PUSKESMAS TATI HARYATI, AM.Keb


CIKEMBULAN NIP. 19680313 199003 2 007

1. Definisi - Inventarisasi adalah kegiatan untuk melakukan pendataan, pencatatan, dan


pelaporan (www.wikiapbn.org/artikel/Inventarisasi).
- Inventarisasi, pengelolaan, penyimpanan bahan berbahaya adalah suatu
mekanisme mendata, menyimpan dan menggunakan bahan berbahaya.
- Yang termasuk sebagai bahan berbahaya yaitu :
1. Bahan kimia
2. Bahan gas

2. Tujuan Agar penggunaan bahan berbahaya di Puskesmas dapat dipantau dan


dimonitor penggunaannya sehingga dapat mengurangi resiko.

3. Kebijakan Keputusan Kepala UPTD Puskesmas Cikembulan Nomor : 440/ -SK/PKM.


CKM/I/2017 tentang Pengendalian dan Pembuangan Limbah Berbahaya.

4. Referensi www.wikiapbn.org/artikel/Inventarisasi, diunduh Rabu, 3-1-2022, jam 09.30 WIB

5. Langkah- a. Penanggung jawab inventarisasi bahan berbahaya mengundang tim


Langkah inventarisasi pengelolaan, penyimpanan, dan penggunaan bahan
berbahaya.
b. Penanggung jawab dan anggota tim menginventarisasi bahan-bahan yang
berbahaya yang ada di setiap ruangan.
c. Petugas mengelola bahan berbahaya dengan penggolongan bahan
berbahaya untuk memudahkan pengenalan dan cara penanganan bahan
berbahaya.
d. Petugas menempatkan bahan-bahan yang berbahaya pada tempat yang
telah ditentukan.
e. Petugas menggunakan bahan-bahan berbahaya sesuai dengan
peruntukkannya.
f. Petugas melakukan pencatatan bila menggunakan bahan berbahaya.
g. Petugas meletakkan kembali bahan-bahan berbahaya yang telah
digunakan pada tempatnya.
h. Petugas melakukan pemantauan secara berkala sekurang-kurangnya 6
bulan sekali.
i. Petugas melakukan pencatatan terhadap bahan-bahan berbahaya yang
telah habis masa berlakunya.
j. Petugas melaporkan hasil pengelolaan, penyimpanan dan penggunaan
bahan-bahan berbahaya kepada Kepala Puskesmas.

6. Diagram Alir
Menginventarisasi
Mengundang tim
bahan berbahaya

Menempatkan bahan Menggolongkan bahan


berbahaya berbahaya

Menggunakan bahan Melakukan pencatatan


berbahaya bila menggunakan

Melakukan pemantauan Meletakkan kembali

Pencatatan bahan
berbahaya yang habis Melaporkan hasil
masa berlakunya

7. Unit Terkait - Unit Rawat Jalan


- Ruang UGD
- Ruang Persalinan
- Ruang Rawat Inap
- Puskesmas Pembantu

8. Dokumen - SK Pemimpin Puskesmas


Terkait - Laporan Monitoring

9. Rekaman Historis

Diberlakukan
No Halaman Yang Diubah Perubahan
Tanggal
INVENTARISASI, PENGELOLAAN, PENYIMPANAN,
PENGGUNAAN BAHAN BERBAHAYA

No. Dokumen : 440/107/PKM/2022


No. Revisi : 00
UPTD PUSKESMAS DAFTAR
CIKEMBULAN TILIK Tgl. Terbit : 3 Januari 2022
Halaman : 1/2

TIDAK
NO KEGIATAN YA TIDAK
BERLAKU

1. a. Penanggung jawab inventarisasi bahan


berbahaya mengundang tim inventarisasi √
pengelolaan, penyimpanan, dan penggunaan
bahan berbahaya?

b. Penanggung jawab dan anggota tim



menginventarisasi bahan-bahan yang
berbahaya yang ada di setiap ruangan?

c. Petugas mengelola bahan berbahaya dengan


penggolongan bahan berbahaya untuk √
memudahkan pengenalan dan cara
penanganan bahan berbahaya?

d. Petugas menempatkan bahan-bahan yang √


berbahaya pada tempat yang telah
ditentukan?

e. Petugas menggunakan bahan-bahan



berbahaya sesuai dengan peruntukkannya?

f. Petugas melakukan pencatatan bila



menggunakan bahan berbahaya?

g. Petugas meletakkan kembali bahan-bahan



berbahaya yang telah digunakan pada
tempatnya?

h. Petugas melakukan pemantauan secara


berkala sekurang-kurangnya 6 bulan sekali? √

i. Petugas melakukan pencatatan terhadap


bahan-bahan berbahaya yang telah habis
masa berlakunya? √

j. Petugas melaporkan hasil pengelolaan,


penyimpanan dan penggunaan bahan-bahan
berbahaya kepada Kepala Puskesmas? √

2. Petugas mendata bahan-bahan berbahaya? √

3. Petugas mengelompokkan bahan berbahaya



sesuai dengan sifatnya?

4. Petugas menyimpan bahan berbahaya pada



ruangan khusus?

Anda mungkin juga menyukai