Anda di halaman 1dari 3

Nama : Trisofi Tamara

Nim : 0801183341

Kelas : 10 semester 5

Mata Kuliah : Manajemen Data

Data Set 3

Hipotesis:

H0 = Tidak ada kolerasi antara depresi dan ansietas


H1 = Ada kolerasi antara depresi dan ansietas

Uji Normalitas Data

Tests of Normality
Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk
Statistic df Sig. Statistic df Sig.
Skor depresi ,046 348 ,078 ,991 348 ,026
Skor
,046 348 ,078 ,991 348 ,026
ansietas
a. Lilliefors Significance Correction
Dari data tabel uji normalitas diatas menunjukan bahwa signifikan skor depresi dengan skor
ansiates 0,78 lebih besar dari 0,05 “pada tabel Kolmogorov-Smirnov” yang berarti ada data
skor depresi dan skor ansietas responden distribusi Normal.

Uji kolerasi

Dikarenakan data tersebut berdistriusi normal, maka langka selanjutnya menggunakan uji
korelasi pearson, sehingga hasilnya yang didapat dibawah ini:
Correlations
Skor Skor ansietas
depresi
Pearson
1 ,862**
Correlation
Skor depresi
Sig. (2-tailed) ,000
N 348 348
Pearson
,862** 1
Correlation
Skor ansietas
Sig. (2-tailed) ,000
N 348 348
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

Interpretasi

Dari hasil tabel uji kolerasi diatas menunjukan bahwa ada kolerasi antara skor depresi dengan
skor ansietas 0,862 (r= 0,862). Dapat diketahui signifikansi nilai r skor depresi dengan skor
ansietas adalah 0,000. Artinya 0,000<α (0,05) dan dengan demikian kolerasi antara kedua
variabel signifikan.

Koefisien determinasi:

Nilai r= 0,862 artinya mempunyai hubungan sangat kuat antara variabel skor depresi dengan
skor ansietas.

 Koefisien determinasi = (r2 )  (0,862)2 = 0,74 atau 74% yang artinya:


 Sekitar 74% variasi tinggi rendahnya skor ansietas ditentukan oleh skor depresi.

Data Set 4 :

Hipotesis
H0 : Tidak ada Kolerasi antara Gejala Somatic dengan Masalah sosial
H1 : Ada Kolerasi antara Gejala Somatic dengan Masalah Sosial

Uji Normalitas

Tests of Normality
Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk
Statistic df Sig. Statistic df Sig.
SOMATIC
,132 374 ,000 ,908 374 ,000
COMPLAINT
SOCIAL PROBLEM ,139 374 ,000 ,956 374 ,000
a. Lilliefors Significance Correction
Dari data tabel uji normalitas diatas menunjukan bahwa signifikansi 0,000 lebih kecil dari
0,05 “ pada tabel kolmogorov-smirnov” yang berarti data somatic complaint dan social
problem berdistribusi tidak normal .
Uji kolerai
Dikarenakan data tersebut tidak normal, maka langkah selanjutnya melakukan uji kolerasi
spearman dibahawah ini:
Correlations

SOMATIC SOCIAL
COMPLAINT PROBLEM

Correlation Coefficient 1,000 ,351**

SOMATIC COMPLAINT Sig. (2-tailed) . ,000

N 374 374
Spearman's rho **
Correlation Coefficient ,351 1,000

SOCIAL PROBLEM Sig. (2-tailed) ,000 .

N 374 374
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

Interpetasi :
Dari ouput correlations diatas diketahui nilai sig. (2-tailed) antara Somatic Complaint dengan
Social Problem adalah 0,000 lebih kecil 0,05 yang berarti terdapat korelasi signifikan antara
Somatic Complaint dengan Social Problem dan diketahui nilai r (pearson correlations) antara
Somatic Complaint dengan Social Problem yaitu 0,351
Sehingga H0 ditolak.

Pengambilan Keputusan :
Ada kolerasi yang lemah dan positif antara gejala somatic dengan maslah sosial

Anda mungkin juga menyukai