DATA HASIL CAPAIAN IDENTIFIKASI MASALAH BERDASARKAN INDIKATOR PROGRAM SURVEILANS

PUSKESMAS GUNUNG MUDA

TAHUN 2022

A. IDENTIFIKASI MASALAH BERDASARKAN INDIKATOR KINERJA

No Indikator Target Capaian Masalah Analisa Masalah Rencana Tindak Lanjut

1 Penemuan Kasus 100% 0 Tidak ada ditemukan kasus aktif  Koordinasi lintas program, lintas
aktif PD3I (AFP, (Tentatif) PD3I  Penguatan koordinasi dan jejaring sektor, praktek dokter, praktek
Campak, Rubella, mandiri bidan, kader kesehatan
dan PD3I lainnya) tentang penemuan kasus aktif PD3I.

2 Penyelidikan dan 100%
Respon kasus atau (Tentatif)
kejadian luar biasa
(KLB)
3. Persentase Kasus 100%
yang di PE
0 Tidak ada masalah  Penguatan koordinasi dan jejaring  Koordinasi lintas program, lintas
sektor, praktek dokter, praktek
mandiri bidan, kader kesehatan
tentang penemuan kasus aktif PD3I
100% Tidak ada masalah Target tercapai  Lanjutkan kegiatan program
persentase kasus yang di PE

B. PENETAPAN PRIORITAS MASALAH

(U) (S) (G)

PRIORITAS
MASALAH TINGKAT TINGKAT TINGKAT PERKEMBANGAN F TOTAL
MASALAH
URGENSI KESERIUSAN MASALAH BARU

Penangan kasus berpotensi KLB 3 3 4 2 10 3

 C. FISH BONE (AKAR PENYEBAB MASALAH)

Manusia / Man Metode / Methode

 Kurangnya pengetahuan  Memberikan motivasi dan

akan pentingnnya tentang penyuluhan tentang
penyakit berpotensi KLB pentingnya penyakit
 berpotensi KLB lanjutan

Penangan kasus berpotensi KLB 100%

Dana / Money : Sarana / Material : Lingkungan / Masyarakat :

.keterbatasan Liflet atau media  Adanya anggapan Penolakan dari
ekonomi cetak tentang masyarakat yang awam tidak
masyarakat pentingnya mengetahui penyakit yang berpotensi
A. PENETAPAN PRIORITASpenyakit MASALAH
.tidak memiliki kartu KLB
bepotensi KLB
JKN
MASALAH (U) (S) (G) F TOTAL PRIORITAS
TINGKAT TINGKAT TINGKAT MASALAH
PERKEMBANG
 AN MASALAH
URGENSI KESERIUSAN
BARU

Persentase Usia 18-24 bulan yang

mendapat imunisasi lanjutan
Campak Rubella tidak tercapai 3 3 2 2 10 5
38,2%

TABEL PEMANTAUAN DAN EVALUASI PROGRAM IMUNISASI

SELISIH RENCANA TINDAK HASIL RENCANA
N0 INDIKATOR TARGET CAPAIAN
( GAP ) LANJUT TINDAK LANJUT
1 Target Minimal Persentase Usia 0-11 bulan yang mendapatkan
imunisasi dasar lengkap 8,3%
2 Target Minimal Persentase Usia 18-24 bulan yang mendapat imunisasi
lanjutan Campak Rubella
3 Target Minimal Persentase Setiap Antigen pada Imunisasi dasar
(HB0,BCG,DPT-Hb-Hib,Polio,IPV dan Campak Rubella)
4 Target Minimal Persentase Usia 0-11 bulan yang mendapat imunisasi
antigen baru (PCV dan Rotavirus)
5 Target Minimal Persentase TT pada Ibu Hamil dan Catin
6 Target Minimal Persentase Desa UCI
7 Target Minimal Persentase Anak Sekolah yang mendapatkan imunisasi
lanjutan lengkap di usia Sekolah Dasar ( MR,DT,Td dan HPV )
C.PEMECAHAN MASALAH/ RTL

N PrioritasMasala PenyebabMasalah AlternatifPemecahanMasalah PemecahanMasalahTerpil Ket

o h ih
1 Belum semua Manusia : Petugasharusmelakukanedukasi,sosialisasikemasyara Diusulkan di
penderita 1.Kurangnya kesadaran kat Kunjungan rumah RUK 2023
Hipertensi dan kepedulian untuk edukasi melalui dana
berobat terhadap penyakit yang BOK
diderita
teratur(yang
2.Bosan minum obat
berobat teratur 3.Kurang pengetahuan
baru 40,18 Menganggarkan BHP Disampaikan
%)/620 dari kepada
1543 penderita pengelola
HT Program HT
Metode : Petugasharusmelakukanedukasi,sosialisasikemasyara untuk
1. Kurangnya koordinasi kat dan melakukan pengawasan minum obat diusulkan di
linsek dan program RUK 2023
2. Kurangnya
media/sarana
penyuluhan
3. Kurangnya sosialisasi
pelayanan hipertensi
4. Pengendalian
hipertensi yang tidak
adekuat
 Dana : Melakukan kunjungan rumah
1. Kurangnya social
ekonomi sebagian
masyarakat utk datang
kontrol

Sarana : MenganggarkanBHP
1. Terbatasnya akses
pelayanan
2. Bahan dan alat
pemeriksaan yang
tidak mencukupi

Lingkungan/masyarakat : Melakukanpendekatankepadatokohmasyarakatdantok
1. Gaya hidup oh agama

Kunjungan rumah untuk edukasi

2 Belum semua Manusia : 1.Sosialisasi 1. Sosialisasi JKN Disampaikan

1. Kurangnya kesadaran JKN kepada
Keluarga yang
dan kepedulian akan pengelola
sudah menjadi manfaat JKN
anggota jaminan Program JKN
2. Tidak memahami cara
kesehatan untuk
membuat JKN
nasional diusulkan di
(JKN)52,08 % RUK 2023

Metode : 1.Sosialisasi JKN 1.Sosialisasi JKN

1. Kurangnyasosialisasi
JKN

Dana : Dilakukan koordinasi dengan pihak kelurahan setempat Dilakukan koordinasi dengan Disampaikan
1.Kurangnya sosial untuk didaftarkan pada program PBI pihak kelurahan setempat kepada
Ekonomi masyarakat untuk didaftarkan pada pengelola
program PBI Program JKN
 untuk
ditindaklanjut
i
Sarana : Melakukan pembuatan JKN secara kolektif Membantu memfasilitasi Disampaikan
1. Terbatasnya akses dalam pembuatan JKN kepada
pelayanan untuk secara kolektif pengelola
pembuatan JKN Program JKN
untuk
ditindaklanjut
i
Lingkungan/masyarakat :
- -
- -
3 Belum semua Manusia/man: Memberikan edukasi Melakukan penyuluhan Diusulkan
keluarga 1.Kurangnya tentang pentingnya penggunaan air bersih dalam RUK
mempunyai Pengetahuan akan 2023 melalui
sarana air pentingnya air dana BOK
bersih(98,28 % ) bersih

Metode :
1. Masih kurangnya
pengawasan dan
pembinaan terhadap
masyarakat

2. Masih kurangnya
koordinasi dengan lintas
program dan linsek
Dana :
Kurangnya kemampuan
sosial ekonomi sebagian
Menyampaikan permasalahan yang ada kepada linsek Membahas permasalahan Menyampaika
dan lintas program yang ada dalam pertemuan n
Linsek dan Lokmin permasalahan
tersebut
dengan
program dan
sektor terkait
Menyampaikan permasalahan yang ada kepada linsek Membahas permasalahan Menyampaika
dan lintas program yang ada dalam pertemuan n
Linsek dan Lokmin permasalahan
masyarakat untuk tersebut
membuat sumber air dengan dalam
bersih secara mandiri pertemuan
Linsek dan
Lokmin
puskesmas
Sarana : Menyampaikan permasalahan yang ada kepada linsek Membahas permasalahan Menyampaika
Jauhnya sumber air bersih dan lintas program yang ada dalam pertemuan n
dari pemukiman warga Linsek dan Lokmin permasalahan
tersebut
dengan dalam
pertemuan
Linsek dan
Lokmin
puskesmas
Lingkungan/masyarakat : Menyampaikan permasalahan yang ada kepada linsek Membahas permasalahan Menyampaika
1. Keadaan tanah(rawa) dan lintas program yang ada dalam pertemuan n
Linsek dan Lokmin permasalahan
tersebut
dengan dalam
pertemuan
Linsek dan
Lokmin
puskesmas