Skenario
Berikut data yang didapatkan pada Puskesmas A :
Data UKS
Cakupan Pelayanan Kesehatan Remaja (40%)(70%)
Data Gizi
Balita Bawah Garis Merah (15%) (< 2%)
Data Imunisasi
Imunisasi Hepatitis B (71%), Campak (70%) (90 %)
Data Penyakit Menular (P2M)
Angka Kematian akibat diare (35%) (5 %)
Berdasarkan data diatas, sebagai seorang dokter dipuskesmas tersebut, langkah-langkah apa
saja yang akan saudara lakukan untuk memecahkan maslah kesehatan didaerah saudara dan
program apa yang akan saudara rencanakan untuk mengatasi masalah tersebut pada masa
yang akan datang.
Langkah-langkah :
1. Analisis Masalah / Menentukan Masalah dan prioritas masalah
2. Menentukan Prioritas Masalah
3. Menentukan Penyebab Masalah (misal menggunakan diagram Tulang ikan)
4. Menentukan Alternatif Pemecahan Masalah
5. Rencana Kegiatan
Menentukan Masalah dan Prioritas Masalah
Untuk memnentukan masalah dan prioritas masalah bisa dengan cara Amerika Latin, Cara
Bryant atau dengan metode PAHO. Untuk contoh ini digunakan metode PAHO.
Tabel. Masalah dan Prioritas Masalah
N SCOR
MASALAH M S V CP A RANGKING
O E
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1. UKS
Pelayanan kesehatan remaja
1 2 2 1 2 8 4
rendah 40%
2. GIZI
Balita bawah garis merah
2 4 3 1 3 72 2
38%
3. IMUNISASI
Imunisasi HB 71% 2 2 1 1 2 8 5
Imunisasi Campak 70% 3 4 1 1 2 24 3
4. P2M
Angka kematian akibat
diare 35% 3 4 3 1 3 216 1
Keterangan :
M (Magnitude) : Luasnya masalah
S (Severity) : Beratnya kerugian yang timbul
V (Vulnerability) : Ketersediaannya Tehnologi
CP ( Community & Political Concern) : Perhatian masyarakat dan politisi
A (Affordability) : Ketersediaannya dana
Nilai (Score ) = M x S x V x CP x A
Rangking : nilai terbesar adalah rangking I, dan merupakan Prioritas utama dalam pemecahan
masalah.
Prioritas Masalah :
Prioritas dimulai dari Nilai terbesar, lalu diikuti nilai yang lebih kecil, semakin besar nilai
semakin kecil rangking dan semakin tinggi prioritas masalah.
Lingkungan Manusia
Kurang oralit di
Gagal merujuk dehidrasi fasilitas kesehatan
berat
Metode Material
1. Lakukan brainstorming agar dapat didapatkan penyebab atau faktor risiko dari masalah
kesehatan yang ada secara komprehensif, misalkan melalui pendekatan teori Blum
2. Pilihlan penyebab utama atau faktor risiko dengan melibatkan peserta atau sektor lain
3. Cocokkan penyebab atau faktor risiko tersebut dengan masalah kesehatan yang ada apakah
relevan atau tidak.
4.
Rencana kegiatan :