Anda di halaman 1dari 5

TUGAS INDIVIDU

ANALISIS ISU INSTANSI UPT PUSKESMAS ANAK SETATAH

KABUPATEN KEPULAUAN MERANTI

Nama : LEGI AFRIANTI

NIP : 198704242020122009

Program Pelatihan : LATSAR CPNS

Angkatan : XXI

Lembaga Penyelenggara : BPSDM PROVINSI RIAU

LATSAR CPNS ANGKATAN XXI


KABUPATEN KEPULAUAN MERANTI
PROVINSI RIAU
IDENTIFIKASI ISU-ISU INSTANSI
Menurut Permenkes No 75 Tahun 2016 Pusat Kesehatan Masyarakat yang
selanjutnya disebut Puskesmas adalah fasilitas pelayanan kesehatan yang
menyelenggarakan upaya kesehatan masyarakat dan upaya kesehatan perseorangan
tingkat pertama, dengan lebih mengutamakan upaya promotif dan preventif, untuk
mencapai derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya di wilayah kerjanya.

Dalam menjalankan peran dan fungsinya sebagai pusat pelayanan Kesehatan


masyarakat, terdapat beberapa permasalah dan isu yang berkembang di UPT
Puskesmas Anak Setatah.

A. IDENTIFIKASI ISU DAN DESKRIPSI ISU


1. Rendahnya kepatuhan penderita hipertensi melakukan pengobatan teratur, 44 %
(data manual IKS)
2. Rendahnya jumlah bayi yang mendapatkan ASI eksklusif yaitu rata2 sekitar 48
% pada tahun 2021 (data manual IKS Puskesmas)
3. Rendahnya jumlah keluarga yang tidak merokok yaitu sekitar 45 % pada tahun
2021 (data manual IKS puskesmas)
4. Rendahnya kesadaran masyarakat usia produktif melakukan screening
Kesehatan 33,3 % (capaian program tahnu 2021)
5. Kurangnya kesadaran masyarakat dalam mencuci tangan pakai sabun sekitar 40
% (data PHBS Puskesmas)
6. Kurangnya kegiatan penyuluhan Kesehatan di Puskesmas (hanya 4 x
penyuluhan Kesehatan di dalam Gedung pada tahun 2021)

B. PENYEBAB ISU INSTANSI


1. Rendahnya kepatuhan penderita hipertensi melakukan pengobatan
teratur,disebabkan oleh kurangnya pengetahuan dan kepedulian masyarakat
mengenai hipertensi. Dampak yang akan terjadi jika hal ini beralnjut maka jumlah
penderita hipertensi angkat meningkat.
2. Rendahnya jumlah bayi yang mendapatkan ASI eksklusif disebabkan oleh
masalah dalam proses menyusui, factor ekonomi, kurang dukungan dari
lingkungan, dan rendahnya tingkat pengetahuan ibu. Rendahnya cakupan asi
eksklusif akan berdampak pada kualitas hidup generasi bangsa.
3. Rendahnya jumlah keluarga yang tidak merokok disebabkan oleh sulitnya
merubah kebiasaan perilaku merokok masyarakat. Dampaknya dapat
menyebabkan gangguan Kesehatan baik kepada perokok aktif maupun
keluarganya yg tidak merokok dirumah.
4. Rendahnya kesadaran masyarakat usia produktif melakukan screening
Kesehatan disebabkan oleh ketidak pedulian masyarakat usia produktif terhadap
kesehatan. Dampaknya banyak masyarakat di usia produktif sudah memiliki
penyakit tidak menular (PTM).
5. Kurangnya kesadaran masyarakat dalam mencuci tangan pakai sabun
disebabkan oleh kurangnya pengetahun masyarakat dan kurangnya sarana
CTPS. Dampaknya meningkatnya penularan penyakit melar.
6. Kurangnya optimalnya kegiatan penyuluhan Kesehatan di Puskesmas
disebabkan oleh kurangnya tenaga Kesehatan, kurangnya kemampuan tenaga
Kesehatan dalam membuat media promosi Kesehatan. Dampaknya rendahnya
penyebaran informasi Kesehatan kepada masyarakat di wilayah kerja
puskesmas

C. TEKHNIK TAPISAN ISU


APKL
A : actual MS : Memenuhi syarat
P : Problekamtik TMS : Tidak memenuhi syarat
K : Kekhalayakan
L : Layak

No. Identifikasi masalah A P K L Keterangan


1 Rendahnya kepatuhan penderita + + + - MS
hipertensi melakukan pengobatan
teratur
2 Rendahnya jumlah bayi yang + + + - TMS
mendapatkan ASI eksklusif yaitu rata2
sekitar 48 %
3 Rendahnya jumlah keluarga yang tidak + + + - TMS
merokok yaitu sekitar 45 %
4 Rendahnya kesadaran masyarakat + + + + MS
usia produktif melakukan screening
Kesehatan 33,3 %
No. Identifikasi masalah A P K L Keterangan
5 Kurangnya kesadaran masyarakat + + + + MS
dalam mencuci tangan pakai sabun
sekitar 40 %
6 Kurangnya kegiatan penyuluhan + + + + MS
Kesehatan di Puskesmas

Dengan adanya analisis isu tersebut saya menggunakan tekhnik tapisan isu
dengan metode Urgency, seriousness, growth (USG) yang dijabarkan sebagai
berikut:

No. ISU U S G TOTAL


1 Kurangnya kegiatan penyuluhan 5 5 5 15
Kesehatan di Puskesmas
2 Rendahnya jumlah keluarga yang tidak 4 4 5 13
merokok
3 Kurangnya kesadaran masyarakat dalam 3 5 4 12
mencuci tangan pakai sabun sekitar

Keterangan:
Urgency (U) Seriousness (S) Growth (G)
Mendesaknya Gawat Perkembangan
Paling 5 Fatal 5 Sangat Cepat 5
Mendesak
Sangat 4 Sangat Gawat 4 Cepat 4
Mendesak
Mendesak 3 Gawat 3 Agak Cepat 3
Biasa 2 Biasa 2 Lambat 2
Tidak Mendesak 1 Tidak Gawat 1 Tetap 1

Dari Teknik tapisan tersebut maka diambil isu yang lebih diutamakan
penyelesaiannya yaitu tentang “Kurangnya optimalnya penyuluhan Kesehatan di
Puskesmas”.
D. TEKNIK ANALISIS DENGAN FISH BORN

sarana
manusia

Kurangnya media
Kurangnya tenaga
ppenyuluhan kesehatan
kes dan kader
Belum optimal
kemampuan tenaga
kesehatan dan kader
dalam penyuluhan Kurang optimalnya penyuluhan
kesehatan di puskesmas

Tidak tersedia tempat Tidak ada jadwal


khusus penyuluhan penyuluhan yang tetap

lingkungan metode

Berdasarkan Hasil Teknik yang saya lakukan maka dapat diambil


gagasan untuk menyelesaikan masalah tersebut yaitu :

E. REKOMENDASI PENYELESAIAN/SOLUSI MASALAH


1. Melakukan penyuluhan Kesehatan dengan menggunakan dengan leaflet
2. Melakukan penyuluhan Kesehatan dengan video
3. Menyebarkan informasi Kesehatan melalui media social dan website

Anda mungkin juga menyukai