Anda di halaman 1dari 5

PDCA NUSA INDAH

Langkah 1: Identifikasi hasil dan pelayanan kesehatan sesuai harapan pasien

Tim Peningkatan Mutu Puskesmas 4 Ulu melakukan diskusi dengan kepala puskesmas, kepala poli
gigi, kepala balai pengobatan, bidan KIA, petugas farmasi, petugas pendaftaran, petugas
laboratorium, petugas promkes, bendahara, dan tata usaha mengenai permasalahan ini. Dari hasil
diskusi diketahui informasi beberapa masalah pelayanan kesehatan yang ada yaitu:

1. Pencapaian Target Belum Tercapai ( CDR )


2. Kurangnya respon Keluarga Untuk memeriksakan KONTAK SERUMAH

Untuk memiliki masalah pelayanan yang dianggap paling penting untuk segera di perbaiki,dilakukan
proses pemberian nilai terhadap masalah yang ada oleh petugas kesehatan.

Tabel Kategori Penilaian Masalah

Nilai Makna Nilai Makna


1 Sangat tidak penting 6 Cukup penting
2 Tidak penting 7 Penting
3 Kurang penting 8 Penting sekali
4 Tidak begitu penting 9 Sangat penting
5 Agak penting 10 Sangat penting sekali

Tabel Penilaian Bobot Masalah oleh Petugas Kesehatan

Nomer Pendapat petugas kesehatan JUMLAH


masalah A B C D E F G H I J
Masalah 1 9 8 8 9 8 9 8 9 8 8 84
Masalah 2 8 7 7 7 7 7 7 8 7 8 73
Petugas kesehatan yang menilai:

A. Dr.Tuti Tanri
B. Dr Marilin
C. Rusnah, Am.Keb
D. Rita Susanti, S.KM
E. Rita Rizalina, AMKL
F. Misnaini Arianti
G. Dewi Isyati, Am.Keb
H. Julia Tri Martiani, Am.Keb
I. Fadillah Astriyani, S.Kep
J. Meilisya, Amd.Ak
Langkah 2 : Mendeskripsi proses pelayanan kesehatan yang berjalan saat ini

- Pasien kontrol ke puskesmas di Ruang khusus Ruang Nusa Indah


- Pengambilan obat dijadwalkan setiap hari sabtu
- Kerja sama dengan lintas sektor
- Penyuluhan di posyandu
- Penyuluhan perorangan
- Pemeriksaan Kontak Serumah
- Ketuk Pintu

LANGKAH 3 : PENGUMPULAN DATA DAN ANALISIS

Pada tahun 2017 data pasien yang diobati berjumlah 74 orang dengan BTA positip berjumlah 49
orang, dan BTA negatip dan Estra paru berjumlah 25 orang. Sehinga capaian target CDR di
puskesmas 4 ulu berjumlah 53,2% sedangkan target dari dinas kota 70% sehingga CDR di puskesmas
4 ulu belum tercapai. Pada tahun 2018 data pasien yang di obati dari Januari sampai Juni berjumlah
27 oarang, dengan BTA positip berjumlah 17 orang, dan BTA negatip dan Extra paru berjumlah 10
orang . sehinga capaian target

Berdasarankan pembobotan masalah yang ada di puskesmas didapatkan pencapaian target CDR
belum tercapai dan Kurangnya respon keluarga untuk memeriksakan kontak serumah .

LANGKAH 4 : FOKUS PADA PELUANG PENINGKATAN MUTU

Petugas kesehatan puskesmas 4 ulu bagian ruang nusa indah memilih masalah prioritas untuk
diperbaiki sebagai upaya peningkatan mutu, yaitu meningkatkan pencapaian target CDR dan
memberikan motipasi kepada keluarga pasien untuk memeriksakan diri.

LANGKAH 5 : IDENTIFIKASI AKAR PENYEBAB MASALAH

Dari permasalahan rendah nya pencapaian target CDR dan kurangnya respon keluarga
memeriksakan kontak serumah dilakukan penelusuran akar penyebab masalah. Hal ini dilakukan
dengan metode FISHBORNE Diagram atau yg juga dikenal dengan Diagram Ishikawa.
MANUSIA
METODE

- Kurangnya penyuluhan tentang


-Kurangnya pengetahuan masyarakat
tentang bahaya penyakit TBC penyakit TBC

-Kurangnya kesadaran pasien dan keluarga


memeriksakan sputum

- Kurangnya respon dari masyarakat dan


lintas sektor

- pasien malu dan minder menderita Tidak tercapai


penyakit TBC target CDR
-
.Kurangnya sirkulasi dan kebersihan rumah ,
serta sosial ekonomi rendah.

- Perlunya poster tenteng TBC


Lingkungan/sarana

LANGKAH 6 : MENCARI DAN MEMILIH PENYELESAIAN MASALAH

Langkah 6 : Mencari dan memilih penyelesaian masalah

Setelah diketahui akar permasalahan penyebab masalah rendahnya pencapaian target CDR dan
kurangnya respon keluarga memeriksakan kontak serumah di Puskesmas 4 Ulu, Tim peningkatan
mutu selanjutnya mencari beberapa solusi sebagai rencana perbaikan masalah yaitu : Meningkatkan
penyuluhan ke masyarakat tentang penyakit TBC.

KLASIFIKASI MASALAH RENCANA PERBAIKAN


PENYEBAB
Manusia Kurang memahami tentang Penyuluhan terkait pentingnya
penyakit TBC bahaya penyakit TBC
Kurangnya kesadaran Memberikan motivasi kepada
keluarga memeriksakan keluarga untuk memeriksakan
sputum sputum

Kurangnya respon dari Memberikan penyuluhan dan


keluarga masyarakat inovasi kepada pasien,
keluarga dan masyarakat.
Kurangnya kesadaran Memberikan penyuluhan dan
masyarakat untuk inovasi kepada masyarakat
memeriksakan diri ke dan diadakan ketuk pintu di
poskesmas sekitar rumah pasien yang
BTA positif
Metode Kurang penyuluhan tentang Memberikan penyuluhan
penyakit TBC kepada pasien tentang
penyakit TBC
Budaya Pasien merasa malu dan -penyuluhan
minder karena menderita - konseling pada pasien dan
penyakit TBC kelurga
Sarana Perlunya poster TBC membuat poster TBC
LANGKAH 7 : Memetakan pilot project (uji coba)

Setelah membuat rencana perbaikan, tim peningkatan mutu puskesmas membuat peta pelaksanaan
pilot project (uji coba) untuk diimplementasikan di puskesmas. Pemetaan uji coba ini dilakukan
dengan menentukan bentuk perbaikan, estimasi biaya, waktu pelaksanaan dan nama penanggung
jawab.

Rencana perbaikan Waktu & Tempat Biaya Penanggung jawab


Penyuluhan terkait Setiap hari sabtu di Rp. 0,- - Khoirunnisah
pentingnya penyuluhan dalam gedung
tentang penyakit TBC di puskesmas 4 ulu
dalam gedung
Lebih meningkatkan Setiap posyandu Rp. 0,- - Yunita Wisandra
penyuluhan tentang lansia di luar
penyakit TBC di luar gedung
gedung
Pemberian informasi Setiap hari sabtu di Rp.0,- - Sifta Indah
kepada pasien TBC ruang Nunsa Indah
tentang penyakit TBC
Meningkatkan motivasi Setiap hari di Rp.0,- - Sifta Indah
pasien TBC untuk ruang Nunsa Indah
memeriksakan sptum
Membuat poster TBC Agustus 2018 Rp. - Niken santika
100.000

Langkah 8 : Implementasi pilot project

Pelaksanan kegiatan pilot project dilakukan selama kurang lebih 1 tahun mulai dari persiapan hingga
pelaksanaan yaitu mulai Januari 2018 – Desember 2018. Pelaksanaannya sudah bisa di terapkan 1
agustus 2018.

Langkah 9 : Evaluasi Hasil

Tim melakukan evaluasi terhadap hasil perbaikan yang dilakukan setelah dilakukan uji coba setiap
bulan. Tim melakukan evaluasi setelah proses berjalan selama satu bulan dengan tujuan untuk
memberikan kesempatan proses perbaikan berjalan sesuai dengan yang diharapkan. Dari hasil
evaluasi tersebut didapatkan hal-hal berikut :

1. Jumlah pasien TBC yang diobati di puskesmas 4 ulu dari januari sampai juni berjumlah 27
orang, sedangkan yang BTA positip berjumlah 17 orang sehinga BTA negatip berjumlah 10
orang pencapaian target CDR dari januari sampai juni 2018 23,3% sedangkan target dari
dinas kota 70% pertahun
2. Meningkatkan penyuluhan kepada pasien tentang penyakit TBC .
3. Meningkatan kesadaran keluarga pasien untuk memeriksakan diri ke puskesmas 4 ulu
4. Terssedianya poster – poster TBC di puskesmas 4 ulu
5. Pencapaian target akan meningkat

Langkah 10 : Buat Kesimpulan

Dari pemantuan tim perbaikan mutu puskesmas diketahui bahwa ternyata pencapaian target CDR
yang belum tercapai di puskesmas 4 ulu di sebabkan paktor tidak ada dukungan dari keluarga dan
masyarakat untuk memeriksakan diri ke puskesmas.

Langkah 11 : Standarisasi perubahan

SK kepala puskesmas untuk memegang program

Langakah 12 : Monitoring untuk mencapai tujuan

Monitoring dan Evaluasi di lakukan setiap 6 bulan sekali.

Anda mungkin juga menyukai