Anda di halaman 1dari 5

KERANGKA ACUAN KEGIATAN (KAK)

PROGRAM TB PARU
2018

DISUSUN OLEH
DEBY AL IMRON S.KEP. NS

PEMERINTAH KABUPATEN PROBOLINGGO


DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS BANTARAN
PEMERINTAH KABUPATEN PROBOLINGGO
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS BANTARAN
Jln. Raya Bantaran No.43 Telp.(0335) 682862 BANTARAN
email : puskesmas.bantaran@probolinggokab.go.id
67261
PROBOLINGGO

KERANGKA ACUAN KEGIATAN PEMBENTUKAN KADER TB

A. Latar Belakang
Kader Tb di desa adalah merupakan spion dari petugas TB Puskesmas,
yang ada di desa. Dengan adanya kader TB di desa, maka tugas dari petugas
TB yang ada di luar gedung dapat dipegang oleh kader TB yang di desa.
Memang sangat membantu dalam masyarakat untuk mengetahui penyakit TB,
penemuan suspect TB di luar gedung, meningkatkan suspect TB di dalam
gedung. Dengan pembentukan kader TB di desa ini, tentu tidak terlepas dari
peran lintas sektor (kepala lurah, kepala desa, kader posyandu).
Pembentukan kader TB di desa sangat membantu dalam penemuan
suspect TB didalam dan diluar gedung. Selama ini, pembentukan kader TB di
desa sangat sulit sekali karena kader posyandu di desa sudah mendapatkan
perannya masing-masing dalam program puskesmas.

B. Visi Dan Misi Puskesmas Bantaran


VISI
“Terciptanya Pelayanan Kesehatan Yang Bermutu Dan Berkualitas Demi
Terwujudnya Kecamatan Bantaran Sehat Sejahtera”
MISI
1.Menggerakkan pembangunan yang berwawasan kesehatan
2.Meningkatkan mutu dan kualitas pelayanan kesehatan
3.Mendorong kemandirian keluarga dan masyarakat untuk berperilaku hidup
bersih dan sehat
4.Mewujudkan upaya kesehatan yang menyeluruh meliputi promotif,
preventif,dan rehabilitatif

C. Tata Nilai
SERASI (Semangat, Empati, Ramah, Aman, Sabar, Ikhlas)

D. Tujuan
Tujuan umum
Meningkatkan pengetahuan kader tentang penyakit TB.

Tujuan khusus
 Meningkatkan peran serta aktif kader TB di desa dalam penemuan dan
peningkatan suspect TB
 Meningkatkan peran serta aktif kader TB di desa dalam mencegah DO
pasien TB

E. Sasaran
Kader TB di desa di wilayah kerja Puskesmas Bantaran.

F. Kegiatan
- Melakukan kunjungan rumah pada semua pasien TBC paru BTA positif
maupun pasien TBC yang hasil foto dada positif
- Memberikan penyuluhan pada keluarga dan penderita tentang penyebab,
cara penularan, pencegahan dan pentingnya pengobatan
- Melakukan dokumentasi sebagai bukti dari kegiatan

G. Waktu dan Tempat


Pembentukan kader TB dilaksanakan pada bulan April 2019, pada minggu ke
empat di Ruang Pertemuan Puskesmas Bantaran.

Lintas Program Lintas Sektor


1.Nakes desa 1.Perangkat Desa/Kepala Desa

Membantu menemukan pasien TB Meminta izin pada perangkat desa/


Paru yang ada di desa. Kepala desa untuk mengadakan
kunjungan rumah
2.Petugas Sanitasi
2.Kader Kesehatan
Berkolaborasi untuk memberikan
penyuluhan tentang pentingnya Mengajak kader untuk menunjukkan
pencahayaan dan ventilasi yang cukup rumah penderita TBC Paru BTA positif

3.Petugas Gizi

Berkolaborasi tentang pentingnya gizi


dan makanan serta minuman yang baik
bagi penderita TBC

H. Sumber Dana
Dana dari Bantuan Operasional Kesehatan tahun 2018 dengan rincian sebagai
berikut :
No Uraian Jumlah Uang
1. Uang saku peserta
2 orang x 10 ds x 1 th x 1 hr Rp.2.000.000
Konsumsi
22 orang x 1 kali x 1 th x 1 hr Rp. 880.000
Banner
1 bh x 1 kali x 1 th x 1 hr Rp. 80.640
Jumlah Rp. 2.960.640

I. Rencana Evaluasi
Membuat jadwal kunjungan berikutnya dan mengevaluasi hasil pengobatan
selama pengobatan OAT.
J. Pencatatan dan Pelaporan
- Pencatatan di buku saku
- Melaporakan kepada petugas TB puskesmas

Mengetahui,
Kepala Puskesmas Bantaran

dr. Moh. Erfan Kafiluddin


NIP. 19751015 200903 1 003

Anda mungkin juga menyukai