Anda di halaman 1dari 5

LEMBAR KERJA PENUGASAN AGENDA I

ANALISIS ISU KONTEMPORER

Nama Peserta : Maria Mumtaz


NIP : 199211022020122021
No.Daft.Hadir/ Kelp : 26/4
Latsar CPNS Angk : 108
Tempat Latsar : UPT Puskesmas Banyuanyar
Jabatan/ Instansi : Dokter Umum / UPT Puskesmas Banyuanyar

Identifikasi/ Analisis Isu (APKL)

No Isu Kriteria (skor) Jumlah Peringkat


A P K L
1. Kesalahan penggolongan pasien pada poli 4 4 5 4 17 4
umum dan poli khusus

2. Kurang optimalnya manajemen 5 5 5 5 20 1


pencegahan dan pengendalian infeksi
COVID19

3. Kesalahan identifikasi pada pasien 4 4 5 5 18 3

4. Pelayanan surak keterangan dokter yang 4 3 3 4 14 5


kurang efektif

5. Kurangnya pemahaman mengenai 5 5 5 4 19 2


COVID 19 sehingga menimbulkan isu
HOAX

Keterangan: skor 5=sangat besar, 4=besar, 3=sedang, 2=kecil, 1=sangat kecil


1. Aktual : Isu sedang terjadi atau dalam proses kejadian, atau diperkirakan bakal
terjadi dalam waktu dekat.
2. Problematik : Merupakan masalah mendesak yang memerlukan berbagai upaya
alternatif jalan keluar dengan aktivitas dan tindakan nyata.
3. Kekhalayakan : Menyangkut hajat hidup orang banyak, masyarakat pada umumnya,
bukan untuk seseorang atau kelompok.
4. KeLayakan : Logis, Pantas, Realitas, dapat dibahas sesuai dengan tugas, hak,
kewenangan dan tanggung jawab.

FORM 2b. LEMBAR KERJA PERSEORANGAN


ANALISIS ISU KONTEMPORER

Identifikasi/ Analisis Isu (USG)

Identifikasi/ Analisis Isu (USG)

No. Isu Urgency Seriousness Growth Jumlah Rangking

1. Kurangnya 5 5 4 14 2
pemahaman
mengenai COVID 19
sehingga
menimbulkan isu
HOAX

2. Kurang optimalnya 5 5 5 15 1
manajemen
pencegahan dan
pengendalian infeksi
COVID19
3. Kesalahan identifikasi 4 5 4 13 3
pada pasien
Keterangan: skor 5=sangat besar, 4=besar, 3=sedang, 2=kecil, 1=sangat kecil
Simpulan : Dari hasil analisis isu melalui pendekatan USG maka isu strategis yang perlu
diselesaikan adalah Beredarnya hoax atau berita bohong mengenai COVID19
.

FORM 2.c. LEMBAR KERJA PERSEORANGAN


ANALISIS ISU KONTEMPORER

Analisis Penyebab Masalah


(Diagram Sirip Ikan/ Fish Bone)

Dari hasil analisis isu melalui pendekatan USG maka isu strategis yang perlu diselesaikan
adalah Kurang optimalnya manajemen pencegahan dan pengendalian infeksi COVID19

Akar penyebab masalah selanjutnya didiagnosa menggunakan fishbone diagram. Diagram


ini merupakan merupakan suatu alat untuk mengidentifikasi, mengeksplorasi, dan
menggambarkan secara detail semua penyebab yang berhubungan dengan suatu
permasalahan. Kategori penyebab permasalahan yang digunakan sebagai start awal
meliputi manpower (sumber daya manusia), material (bahan baku), method (metode), dan
milieu (lingkungan) atau melalu pendekatan lain yang dimantapkan melalui braistorming
bersama rekan kerja di instansi, sehingga hasilnya dirumuskan sebagai berikut :

MAN MATERIAL
Belum adanya SOP
Jumlah tenaga pengendalian dan
kesehatan pencegahan infeksi
Pendidikan masyarakat untuk Kurang
mengenai pencegahan dan menyuluh
pengendalian infeksi di optimalnya
Puskesmas
manajemen
pencegahan dan
pengendalian
Instrument infeksi COVID19
suluhan kurang
menarik
Adanya gap Sosialisasi/penyuluhan
pengetahuan antar yang menarik
karyawan

METHOD MILIEU/ENVIRONMENT

FORM 2.d. LEMBAR KERJA PERSEORANGAN


ANALISIS ISU KONTEMPORER

Gagasan Pemecahan Isu


Gagasan kegiatan yang dipilih untuk memecahkan isu yang diprioritaskan
berdasarkan analisis akar penyebab, maka penulis menyusun gagasan pada
rancangan aktualisasi, sebagai berikut:

No. Gagasan Kegiatan Langkah-langkah


1. Penyuluhan mengenai pencegahan dan a. Mengumpulkan materi tentang
pengendalian infeksi COVID19 pencegahan dan pengendalian infeksi
COVID19
b. Membuat materi dalam bentuk
presentasi, leaflet dan poster mengenai
informasi pengendalian dan
pencegahan infeksi COVID19
c. Menentukan sasaran edukasi
2. Mensosialisasikan mengenai Pencegahan a.. Membuat pertemuan melalui zoom
dan Pengendalian Infeksi pada karyawan
b. Membuat materi berbentuk power
Puskesmas Banyuanyar
point
3. Memanfaatkan media cetak dalam a. Mengumpulkan informasi tentang
menyampaikan informasi pencegahan
pencegahan dan pengendalian
dan pengendalian infeksi COVID19
infeksi COVID 19
b. Membuat materi yang akan
disertakan dalam Media cetak
mengenai informasi pencegahan
dan pengendalian infeksi COVID19

4. Melakukan monitoring dan evaluasi a. membuat kuesioner tingkat


pencegahan dan pengendalian infeksi
pemahaman
COVID19
b. Melakukan pendataan tingkat
pemahaman karyawan puskesmas
Banyuanyar tentang Pencegahan
dan Pengendalian infeksi COVID19
c. Merekap hasil dan mengevaluasi
tingkat pemahaman masyarakat

Anda mungkin juga menyukai