Skripsi Dian
Skripsi Dian
Dibuat Oleh :
Nama : Ahmad Dian Efendi
NIM : 201724003
Oleh
Ahmad Dian Efendi
201724003
Menyetujui
NIP. 0318026601
i
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis ucapkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat,
hidayah, serta kelancaran dan kemudahan sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan
skripsi ini di PT. Bahagia Idkho Mandiri Indonesia Jakarta Barat.
Dalam penyusunan laporan magang ini, penulis banyak mendapatkan dukungan dari
berbagai pihak, dengan itu penulis mengucapkan terimakasih kepada:
1. Kedua orang tua beserta keluarga yang tidak pernah berhenti memberikan dukungan
maupun doa, materi, serta dukungan moral lainnya.
2. Babay Jutika C., M.T. selaku dosen pembimbing yang telah memberikan arahan,
waktu, saran, bimbingan, nasehat, pengetahuan hingga penulis dapat menyelesaikan
laporan kerja praktek ini.
3. Bapak Yusman S.E., selaku Kepala Direksi PT. Bahagia Idkho Mandiri yang telah
memberikan ilmu, motivasi, serta membantu penulis dalam menyusun laporan ini.
4. Sahabat tercinta yang tidak pernah berhenti untuk memberikan dukungan,
motivasi,maupun doa sehingga penulisan skripsi ini dapat diselesaikan
5. Semua pihak yang mungkin tidak dapat penulis sebutkan satu per satu yang telah
membantu dan kontribusinya kepada penulis.
Penulis menyadari bahwa untuk menyelesaikan skripsi ini masih banyak kekurangan
dan jauh dari kesempurnaan. Namun dengan itu penulis berharap semoga hasil dari
penyusunan laporan kerja praktek ini dapat bermanfaat bagi semua pihak.
Penulis
ii
DAFTAR ISI
LEMBAR PENGESAHAN......................................................................................................i
KATA PENGANTAR...............................................................................................................i
DAFTAR ISI..............................................................................................................................i
DAFTAR GAMBAR.................................................................................................................i
DAFTAR TABEL.....................................................................................................................i
BAB I PENDAHULUAN.........................................................................................................1
I.5.1 Tujuan.............................................................................................................................1
I.5.2 Manfaat...........................................................................................................................1
II.2 Lokasi...............................................................................................................................1
iii
BAB III TEORI DASAR.........................................................................................................1
III.2.1 Stakeholder..................................................................................................................1
III.2.3Elemen Masalah............................................................................................................1
V.2.1 Stakeholder...................................................................................................................1
DAFTAR PUSTAKA...............................................................................................................1
iv
DAFTAR GAMBAR
v
DAFTAR TABEL
vi
BAB I
PENDAHULUAN
Skripsi merupakan salah satu syarat kelulusan yang harus diambil oleh mahasiswa
di Fakultas Teknik Institut Sains dan Teknologi AL-Kamal, dengan Program Studi Teknik
Industri. Dimana skripsi ini dapat diambil oleh mahasiswa Teknik Industri Institut Sains
dan Teknologi AL-Kamal yang sudah lulus pada tingkat VII , dan lulus mata kuliah
minimal 110 SKS dengan IP ≥ 2.00.
Dengan dilakukannya penulisan skripsi ini nantinya dapat melatih skill untuk
mengenal dan menghayati lingkup pekerjaan didunia nyata. Serta dengan adanya skripsi ini
nantinya mahasiwa dapat memecahkan permasalahan dengan menggunakan salah satu tools
yang sudah diajarkan di perkuliahan Teknik Industri.
Pada penulisan skripsi kali ini, penulis mendapatkan kesempatan di PT. Bahagia
Idkho Mandiri di Jl. Al Barkah rt02/003 No.15 Rawabuaya, Cengkareng – Jakarta Barat
11740. Penulis ditempatkan di Departemen Pengadaan Starategis tepatnya di Divisi Harga
Perkiraan Sendiri. Dimana Divisi Harga Perkiraan Sendiri merupakan sebuah alat untuk
menilai kewajaran biaya pekerjaan dan menjadi batas tertinggi penawaran yang sah untuk
Pengadaan Barang atau Jasa. Adapun tugas pokok dari Divisi Harga Perkiraan Sendiri
sebagai berikut:
1. Melaksanakan survei pasar untuk memperoleh harga barang atau jasa di pasar
yang wajar.
2. Melakukan koordinasi dengan Unit Kerja terkait untuk memastikan struktur biaya
telah mencerminkan lingkup pekerjaan dan spesifikasi barang atau jasa yang
dibutuhkan.
3. Mengelola dan mengupdate database harga barang atau tarif jasa.
4. Menyusun HPS (Harga Perkiraan Sendiri) atau harga acuan negosiasi lainnya.
Untuk itu dalam melakukan analisa penyusunan Harga Perkiraan Sendiri terkait
Asuransi Kendaraan Dinas di Kantor Pusat oleh Divisi Harga Perkiraan Sendiri, maka
digunakanlah metode problem situation. Penyusunan Harga Perkiraan Sendiri ini perlu
1
dilakukan supaya harga dari Rencana Anggaran Biaya tidak kemahalan atau kerendahan
dan meminimalisir kepentingan pribadi atau subjektivitas. Maka, jika tidak adanya
penyusunan Harga Perkiraan Sendiri maka Rencana Anggaran Biaya tidak dapat
meminimalisir kepentingan pribadi ataupun subjektif, sehingga harga yang akan ditawarkan
tidak pasti karena jika harga kekecilan akan berdampak ke kinerja vendornya karena akan
membuat vendor tersebut tidak dapat beroperasi.
Dalam penyusunan skripsi ini, lingkup yang diberikan kepada penulis adalah sebagai
berikut:
1. Lokasi perusahaan tempat penulisan skripsi yaitu PT. Bahagia Idkho Mandiri di Jl. Al
Barkah rt02/003 No.15 Rawabuaya, Cengkareng – Jakarta Barat 11740.
2. Dalam skripsi ini penulis lebih fokus menjelaskan kegiatan dan pelaksanaan pada
alat utntuk menilai kewajaran biaya sesuai dengan penempatan kerja yang telah
diberikan kepada penulis.
Sesuai dengan persyaratan yang diberikan oleh Teknik Industri Fakultas Teknik Institut
Sain dan Teknologi Al – Kamal, di mana penulisan atau penyusunan skripsi harus relevan
dengan keahlian Teknik Industri dengan menggunakan minimal satu tools yang sudah
diajarkan di perkuliahan, maka penulis melakukan kerja praktek di bagian Departemen
Pengadaan Strategis Divisi Harga Perkiraan Sendiri.
Target permasalahan yang di ambil dalam skripsi di PT. Bahagia Idkho Mandiri –
Divisi Harga Perkiraan Sendiri yaitu:
1. Bagaimana situasi permasalahan pada penyusunan Harga Perkiraan Sendiri terkait
Asuransi Kendaraan Dinas di Kantor Pusat.
2. Bagaimana bisa mengidentifikasi masalah yang akan dianalisis.
3. Apa saja elemen masalah pada penyusunan Harga Perkiraan Sendiri terkait
Asuransi Kendaraan Dinas di Kantor Pusat.
4. Bagaimana sistem diagram.
2
I.4 Metode Pemecahan Masalah
Dalam penyusunan skripsi ini, data dan informasi yang dibutuhkan didapat
dengan cara sebagai berikut:
1. Studi Literatur
Studi Literatur yang digunakan untuk mempelajari bagaimana proses penyusunan
HPS (Harga Perkiraan Sendiri) untuk mendapatkan pengetahuan terkait teori atau
metode – metode maupun ketetapan – ketetapan terkait penyusuanan Harga
Perkiraan Sendiri yang bermanfaat nantinya untuk penyelesaian permasalahan.
2. Studi Dokumen
Penulis melakukan studi dokumen dengan menganalisa terkait langkah-
langkah penyusunan Harga Perkiraan Sendiri, serta kesesuaian premi yang
terdapat dalam SEOJK (Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan).
3. Wawancara
Untuk melengkapi data maupun informasi lebih mengenai langkah-langkah
penyusunan Harga Perkiraan Sendiri. Maka, penulis melakukan wawancara kepada
beberapa karyawan maupun pembimbing lapangan sendiri, terkait materi yang
berhubungan dengan Penyusunan Harga Perkiraan Sendiri.
3
1. Dapat mengetahui situasi permasalahan pada penyusunan Harga Perkiraan Sendiri
terkait Asuransi Kendaraan Dinas di Kantor Pusat.
2. Dapat menegetahui identifikasi masalah.
3. Dapat mengetahui elemen masalah pada penyusunan Harga Perkiraan Sendiri
terkait Asuransi Kendaraan Dinas di Kantor Pusat.
4. Dapat membuat sistem diagram.
Kegiatan kerja praktek dilaksanakan di kantor pusat PT. Bahagia Idkho Mandiri
Departemen Pengadaan Strategis selama 40 hari kerja yaitu pada tanggal 01 Februari 2020
hingga tanggal 19 Maret 2020.
4
Pada bab ini berisi pernyataan singkat mengenai hasil penelitian dan analisis
data yang relevan dengan tujuan. Saran memuat ulasan mengenai pendapat
mahasiswa tentang kemungkinan pengembangan dan pemanfaatan hasil Kerja
Praktek lebih lanjut.
5
BAB II
PROFIL PERUSAHAAN
7
PT. Bahagia Idkho Mandiri adalah perusahaan yang bergerak dibidang industry kosmetik
dengan merk dagang MBK. Logo MBK berupa kembang sepatu berwarna merah.
PT. Bahagia Idkho Mandiri didirikan pada tanggal 29 Januari 2006 dengan akte pendirian
Perseroan Terbatas No. 29 dihadapan akte Notaris H. Yunardi, SH.
PT. Bahagia Idkho Mandiri berlokasi di Kawasan Industri Mekar Jaya Jl. Raya Mauk
KM 7 Karet III No. 1 Sepatan – Tangerang.
VISI PERUSAHAAN
Menjadi perusahaan Nasional yang sehat sehingga dapat memberikan kontribusi yang
optimal bagi pembangunan bangsa dan mensejahterakan masyarakat.
MISI PERUSAHAAN
1. Mensejahterakan rakyat dengan memberikan kesempatan kerja bagi sebagian rakyat
Indonesia.
2. Meningkatkan sumber daya manusia ( SDM ) dengan melakukan berbagai program
stimulan untuk mengembangkan potensi jasmani, rohani serta intelektualiatas.
8
MOTO KERJA PERUSAHAAN
1. Kerja Keras
Moto kerja kami yang pertama adalah kerja keras, dimana jiwa kerja keras kami bangun
secara internal maupun ekstenal, secara internal kerja keras kami tumbuhkan kerja sama antar
karyawan baik dalam lingkup manajemen sampai pelaksana biasa sehingga kerja keras tersebut
menghasilkan pengolahan manajemen yang baik serta menghasilkan produk yang bermutu dan
secara eksternal kerja keras kami tumbuhkan untuk melayani pelanggan dengan semaksimal
mungkin.
2. Kerja Cerdas
Moto kerja kami yang kedua adalah kerja cerdas. Dimana kerja cerdas merupakan aspek
terpenting bagi kami untuk selalu mempertajam keterampilan dan dedikasi kami untuk selalu
mengembangkan produk yang kami buat. Dan kecerdasan bukan dibentuk hanya dengan
berpendidikan formal tetapi kecerdasan terbentuk dengan kecakapan dalam menyikapi setiap
permasalahan yang ada.
3. Kerja Ikhlas
Moto kerja kami yang ketiga adalah Kerja Ikhlas. Dimana kerja yang kami lakukan
bukanlah semata – mata untuk mengumpulkan uang saja. Tetapi kami mencari rizki untuk
memenuhi kebutuhan kami dengan beribadah mencari Ridho- Nya.
Sarana Ibadah
BPJS KESEHATAN
BPJS KETENAGAKERJAAN
Bantuan biaya melahirkan
Bantuan duka cita
Bantuan khitan
Pakaian seragam
Pelatihan SD
9
II.1.3 Profil Peruhasaan
PROFIL PERUSAHAAN
II.2 Lokasi
DENAH LOKASI
Pertigaan
10 Cadas
GAMBAR II.2. DENAH LOKASI
11
STRUKTUR ORGANISASI
PT. BAHAGIA IDKHO MANDIRI
H. Moh. Ali, SH
KOMISARIS
H. Moh. Nasir, SE
Direktur
Mei Komara,SE H. Syaiful Munir H.Lukman Hakim Rita Hartati Edi Purnomo M. Makmur H.M Ali
Ka. Personalia Ka. Keuangan Ka. Marketing Ka. Puchasing Ka. Gudang Ka. Kendaraan Ka. R. Tangga
Karyawan PT. Bahagia Idkho Mandiri memiliki waktu kerja maupun waktu istirahat,
dimana para karyawan maupun para kerja praktek dapat hadir secara full time untuk setiap
jam kerja dari senin sampai sabtu. Dimana jam kerja di PT. Bahagia Idkho Mandiri ini
12
pukul 07:30 - 16:00 WIB, sedangkan waktu istirahat dari senin sampai kamis pada pukul
11:30 – 13:00 WIB, namun untuk jum’at pukul 11:15 – 13:15 WIB. Sedankan hari sabtu
pada pukul 07:30 – 11:45 Berbeda dengan waktu keja pada saat bulan Ramadhan dimulai
pukul 07:30 – 15:45 WIB, dan waktu istirahat dari senin – kamis pukul 11:45 – 13:00 WIB,
dan untuk hari jumat pukul 11:15 – 13:00 WIB. Sedankan hari sabtu pada pukul 07:30 –
11:45.
13
BAB III
TEORI DASAR
Problem situation merupakan sebuah konteks dimana masalah itu terjadi. Semua
aspek yang dapat mempengaruhi atau terjadi masalah yang menjadikan perhatian. Yang
memiliki konflik yang kompleks, baik itu berasal dari orang-orang, pandangan dunia, serta
tujuan maupun sasaran mereka terkait kendala yang berdampak pada situasi, struktur,
maupun proses. Yang berpotensi untuk mengatur perilaku, mengontrol tindakan, serta
tentang hal yang membuat ketidakpastian. Namun, konsekuensi dari interaksi tersebut dapat
berpengaruh secara langsung maupun tidak langsung, dimana cakupannya tidak hanya
untuk manusia namun bisa kelingkungan (organisasi). (Hans G and Donald C, Management
science Decision making through system thinking 2005)
14
III.1.2 Rich Picture
Berdasarkan buku dari (Hans G and Donald C, Management science Decision making
through system thinking 2005) menurut P. Checkland (1993) menjelaskan dari pada
menunjukan berbagai aspek melalui kata-kata ataupun kalimatpendek, maka disarankan
untuk dapat menggambar secara ringkas seperti kartun yang diketahi oleh sipengamat
terkait situasi yang dipelajari. Untuk dapat membuat rich picture, maka terdapat beberapa
komponen yang dimasukan didalam menggambarkan rich picture tersebut diantaranya
adalah:
1. Element struktur
Merupakan semua aspek atau komponen dari situasi yang relatif stabil atau
berubah sangat lambat sesuai dengan waktu dari situasi tersebut. Hal ini mencakup
aspek komponen seperti bangunan dan peralatan, dan produk yang terlibat, tetapi
memiliki aspek struktur yang logis, fugsional, yang memiliki sifat menguntungkan.
2. Elemen proses
Semua aspek dinamis yang mengalami perubahan atau dalam kondisi yang
berubah-ubah, seperti aktivitas yang berlangsung dalam sebuat pemrosesan
informasi, dan segala pengambilan keputusan yang terjadi.
3. Relationship
Dapat menjelaskan bagaimana sebuah elemen struktur dapat mempengaruhi
atau mengkondikan sebuah elemen proses. Bagaimana satu proses dapat
mempengaruhi proses lainnya. Serta hal atau aspek apa yang menghasilkan secara
langsung atau tidak langsung dari hubungan kedua aspek tersebut.
15
Tabel III.1 Stakeholder
1. Tidak puas dengan kondisiDapat dilihat dalam konteks nyata berupa hal
yang tidak disukai dengan apa yang terjadi,
saat ini atau
memiliki beberapa kebutuhan yang tidak bisa
tercapai disaat ini maupun dimasa yang akan
datang serta target apa yang harus dipenuhi.
2. Mampu menilai kapan Goal Dengan mengetahui sasaran atau target yang
Tercapai dipenuhi untuk mendapatkan hasil yang
16
memuaskan.
3. beberapa tercapai.
problem situation
Berdasarkan penjelasan dari syarat problem owner diatas didapatkan melalui buku
(Hans G and Donald C, Management science Decision making through system thinking
2005).
III.2.3Elemen Masalah
cara
4. Kriteria keputusan Merupakan bagaimana mencapai
suatu
tujuan
17
an s
tempat dimana masalah itu terjadi.
Untuk
terdapat dua sistem untuk pengendali
masalah tersebut adalah wider system
of
interest yaitu sistem dengan
kepentingan
lebih luas, sedangkan narrow system of
interest yaitu sistem dengan
kepentingan
lebih sempit.
Penjelasan elemen masalah diatas ini didapat berdasarkan buku (Hans G and Donald C,
Management science Decision making through system thinking 2005).
Influence diagram memiliki kesamaan dengan diagram sebab akibat (causal loop)
yang digunakan dalam dinamika sistem, sebuah metodologi yang dikembangkan oleh
Forrester pada tahun 60-an untuk mempelajari perilaku dinamis sistem yang kompleks
dengan umpan balik dan uman maju (J. Forrester, Industrial Dynamic, MTT Press, 1969)
Selain itu influence diagram merupakan suatu bentuk yang lebih formal dari pada
diagram causal loop dengan menggunakan notasi. Dimana influence diagram berfungsi
untuk menampilkan dalam bentuk digram proses tranformasi sistem dan baik digunakan
pada pendekatan proses. Dan untuk membuat influence diagram, maka terdapat beberapa
notasi influence diagram sebagai berikut (Hans G and Donald C, Management science
Decision making through system thinking 2005) dan (Hans 1994)
18
Gambar III.2 Influence Diagram
19
BAB IV
Kegiatan kerja praktik di PT. Bahagia Idkho Mandiri pada Divisi Pengadaan Strategis
dilaksanakan seperti pada uraian berikut.
Mar
Sche dule Feb et April Mei
01 Feb - 28 Feb
2021 Kerja Praktek
01 Mar - 19 Mar
2021 Kerja Praktek
20 Mar - 01 April
2021 Menyusun Laporan Kerja Praktek
01 Mei - 6 Mei
2021 Menyusun Laporan Kerja Praktek
8 Mei - 23 Mei Presentasi Laporan Kerja
2021 Praktek
20
Tabel IV.2 Pelaksanaan Kegiatan Kerja Praktek
HARI KE PELAKSANAAN
21
Melanjutkan kegiatan promosi sample ke
11 tempat
lain di daerah yang berbeda dan melakukan
riset
pasar
22
Ikut mengahadiri rapat terkait penjualan
20 produk M.B.K
23
Keuangan) dan apa saja yang tidak ada di SEOJK
24
Asuransi Kendaraan Dinas amupun Asuransi
Gedung Kantor
25
BAB V
26
Tabel V.1 Situasi Permasalahan
27
NO SITUASI GAMBARAN DALAM SISTEM
PERMASALAHAN
28
Sendiri yang disusun tidak boleh terlalu
tinggi
dari RAB tersebut.
29
Premi asuransi, estimasi pasar, sumber harga
8. Uncertainties yang
terbatas
9. Resource Karyawan
30
V.1.2 Rich Picture
31
adanya RAB (Rencana Anggaran Biaya) yang mencakup estimasi pasar, harga
kendaraan, tipe kendaraan, serta total secara keseluruhan.
Dari penyusunan Rencana Anggaran Biaya tersebut disusunlah Harga
Perkiraan Sendiri, dimana untuk menyusun Harga Perkiraan Sendiri tersebut
dibutuhkanlah bill of quantity dan Rencana Anggaran Biaya. Untuk menyusun
Harga Perkiraan Sendiri terdapat berbagai tarif premi diantaranya adalah premi
bencana alam, premi gempa bumi, tsunami, dan letusan gunung, premi
terorisme dan sabotase, premi penumpang, premi pengemudi, serta menetapkan
biaya akuisisi.
Setelah itu dapat menghitung total premi secara keseluruhan dan
penyusunan Harga Perkiraan Sendiri selesai. Ketika Harga Perkiraan Sendiri
telah selesai akan diberikan kepada Manager untuk diberikan ke Asisten
Direktur setelah disetujui, maka akan lanjut membuat Rencana Kerja dan
Syarat-syarat serta membuat memorandum. Dimana setelah memorandum telah
selesai dibuat, maka penyunanan bill of quantity yang awal diberikan kevendor
untuk melakukan negosiasi.
Jika negosiasi gagal karena negosisasi melebihi penyusunan Harga
Pekiraan Sendiri, sehingga akan membuat Rencana Anggaran Biaya yang baru
lalu berdampak pada kerja vendor yang tidak bisa berjalan. Sedangkan,
negosiasi berhasil karena Harga Perkiraan Sendiri sesuai atau dibawah, maka
Rencana Anggaran Biaya disetujui, sehingga kerja vendor dapat berjalan dengan
baik.
32
V.2 Identifikasi Masalah yang akan dianalisis
V.2.1 Stakeholder
33
penyusunan Harga Perkiraan Sendiri terkait
Asuransi
Kendaraan Dinas
ELEMEN
NO MASALAH PENJELASAN DALAM SISTEM
34
Memaksimalkan kecocokan harga perkiraan sendiri
yang telah disusun nantinya saat melakukan negosiasi
karena menjadi acuan agar kegiatan negosiasi tidak
2. Tujuan melebihi ketetapan dari harga perkiraan sendiri.
35
V.3 Sistem Diagram
V.3.1 Influence Diagram
Model Matematika
Total premi kendaraan = total premi mobil + total premi sepeda motor
Total premi mobil = premi awal + kerusuhan dan huru-hara + gempa,
tsunami, dan letusan gunung + terorisme dan sabotase + bencana alam +
36
personal accident penumpang + personal accident pengemudi + persentase
premi +third pary liabilities x
37
BAB VI
Penyusuanan Harga Perkiraan Sendiri yang setujui oleh Asisten Direktur akan menjadi
acuan untuk melakukan negosiasi. Dimana, penyusunan Harga Perkiraan Sendiri perlu
dibuat supaya harga dari Rencana Anggaran Biaya tidak kemahalan atau kerendahan dan
meminimalisir kepentingan pribadi atau subjektivitas. Maka, jika tidak adanya penyusunan
Harga Perkiraan Sendiri maka Rencana Anggaran Biaya tidak dapat meminimalisir
kepentingan pribadi ataupun subjektif, sehingga harga yang akan ditawarkan tidak pasti
karena jika harga kekecilan akan berdampak ke kinerja vendornya karena akan membuat
vendor tersebut tidak dapat beroperasi.
Dimana action dan reaction yaitu jika data yang diberikan terkait Asuransi Kendaraan
Dinas kurang lengkap, maka pembuatan Harga Perkiraan Sendiri harus mencari informasi
sesuai dengan standar harga, agar penyusunan Harga Perkiraan Sendiri berhasil, namun jika
tidak akan membuat pengadaan gagal, jika harga yang ditetapkan oleh divisi harga
perkiraan sendiri tidak dapat diterima oleh vendor, maka akan dilakukan pengecekan atau
penyusunan RAB kembali, jika harga perkiraan sendiri lebih besar saat melakukan
negosiasi dengan vendor, maka penyusunan harga perkiraan sendiri akan diulang kembali
dari awal sesuai divisi yang ada di Departemen Pengadaan Strategis, sehingga vendorpun
akan diganti. Maka untuk menganalisis penyusunan Harga Perkiraan Sendiri ini dapat
digambarkan melalui rich picture, influence diagram. Yang mencakup situasi masalah,
maupun stakeholder.
38
DAFTAR PUSTAKA
Referensi Buku:
Referensi Internet
http://mbkindonesia.com/
http://mbkindonesia.com/tentang-kami/
http://mbkindonesia.com/produk/
39