Ekumene - Catatan Tambahan Dan Kisi-Kisi
Ekumene - Catatan Tambahan Dan Kisi-Kisi
1. Istilah Ekumene
• Kata Ekumene berasal dari kata Yunani oikoumene. Dalam bahasa Yunani klasik:
- Oikos : rumah
- Oikeiotês : hubungan kekerabatan
- Oikoumene : bumi atau alam semesta atau wilayah yang dihuni oleh manusia yang
beradab.
• Dalam literatur Yunani sekuler, kata oikoumene berarti dunia yang dihuni oleh orang-
orang yang berperadaban Hellenis (Yunani). Yang berada di luar ekumene dianggap
sebagai dunia orang barbar (tidak beradab).
• Sejak Pax Romana (27 BCE – 180 CE), kata oikoumene merujuk pada wilayah geografis
dan kultural yang berada di bawah kekuasaan kekaisaran Romawi.
• Dalam Perjanjian Baru kata oikumene berarti:
- kosmos dalam kefanaannya dan menunggu transformasinya di dalam Kristus.
- totalitas universal umat manusia masa depan sejauh ia secara mutlak tunduk pada
Ketuhanan Kristus (Ibr 2:5).
• Dalam bahasa resmi gerejawi:
- Konsili Konstantinopel (381 M) merujuk pada Konsili Nicea (325 M) sebagai Konsili
Ekumenis.
- Sejak saat itu istilah ekumene/ekumenis merujuk pada doktrin-doktrin, disiplin
gerejawi, kebiasaan-kebiasaan dan peristiwa-peristiwa yang diterima sebagai norma
yang sah, berwibawa dan universal dalam Gereja yang katolik.
- Dengan demikian, Konsili ekumenis dibedakan dari konsili lokal atau provinsi.
• Sejak abad XX kata oikumene menjadi istilah teknis dan teologis yang sangat penting.
1
modern, urusan Gereja/agama dipisahkan dari negara/politik, (3) ada kesadaran umum
bahwa agama merupakan wilayah privat.
2
KISI-KISI UNTUK UJIAN TENGAH SEMESTER