Soal Kesebangunan 1
Soal Kesebangunan 1
beserta Pembahasan – Materi ini dipelajari oleh siswa SMP Sederajat, Kesebangunan
meruppakan kesamaan perbandingan panjang sisi dan besar sudut antara dua buah
bangun datar atau lebih. Definisi kesebangunan ini berlaku umum untuk setiap bangun
datar.
Dua bangun yang mempunyai bentuk dan ukuran yang sama dinamakan kongruen. Dua
bangun segi banyak (poligon) dikatakan kongruen jika memenuhi dua syarat, yaitu:
AB dan JK → AB = JK
BC dan KL → BC = KL
CD dan LM → CD = LM
Jadi, Dua bangun datar dapat dikatakan sebangun apabila setiap sisi-sisi dari kedua
bangun tersebut memiliki tingkat atau nilai perbandingan yang sama. Sementara itu dua
bangun datar dapat dikatakan kongruen apabila diantara kedua bangun datar tersebut
memiliki bentuk, ukuran dan besar sudut yang sama. Berikut ini 20 butir contoh soal
kesebangunan dan kekongruenan.
Jawaban : D
Pembahasan:
Dua segitiga sama kaki belum tentu sebangun, meskipun perbandingan kakinya
sama belum tentu besar sudutnya sama.
Dua jajaran genjang maupun belah ketupat belum tentu sebangun, meskipun
perbandingan sisi yang bersesuaian sama belum tentu besar sudutnya sama.
Dua segitiga sama sisi pasti sebangun, karena perbandingan sisi yang
bersesuaian dan sudutnya sama.
2. Jika dua buah trapesium pada gambar di bawah sebangun, maka nilai x adalah ….
A. 22,4
B. 8,75
C. 2,86
D. 5,75
Jawaban : B
Pembahasan:
3. Panjang bayangan pohon oleh sinar matahari adalah 15 m. Pada tempat dan saat
yang sama tiang bendera sepanjang 3 m memiliki panjang bayangan 6 m. Tinggi pohon
adalah ….
A. 6 m
B. 7,5 m
C. 8,5 m
D. 9 m
Jawaban : B
Pembahasan
4. Pada layar televisi panjang sebuah mobil adalah 14 cm dan tingginya 4 cm. Jika tinggi
sebenarnya adalah 1 m, maka panjang mobil sebenarnya adalah ….
A. 3 m
B. 3,5 m
C. 4 m
D. 4,5 m
Jawaban : B
Pembahasan
A. 2,4 cm
B. 6,7 cm
C. 3,75 cm
D. 3,6 cm
Jawaban : A
Pembahasan
A. 4 cm
B. 8 cm
C. 16 cm
D. 32 cm
Jawaban: C
Pembahasan:
7. Pada masing-masing sisi lahan berukuran akan dibuat jalan seperti gambar di bawah.
Jika sisi kanan, kiri dan atas akan dibuat jalan selebar 6 m, maka lebar jalan bagian
bawah adalah ….
A. 12 m
B. 10 m
C. 9 m
D. 8 m
Jawaban : A
Pembahasan:
Bidang ABSP dan PQRS sebangun. Jika panjang PQ = 16 cm dan QR = 12 cm, maka
panjang BS adalah ….
A. 7,2 cm
B. 8 cm
C. 9 cm
D. 10 cm
Jawaban: C
Pembahasan:
A. 2 cm
B. 3 cm
C. 4 cm
D. 5 cm
Jawaban : B
Pembahasan
A. 4 cm
B. 5 cm
C. 6 cm
D. 8 cm
Jawaban: C
Pembahasan:
A. 6 cm
B. 8 cm
C. 10 cm
D. 12 cm
Jawaban : B
Pembahasan :
A. 8 m
B. 80 m
C. 20 m
D. 2 m
Jawaban : C
Pembahasan :
A. 60o
B. 45o
C. 67,5o
D. 30o
Jawaban : C
Pembahasan :
B. 4 cm
C. 8 cm
D. 9,6 cm
Jawaban : D
Pembahasan:
A. 6o
B. 4o
C. 7o
D. 3o
Jawaban : A
Pembahasan :
Simak Juga : Soal Aturan Sinus, Cosinus Luas
Segitiga Trigonometri Pilihan Ganda
16. Diketahui bangun ABC sebangun dengan PQR. Jika AB = 6 cm, BC = 8 cm dan PR
= 10 cm, maka panjang PQ adalah ….
A. 6,5 cm
B. 4,8 cm
C. 7,5 cm
D. 13,3 cm
Jawaban : A
Pembahasan:
A. 3,65 cm
B. 3,75 cm
C. 3,76 cm
D. 11, 25 cm
Jawaban : B
Pembahasan:
A. 6,5 cm
B. 4,6 cm
C. 7,5 cm
D. 8,5 cm
Jawaban : B
Pembahasan:
A. 16 cm
B. 12 cm
C. 10 cm
D. 4 cm
Jawaban : A
Pembahasan:
Panjang ML = ….
A. 1,6 cm
B. 0,4 cm
C. 0,5 cm
D. 0,2 cm
Jawaban : B
Pembahasan:
Karena ΔCLD = ΔAMK maka,
A. 12
B. 15
C. 16
D. 18
Jawaban : B
Pembahasan:
A. 2,6 cm
B. 20 cm
C. 1,8 cm
D. 5 cm
Jawaban : C
Pembahasan:
A. 25 cm
B. 30 cm
C. 34 cm
D. 38,4 cm
Jawaban : A
Pembahasan:
A. 12 cm
B. 18 cm
C. 20 cm
D. 45 cm
Jawaban : B
Pembahasan:
A. 5 cm
B. 7,2 cm
C. 9 cm
D. 10 cm
Jawaban : C
Pembahasan:
Jawaban : D
Pembahasan :
A. c² = k² + b²
B. c² = k² – b²
C. k² = b² – c²
D. c² = b² – k²
Jawaban : B
Pembahasan:
Karena ΔABC ≅ ΔKLM, maka BC = LM = k.
Perhatikan ΔABC.
A. ∠A = ∠E dan AC = FG
B. ∠A = ∠F dan AF = FG
C. ∠B = ∠F dan BC = FG
D. ∠B = ∠G dan AB = EF
Jawaban : B
Pembahasan :
∠A = ∠E, ∠B = ∠F, ∠C = ∠G
AB = EF, BC = FG, AC = EG
29. Salah satu dalil yang dapat digunakan untuk membuktikan dua segitiga yang
kongruen adalah ….
Jawaban : B
Pembahasan :
Dalil yang digunakan untuk membuktikan dua segitiga yang kongruen adalah:
30. Pasangan segitiga yang kongruen dari jajaran genjang ABCD adalah ….
Jawaban : C
Pembahasan:
Jika titik O adalah titik tengah sisi AB, maka dua bangun yang kongruen adalah ….
Jawaban : C
Pembahasan :
A. Simetris
B. Reflektif
C. Transitif
D. Dilatasi
Jawaban : D
Pembahasan:
Jawaban : C
Pembahasan :
34. Pada gambar di bawah! ΔABC ≅ ΔCDE, Jika AC = 15 cm dan DE = 9 cm, maka luas
bangun ABCDE adalah … cm2
A. 90
B. 180
C. 12
D. 80
Jawaban : B
Pembahasan :
35. Bangun layang-layang di samping dibentuk dari dua segitiga yang kongruen, yaitu
segitiga PSR dan segitiga PQR.
A. 4,5 cm
B. 7,5 cm
C. 25 cm
D. 35 cm
Jawaban : D
Pembahasan:
Simak Juga : Contoh Soal Program Linear Pilihan
Ganda [+Pembahasan]
36. Pada gambar di bawah.
A. 2 cm
B. 3 cm
C. 4 cm
D. 5 cm
Jawaban : D
Pembahasan:
37. Perhatikan gambar di bawah.
A. 12 cm
B. 3 cm
C. 24 cm
D. 27 cm
Jawaban : B
Pembahasan:
38. Pada gambar di bawah,
ΔABC ≅ ΔEDC Jika panjang AC = 12 cm, KL = 4 cm, KC = 6 cm, AD/ /KL dan ∠DAC =
∠DAC maka panjang AB adalah ….
A. 8 cm
B. 11 cm
C. 13 cm
D. 16 cm
Jawaban : A
Pembahasan:
A. 2 cm
B. 3 cm
C. 3,5 cm
D. 4 cm
Jawaban : D
Pembahasan :
A. 9 cm
B. 12 cm
C. 13 cm
D. 15 cm
Jawaban : D
Pembahasan:
Dalil yang digunakan untuk membuktikan dua segitiga yang kongruen adalah: