1. Pengertian Benda tajam adalah objek atau alat yang memiliki sudut tajam atau
runcing, yang dapat memotong atau menusuk kulit, seperti: jarum
suntik, bisturi, blood lancet , pecahan kaca dan ampul obat
2. Tujuan Sebagai acuan dalam penerapan langkah-langkah untuk
pengelolaan limbah limbah benda tajam dan jarum
3. Kebijakan Surat keputusan Kepala Puskesmas Nomor: 800/ /SK/PKM-
SLGT/2023 Tentang pengelolaan limbah benda tajam dan jarum di
Puskesmas
4. Referensi Pedoman tehnis ppi di fktp tahun 2020
5. Alat dan
bahan
6. Langkah- Pengelolaan jarum/ benda tajam setelah pakai:
langkah a.Petugas jangan menekuk/mematahkan jarum suntik/benda
tajam yang telah dipakai.
b.Petugas jangan meletakkan jarum suntik/ benda tajam bekas
pakai di sembarang tempat.
c.Petugas segera buang jarum/ needle ke dalam wadah yang
telah ditentukan dan dibuang sendiri oleh si pemakai
d.Container benda tajam diletakkan dekat dengan lokasi
tindakan.
e.Petugas menggunakan wadah yang harus tahan tusukan
(puncture proof) berlabel biohazard atau berwarna kuning.
f.Petugas membawa setelah berisi 2/3 bagian ke tempat
pembuangan limbah sementara untuk diangkut oleh pihak
ketiga
2. Pengelolaan pecahan kaca:
a.Petugas menggunakan sarung tangan rumah tangga
b.Petugas menggunakan kertas Koran untuk mengumpulkan
pecahan benda tajam tersebut, kemudian bungkus dengan
kertas
c.Petugas memasukkan ke dalam container tahan tusukan
3. Pembuangan benda tajam:
a.Petugas mengumpulkan benda tajam dalam wadah tahan
tusukan dan anti bocor
b. Petugas menempatkan benda tajam yang sudah 2/3 penuh
ditempat pembuangan limbah sementara sebelum diangkut
oleh pihak ketiga.
7. Bagan Alir