Anda di halaman 1dari 9

1.) Sebutkan dan jelaskan latar belakang diperlukannya pembangunan pelabuhan?

Jawab: latar belakang diperlukannya pembangunan pelabuhan:


- Pembangunan pelabuhan didasarkan pada pertimbangan politik seperti
pelabuhan militer untuk mendukung pertahanan dan keamanan suatu Negara.
- Untuk miningkatkan kegiatan ekonomi di daerah belakang dan untuk
menunjang kelancaran perdagangan antar pulau atau Negara (eksport &
import) serta perkembangan daerah sekitarnya.
- Untuk mendukung kelancaran produksi suatu perusahaan atau pabrik.
Pelabuhan diperluka untuk memperlancar pemasaran hasil-hasil produksinya,
atau mendatangkan bahan baku untuk keperluan produksinya.

2.) Sebutkan dan jelaskan ukuran-ukuran kapal dan jenis-jenis kapal yang anda ketahui?
Jawab:

Bobot kapal Panjang Lebar Tinggi


Tipe Displacement Draft
DWT Loa Lpp B D
Kapal
(ton) (ton) (m) (m) (m) (m) (m)
1.000 1.850 74 69 11,70 6,90 4,40
2.000 3.560 92 86 14,20 8,50 5,50
3.000 5.210 104 98 15,90 9,60 6,30
Kapal
5.000 8.440 122 115 18,30 11,20 7,50
Barang
7.000 11.600 136 128 20,10 12,40 8,30
(General
10.000 16.200 151 143 22,20 13,80 9,30
Cargo
15.000 23.700 172 163 24,80 15,60 10,70
Ship)
20.000 31.100 188 179 26,90 17,00 11,70
30.000 45.600 213 203 30,10 19,20 13,40
40.000 59.800 233 223 32,60 20,90 14,70
5.000 7.190 113 105 16,30 8,80 6,50
7.000 9.880 124 116 18,10 9,80 7,20
10.000 13.800 138 129 20,20 10,90 8,00
15.000 20.300 155 146 22,90 12,30 9,00
Kapal
20.000 26.700 168 159 25,00 13,40 9,80
Barang
30.000 39.100 188 179 28,40 15,10 11,00
Curah
50.000 63.500 218 209 32,30 17,60 12,80
(Bulk
70.000 87.200 240 231 32,30 19,50 14,20
Carrier)
100.000 122.000 266 257 41,20 21,60 15,80
150.000 179.000 298 290 46,80 24,40 17,80
200.000 236.000 324 316 51,10 26,60 19,40
250.000 291.000 345 338 54,80 28,50 20,70

7.000 11.500 133 125 21,50 10,60 7,60


10.000 16.200 153 144 23,70 12,30 8,40
15.000 23.900 179 169 26,40 14,40 9,50
Kapal
20.000 31.400 201 190 28,60 16,10 10,40
Kontainer
25.000 38.800 219 208 30,40 17,60 11,10
(Container
30.000 46.200 236 223 31,90 18,90 11,80
Ship)
40.000 60.800 264 251 32,30 21,20 12,80
50.000 75.200 288 274 32,30 23,20 13,70
60.000 89.400 310 295 38,50 24,90 14,50
Bobot kapal Panjang Lebar Tinggi
Displacement Draft
Tipe Kapal DWT Loa Lpp B D
(ton) (ton) (m) (m) (m) (m) (m)
1.000 1.800 66 63 10,90 4,80 4,40
2.000 3.480 82 78 13,50 6,10 5,30
3.000 5.130 93 89 15,30 7,10 6,00
5.000 8.360 109 105 17,90 8,50 7,00
7.000 11.500 122 118 19,90 9,50 7,70
10.000 16.200 136 132 22,20 10,80 8,50
Kapal 15.000 23.900 155 150 25,20 12,40 9,60
Tanker 20.000 31.400 169 165 27,50 13,70 10,40
(Oil tanker) 30.000 46.300 192 188 31,20 15,80 11,70
50.000 75.500 226 222 32,30 19,00 13,60
70.000 104.000 251 247 40,60 21,30 15,00
100.000 146.000 281 277 45,30 24,20 16,70
150.000 216.000 320 316 51,40 27,90 18,80
200.000 284.000 350 346 56,20 30,80 20,40
300.000 418.000 398 395 63,70 35,50 23,00
1.000 2.540 83 76 15,20 8,00 4,00
2.000 4.820 107 99 18,10 10,90 5,20
3.000 7.010 125 115 20,00 13,00 6,10
Kapal 5.000 11.200 150 139 22,60 16,30 7,30
Ro/Ro 7.000 15.300 170 157 24,60 18,90 8,30
(Ro/Ro ship) 10.000 21.300 194 179 26,80 22,10 9,50
15.000 31.000 225 208 29,60 26,40 11,00
20.000 40.400 250 231 31,80 30,00 12,30
30.000 58.800 290 269 35,10 35,80 14,30

3.) Sebutkan dan jelaskan fasilitas (sarana/prasarana) yang diperlukan dalam perencanaan
pelabuhan lengkapilah dengan sketsa gambar?
Jawab: fasilitas pelabuhan terbagi 2 macam yaitu fasilitas pokok dan penunjang
pelabuhan.
1. Fasilitas pokok pelabuhan adalah semua fasilitas pelabuhan yang harus ada
pada pelabuhan. Fasilitas pokok tersebut adalah:
a. Dermaga
Dermaga merupakan fasilitas pelabuhan yang digunakan untuk
bersandarnya kapal agar dapat melakukan proses bongkar muat barang
atau untuk menurunkan penumpang, yang dilengkapi dengan tambatan
dan peralatan bongkar muat.
b. Alur pelayaran
Alur pelayaran merupakan daerah yang dilalui kapal sebelum masuk ke
dalam wilayah pelabuhan.
c. Kolam pelabuhan
Kolam pelabuhan merupakan daerah yang berbentuk perairan yang
mempunyai kedalaman yang disyaratkan dimana perairan tersebut berada
di depan dermaga dan terlindung oleh pemecah gelombang (breakwater).
d. Pemecah gelombang (Breakwater)
Pemecah gelombang merupakan bagian fasilitas pelabuhan yang dibangun
dengan batu kali dengan berat tertentu atau dengan bahan batuan yang
berbentuk tertentu seperti tetrapods, quadripods, hexapods, atau dinding
tegak (caisson).

SKETSA GAMBAR:
2. Fasilitas penunjang pelabuhan:
a. Gudang
Gudang merupakan bangunan yang digunakan untuk menyimpan barang-
barang yang berasal dari muatan yang menunggu akan dimuat ke kapal.
Gudang ini juga untuk menjaga keseimbangan antara barang/muatan yang
diangkut oleh kapal dari darat atau sebaliknya digunakan untuk
menyimpan barang dalam waktu yang lama.
b. Jalan
Jalan merupakan suatu lintasan yang dapat dilalui oleh kendaraan maupun
pejalan kaki, yang menghubungkan satu tempat dengan tempat yang lain.
c. Kapal pandu dan tunda serta kolam
Kapal pandu dan tunda merupakan fasilitas penunjang yang digunakan
untuk melayani kapal yang melakukan gerakan perairan wajib pandu baik
yang akan sandar maupun meninggalkan pelabuhan.
d. Paralatan bongkar muat, seperti kran merupakan pesawat bongkar muat
dengan cukup panjang yang ditempatkan di atas dermaga pelabuhan.

SKETSA GAMBAR:
4.) Jelaskan apa yang anda ketahui tentang angin, pasang surut, dan gelombang?
Jawab: - Angin
Angin merupakan sirkulasi udara yang kurang lebih sejajar dengan permukaan
bumi.
Angin sangat penting Karena angin menimbulkan arus dan gelombang, dan angin
dapat menimbulkan tekanan pada kapal dan bangunan pelabuhan.

- Pasang surut
Pasang surut merupakan fluktuasi muka air laut sebagai fungsi waktu karena
adanya gaya tarik menarik benda-benda di langit terutama matahari dan bulan
terhadap massa air laut bumi.
Pasang surut adalah penting di dalam menentukan dimensi bangunan pelabuhan
seperti pemecah gelombang, dermaga pelampung penambat, kedalaman alur
pelayaran dan perairan pelabuhan. Elevasi puncak puncak bangunan didasarkan pada
elevasi muka air pasang, sedangkan kedalaman alur dan perairan pelabuhan
berdasarkan muka air surut. Elevasi muka air rencana ditetapkan berdasar
pengukuran pasang surut dalam periode waktu yang panjang.

- Gelombang
Gelombang merupakan bentuk dari getaran yang merambat.
Gelombang faktor penting di dalam merencanakan pelabuhan karena
gelombang akan menimbulkan gaya-gaya yang bekerja pada bangunan di
pantai, gelombang juga berpengaruh pada ketenangan di pelabuhan.

5.) Rencanakanlah alur pelayaran suatu pelabuhan peti kemas yang akan melayani kapal
dengan ukuran terbesar 150.000 DWT?
Jawab:

Alur pelayaran merupakan daerah yang dilalui kapal sebelum masuk ke dalam
wilayah pelabuhan. Alur pelayaran berfungsi untuk memberi jalan kepada kapal untuk
memasuki wilayah pelabuhan dengan aman dan mudah, menghilangkan kesulitan yang
akan timbul karena gesekan kapal ke arah atas (minimum ships maneuver activity) dan
gangguan alam.
Kedalaman alur (H) dihitung dari dasar alur sampai permukaan air pada keadaan
surut terendah pada musim panas atau LLWS (Lower Low Water Spring Tide) yaitu nilai
rata- rata dari muka air surut terendah pada saat pasang besar (Spring tide) dalam periode
panjang. Persamaan untuk menghitung kedalaman alur adalah sebagai berikut:
H=d+ G+ R + P+S + K
Dimana:
H : Kedalaman air total
d : Draft kapal
G : Gerak vertical kapal karena gelombang dan squat
R : Ruang kebebasan bersih
P : Ketelitian pengukuran
S : Pengendapan antara dua pengerukan
K : Toleransi pengerukan

Gambar: Kedalaman Alur Pelayaran

Ketelitian pengukuran tergantung pada alat ukur yang digunakan, faktor


lingkungan yang mempengaruhi pengukuran seperti arus, gelombang, dan pasang
surut.Dalam perencanaan ini nilai ketelitian pengukuran sebesar 15 cm.

Besarnya endapan antara dua pengerukan tergantung pada transport sedimen yang
terjadi dalam area pelabuhan. Misalnya pengerukan akan dilakukan setiap 10 tahun
dimana dalam satu tahun tinggi endapan yang terjadi sebesar 10 cm, maka untuk 10 tahun
kedepan tinggi endapan sebesar 1 m.
Toleransi pengerukan tergantung dari alat keruk yang digunakan. Dalam buku
Criteria for the Depths of dredged Navigational Channels (1983) besarnya toleransi
pengerukan umumnya sebesar 2 feet atau 0,6 m.

Persamaan untuk kebebasan bruto yaitu:

kebebasan bruto=G+ R

Berikut adalah cara penentuan alur masuk:

Data:

Bobot Kapal (DWT) : 150.000 ton

Displacement : 179.000 ton

Panjang Loa : 298 m

Panjang Lpp/Lbp : 290 m

Lebar (B) : 46,80 m

Tinggi (D) : 24,40 m

Draft : 17,80 m

 Kedalaman daerah tempat kapal melempar sauh di luar


pelabuhan
Di daerah tempat kapal melempar sauh di mana gelombang besar, ruang
kebebasan bruto adalah 15% dari draft kapal maksimum. Sehingga:
draft kapal ( d ) =17 , 80 m
Draft kapal dengan angka koreksi minimum sebesar 0,3 karena adanya
salinitasi dan kondisi muatan adalah sebagai berikut:
d=0 ,3+ T
d=0 ,3 m+17 , 80 m
¿ 18 , 1m
kebebasan bruto=G+ R
¿ 15 % × d
¿ 15 % × 17 , 80 m
¿ 2 , 67 m
sehingga kedalaman air total (H 1 )
H 1=d+G+ R+ P+ S + K
¿ 17 , 80 m+ 2 ,67 m+0 , 15 m+0 , 1m+0 , 6 m
¿ 21 , 32m ≤100 m( panjangrantai jangkar kapal)
 Kedalaman daerah pendekatan diluar alur masuk
H 2=H 1=21, 32 m ( terbuka terhadap gelombang besar )
Alur yang tidak terbuka terhadap gelombang, ruang kebebasan bruto
adalah 10% dari draft kapal.
kebebasan bruto=G+ R
¿ 10 % × d
¿ 10 % × 17 , 80 m
¿ 1 ,78 m
sehingga kedalaman air total (H 1 )
H 2=d+G+ R+ P+ S + K
¿ 17 , 80 m+ 1 ,78 m+0 , 15 m+ 0 ,1 m+0 , 6 m
¿ 20 , 43 m

 Kedalaman alur masuk diluar kolam pelabuhan


Kedalaman pelabuhan yang tidak terlindung dari gelombang, ruang
kebebasan bruto adalah 10% sampai dengan 15% dari draft kapal.
draft kapal ( d ) =17 , 80 m
kebebasan bruto=G+ R
¿ 10 % sampai dengan 15 % × d
¿ 15 % × 17 , 80 m(diambil 15 %)
¿ 2 , 67 m
sehingga kedalaman air t otal(H 1 )
H 3=d+G+ R + P+S + K
¿ 17 , 80 m+ 2 ,67 m+0 , 15 m+0 , 1m+0 , 6 m
¿ 21 , 32m
 Kedalaman saluran ke dermaga apabila pelabuhan di dalam
daratan (sungai)
H 4 =H 1=21 , 32m

 Panjang Alur
Daerah pendekatan = digunakan 3000 m
Alur masuk = digunakan 4750 m
Belokan
o
Jari− jari=untuk perencanaan dipilih R ≥3 L untuk α <25
¿ R ≥ 3 LOA
¿ 3 ×298 m
¿ 894
0
Sudut belok=15
Daerah stabilitas=¿digunakan 3400 m
Daerah perlambatan = digunakan 3150 m
 Lebar Alur
Daerah Pendekatan = 1500 m
Jumlah kapal =3
Lebar kapal (B) = 46,80 m
Lebar keamanan samping = 1,5 B = 70,20 m
Lebar keamanan antar kapal = B = 46,80 m
Lebar jalur gliak = 1,8 B = 84,24 m
Jadi,lebar alur =70 , 20 ( 3 ) +46 , 80+ 84 , 24 ( 3 )
¿ 210 , 6+ 46 , 80+252 ,72
¿ 510 , 12m

Anda mungkin juga menyukai