Anda di halaman 1dari 3

GAYA BERAT

Dalam kehidupan sehari-hari, istilah berat kadang-kadang disalahartikan, seperti “Ayah membeli beras
seberat 50 kg” atau“Berapakah berat badanmu?” Istilah berat pada contoh di atas tidaklah tepat karena kata
berat yang dimaksud, sebenarnya adalah massa benda. Nah, tahukah kamu apa perbedaan antara massa
dan berat?

Massa adalah ukuran banyaknya materi yang terkandung dalam suatu benda. Massa diukur dengan
menggunakan neraca. Satuan massa dalam SI adalah kilogram. Massa merupakan besaran yang tidak
memiliki arah. Oleh karena itu, massa termasuk besaran skalar.

Berat adalah gaya gravitasi bumi yang bekerja pada suatu benda. Berat merupakan besaran yang memiliki
arah. Arah berat selalu tegak lurus terhadap permukaan bumi. Berat merupakan salah satu bentuk gaya.
Berat dapat diukur dengan menggunakan neraca pegas atau dinamometer. Satuan berat dalam SI dinyatakan
dalam Newton.

Cara Pertama:

Gunakan rumus "w = m x g" untuk mengubah berat menjadi massa. Berat didefinisikan sebagai gaya gravitasi
pada sebuah benda. Para ilmuwan menyatakan kalimat tersebut dalam bentuk persamaan dengan
menuliskan w = m x g, atau w = mg.

Karena berat adalah sebuah gaya, para ilmuwan juga menuliskan persamaan sebagai F = mg.

F = simbol untuk berat, diukur dalam satuan Newton, N.

m = simbol untuk massa, diukur dalam satuan kilogram, atau kg.

g = simbol untuk percepatan gravitasi, dilambangkan dengan satuan m/s2, atau meter per sekon kuadrat.

Jika Anda menggunakan meter, percepatan gravitasi di permukaan bumi adalah 9,8 m/s2. Ini adalah satuan
internasional standar, dan satuan yang sebaiknya Anda gunakan.

Jika Anda menggunakan kaki karena Anda harus menggunakannya, percepatan gravitasinya adalah 32,2
kaki/s2. Ini adalah satuan yang sama, hanya saja disusun ulang untuk menggunakan satuan kaki dan bukan
meter.

Cara Kedua:

Carilah massa sebuah benda. Karena kita mencoba mencari berat dari massa, kita tahu bahwa kita sudah
memiliki massanya. Massa adalah jumlah dasar materi yang dimiliki sebuah benda dan dituliskan dalam
satuan kilogram.

Cara Ketiga:

Carilah percepatan gravitasinya. Dengan kata lain, carilah g. Di permukaan bumi, g adalah 9,8 m/s2. Di
tempat lain di alam semesta, percepatan gravitasi berubah. Guru Anda pasti memberi tahu Anda, atau soal
akan menuliskan tempat asal gravitasinya sehingga Anda mengetahuinya.

Percepatan gravitasi di bulan berbeda dengan percepatan gravitasi di bumi. Percepatan akibat gravitasi di
bulan adalah sekitar 1,622 m/s2, atau sekitar 1/6 kali percepatan di sini, di bumi. Itulah alasan berat Anda di
bulan menjadi 1/6 kali berat Anda di bumi.

Percepatan gravitasi di matahari berbeda dengan percepatan gravitasi di bumi dan bulan. Percepatan akibat
gravitasi di matahari adalah sekitar 274,0 m/s2, atau sekitar 28 kali percepatan di sini, di bumi. Itulah alasan
berat Anda di matahari akan menjadi 28 kali berat Anda di bumi (jika Anda bisa bertahan hidup!).
Cara Keempat:

Masukkan angka-angka ke dalam persamaan. Sekarang, karena Anda sudah mendapatkan m dan g, Anda
dapat memasukkan nilai-nilai tersebut ke dalam persamaan F = mg dan siap mengerjakannya. Anda akan
mendapatkan sebuah angka yang dituliskan dalam satuan Netwon, atau N.

Contoh Soal!

Selesaikan contoh soal #1. Inilah pertanyaannya: "Sebuah benda memiliki massa 100 kilogram. Berapa
beratnya di permukaan bumi?"

Kita memiliki m dan g. m sama dengan 100 kg, dan g sama dengan 9,8 m/s2, karena kita mencari
berat benda di permukaan bumi.

Selanjutnya, kita membuat persamaan kita: F = 100 kg x 9,8 m/s2.

Persamaan ini memberikan jawaban akhirnya pada kita. Di permukaan bumi, sebuah benda dengan
massa 100 kg akan memiliki berat kira-kira 980 Newton. F = 980 N.

Selesaikan contoh soal #2. Inilah pertanyaannya: "Sebuah benda memiliki massa 40 kg. Berapa beratnya di
permukaan bulan?"

Kita memiliki m dan g. m sama dengan 40 kg, dan g sama dengan 1,6 m/s2, karena kali ini kita
mencari berat benda di permukaan bulan.

Selanjutnya, kita membuat persamaan kita: F = 40 kg x 1,6 m/s2.

Persamaan ini memberikan jawaban akhirnya pada kita. Di permukaan bulan, sebuah benda dengan
massa 40 kg akan memiliki berat kira-kira 64 Newton. F = 64 N.

Selesaikan contoh soal #3. Inilah pernyataannya: "Sebuah benda memiliki berat 549 Newton di permukaan
bumi. Berapa massanya?"

Untuk soal ini, kita harus mengerjakannya dengan cara terbalik. Kita sudah memiliki F dan kita
memiliki g. Kita hanya membutuhkan m.

Ayo kita membuat persamaan kita: 549 = m x 9,8 m/s2.

Kita membagi bukan mengalikan. Khususnya, kita membagi F dengan g. Sebuah benda yang memiliki
berat 549 Newton di permukaan bumi akan memiliki massa sekitar 56 kilogram. m = 56 kg.
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD)

Petunjuk :
1. Kerjakan secara Individu.
2. Kejakan di buku catatan.

1. Massa Ani, Dewi, dan Anggun berturut-turut adalah 45 kg, 40 kg, dan 50 kg. Jika percepatan gravitasi
bumi 9,8 N/kg, hitunglah berat Ani, Dewi, dan Anggun!
2. Massa sebuah batu di bumi 20 kg. Jika percepatan gravitasi bum 9,8 N/kg dan percepatan gravitasi
bulan seperenam percepatan gravitasi bumi. Berapakah berat batu yang hilang ketika dibawa ke bulan?

Anda mungkin juga menyukai