Anda di halaman 1dari 53

LAPORAN AKHIR

KULIAH KERJA NYATA (KKN) ANGKATAN 100

“PENGUATAN RECOVERY EKONOMIPASCA PANDEMI


COVID-19 MELALUI PEMBERDAYAAN POTENSI DESA’’

OLEH :

NAMA : Sem Pakiding


NIM : A32119007
FAKULTAS : Keguruan Dan Ilmu Pendidikan

PUSAT PENGEMBANGAN PENGABDIAN MASYARAKAT DAN


KULIAH KERJA NYATA (PUSBANG PM-KKN)
LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
UNIVERSITAS TADULAKO
2022

i
ii
RINGKASAN
Kuliah Kerja Nyata (KKN) adalah suatu kegiatan intrakurikuler yang
memadukan pelaksanaan tri dharma perguruan tinggi (pendidikan, penelitian, dan
pengabdian kepada masyarakat) dengan cara memberikan kepada mahasiswa
pengalaman belajar dan bekerja dalam kegiatan pembangunan masyarakat
sebagai wahana penerapan dan pengembangan ilmu dan teknologi yang
dilaksanakan di luar kampus dalam waktu mekanisme kerja dan teknologi
persyaratan tertentu. Jadi tidak hanya sekedar materi tetapi yang lebih penting
adalah aplikasi dari teori-teori yang telah di peroleh dari bangku kuliah yang harus
diterapkan dalam lingkungan masyarakat karena terkadang teori-teori yang telah
didapat di bangku kuliah tidak sama dengan kenyatan yang ada di lingkungan
masyarakat.
Program KKN adalah Program Kuliah Kerja Nyata, dengan kuliah kerja
nyata ini mahasiswa diharapkan dapat memaksimalkan waktu yang diberikan
untuk pelaksanaan program kerjanya. Pelaksanaan KKN ini dilaksanakan di
Kelurahan Tanamodindi. Penguatan Recovery Ekonomi Pasca Pandemi Covid-19
Melalui Pemberdayaan Potensi Desa dan membantu masyarakat agar selalu
membiasakan hidup sehat dan bersih adapun program kerja yang dibentuk yaitu:
(1) Pendataan Database timbulan sampah dan rekomendasi system pengankutan
sampah perkelurahan, (2) Sosialisasi retribusi sampah dan bank sampah, (3)
Ruang Terbuka Hijau (RTH) Kota Palu, (4) 3R dan Pengomposan pada skala ruah
tangga, (5) Kerja bakti Bersama dikelurahan setiap hari jumat mendukung
program ADIPURA, (6). Pemberdayaan masyarakat melalui perempuan
ADIPURA

iii
DAFTAR ISI

HALAM PENGESAHAN ................................................................................. iii


RINGKASAN .................................................................................................... iv
KATA PENGANTAR ....................................................................................... v
DAFTAR ISI ..................................................................................................... vi

BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang .................................................................................. 1
B. Tujuan Pelaksanaan KKN .................................................................. 2
1. Tuan Umum .................................................................................. 2
2. Tujuan Khusus .............................................................................. 2
C. Manfaat Pelaksanaan Kkn .................................................................. 2
1. Bagi Mahasiswa........................................................................... 2
2. Bagi Masyrakat ............................................................................. 2
3. Bagi Pemerintah Daerah /Desa/ Kelurahan .................................. 3

BAB II GAMBARAN UMUM LOKSI KKN


A. Sejarah Kecematan Mantikulure ...................................................... 4
B. Sejarah Kelurahan Tanamodindi ...................................................... 5
C. Peta Kelurahan Tanamodindi ........................................................... 5
D. Potensi Kelurahan Tanamodindi ...................................................... 6
BAB III PELAKSANAAN KEGIATAN KKN
A. Bentuk Kegiatan KKN ...................................................................... 7
B. Program Kerja .................................................................................. 7
C. Diskripsi Kegiatan .............................................................................. 8
D. Faktor Pendukung Dan Pengahambat................................................. 12
BAB IV PENUTUP
A. Kesimpulan ......................................................................................... 13
B. Saran .................................................................................................. 13

iv
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan proses pembelajaran bagi
mahasiswa yang dikembangkan melalui kegiatan pengabdian kepada masyarakat
dalam berbagai segi kehidupan bermasyarakat. Kuliah Kerja Nyata (KKN)
memberikan manfaat yang besar kepada mahasiswa dan masyarakat, dimana
Kuliah Kerja Nyata dilaksanakan demi mendapatkan pengalaman yang nyata di
lapangan, sehingga memberi bekal kepada mahasiswa jika sudah lulus dan terjun
dimasyarakat secara nyata.
Menurut UU No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
menyatakan bahwa pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk
mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara
aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual,
keagamaan, pengendalian dirinya, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta
keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa, dan negara. Dasar
inilah yang digunakan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) dalam perwujudannya.
KKN juga merupakan wahana, oleh karena itu, KKN diarahkan untuk menjamin
keterkaitan antara dunia akademik-teoritik dan dunia empirik praktis. Dengan
demikianlah terjadi interaksi sinergis, saling menerima dan memberi, saling asah,
asih, dan asuh antara mahasiswa dan masyarakat.
Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan salah satu perwujudan dari Tri
Dharma Perguruan Tinggi yaitu pengabdian masyarakat. Pengabdian merupakan
suatu wujud aktualisasi dari teori-teori yang diperoleh di bangku kuliah untuk
dapat diaplikasikan secara nyata dalam kehidupan sehari-hari di masyarakat.
Kuliah Kerja Nyata bagi mahasiswa diharapkan dapat menjadi suatu
pengalaman belajar yang baru untuk menambah pengetahuan, kemampuan, dan
kesadaran hidup bermasyarakat. Hal ini sejalan dengan fungsi perguruan tinggi
yaitu sebagai jembatan dalam proses pembangunan dan penerapan ilmu
pengetahuan dan teknologi pada khususnya.
Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang bertema “Penguatan Recovery Ekonomi
Pasca Pandemi Covid-19 Melalui Pemberdayaan Potensi Desa” ini di pusatkan

1
kepada masyarakat untuk hidup sehat, guna mencapai masyarakat yang hidup
bersih.
B. Tujuan
1. Tujuan Umum
Tujuan umum pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata adalah untuk
memberikan media bagi para mahasiswa untuk mengabdikan diri kepada
masyarakat untuk mengaplikasikan kreatifitas dan inovatif dalam
membantu menetralisir permasalahan yang ada di masyarakat sekitar.
2. Tujuan Khusus
Tujuan dari kegiatan ini yaitu untuk memberikan pemahaman
kepada masyarakat bahwa pentingnya menjaga pola hidup sehat dan bersih
dimana pun kita berada,baik dari lingkungan rumah sendiri maupun di luar
lingkungan dan juga mengarahkan masyarakat beradaptasi dengan
lingkungan menuju palu bersih adipura 2023.
C. Manfaat
Manfaat yang diperoleh dari Kuliah Kerja Nyata ini yaitu mahasiswa dapat
mengaplikasikan ilmu yang diperoleh selama kuliah dalam memberikan solusi
terhadap permasalahan yang dirasakan masyarakat.
1. Bagi mahasiswa
Melalui KKN (kuliah kerja nyata) mahasiswa memperoleh:
a. Memperdalam pengertian terhadap cara berpikir dan bekerja secara
kolaborasi dengan masyrakat.
b. Memperdalam pengetahuan dan keterampilan dalam menerapkan
ipteks kepada masyarakat setempat.
c. Memperdalam pemahaman terhadap berbagai permasalahan yang
dihadapi masyarakat dalam melaksanakan pembangunan daerah.
d. Mendewasakan daya nalar dalam melakukan penelahan,
perumusan dan pemecahan permasalahan secara komphorensif.
2. Bagi masyarakat
Melalui program KKN masyarakat di harapkan diharapkan:
a. Memperoleh cara-cara baru yang dibutuhkan untuk merencanakan,
merumuskan dan melaksanakan pembangunan.

2
b. Memperoleh pengalaman dalam menemukan potensi yang ada di
masyarakat.
c. Memperoleh pembaharuan-pembaharuan yang diperlukan dalam
pemberdayaan daerah.
3. Bagi pemerintah daerah/desa/kelurahan
Melalui program kegiatan Kuliah Kerja Nyata KKN akan memperoleh:
a. Bantuan sumber daya alam menggali potensi masyarakat dari
berbagai permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat.
b. Memperoleh sumber daya manusia dalam mempercepat
pembangunan masyarakat setempat.
c. Memperoleh bantuan sumber daya manusia dalam mempercepat
penyampaian informasi kepada masyarakat

3
BAB II
GAMBARAN UMUM LOKASI KKN

A. Sejarah Kecamatan Mantikulore


Kecamatan Mantikulore berada di bagian timur Kota Palu terletak pada
posisi antara 0°44’50” dan 0°49’50” Lintang Selatan serta 119°50’00” dan
119°56’00” Bujur Timur. Secara administrasi Kecamatan Mantikulore terdiri dari
7 kelurahan dengan luas keseluruhan 206,8 km² atau 2.068 ha, dimana dataran
sekitar 60 persen, perbukitan sekitar 25 persen, dan pegunungan sekitar 15 persen.
Kecamatan Mantikulore mempunyai batas-batas administrasi sebagai berikut :
sebelah utara mencakup Kecamatan Palu Utara dan Kecamatan Tanantovea Kab.
Donggala. Sebelah timur mencakup Kab. Parigi Mountong. Sebelah Selatan
mencakup Kecamatan Palu Timur dan Kecamatan Palu Selatan. Dan sebelah barat
mencakup Teluk Palu dan Kecamatan Palu Timur.
Pembagian wilayah Kecamatan Mantikulore yang luasnya 206,8 km²
dirinci menurut luas kelurahan yaitu Kelurahan Talise 12,37 km², Kelurahan
Tanamodindi 3,33 km², Kelurahan Lasoani 36,86 km², Kelurahan Kawatuna 20,67
km², Kelurahan Poboya 63,41 km², Kelurahan Tondo 55,16 km², dan Kelurahan
Layana Indah 15,00 km². Letak kelurahan dapat di lihat pada Gambar sebagai
berikut :

Gambar 1: Peta Kecamatan Mantikulore

4
B. Sejarah Singkat Kelurahan Tanamodindi
Kelurahan Tanamodindi memiliki sejarah yang unik dimana kata
“Tanamodindi” mempunyai filosofi yang sangat berarti bagi seluruh warga
masyarakat Tanamodindi yaitu berasal dari bahasa daerah setempat (bahasa Kaili
Tara), dimana TanaNodindi itu berarti “Tanah Berbunyi” yang dimaksud adalah
apabila tanah tersebut kita sentak dengan telapak kaki maka tanah tersebut akan
Nodindi atau Berbunyi (dalam bahasa Indonesia).
Pada waktu itu kepala desa pertama yang menjabat adalah bapak Kaderitu
dengan masa jabatan dari tahun 1916 – 1948, ini merupakan masa-masa penting
berdirinya kelurahan Tanamodindi. Namun seiring berjalannya waktu kata
“Nodindi” ini berubah menjadi “Modindi”. Yang dimana Modindi ini merupakan
nama salah satu tokoh Tetua Adat setempat yang berpengaruh pada saat itu.
Sehingga untuk mengenang jasa-jasa yang telah beliau abdikan di wilayah ini,
masyarakat setempat berinisiatif untuk mengganti kata “Nodindi” menjadi
“Modindi” sehingga nama Kelurahan atau Desa pada waktu itu menajadi Tana
Imodindi.
Namun setelah kedatangan bangsa belanda pada jaman penjajahan di
daerah ini nama Tana Imodindi dirubah menjadi Tanamodindi, dan masih
digunakan sampai saat ini.

C. Peta Kelurahan Tondo


Kelurahan Tanamodindi merupakan salah satu kelurahan yang terletak di
kecamatan Mantikulore, secara geografis Kelurahan Tanamodindi memiliki luas
wilayah sekitar 3,33 km². Adapun batas wilayah Kelurahan Tanamodindi yakni
sebagai berikut :

5
Gambar 2: Peta Kelurahan Tanamodindi

D. Potensi Kelurahan Tondo


Potensi yang ada di Kelurahan Tanamodindi sangat memberikan peluang
dalam pemekaran kedepan, dimana dari bentuk kelurahan menjadi kecamatan. Hal
ini terlihat dari tiga potensi yang dinilai penting yakni sebagai berikut:
a. Potensi ekonomi
Sumber daya yang terdapat di kelurahan tondo, utamanya dalam
sector ekonomi sangat berperan aktif dalam mempercepat pertumbuhan
kelurahan Tanamodindi toko-toko yang berjajar di pinggir jalan kelurahan
Taamodindi
b. Potensi budaya
Kelurahan Tanamodindi kaya akan unsur unsur budaya, mulai dari
sukunya ada kaili, bugis, china, Makassar, jawa dan lain lain. Bahasa, adat,
kesenian, arsitektur bangunan (rumah tempat tinggal, institusi, universitas,
dan rumah ibadah) dll.

6
BAB III

PELAKSANAAN KEGIATAN KKN

A. Bentuk Kegiatan KKN


Program Kerja kuliah Nyata (KKN) melaksanakan kegiatan KKN minimal
24 Hari, dengan durasi waktu pelaksanaan KKN selama 30 hari. Dalam
pembahasan program kerja dan tahapan proses kegiatan dimulai dengan kegiatan
pembekalan serta bimbingan oleh Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) yang
nantinya akan membantu dan mengarahkan mahasiswa dalam membuat dan
menentukan program kerja (Proker) Kuliah Kerja Nyata (KKN) Angkatan 100
dengan tema “Penguatan Recovery Ekonomi Pasca Pandemi Covid-19 Melalui
Pemberdayaan Potensi Desa”. Selain itu DPL juga memberikan pengantar berupa
dokumen juknis KKN 100 dalam bentuk soft file (word, powerpoint dan pdf)
yang didalamnya terdapat panduan penyusunan program kerja serta daftar-daftar
pilihan program kerja apa saja yang dapat diambil, dan panduan penyusunan
laporan baik itu laporan program kerja, laporan tahapan proses kegiatan, laporan
harian hingga laporan akhir. Berdasarkan dari program kerja yang terdaftar di
juknis KKN 100, adapun program kerja yang telah di lakukan yaitu: (1) Pendataan
Database timbulan sampah dan rekomendasi system pengankutan sampah
perkelurahan, (2) Sosialisasi retribusi sampah dan bank sampah, (3) Ruang
Terbuka Hijau (RTH) Kota Palu, (4) 3R dan Pengomposan pada skala ruah
tangga, (5) Kerja bakti Bersama dikelurahan setiap hari jumat mendukung
program ADIPURA, (6). Pemberdayaan masyarakat melalui perempuan
ADIPURA
B. Program Kerja
Adapun program kerja yang saya lakukan yaitu:

1. Pembekalan dan Pembingbingan


2. Pemantapan program kerja
3. Pendataan Database timbulan sampah dan rekomendasi system
pengankutan sampah perkelurahan
4. Sosialisasi retribusi sampah dan bank sampah

7
5. Ruang Terbuka Hijau (RTH) Kota Palu
6. 3R dan Pengomposan pada skala rumah tangga
7. Kerja bakti Bersama dikelurahan setiap hari jumat mendukung program
ADIPURA
8. Pemberdayaan masyarakat melalui perempuan ADIPURA

C. Deskripsi Kegiatan

1. Pembekalan dan Pembingbingan


Pembekalan dan pembimbingan KKN 100 dilakukan oleh pihak
kampus yang di ikuti oleh seluruh peserta KKN 100 dan juga kepada
seluruh DPL. Pembekalan dilakukan secara langsung di Aula ekonomi
selama 2 hari pada tanggal 29-30 Agustus 2022. Yang mana kegiatan ini
dilaksanakan untuk membantu mahasiswa mengenal tentang KKN dan
membantu mahasiswa dalam Menyusun program kerja.

Gambar 3: Pembekalan dan bimbingan Bersama DPL


2. Pemantapan program kerja
Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal, 31 Agustus sampai 03
September 2022, bimbingan proker dan pelaporan dilaksanakan bersamaan
dengan dimulainya kegiatan KKN di kelurahan Tanamodindi, kecamatan
Mantikulore, tepatnya setelah menginfokan kepada pihak kelurahan terkait
pelaksanaan KKN yang akan dilaksanakan selama 1 (satu) bulan dan
berdiskusi terkait program kerja yang akan dibawakan. Dilanjutkan
dengan penerimaan mahasiswa KKN dengan persetujuan kepala kelurahan
terkait pelaksanaan KKN maupun program kerja yang diajukan.

8
Gambar 4: Pelepasan sekaligus pemantapan proker bersama DPL
3. Pendataan Database timbulan sampah dan rekomendasi system
pengankutan sampah perkelurahan

Kegiatan Pendataan Database timbulan sampah dan rekomendasi


sistem pengankutan sampah di RT 03/RW 02. dan tujuan program kerja ini
yaitu untuk mengetahui berapa banyak sampah dihasilkan oleh warga
dalam sehari. Kegiatan ini di laksanakan selama 26 hari dimulai dari
tanggal 01 September 2022 sampai dengan tanggal 26 September 2022

Gambar: Melakukan pendataan timbulan sampah


4. Sosialisasi retribusi sampah dan bank sampah

Kegiatan ini dilakukan selama 26 hari dimulai dari tanggal 01


september sampai dengan 26 september 2022. Kegiatan ini dilakukan
setelah melakukan koordinasi dengan pihak kelurahan Tanamodindi, dan
tujuan dari kegiatan ini yaitu untuk mensosilisasikan kepada masyarakat
mengenai retribusi sampah dan juga tata cara pembeyaran retribusi
sampah, serta untuk mensosialisasikan manfaat dari bank sampah bagi
masyarakat.

9
Gambar: Sosialisasi kepada masyarakat mengenai retribusi sampah dan
bank sampah
5. Ruang Terbuka Hijau (RTH) Kota Palu
Kegiatan penanaman pohon penghijauan (RTH) dilaksanakan
selama 20 hari, dengan melakukan koordinasi dengan pihak kelurahan
Tanamodindi dilanjutkan survey lokasi penanaman pohon terus
pengambilan bibit pohon dan pembersihan lahan penghijauan kemudian
penanaman pohon di sekitaran Kelurahan Tanamodindi kemudian
dilanjutkan dengan perawatan dan penyiraman.

Gambar: Pengambilan bibit dan penanaman pohon


6. 3R dan Pengomposan pada skala rumah tangga

Kegiatan ini selama 17 hari mulai dari tanggal 02 September 2022,


dimulai dengan pengumpulan botol plastik, pengolahan botol plastik
menjadi pot bunga, kemudian pengecetan pot bunga dari botol plastik
bekas, lalu pengisian tanah di pot bunga kemudian dilanjutkan dengan
penanaman dan penyiraman bunga.

10
Gambar: Pengumpulan botol plastik dan pengelolahan limbah botol plastik
menjadi pot bunga
7. Kerja bakti
Kegiatan kerja bakti bersama dikelurahan setiap hari jumat dimana
kegiatan ini dalam rangka mendukung program adipura yang kami
laksanakan selama 4 hari dan kerja bakti ini kami laksanakan bersama staf
kelurahan Tanamodindi dan masyarakat, target lokasi kerja bakti bersama
di RT 03/RW 02 serta dikantor kelurahan.

Gambar: Kerja Bakti Bersama masyarakat


8. Pemberdayaan masyarakat melalui perempuan adipura
Kegiatan ini dilakukan selama 8 hari dimulai dari tanggal 01
september 2022. Kegiatan ini dilakukan setelah melakukan koordinasi
dengan perempuan adipura dengan pihak kelurahan, dimana kegiatan di
kami laksanakan dengan mengadakan lomba porseni antar RW yang ada di
kelurahan tanamodindi dan juga dengan pembuatan tempat gelas Aqua
dari bahan bekas di lingkungan RT 03/RW 02 bersama perempuan adipura
dan masyarakat.

11
Gambar: Pemberdayaan masyarakat

D. Faktor Pendukung dan Penghambat

1. Faktor Pendukung
Adapun faktor pendukung program kuliah kerja nyata (KKN)
diajukan dikelurahan Tanamodindi kecamatan Mantikulore kota Palu yang
disetujui dan mendapatkan arahan serta dukungan oleh pemerintah
kelurahan setempat khususnya RT 03/ RW 02. Dan kerja sama yang
harmonis, selaras dan seimbang antara mahasiswa KKN di kelurahan
Tanamodindi.
2. Faktor Penghambat
Berasal dari biaya yang terbatas karena kegiatan KKN memerlukan
biaya sendiri, Sebagian besar warga sulit ditemui, juga dari faktor cuaca
yang menghambat kegiatan yang telah disusun. Dan terbatasnya sarana
dan prasarana dalam pelaksanaan KKN.

12
BAB IV

PENUTUP

A. Kesimpulan
Berdasarkan laporan program kerja yang telah dijelaskan pada bab
sebelumnya, dapat disimpulkan bahwa program yang telah direncanakan baik
program kerja “Penguatan Recovery Ekonomi Pasca Pandemi Covid-19 Melalui
Pemberdayaan Potensi Desa” dapat dilaksanakan dengan baik. Hal ini didukung
oleh antusias masyarakat kelurahan Tanamodindi yang mengikuti beberapa
kegiatan mahasiswa KKN dan dilihat dari dukungan serta arahan masyarakat
kepada mahasiswa KKN yang sangat membantu dalam menjalankan program.
Disisi lain, terdapat beberapa hal yang mengharuskan program tidak dapat
berjalan sesuai dengan jadwal yang telah direncanakan seperti kendala
bertabrakan dengan kegiatan lain. Meskipun demikian kami mahasiswa KKN
tidak merasa begitu kesulitan dalam melaksanakan program di jadwal pengganti
dan tetap sukses menjalankan semua program.
Dengan turun langsung ke masyarakat mahasiswa akan mendapatkan
pengalaman tentang bagaimana pola kehidupan masyarakat, bagaimana mereka
berinteraksi di setiap hari sehingga mahasiswa akan lebih siap apabila suatu saat
akan menjadi bagian dalam masyarakat, baik itu menjadi seorang pemimpin
ataupun sebagai masyarakat itu sendiri.

B. Saran
Dalam kegiatan KKN 100 maupun penyusunan laporan akhir ini masih
banyak kekurangan yang perlu diperhatikan dan diperbaiki oleh penulis baik
karena kekurangan pengetahuan dan kemampuan. Oleh karena itu, kritik dan
saran yang membangun dari para pembaca sangat penulis harapkan sebagai bahan
evaluasi untuk kedepannya.

13
➢ Link Vidio
https://youtu.be/7dvxnG64tSA

14
LAMPIRAN
1. Proker

15
2. Tahapan Program Kerja

16
17
18
19
20
3. Dokumentasi Kegiatan

Pembekalan dan pembimbingan Bersama DPL

Pelepasan sekaligus pemantapan proker bersama DPL

Pendataan Database timbulan sampah dan rekomendasi system pengankutan


sampah perkelurahan

21
Membuat sampah botol plastik menjadi pot bunga dan Penyerahan tong sampah

Pengambilan bibit tanaman penyiraman pohon penghijauan

Sosialisasi Bersama adipura Pembelian kayu

22
Pendataan timbulan sampah Kerja bakti

23
4. Catatan Aktivitas Harian

24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
39
40
41
42
43
44
45
46
47
48
49

Anda mungkin juga menyukai