Anda di halaman 1dari 3

TRANSFER PASIEN DARI UGD KE UNIT RAWAT

INAP
Nomor Dokumen Nomor Revisi Halaman

RS MULIA AMUNTAI
0 1/3
Jl. Norman Umar Rt.7
Kebun sari
Tanggal Terbit Ditetapkan Oleh
STANDAR Direktur RS Mulia Amutai
PROSEDUR
OPERASIONAL
dr. Maimunah
Pengertian Transfer pasien dari UGD ke Unit Rawat Inap adalah
memindahkan pasien dari satu unit ke unit perawatan/ unit
tindakan lain di dalam lingkungan rumah sakit Mulia Amuntai.
Tujuan Agar proses transfer/pemindahan pasien berlangsung dengan
aman dan lancar serta pelaksanaannya sesuai dengan prosedur
yang telah ditetapkan.
Kebijakan Keputusan Direktur Rumah Sakit Mulia Amuntai Nomor
100/SK/RSMA/VIII/2023 tentang Sasaran Keselamatan Pasien
di Rumah Sakit Mulia Amuntai.
Prosedur A. Persiapan
1. Status rekam medis pasien
2. Hasil-hasil pemeriksaan penunjang
3. Formulir transfer/serah terima
4. Peralatan medis yang digunakan selama transfer sesuai
kondisi pasien
B. Pelaksanaan
1. Ucapkan salam “ selamat pagi/siang/malam bapak/ibu “
2. Informasikan kepada pasien dan keluarga tentang
rencana transfer yang akan dilakukan “ bapak/ibu,
sesuai kondisi saat ini kami akan pindahkan bapak/ibu
ke unit/ruangan perawatan (sebutkan ruangan/
tindakan/ pemeriksaan yang dituju). Sebelumnya kami
akan siapkan terlebih dahulu peralatan yang diperlukan
untuk pemindahan.
3. Lakukan koordinasi dengan perawat/ petugas unit yang
dituju dan komunikasikan tentang rencana pemindahan
pasien yang meliputi :
a. Identitas pasien (nama, umur, jenis kelamin)
b. Diagnosa medis dan riwayat penyakit
c. Keadaan umum pasien
d. Dokter yang merawat
e. Alasan pasien dipindahkan
4. Periksa kelayakan kondisi pasien oleh dokter yang
menerima di UGD.
5. Siapkan peralatan yang harus disertakan saat transfer
pasien sesuai kondisi pasien berdasarkan level pasien.
6. Catat hasil observasi pada catatan keperawatan.
7. Informasikan pada pasien dan keluarga saat pasien akan
ditransfer.
8. Antar pasien ke unit yang dituju.
9. Monitor kondisi pasien (keadaan umum, kesadaran)
selama transfer.
10. Lakukan serah terima dengan perawat unit yang dituju
Hal-hal yang diserah terimakan adalah :
a. Identitas pasien (nama, umur, jenis kelamin).
b. Dokter yang merawat.
c. Diagnosa medis dan riwayat penyakit.
d. Keadaan umum, kesadaran, dan hasil observasi
tanda-tanda vital pasien.
e. Tindakan yang telah dilakukan (jika terdapat
tindakan yang belum dilakukan sesuai instruksi
dokter saat transfer pasien, unit penerima pasien
berikutnya berhak melakukan complain kepada unit
yang mentransfer dalam kurun waktu 30 menit
setelah pasien diterima.
f. Terapi yang diberikan (cairan dan obat-obatan)
g. Pemeriksaan penunjang yang telah dilakukan serta
administrasinya (laboratorium, radiologi, dll serta
hasil-hasil pemeriksaan yang belum selesai).
h. Alergi obat
i. Rencana tindakan, terapi yang akan dilakukan
j. Status rekam medis pasien
k. Daftar barang pasien (bila pasien tidak ada
keluarga).
l. Informasi lain yang dianggap perlu
11. Tanda tangan formulir serah terima
12. Kembalikan peralatan yang telah selesai dipakai saat
transfer ke tempat semula.
Unit Terkait 1. Unit Gawat Darurat (UGD)
2. Unit Rawat Inap

Anda mungkin juga menyukai