Anda di halaman 1dari 2

TRANSFER PASIEN ANTAR RUANG

RSUD REDA BOLO No. Dokumen No. Revisi Halaman


SUMBA BARAT DAYA 0 1/1

Ditetapkan :
Direktur RSUD Reda Bolo
Sumba Barat Daya
Tanggal Terbit
STANDAR PROSEDUR
OPERASIAONAL

dr.Theresia Citra Mila Mesa


NIP.19880915 201502 2 003
Transfer pasien antar ruangan adalah kegiatan memindahkan
PENGERTIAN pasien dari satu unit tertentu di dalama rumah sakit yang
sepenuhnya di setujui oleh DPJP.
TUJUAN Untuk memberikan kepastian layanan terhadap pasien yang
dirawat di RSUD Reda Bolo
KEBIJAKAN
PELAKSANA
PENANGGUNG JAWAB
PROSEDUR 1. Dokter memberikan penjelasan pada pasien mengenai alasan
dilakukannya pemindahan ke ruang rawat lain (terkecuali
pada pasien yang tidak sadar).
2. Dokter menginformasikan pada keluarga pasien tentang
rencana kepindahan pasien ke ruang rawat lain.
3. Dokter menghubungi unit rawat yang dituju agar tenaga medis
di tempat tersebut menyediakan ruang rawat dan peralatan
rawat sesuai dengan kebutuhan pasien.
4. Dokter memeriksa keadaan pasien 30 menit terakhir sebelum
pasien dipindahkan dan mengisi formulir transfer pasien
antar ruang dengan lengkap.
5. Dokter pelaku rawat melaporkan pada Dokter Penanggung
Jawab Pelayanan (DPJP) mengenai kondisi pasien saat akan
pindah dan meminta persetujuan dilakukannya proses
pemindahan pasien ke ruang rawat selanjutnya.
6. Setelah mendapat persetujuan, dokter meminta perawat
untuk memeriksa kelengkapan peralatan dan obat pasien
sebelum proses pemindahan dilakukan.
7. Setelah mendapat kepastian bahwa unit perawatan yang dituju
siap menerima pasien, dokter memimpin jalannya proses
pemindahan pasien.
8. Seluruh obat, peralatan yang menyertai pasien dan hasil
pemeriksaan diagnostik (x-ray, laboratorium, EKG,dll)
disertakan dalam proses pemindahan pasien. Hal-hal ini dibawa
oleh perawat yang diberi manadat oleh dokter pelaku rawat
untuk melakukan pendampingan dalam proses transfer
pasien antar ruang.
9. Selama proses pemindahan, pendamping pasien mengevaluasi
keadaan pasien dan memastikannya tetap stabil.
10. Setiba di ruang rawat tujuan, perawat yang mendampingi
pasien menghubungi dokter pelaku rawat di unit tersebut
dan memastikan pasien diserahkan ke tangan yang tepat.
11. Perawat yang melakukan pendampingan meminta tanda tangan
dokter pelaku rawat di unit tujuan.
Selanjutnya perawat memastikan kembali formulir transfer antar
ruang masuk ke dalam rekam medis pasien dan menghubungi
dokter di unit perawatan selanjutnya untuk menginformasikan
bahwa proses pemindahan pasien telah selesai dan pasien kini telah
di bawah tanggung jawab dokter pelaku rawat di unit rawat
yang bersangkutan.
UNIT TERKAIT 1. IGD / VK
2. Instalasi Rawat Inap
3. ICU
4. Perinatologi

Anda mungkin juga menyukai