Anda di halaman 1dari 2

PROSEDUR TRANSFER PASIEN ANTAR

RUANG PERAWATAN
No. Dokumen No. Revisi Halaman
Jln Cendrawasih No. 5-7
268/ APK/ III/ 2015 00 1/2
Tanggal Terbit Ditetapkan
Direktur, RSU Kertha Usada
STANDAR 28 Maret 2015
PROSEDUR
OPERASIONAL
dr. WAYAN PARNA ARIANTA
NIK 2008.1203.0003
PENGERTIAN Transfer pasien antar ruang perawatan adalah memindahkan
pasien dari satu ruangan ke ruang perawatan/ ruang tindakan
lain di dalam RS Kertha Usada.
TUJUAN Sebagai acuan dalam proses transfer/ pemindahan pasien
berlangsung dengan aman dan lancar serta pelaksanaannya
sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan.
KEBIJAKAN SK Direktur No. 110/ SK DIR/ RSU KU/ III/ 2015 tentang
Panduan Transfer Pasien.

PROSEDUR 1. Ucapkan salam “ Selamat pagi/ siang/ malam, Bapak/


Ibu”
2. Informasikan pada pasien dan keluarga tentang rencana
transfer yang akan dilakukan.
3. Lakukan koordinasi dengan perawat/ petugas unit yang
dituju.
4. Periksa kelayakan kondisi pasien untuk ditransfer (oleh
DPJP/ Dokter Anesthesi/ dokter UGD), perlu stabilisasi.
5. Siapkan peralatan yang harus disertakan saat transfer
pasien, sesuai dengan kondisi pasien.
6. Isi formulir pemindahan antar ruangan dan rekam medis
dengan lengkap.
7. Observasi keadaan umum dan tanda-tanda vital pasien,
sebelum pasien ditransfer oleh perawat pendamping.
8. Catat hasil observasi pada catatan keperawatan.
9. Antar pasien ke unit yang dituju (Ruang ranap/ ICU/
HCU/ Kamar Operasi).
10. Monitor kondisi pasien (keadaan umum, kesadaran)
selama transfer.
11. Lakukan serah terima dengan perawat unit yang dituju.
12. Tandatangani formulir serah terima.
13. Kembalikan peralatan yang telah selesai dipakai saat
transfer ke tempat semula.
UNIT TERKAIT 1. Unit Gawat Darurat.
2. Unit Rawat Inap.
3. Intensif Care Unit (ICU).
4. High Care Unit (HCU).
5. Unit Kamar Operasi.

Anda mungkin juga menyukai