Anda di halaman 1dari 2

TRANSFER PASIEN DENGAN IMMUNOCOMPROMISED

RUMAH SAKIT
KARYA BHAKTI Halaman
No. Dokumen Revisi
PRATIWI 2
RSKBP/SPO/KEP/ 0
Jl.Raya Dramaga KM 7 /2
Kabupaten Bogor
Ditetapkan
Direktur
STANDAR PROSEDUR Tanggal Terbit
OPERASIONAL 11-01-2018
dr. Tiningsih Hardiani,
MARS
1. PENGERTIAN Memindahkan pasien immunocompromised dari satu ruangan ke
ruang perawatan/ruang tindakan lain di dalam Rumah Sakit
Karya Bhakti Pratiwi
2. TUJUAN Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk proses
transfer/pemindahan pasien immunocompromised agar
berlangsung dengan aman dan lancar serta pelaksanaannya
sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan
3. KEBIJAKAN Transfer pasien intra hospital harus memerlukan acuan supaya dapat
berlangsung aman dan lancar dalam pelaksanaannya (SK Direktur
Nomor: 228/26.08/DIR-RSKBP/I/2018 Tentang Kebijakan
Pelayanan RSKBP)
4. PROSEDUR 4.1. Identifikasi pasien
4.2. Informasikan pada pasien dan keluarga tentang rencana
transfer yang akan dilakukan
4.3. Lakukan koordinasi dengan perawat/petugas unit yang
dituju dan komunikasikan tentang rencana pemindahan
pasien yang meliputi :
4.3.1 Identitas Pasien (nama, umur, jenis kelamin)
4.3.2 Diagnosa media dan riwayat penyakit
4.3.3 Keadaan umum pasien
4.3.4 Dokter yang merawat
4.3.5 Alasan pasien dipindahkan
4.4. Periksa kelayakan kondisi pasien untuk di transfer
(oleh DPJP/dr.Anestesi/dr. IGD/dr. Ruangan), perlu
stabilisasi
4.5. Edukasi pasien dan keluarganya tentang penyakitnya dan
anjurkan pasien untuk menggunakan APD yang sesuai serta
menjaga kebersihan tangan
4.6. Tentukan SDM yang akan mendampingi pasien selama
transfer (eksklusikan SDM yang sedang mengalami
penurunan daya tahan tubuh atau sedang sakit) dan beritahu
SDM untuk menggunakan APD yang sesuai dan mencuci
tangan sebelum memindahkan pasien
TRANSFER PASIEN DENGAN IMMUNOCOMPROMISED

RUMAH SAKIT
KARYA BHAKTI Halaman
No. Dokumen Revisi
PRATIWI 2
RSKBP/SPO/KEP/ 0
Jl.Raya Dramaga KM 7 /2
Kabupaten Bogor
Ditetapkan
Direktur
STANDAR PROSEDUR Tanggal Terbit
OPERASIONAL 11-01-2018
dr. Tiningsih Hardiani,
MARS
4.7. Siapkan peralatan yang harus disertakan saat transfer pasien,
sesuai dengan kondisi pasien
4.8. Isi formulir pemindahan antar ruangan dengan lengkap
4.9. Observasi keadaan umum dan tanda-tanda vital pasien
4.10. Catat hasil observasi pada catatan keperawatan
4.11. Informasikan pada pasien dan keluarga saat pasien
akan ditransfer
4.12. Antar pasien ke unit yang dituju (IRNA) secara fast
moving
4.13. Monitor kondisi pasien (keadaan umum, kesadaran)
selama transfer
4.14. Pasien dengan immunocompromised dimasukan diruang
rawat inap yang terpisah dari pasien dengan penyakit
menular
4.15. Pastikan setiap orang yang memasuki ruangan pasien dengan
immunocompromised memakai APD dan menjaga kebersihan
tangan untuk mencegah penularan infeksi terhadap pasien
4.16. Setelah selesai mengantarkan pasien ke ruangan,
lakukan serah terima dengan perawat unit yang dituju
4.17. Tandatangani formulir serah terima
4.18. Kembalikan peralatan yang telah selesai dipakai saat
transfer ke tempat semula dan cuci tangan
5. UNIT KERJA 5.1. Instalasi Gawat Darurat (IGD)
5.2. Unit Rawat Jalan
5.3. Instalasi Rawat Inap

Anda mungkin juga menyukai