Anda di halaman 1dari 6

RUMKIT TK.II 03.05.

01 DUSTIRA
KOMITE PPI

LAPORAN PELAKSANAAN MONITORING DAN


EVALUASI ALAT SINGLE USE DAN RE USE
BULAN JULI
RUMAH SAKIT TK.II 03.05.01 DUSTIRA
TAHUN 2022

RUMKIT TK.II 03.05.01 DUSTIRA


JL. DR. DUSTIRA NO.1
CIMAHI
A. Pendahuluan
Rumah sakit sebagai salah satu sarana kesehatan yang memberikan pelayanan kesehatan
kepada masyarakat memiliki peran yang sangat penting dalam meningkatkan derajat
kesehatan masyarakat. Oleh karena itu rumah sakit dituntut untuk dapat memberikan
pelayanan yang bermutu sesuai dengan standart yang sudah ditentukan. Pengendalian infeksi
dirumah sakit merupakan suatu upaya penting dalam meningkatkan mutu pelayanan medis
rumah sakit merupakan suatu upaya penting dalam meningkatkan mutu pelayanan medis
rumah sakit. Infeksi di rumah sakit (IRS) adalah infeksi yang belum ada ketika pasien masuk
rumah sakit dan kemudian muncul ketika dalam masa rawat inap dirumah sakit. Infeksi
dirumah sakit merupakan contributor meningkatnya morbiditas dan kematian. Pengetahuan
mengenai hal pencegahan infeksi rumah sakit ini sangat penting bagi seluruh petugas
kesehatan dirumah sakit dan sarana kesehatan lainnya, karena keduanya merupakan sarana
umum yang rawan untuk terjadi infeksi. Kemampuan mencegah transmisi infeksi dirumah
sakit dan upaya pencegahan infeksi adalah tingkatan pertama dalam pemberian pelayanan
kesehatan dan juga pelayanan keperawatan yang bermutu. Hal ini hanya dapat dicapai
dengan keterlibatan secara aktif semua personil rumah sakit, mulai dari petugas kebersihan
sampai dengan dokter dan mulai dari karyawan sampai dengan jajaran pimpinan.
Kegiatannya dilakukan secara baik dan benar di semua sarana rumah sakit. Salah satu
strategi penting untuk meminimalkan risiko terjadinya infeksi dirumah sakit adalah
menerapkan program kerja yang terkait dengan pencegahan dan pengendalian infeksi (PPI),
serta identifikasi penyakit – penyakit yang terkait dengan PPI secara baik dan benar.

B. Latar belakang
Pengendalian infeksi di rumah sakit merupakan suatu upaya penting dalam meningkatkan
mutu pelayanan medis rumah sakit. Rendahnya angka infeksi rumah sakit merupakan salah
satu indicator mutu pelayanan rumah sakit tersebut. Untuk mencapai rendahnya angka
infeksi rumah sakit tersebut diperlukan monitoring dan evaluasi dari setiap kegiatan yang
berhubungan dengan pelayanan rumah sakit
terutama kegiatan yang berhubungan dengan program pengendalian dan pencegahan infeksi.
Oleh karena itu telah dilakukan monitoring terhadap pelayanan rumah sakit yang
berhubungan dengan program pengendalian dan pencegahan infeksi yang nantinya akan
dievaluasi demi perbaikan mutu pelayanan rumah sakit.

C. Tujuan umum dan tujuan khusus


a. Tujuan umum Meningkatkan keselamatan pasien, petugas dan keluarga/pengunjung
melalui setiap aktifitas yang berpotensi atau beresiko penyebaran infeksi diantara
pasien oleh petugas kesehatan, fasilitas dan lingkungan rumah sakit di semua area
rumah sakit meliputi area pasien, staf dan pengunjung untuk mencapai kondisi
lingkungan rumah sakit yang memenuhi persyaratan dalam pencegahan dan
pengendalian infeksi serta membantu proses pengobatan dan penyembuhan penderita
sehingga rumah sakit dapat meningkatkan mutu, cakupan dan efisiensi pelayanan.
b. Tujuan khusus
1) Menghindari terjadinya infeksi yang didapat selama pasien dirawat di rumah sakit.
2) Menurunkan angka morbiditas (kesakitan) dan mortalitas (kematian) pasien
3) Tercipta budaya dan perilaku yang benar bagi seluruh karyawan rumah sakit
menegnai pencegahan infeksi rumah sakit.
4) Meningkatkan mutu pelayanan dan kepercayaan terhadap rumah sakit.
D. Langkah – langkah kegiatan
1. Monitoring alat single use dan re use dilakukan oleh IPCN dan IPCLn dalam kurun
waktu tertentu
2. Hasil monitoring kemudian diberikan kepada IPCN
3. IPCN kemudian mentabulasi dan menganalisa hasil monitoring tersebut kemudian
dilaporkan pada IPCD dan TIM PPI yang lain pada rapat rutin bulanan untuk kemudian
dilakukan pembahasan, pemberian rekomendasi dan tindak lanjut.
E. Kriteria mutu dari aspek masukan (input)
a. Komite PPI RS telah memiliki standart – standart untuk pengendalian sebagai acuan
pada waktu melaksanakan kegiatan laporan single use menjadi re use
b. Sumber daya manusia telah mendukung kelancaran kegiatan unit kerja komite PPI
RS
c. Sarana dan prasarana dapat menunjang unit kerja komite PPI RS
d. Adanya dana tersedia cukup untuk mendukung kegiatan operasional komite PPI RS
Hasil Monitoring Dializer

No Nama Pasien Tanggal Pemakaian Keterangan Reuse


Kartinigsih 29-06-2022 1 kali
2. Kaswi 05-06-2022 4 kali
3. Ida Farida 29-06-2022 2 kali
4. Ai Sutiara 26-06-2022 3 kali
5. Ani 28-06-2022 1 kali
6. Supriyanto 29-06-2022 1 kali
7. Giyono 28-06-2022 2 kali
8. Eman 28-06-2022 1 kali
9. Yayan Supriatna 25-06-2022 4 kali
10. Yusep Setiadi 30-06-2022 1 kali
11. Titin Sukartini 27-06-2022 4 kali
12. N. Dede Yuniarsih 28-06-2022 1 kali
13. Iis Iskandar 29-06-2022 1 kali
14. Lili Kuswandari 25-06-2022 3 kali
15. Erna Nurjanah 29-06-2022 2 kali
16. Wiwin Wihardja 29-06-2022 3 kali
17. Erry Tri Warsono 29-06-2022 2 kali
18. Enny Sumarni 28-06-2022 1 kali
19. HJ. Siti Solihat 25-06-2022 4 kali
20. Sumartini 27-06-2022 1 kali
21. Ahmad Bilal Nur 29-06-2022 1 kali
Falah
22. Tuti Haryati 29-06-2022 1 kali
23. Warner Sitinjak 29-06-2022 2 kali
24. Rita Ningsih 29-06-2022 2 kali
25. Farid Munawar 29-06-2022 5 kali
26. Adhwa Arhamtur R 26-06-2022 1 kali
1. Samin 05-06-2022 1 kali
2. Sundari 26-06-2022 1 kali
Kunsuraningsih
3. Jaja Sukarja 04-06-2022 1 kali
4. Ida Haryani 26-06-2022 1 kali
5. Dadang sp 15-06-2022 1 kali

Berdasarkan hasil analisa dan rekomendasi tindak lanjut dari komite dan Tim PPIRS sebagai
berikut :
1. Analisa
Dializer di gunakan 4-5 kali pemakaian
2. Rekomendasi tindak lanjut:
a. Perlu di lakukan monitoring dan eval;uasi kembali terhadap dializer mulai dari
pengelolaan re use, pemyimpanan, dan distribusinya
b. Perlu di lakukan monitoring terhadap alat,disinfektan, serta tempat yang di
lakukan untuk re use dializer

Mengetahui
Ketua komite PPI RS Dustira

dr. Ahmad D. Sudrajat Pembina


IV/a NIP 19750531200501100

Anda mungkin juga menyukai