Anda di halaman 1dari 16

ANALISIS KORELASI

(KOEFISIEN KORELASI )

MARIA ROSANTI, S.Pt.,S.Pd.,M.Pd

SI/TI

Pert 9, 10, dan 11


PENDAHULUAN
 Istilah Korelasi ditemukan oleh Karl Pearson pada
awal tahun 1900. Oleh karena itu korelasi dikenal
juga dengan sebutan Korelasi Pearson Product Momen
(PPM)
 Korelasi adalah istilah statistik yang menyatakan
derajat hubungan linier antara dua variabel atau
lebih. Atau korelasi merupakan suatu hubungan
antara satu variabel dengan variabel lainnya.
PENDAHULUAN
 Hubungan antara variabel tersebut bisa secara
korelasional dan bisa juga secara kausal.
 Jika hubungan tidak menunjukkan sifat sebab akibat,
maka korelasi tersebut dikatakan korelasional, artinya
sifat hubungan variabel satu dengan yang lainnya
tidak jelas mana variabel sebab dan mana variabel
akibat.
 Jika hubungan tersebut menunjukkan hubungansebab
akibat, maka korelasinya dikatakan kausal, artinya
jika variabel yang satunya merupakan sebab, maka
variabel yang lainnya merupakan akibat.
PENDAHULUAN
 Karena di dalam korelasi dikenal terdapat sebab dan
akibat, maka data penyebab / yang mempengaruhi 
variabel bebas (X),
sedangkan data akibat / yang dipengaruhi  variabel
tak bebas (Y)
 Kuat tidaknya hubungan antara X dan Y dapat
dinyatakan dengan fungsi linier (paling tidak
mendekati), diukur dengan suatu nilai yang disebut
Koefisien Korelasi (r).
 Nilai koefisien korelasi paling kecil -1 dan paling besar
1.
PENDAHULUAN
 Makna nilai koefisien korelasi (r) :
a) r = 1 (korelasi positif kuat)
artinya bahwa setiap kenaikan skor/nilai pada
variabel X akan diikuti dengan kenaikan
skor/nilai variabel Y, sebaliknya jika variabel X
mengalami penurunan, maka akan diikuti
dengan penurunan variabel Y.
b) r = -1 (korelasi negatif kuat)
artinya bahwa setiap kenaikan skor/nilai pada
variabel X akan diikuti dengan penurunan
skor/nilai variabel Y, sebaliknya jika variabel X
mengalami penurunan, maka akan diikuti
dengan kenaikan variabel Y.
PENDAHULUAN
 Makna nilai koefisien korelasi (r) :
c) r = 0 (tidak ada korelasi)
artinya bahwa naik turunnya skor/nilai satu
variabel tidak mempunyai kaitan dengan naik
turunnya skor/nilai variabel yang lainnya.
KOEFISIEN KORELASI PEARSON /
****
*** PRODUCT MOMENT

r = ; xi = Xi – X ; yi = Yi – Y

atau

r =
**** KOEFISIEN KORELASI PEARSON

 Nilai koefisien korelasi pearson digunakan untuk


menetukan hubungan antar variabel. Namun tidak
selamanya variabel satu akan berpengaruh total
(100%) terhadap variabel yang lain, terdapat faktor
lain yang mungkin saja mempengaruhi.
 Untuk mengetahui seberapa besar pengaruh
variabel X terhadap variabel Y diperoleh dengan
rumus :
KP = r2 x 100%
**** CONTOH 1

Jika X adalah persentase kenaikan biaya iklan dan


Y
adalah persentase kenaikan hasil penjualan, maka
berdasarkan tabel di bawah ini, hitunglah koefisien
korelasinya.
X 1 2 4 5 7 9 10 12

Y 2 4 5 7 8 10 12 14
**** SOLUSI 1
X Y xi yi x2 y2 xy
1 2 -5.25 -5.75 27.56 33.06 30.19
2 4 -4.25 -3.75 18.06 14.06 15.94
4 5 -2.25 -2.75 5.063 7.56 6.188
5 7 -1.25 -0.75 1.563 0.56 0.938
7 8 0.75 0.25 0.563 0.06 0.188
9 10 2.75 2.25 7.563 5.06 6.188
10 12 3.75 4.25 14.06 18.06 15.94
12 14 5.75 6.25 33.06 39.06 35.94
Total 50 62 0 0 107.5 117.50 111.5

X = 6.25 Y = 7.75
SOLUSI 1
****

r =

r = = = 0.99

Hubungan antara X dan Y sangat kuat dan positif, artinya kenaikan


biaya iklan akan menaikkan hasil penjualan.

Dari nilai r, dicari KP = (0.99)2 = 0.98 = 98%

Artinya sumbangan biaya iklan terhadap naik turunnya hasil penjualan


adalah 98% sedangkan sisanya 2% disebabkan oleh faktor lainnya
seperti harga dan daya beli masyarakat.
**** SOLUSI 2
Kita juga dapat mencari nilai r dengan rumus yang
berbeda yaitu :
X Y X2 Y2 XY
1 2 1 4 2
2 4 4 16 8
4 5 16 25 20
5 7 25 49 35
7 8 49 64 56
9 10 81 100 90
10 12 100 144 120
12 14 144 196 168
Total 50 62 420 598 499
**** SOLUSI 2
r =

r =

r = 0.99
TUGAS 5

1. Data di bawah ini menunjukkan jumlah pemakain pupuk (X) dan hasil
panen padi yang diperoleh (Y).
Carillah Koefisien Korelasi dengan 2 solusi!
Pemajaia Hasil
n pupuk ( panen
X) padi ( Y )
1. ! 20 8
40 9
50 8
70 11
100 12
110 14
120 15
150 16
LANJUTAN

2. Ingin diketahui kuat hubungan antara besarnya pendapatan


seseorang dengan pengeluaran ( konsumsi ) per bulan.. Dari data 8
orang yang diwawancara diperoleh data sebagai berikut :
( dalam ribuan ). Carilah KK dengan 2 solusi!

X( 800 700 900 600 800 900 500 800


pend
apata
n)
Y( 300 200 400 200 400 200 400 200
konsu
msi )
LANJUTAN
Jawaban dalam bentuk pdf.
Batas waktu pengiriman jawaban 1 minggu.
Kirim by email.
Trims.

Note : NPM Ganjil No.1


NPM Genap No 2

Anda mungkin juga menyukai