Puskesmas sebagai salah satu FKTP yang berfungsi sebagai
Garda terdepan dalam pelayanan kesehatan, puskesmas dituntut untuk memberikan penyelenggaraan pelayanan kesehatan masyarakat dan perorangan yang paripurna, adil, merata, berkualitas, dan memuaskan masyarakat. Untuk dapat menghasilkan kinerja yang optimal dan berkualitas, serta dapat memuaskan masyarakat, maka seluruh sumber daya yang ada sebagai input dalam dalam pelayanan harus dikelola secara baik menggunakan prinsip manajemen yang dimulai sejak saat perencanaan, penggerakan, pelaksanaan, pengendalian, pengawasan dan penilaian untuk menghasilkan output yang efektif dan efisien pada semua kegiatan di puskesmas. Mutu pelayanan kesehatan yang diberikan oleh puskesmas menunjuk pada tingkat kesempurnaan pelayanan kesehatan dalam memenuhi kebutuhan dan tuntutan setiap pasien, makin sempurna kebutuhan dan tuntutan setiap pasien, maka makin baik pula mutu pelayanan kesehatan. Mutu pelayanan kesehatan harus dapat memenuhi kebutuhan pasien , seperti yang ditentukan oleh profesi layanan kesehatan, dan harus pula memenuhi harapan pasien, tetapi dengan biaya yang seefisien mungkin. Namun seiring dengan berjalannya waktu, masih saja ditemukan permasalahan dalam hal kualitas pelayanan di puskesmas dan bukan merupakan hal baru di Indonesia. Salah satu cara untuk menilai mutu dan kualitas pelayanan puskemas dilakukan dengan Akreditasi. Dengan implementasi standar akreditasi akan menjamin manajemen puskesmas, penyelenggaraan program kesehatan, dan pelayanan klinis telah dilakukan secara berkesinambungan. Berdasarkan data di Kabupaten Sumedang ada 12 puskesmas yang akan maju untuk dilakukan reakreditasi ulang sebagai bentuk pengakuan terhadap puskesmas yang dibeerikan oleh lembaga independen penyelenggara akreditasi yang ditetapkan oleh Kementerian Kesehatan. Puskesmas Rawat Inap Ujungjaya sebagai salah satu dari 12 puskesmas yang akan dilakukan reakreditasi ulang terus berbenah dan menata diri memperbaiki dan meningkatkan mutu pelayanan, melihat hal tersebut diatas dipandang perlu membuat “ Laporan Analisa, Monitoring, Evaluasi dan Tindak Lanjut 11 Indikator Mutu Prioritas Puskesmas Tahun 2022”. B. Tujuan 1 Tujuan umum Terlaksananya peningkatan mutu pelayanan dan keselamatan pasien di Puskesmas Rawat Inap Ujungjaya kontinyu, konsisten dan berkesinambungan. 2 Tujuan Khusus a. Tersusunnya sistem monitoring upaya peningkatan mutu pelayanan dan keselamatan pasien melalui pemantauan di aplikasi Indikator Mutu Nasional (INM). b. Pemantauan dan penilaian kesinambungan terlaksananya program peningkatan mutu dan keselamatan pasien serta monitoring kinerja di unit pelayanan. c. Mendapatkan data dari hasil pengukuran indikator mutu d. Membuat analisa, menyusun rencana dan alternatif tindak lanjut yang terpilih untuk peningkatan mutu. e. Melakukan evaluasi dan tindak lanjut indikator mutu pada unit yang belum tercapai.