Anda di halaman 1dari 19

Sesi 3 :

Gambaran Umum
Orientasi AMP-SR
1. Tujuan Orientasi AMP-SR bagi Fasilitator AMP-SR

Outline 2. Format kegiatan Orientasi AMP-SR bagi Fasilitator

Paparan AMP-SR
3. Referensi/ materi penunjang Orientasi AMP-SR
Fasilitator AMP-SR
4. Buku kerja peserta Orientasi AMP-SR Fasilitator
AMP-SR
Setelah mengikuti sesi ini, peserta diharapkan mampu:
1. Memahami tujuan Orientasi AMP-SR bagi Fasilitator AMP-SR

Tujuan 2. Memahami format kegiatan Orientasi AMP-SR bagi Fasilitator


Pembelajaran AMP-SR
Sesi 3 3. Mengetahui referensi/ materi penunjang Orientasi AMP-SR
bagi Fasilitator AMP-SR
4. Mengetahui cara penggunaan buku kerja peserta Orientasi
AMP-SR bagi Fasilitator AMP-SR
1. Tujuan Orientasi AMP-SR

Tujuan Umum:
Meningkatkan kapasitas pengelola program
dan tenaga kesehatan di 27 kab/kota , untuk
mendukung implementasi AMP-SR dalam
rangka meningkatkan kualitas pelayanan
kesehatan ibu dan perinatal dan mengurangi
kematian ibu dan kematian perinatal.
Tersedianya Tim Fasilitator AMP-SR yang
terorientasi di 27 kab/kota.
Tujuan Khusus
Setelah mengikuti orientasi peserta diharapkan mampu :

menjelaskan sebab menyelenggarakan


menjelaskan konsep melakukan penguatan AMP-SR sesuai dengan
kematian ibu dan dan komponen Empat pengorganisasian/
perinatal Pedoman AMP-SR
Langkah AMP-SR struktur Komite AMPSR Kemenkes

mengidentifikasi dan melakukan analisa tren melakukan pengkajian kematian ibu,


melaporkan kematian melakukan
dan data agregat sebab menentukan sebab kematian (ICD
ibu dan kematian pengumpulan data dan
kematian maternal dan 10-MM), mengidentifikasi faktor-
perinatal pelaporan AMP-SR
perinatal yang berhubungan kematian ibu

melakukan pengkajian kematian perinatal,


menentukan sebab kematian (ICD 10-PM), termasuk menyusun melakukan
faktor maternal yang berkontribusi kepada kematian rekomendasi dan pemantauan respons
perinatal, dan mengidentifikasi faktor-faktor yang respons hasil hasil pengkajian
berhubungan kematian ibu pengkajian AMPSR kematian individual
2. Format Kegiatan Orientasi AMP-SR
BATCH 1

Hari/Tanggal Kamis-Jumat, 7-8 Desember 2023

Peserta Puskesmas ; Bidan Koordinator dan PJ MPDN

Sumber Anggaran APBD

Tempat Skyland, Jatinangor Kab. Sumedang


2. Format Kegiatan Orientasi AMP-SR

Komponen Peserta

Peserta RS -

Peserta Puskesmas Bidan Koordnator/PJ Laporan dan PJ MPDN Puskesmas

Narasumber  Fasilitator AMP-SR Provinsi Jabar


Orientasi terdiri dari 17 sesi,
Rundown Kegiatan
metode penyajian orientasi Orientasi
diadaptasi dari pelatihan AMP-SR
SESI global WHO
TOPIK NARASUMBER
HARI I : Pembukaan, Pengantar Pemahaman AMP-SR
registrasi
Sambutan Kepala Dinas Kesehatan Kab. Sumedang dan Foto
Kadinkes Kab. Sumedang
bersama
Ketua Tim Kerja Kesga Gizi Dinkes
1 Kebijakan AMP-SR di Indonesia
Jabar
2 Gambaran umum orientasi AMPSR Narasumber
3 Rencana Pembelajaran Individual (RPI) dan pre-test (Googleform) Narasumber
Perkenalan antar peserta, Pengumuman singkat aturan orientasi MOT
Rundown Kegiatan Orientasi
SESI TOPIK NARASUMBER
HARI II : Langkah 1 dan Langkah 2 AMP-SR

Review hari 1 oleh peserta MOT


4 Presentasi hasil pengisian individual learning di hari 1 Narasumber
Memahami Sebab Kematian Ibu dan Kematian Perinatal : video Mrs.
5 Narasumber
X
Ice breaking MOT
6 Konsep dan komponen AMP-SR (Empat Langkah AMP-SR) Narasumber
7 Pengorganisasian AMP-SR (roleplay) Narasumber
8 Penyelenggaraan AMP-SR Narasumber
ISHOMA
8 Lesson learn melaksanakan audit maternal dan perinatal di fasyankes Narasumber
9 Identifikasi dan notifikasi (termasuk pengenalan MPDN) Narasumber
10 Pengumpulan data dan pelaporan Narasumber
SESI TOPIK NARASUMBER
HARI III : Langkah 3 dan Langkah 4 AMP-SR
Review hari 2 oleh peserta MOT
Bagaimana Melakukan Pengkajian kasus kematian Narasumber
Overview pengkajian kasus kematian maternal Narasumber
Overview Pengkajian kasus kematian perinatal​ Narasumber
11​
Penugasan pengkajian kasus kematian sampai dengan menyusun rekomendasi (kasus
Narasumber
maternal & stillbirth, kasus neonatus)  dibagi kelas kecil
Panel kelas besar : presentasi pengkajian kasus Narasumber
12 Overview : Analisis data agregat Narasumber
ISHOMA
Penugasan per kelompok analisis data agregat Narasumber
12
Panel kelas besar Narasumber

Overview : Respons​ Narasumber


Penugasan penyusunan respons hasil pengkajian kasus kematian maternal, stillbirth, dan
13 kasus neonatus Narasumber

Panel kelas besar Narasumber

Peserta diminta menyusun RTL per provinsi (kerja mandiri)


Rundown Kegiatan Orientasi
SESI TOPIK NARASUMBER
HARI IV : Monev, Evaluasi, Penutupan
Review hari 3 oleh peserta MOT
14 Monitoring dan evaluasi​ Narasumber
15 Presentasi RTL Provinsi Narasumber
16 Presentasi RTL Nasional Ketua Tim Kerja Surveilans Gizi dan KIA
Rencana pembelajaran individual, Post test, Peserta
17 Narasumber
mengisi evaluasi kelas dan evaluasi fasilitator
Kesan dan Pesan dari peserta orientasi Peserta Orientasi
Penutupan Ketua Tim Kerja Surveilans Gizi dan KIA
Alat Bantu Orientasi AMP-SR Bagi Fasilitator AMP-SR

 Video Mrs X. Memahami Sebab Kematian Ibu dan Kematian


Perinatal
 Studi kasus menggunakan Bank Contoh Kasus Kematian yang
telah dianonimisasi
 Ruang kelas utama dan kelas kecil
 Alat bantu evaluasi :
a) Penilaian kapasitas peserta pelatihan
1) Rencana Pembelajaran Individu 2) Pre-Post Tes
b) Penilaian pelaksanaan orientasi dan narasumber
1) Lembar evaluasi
 Link materi :
ORIENTASI BERJENJANG

LEVEL PUSAT (2022)

Orientasi Pedoman AMP-SR Bagi Orientasi Berjenjang di


Fasilitator AMP-SR - Level Provinsi
- Level Kab/Kota
- Metode : hybrid - Dana (2023) :
- Peserta : 34 provinsi, dibagi 2 a) BOK Provinsi
Angkatan b) BOK Kab/Kota
- Output : tersedianya Fasilitator AMP- c) APBD dan sumber lainnya yang tidak mengikat
SR di Provinsi

* setiap proses orientasi AMPSR di provinsi, sebaiknya didampingi minimal 1 fasilitator nasional
Dukungan Pengembangan AMP-SR 2023
Untuk Daerah
APBD
APBN
DIPA BOK Prov BOK Kab/Kota BOK Puskesmas
2022 2023 2023 2023

Orientasi Orientasi Audit Pelacakan Pendataan,


Orientasi
Pedoman AMP-SR Pertemuan Kematian Pelaksanaan AMP-SR kematian pemetaan,
AMP-SR bagi Pemantau Lintas pemutakhira
pengkajian dan dan
bagi Kab/Kota an Batas n data
triwulanan MPDN otopsi
Fasilitato * Pelaksanaa sasaran
verbal
r AMP-SR n AMP-SR keluarga,
34 Prov verifikasi dan
(hybrid) validasi PWS
KIA

Outcome yang diharapkan : semua kab/kota memiliki Tim AMP-SR terlatih/terorientasi, audit kematian dilaksanakan
terstandar, semua kematian valid dan terlaporkan, AKI dan AKB menurun

* setiap proses orientasi AMPSR di provinsi, sebaiknya didampingi minimal 1 fasilitator


nasional
Peran Dalam Sesi Orientasi Berjenjang

Fasilitator/ Peserta Panitia


Narasumber - Mengikuti seluruh sesi - Memfasilitasi
- Memberikan materi pembelajaran dengan pelaksanaan orientasi
dan menjawab kehadiran 100%. - Memfasilitasi praktik
pertanyaan dikelas - Mengerjakan penugasan dikelas
- Membimbing praktik dikelas, pre-post test, dan - Memfasilitasi
dikelas survey mawas diri fasilitator/narasumber

Koordinator: Panitia
Kriteria Dalam Pelaksanaan Orientasi Berjenjang

Fasilitator/ Peserta Panitia


Narasumber - Bersedia menjadi - Dinas Kesehatan
Sp.A, Sp.OG, PJ KIA fasilitator AMPSR Provinsi
di Dinkes yang sudah Kab/Kota - Dinas Kesehatan
pernah mengikuti - Mau melaksanakan Kab/Kota
Orientasi AMPSR/Pel pengkajian kematian - Mitra pembangunan
atihan ICD MM dan maternal perinatal di
PM/Orientasi AMPSR instansi RS nya
regional masing-masing dan
Kab/Kota
- Bersedia menjadi
pengkaji eksternal
3. Referensi/ Materi Penunjang Orientasi AMP-SR

1 1. Pedoman Nasional AMP-SR Kementerian Kesehatan


2. Buku Pegangan Fasilitator Orientasi AMP-SR
3. Buku Pegangan Peserta Orientasi AMP-SR
4. ICD-10 MM dan ICD-10 PM
4
2 3
Buku Pegangan Buku Pegangan
Fasilitator Orientasi Peserta Orientasi
AMP-SR AMP-SR
4. Buku Pegangan Peserta Orientasi AMP-SR

• Buku
pegangan
berisi
penugasan
peserta dan
latihan soal

Anda mungkin juga menyukai