Anda di halaman 1dari 3

KERANGKA ACUAN KERJA

KEGIATAN KUNJUNGAN NEONATUS


UPTD PUSKESMAS RAWAT INAP UJUNGJAYA

I. PENDAHULUAN
Kunjungan Neonatal (KN) adalah pelayanan kesehatan kepada neonatus 3x kunjungan.
Pelayanan kesehatan diberikan oleh dokter, bidan/perawat dan dapat dilaksanakan di
Puskesmas atau melalui kunjungan rumah. Pelayanan yang diberikan menggunakan pendekatan
komprehensif (Manajemen Terpadu Balita Muda) yang meliputi :
1. Pemeriksaan tanda bahaya seperti kemungkinan infeksi bakteri, ikterus, diare dan berat
badan rendah.
2. Perawatan tali pusat.
3. Pemberian vitamin K bila belum diberikan saat lahir.
4. Imunisasi Hepatitis B bila belum diberikan saat lahir.

II. LATAR BELAKANG


Bayi baru lahir juga dinamakan Neonatus merupakan individu yang sedang berkembang
dan bisa mengalami trauma kelahiran. Berdasarkan pernyataan WHO bahwa penyebab
langsung kematian Neonatus adalah infeksi, asfiksia, BBLR dan kelainan bawaan. Timbulnya
penyakit pada masa neonatal ini sesungguhnya masih dapat dicegah melalui berbagai upaya
antara lain melalui peningkatan kualitas pelayanan ibu dan bayi baru lahir.
Upaya menurunkan angka kematian bayi baru lahir harus terus dilakukan terlebih jika
dikaitkan dengan target Kesepakatan Global (MDGS, 2000). Salah satu indikator keberhasilan
pelayanan kesehatan yaitu adanya pelayanan kesehatan pada bayi baru lahir atau neonatal.
Suatu pelayanan kesehatan neonatal berhasil adalah jika kunjungan (cakupan) pemeriksaan
neonatal 100% untuk kunjungan neonatal pertama kali (KN1), diikuti 95% untuk kunjungan
kedua (KN2), serta kunjungan neonatal ketiga (KN3).

III. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Menurunkan angka kesakitan angka kematian bayi
2. Tujuan Khusus
a. Meningkatkan akses neonatus terhadap pelayanan kesehatan dasar.
b. Mengetahui sedini mungkin bila terdapat kelainan pada bayi atau mengalami
masalah pada neonatus.
c. Melakukan upaya deteksi dini neonatus resiko tinggi agar segera dapat diberikan
pelayanan yang diperlukan.
d. Tercapainya cakupan kunjungan neonatal.

IV. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN


Kegiatan yang dilakukan pada saat kunjungan neonatus adalah :
1. Pemeriksaan kesehatan pada neonatus/bayi yang meliputi :
a. Keadaan umum
b. Suhu badan
c. Frekuensi pemafasan dan denyut jantung
d. Warna kulit
e. Kebersihan tali pusat
f. BAB/BAK
g. Kekuatan menyusu
2. Penyuluhan terhadap ibu-ibu menyusui tentang pentingnya kunjungan neonatal untuk
mendeteksi secara dini bila ada masalah/keluhan pada bayi.

V. CARA PELAKSANAAN KEGIATAN DAN SASARAN


1. Cara Pelaksanaan Kegiatan
Kegiatan kunjungan pada bayi neonatus dilakukan dengan cara mengunjungi atau
mendatangi rumah sasaran.
2. Sasaran
Semua bayi neonatus di wilayah kerja Puskesmas Ujungjaya.

VI. JADWAL PELAKSAKSANAAN KEGIATAN


Kegiatan kunjungan bayi neonatus dilakukan setiap ada persalinan, yang dilakukan oleh
bidan penanggung jawab wilayah.
Bulan Ke-
No. Kegiatan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1. Pendampi
ngan
√ √ √ √ √ √ √ √
Kelas Ibu
Balita
VII. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN
Evaluasi terhadap pelaksanaan kegiatan dilakukan tiap bulan sesuai dengan jadwal kegiatan,
dengan pelaporan hasil-hasil yang dicapai pada bulan tersebut.

VIII. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN


Seluruh rangkaian hasil proses pelaksanaan kegiatan kunjungan dibuatkan laporan.
Pencatatan dilakukan pada setiap selesai pelaksanaan kunjungan neonatus yang dimasukkan
dalam register bayi, kohor bayi, dan form PWS anak. Sedangkan pelaporan dilakukan setiap
akhir bulan, dan evaluasi dilakukan untuk meningkatkan mutu pelayanan dan kinerja petugas.

Anda mungkin juga menyukai