Anda di halaman 1dari 11

ARTIKEL

KONTRIBUSIMEDIASOSIALDALAMMEMPERKUATINTEGRASINASIONAL

NAMA:INTANDELIMA

NIM : 857627729

KELAS:1A

PRODI:S1PGD

MATKUL:PENDIDIKANKEWARGANEGARAAN
A. PENDAHULUAN

Indonesia merupakan negara yang sangat beragam. Mulai dari suku, ras, agama,
bahasa,budaya, dan sebagainya. Keberagaman ini menunjukkan bahwa rakyat Indonesia itu
berbeda-bedadansaling membutuhkan.Keberagamanyang dimilikioleh
Indonesiainimemerlukansemangat persatuan dan kesatuan yang harus dimiliki oleh seluruh
masyarakat Indonesia demimenjaga persatuan dan keutuhan bangsa. Hal ini dikenal dengan
integrasi nasional. Integrasinasional dapat dicapai apabila masyarakat Indonesia menyadari dan
mau mencapainya bersama-sama.Seiringberkembangnya
jaman,teknologidaninternetsemakinberkembangpula.

Penggunaan internet di negara Indonesia menduduki peringkat keenam terbanyak di


dunia.Salah satu media di internet yang sangat berkembang adalah media sosial. Penggunaan
mediasosial sedang marak dalam kalangan masyarakat Indonesia. Media sosial digunakan
sebagaimedia untuk berkomunikasi dan saling berbagi informasi. Tidak hanya berkomunikasi,
mediasosial juga sudah digunakan untuk bisnis dan lapangan pekerjaan. Media sosial telah
menjadibagianintegraldalamkehidupansehari-
harimasyarakatmodern,dimanasekarangperkembanganzamansemakincanggihdanmediasosialsem
akinmeluasdikalanganmasyarakat.Mediasosialbukanhanyasekedarplatformuntukberkomunikasid
anberbagiinformasi, tetapi juga memiliki potensi besar dalam memperkuat integrasi nasional.
Integrasinasional merujuk pada proses penyatuan berbagai kelompok masyarakat yang beragam
ke dalamsatu kesatuan bangsa. Dalam konteks Indonesia yang kaya akan keragaman budaya,
suku, danagama,peranmediasosialdalammemperkuatintegrasinasionalmenjadisemakinpenting

Pada era digital ini, media sosial telah menjadi salah satu elemen penting dalam
kehidupansehari-hari masyarakat.Fenomena media sosial tidak hanya memberikan dampak pada
individusecarapribadi,tetapijugaberpengaruhpadalevelsosial,politik,danbudayasuatunegara.Namu
n,sejalandenganpenggunaanmediasosialyangsemakinmeluas,terdapatbeberapaisuyangmunculterk
aitdenganpengaruhnyaterhadapnasionalisme danintegrasibangsa.
Olehkarenaitu,pentinguntukmemahamibagaimanakontribusimediasosialdapatmemperkuat
integrasi nasional, sambil mempertimbangkan dampak negatif yang mungkin
terjadiakibatpenggunaanyangkurangbijak.
B. KAJIANPUSTAKA

Media sosial sebenarnya dapat disebut sebagai salah satu platform yang menarik
perhatianorang-orang. Sehingga banyak, para ahli telah memberikan berbagai definisi tentang
teknologiyang selalu dibutuhkan masyarakat Sampai sekarang ini. Berikut ini adalah pengertian
mediasosialmenurutpendapatparaahli, diantaranyayaitu:

a. B.K.Lewis

Dalam karyanya yang berjudul Social Media and StrategicCommunication Attitudes


andPerceptions among College Students yang terbit pada tahun 2010 menyatakan, bahwa
mediasosial merupakan suatu label yang merujuk pada teknologi digital yang berpotensi
membuatsemua oranguntuk salingterhubungdanmelakukaninteraksi, produksidan berbagipesan.

b. ChrisBrogan(2010)

Selanjutnya, pada tahun 2010, Chris Brogan dalam bukunya yang berjudul Social
Media101: Tactics and Tips to Develop Your Business, menyebutkan bahwa media sosial adalah
suatuperangkatalatkomunikasiyangmemuatberbagaikemungkinanuntukterciptanyabentukinteraks
igayabaru

c.DaveKerpen(2011)

Sementara itu, Dave Kerpen dalam bukunya yang bertajuk Likeable Social Media
yangterbit pada tahun 2011 mengemukakan bahwa media sosial memiliki definisi sebagai
suatutempat kumpulan gambar, video, tulisan hingga hubungan interaksi dalam jaringan, baik itu
antarindividumaupun antar kelompokseperti organisasi.

Sejak era internet mulai memasuki Indonesia pada awal tahun 1990-an, penggunaan
mediasosial telah menjadi semakin umum di kalangan masyarakat.Kemunculan
berbagaiplatformmedia sosial sepertiFacebook, Twitter, danInstagram telah membuka peluang
besar
untukmemperkuathubungandansalingpengertiandiantaraberagamkelompokmasyarakatdiIndonesi
a.
Pengaruh media sosial terhadap integrasi nasional tampak melalui beberapa dampak
yangdihasilkan.Dampak positifnya antara lain memudahkan komunikasi antarindividu dari
berbagaidaerahdanlatarbelakangbudaya,memperluaspergaulan,danmempercepatpenyebaraninfor
masipenting.Namun,ada jugadampaknegatifsepertipenurunan interaksitatap muka,kecanduan
internet, masalah privasi yang perlu diperhatikan, dan pengaruh buruk lainnya darimedia sosial.
Bukan hanya itu saja, media sosial juga sebagai guru bagi pengikutnya, sehinggadibutuhkan
pengguna media sosial yang bijak dan juga dapat menjadi panutan bagi generasimilenial.Selain
itu juga media sosial memberikan pengaruh pluralisme nilai dan norma sosial.Media sosial
memainkan peran penting dalam memperkenalkan nilai dan norma sosial yangberagam.

Dengankemajuanteknologi,aksesterhadapbudayaluarsemakinmudah,yangpadagilirannya
dapat mempengaruhi rasa nasionalisme dan integrasi bangsa. Hal ini terutama
terlihatdaripergeseranpreferensimenontontelevisitradisionalkeplatformsepertiYouTubeyangmena
warkantayangan internasional.

Hal yang lebih bisa dirasakan lagi adalah cara pandang masyarakat terhadap konten
yangditanyangkan. Yang terkadang menimbulkan kesalah pahaman antar masyarakat karena
terlaluterobsesiterhadapapayangdilihatnya.

Kontenyangdisebarkanolehtokoh-tokohdimediasosialmemilikipengaruhbesarterhadap pola
pikir dan sikap masyarakat.Hal ini dapat memengaruhi tingkat nasionalisme danintegrasi bangsa
di tengah masyarakat, terutama jika konten yang disebarkan tidak sesuai dengannilai-
nilaiyangdijunjungtinggi oleh negara.
C.PEMBAHASAN

Meskipunmediasosialmemilikipotensibesaruntukmemperkuatintegrasinasional,terdapat
beberapa tantangan yang perlu diatasi. Salah satunya adalah penyebaran informasi yangsalah
atau hoaks. Informasi palsu yang tersebar melalui media sosial dapat menimbulkan konflikdan
memecah-belah masyarakat. Oleh karena itu, penting untuk meningkatkan literasi digital
danmengajarkanmasyarakattentangpentingnyamemverifikasiinformasisebelummembagikannya.

Selainitu,mediasosialjugadapatmemperkuatpolarisasi.Masyarakatseringkalicenderung
bergabung dengan kelompok-kelompok yang memiliki pandangan serupa. Hal inidapat
menghasilkan isolasi sosial dan ketidaksetujuan terhadap pandangan yang berbeda. Olehkarena
itu, penting untuk mempromosikan dialog dan diskusi yang konstruktif di media
sosialuntukmemperkuat persatuandan kesatuandiantaramasyarakat.

DampakPositifdanNegatifPengaruhMediaSosialpadaNasionalismedanIntegrasiBangsa.
Pengaruh media sosial yang diikuti oleh masyarakat dapat memberikan dampak yangkompleks.

Di satu sisi, media sosial dapat menjadi alat efektif dalam memperkuat rasa kebangsaan
danintegrasi budaya melalui berbagi informasi, pengenalan sejarah, dan promosi produk
lokal.AdajugabeberapaperanmediasosialdalammemperkuarIntegrasiNasionaldiantaranyaadalah:

- Meningkatkankesadaranberbangsadanbernegara

Mediasosialdapatmenjadisumberinformasiyangpentingbagimasyarakatdalammenerima
informasi, dan pemahaman yang lebih baik dalam berbudaya agama yang ada
diIndonesia.Sehingga Media sosial dapat membantu dan mempersatukan rasa kesatuan
bangsaIndonesia.

- Meningmatkanpemahamantentangkeberagaman

Dalam kontek ini media sosial dapat mengenalkan budaya-budaya daerah yang
berbeda.Dengan begitu masyarakat akan jauh lebih memahami bahwa keberagaman merupakan
suatukekayaan.

- Mendorongdialogantarkelompok
Melalui adanya talk show, debat publik atau diskusi dalam media sosial masyarakat
dapatberinteraksi dan bertukar informasi. Hal ini dapat memperkuat toleransi dan menghindari
konflikantarmasyarakat.

- Menyuarakansuara minoritas

Dapatmenjadikansaranuntukmenyuarakansuaraminoritas,yangseringkalitidakdidengar
olehpublik.

SelainituadapulacaramemanfaatkanmediasosialuntukMemperkuatIntegrasiNasional.
Berikutbeberapacarayangbisadilakukan:

1. Mendorong pembuatan konten positif yang mengangkat tema-tema persatuan, toleransi,


dankebhinekaan. Sehingga yang dilihat oleh masyarakat adalah hal yang positif dan
membangunkarakterdan jugaidentitasbangsa.

2. Berpartisipasi dalam atau mendukung kampanye-kampanyeyang mendorong dialog


antarkelompok dan pemahaman lintas budaya. Hal ini dapat menumbuhkan jiwa toleransi yang
kuatterhadapbudaya,suku,agamadan jugaras.

3. Menggunakan fitur verifikasi fakta atau cek fakta sebelum membagikan informasi,
untukmencegah penyebaran berita palsu atau misinformasi. Hal ini sangat perlu diperhatikan
dalambermedia sosial. Apa yang kita dapatkan atau informasi yang kita dapat harus kita sisati
dan kitabuktikankebenarannya agarkita tidaksalahmerespondanmenyebarkanlagikeranahpublik.

4. Mengajakmasyarakatuntuklebihbijakdalammenggunakanmediasosial,termasukmenghindaridi
skusiyangbersifatprovokatifataumengandungujarankebencian.Sebagaibangsa generasi yang
bijak, perlu sekali memilih informasi yang tepat, karena banyak
oknumyangdenganmudahnyamemanfaatkansituasiiniuntukkepentinganpolitikyangbanyakmenga
ndungprovokasi.

5. Memanfaatkaninfluenceratautokohmasyarakatyangmemilikijangkauanluasuntukmenyuarakan
pesan-pesan persatuan dan integrasi nasional.

Penggunaan yang tepat dari media sosial dapat menjadi sarana efektif untuk
memperkuatkesadaranakanpersatuan,keberagaman,dankebangsaanditengahmasyarakatIndonesia.
Namun, di sisi lain, penyebaran konten yang tidak sesuai dengan nilai-nilai nasionalisme
dapatmemengaruhi sikap masyarakat secara negatif, merusak kerukunan antarwarga, dan
menurunkanrasa cintaterhadap bangsa.

Untuk mengatasi pengaruh negatif media sosial terhadap nasionalisme dan integrasi
bangsa,perluadanyaupayakolaboratifantarapemerintah,influencer,danmasyarakat.Melibatkaninflu
encer yang memiliki pengaruh kuat di media sosial dalam memperkenalkan budaya dansejarah
lokal dapat membantu memperkuat rasa kebangsaan.Selain itu, mengadakan acara positifdan
edukatif melalui platform media sosial juga dapat meningkatkan kesadaran akan
pentingnyamempertahankan nilai-nilai nasionalisme. Selain itu untuk perlunya kesadaran
pendidikan danjuga kesadaran masyarakat. Pendidikan dan kesadaran masyarakat memainkan
peran pentingdalam menghadapi pengaruh negatif media sosial.Generasi muda perlu diberikan
pemahamantentang pentingnyamenghargaidan mempertahankan budayanasional, sambil tetap
terbukaterhadappengaruhpositifdaribudayainternasionaldalamartiangenerasimudaharusbisaselekti
fdalam memilihbudayaluaryangmasukkeIndonesia.

Dengan memanfaatkanmedia sosial secara bijak, kesadaran akan pentingnya


integrasinasional dapat menumbuhkan jiwa bangsa yang berkuitas. Penting bagi masyarakat,
terutamagenerasi muda, untuk memahami nilai-nilai nasionalisme dan menghargai keberagaman
budayadiIndonesia.Denganmemperkuatintegrasinasionalmelaluimediasosial,Indonesiadapatmew
ujudkan masyarakatyang inklusif, harmonis, dan kuat dalam mempertahankan persatuandan
kebhinekaan.
D.PENUTUP

a. Kesimpulan

Dalammenghadapieradigitalyangsemakinmaju,pentingbagimasyarakatuntukmenyadaridamp
akmediasosialterhadapnasionalismedanintegrasibangsa.Mediasosial,dengan segala potensinya,
telah menjadi bagian integral dalam upaya memperkuat integrasinasional. Dari mempromosikan
kesadaran persatuan, mendorong toleransi, hingga memfasilitasidialog antar kelompok, platform
ini memiliki peran kunci dalam menyatukan berbagai elemenmasyarakat.

Namun,untukmemastikankontribusipositifiniterusberlanjut,diperlukankesadarandanpartisipasiakt
ifdarimasyarakat.Denganmenggunakanmediasosialdenganbijakdanbertanggung jawab, kita
semua dapat berkontribusi dalam memperkuat jalinan persatuan dankesatuanbangsa.

Kesadaraninipentingagarkitatidakhanyamenjadikonsumeninformasi,tetapijugaproduseninfor
masiyangpositif.Marikitamanfaatkanmediasosialsebagaialatuntukmempereratpersatuan, bukan
sebaliknya.

Melalui pendidikan,dan kesadaran masyarakat yang kuat, kita dapat mengatasi


pengaruhnegatif media sosial dan memanfaatkannya sebagai alat yang efektif untuk memperkuat
integrasinasional.

Dengan demikian, generasi muda dapat tumbuh sebagai warga negara yang menghargai
danmencintai bangsa serta memupuk rasa persatuan yang kuat.Media sosial memiliki peran
ymdalam memperkuat integrasi nasional di Indonesia. Dengan memperkenalkan budaya dan
tradisi,meningkatkan kesadaran nasional, serta mendorong kerjasama antar daerah, media sosial
telahmembantu menyatukan keragaman Indonesia. Namun, tantangan seperti penyebaran
informasipalsudan polarisasi tetap menjadiisu yangperlu diatasi.
b. Saran

Daripembahasandiatasadabeberapasaranyangperludipertimbangkandanjugadijalankan
dalammenghadapimedia masaUntuk memastikan kontribusi mediasosialyangpositif terhadap
integrasi nasional, diperlukan upaya kolaboratif antara pemerintah, lembagaswadaya masyarakat,
dan masyarakat umum.

Selain itu juga pemerintah sebagai penyedia sarana dan prasarana media sosial, harus
pekadan teliti dalam menjaring situs situs yang dapat diakses oleh masyarakat. Jangan sampai
adasitusmedia sosialyangdipergunakanmasyarakathanya untukmerugikandirinya sendiri.

Bagiparaorangtuajugaharussigapdalammengawasitunbuhkembanganakyangberdampingan
dengan media sosial setiap hari. Jangan sampai orang tua kecolongan ketika anakbermain media
sosial. Pastikan orang tua mengawasi setiap gerak gerik anak dalam bermediasosial.

Para guru dalam mendidik anak, dapat juga menggunakan media sosial sebagai
sumberbelajar. Hanya saja jangan selau berpatok pada media sosial. Berikanlah sumber belajar
darimedia sosial yangberkelaskepadaanak.

Dalam bersosial media kita sebagai generasi bangsa hendaknya bisa memilih, hal apa
yangdapat kita jadikan panutan dan tuntunan dalam menjalankan kehidupan sehari-hari. Bukan
hanyasebagaihiburansematatetapijadikanmedisosialsebagailadangilmutambahankita.
DAFTARPUSTAKA

Santoso, I. (2018). "Peran Generasi Muda dalam Mempertahankan


KebudayaanNasional".Jakarta: Penerbit Pustaka.

Widodo,A.(2020)."MediaSosialdanNasionalisme:PerspektifPendidikanKewarganegaraan".J
urnalPendidikanKewarganegaraan,17(2)

Nasution,Z.(2011).Konsekuensisosialmediateknologikomunikasibagimasyarakat.

Jurnal Reformasi, 1, 37–41.

Akbar,R.S.(2019).PeranMediaSosialDalamPerubahanGayaHidupRemaja(Studi

MengenaiPeranMedia SosialDalamPerubahanGaya Hidup

RemajadiSMAMuhammadiyah3Surabaya.(Doctoral

dissertation,UniversitasAirlangga).

Khairuni,N.(2016).DampakPositifDanNegatifSosialMediaTerhadapPendidikanAkhlakAna

k.JurnalEdukasi:JurnalBimbinganKonseling,Vol.2(1):91-106.

Diperolehpada21Desember2020 darihttp://jurnal.ar-raniry.ac.id

Anda mungkin juga menyukai