Nama : Feby Pradita

NIM : 042945354
Matkul : Statistika Ekonomi/ ESPA4123

1. Setelah mempelajari jenis-jenis data, jelaskan dan berikanlah masing-masing 3 contoh

untuk data kualitatif, diskrit dan kontinu!

Jawab : Data adalah sekumpulan keterangan ataupun fakta yang dibuat dengan kata-
kata, kalimat, simbol, angka, dan lainnya. Data didapatkan melalui sebuah proses
pencarian dan juga pengamatan yang tepat berdasarkan sumber-sumber tertentu.
Adapun pengertian lain dari data yaitu sebagai suatu kumpulan keterangan atau
deskripsi dasar yang berasal dari obyek ataupun kejadian. Dimana di dalam kumpulan
keterangan tersebut diperoleh dari hasil pengamatan yang selanjutnya diolah menjadi
bentuk lain yang lebih kompleks. Baik berupa informasi, database, dan lainnya

1. Data kualitatif adalah data yang lebih berupa deskriptif, yaitu sebuah data yang tidak
berbentuk angka. Terkadang data kualitatif menyimpan nilai numerik. Tapi nilai
tersebut tidak memiliki arti matematis layaknya data kuantitatif. Biasanya data
tersebut dibuat dengan menggunakan simbol, gambar, ataupun bentuk verbal lain.
Jenis data yang satu ini bisa didapatkan melalui isian kuesioner, observasi, studi
literatur dan wawancara. Jenias data ini lebih bersifat objektif. Sehingga ketika orang-
orang melihat atau membacanya bisa menyebabkan adanya penafsiran yang berbeda.

1) Kualitas pelayanan suatu rumah sakit

2) Kuesioner mengenai kepuasan pelanggan
3) tanggal lahir
4) kode pos sekolah

tanggal lahir dan kode pos sekolah memiliki nilai kuantitatif, tetapi tidak memberikan
arti numerik

2. Data diskrit adalah informasi yang hanya dapat mengambil nilai tertentu dan tidak
dapat dibuat lebih presisi. Informasi diskrit hanya berisi sejumlah nilai yang mungkin
terbatas. Hal yang dapat dihitung dalam bilangan bulat, seperti angka dalam dadu (1,
2, sampai 6). Atau bisa juga jenis skema bilangan tetap lainnya, seperti ukuran sepatu
(34, 35, 36). Disebut data diskrit karena mereka memiliki titik tetap dan ukuran
peralihan tidak ada. Karena Anda tidak bisa mendapatkan 2,5 pada dadu, bahkan tidak
dapat memiliki ukuran sepatu 34,5.

Contoh :

 jumlah siswa dalam satu kelas

 jumlah pasien di rumah sakit
 jumlah kelereng dalam kantong

3. Data kontinu adalah data yang dapat mengambil nilai apa pun, biasanya dalam batas-
batas tertentu, dan dapat dibagi menjadi bagian yang lebih halus.
 ata kontinu memiliki jumlah nilai kemungkinan yang tak terbatas yang dapat dipilih
dalam rentang tertentu. Contoh data kontinu:
1. Kisaran suhu.
2. Tinggi badan seseorang adalah data kontinu karena dapat diukur dalam meter dan
pecahan meter (sentimeter, milimeter, nanometer).
3. Waktu suatu peristiwa juga merupakan data kontinu dan dapat diukur dalam tahun.
Bahkan bisa dibagi menjadi pecahan yang lebih kecil, tergantung pada seberapa
akurat Anda ingin merekamnya (bulan, hari, jam, menit, detik).

Sumber : https://www.merdeka.com/trending/8-jenis-data-statistik-dan-contohnya-
pahami-berdasarkan-modelnya-kln.html

2. Setelah mempelajari tentang variable bebas dan variable terikat, buatlah satu contoh
judul penelitian, dan tentukan variable terikat dan variable bebasnya.

Jawab : Variabel bebas adalah suatu variabel yang apabila dalam suatu waktu berada
bersamaan dengan variabel lain, maka (diduga) akan dapat berubah dalam
keragamannya. Variabel bebas ini bisa juga disebut dengan variabel pengaruh,
perlakuan, kuasa, treatment, independent, dan disingkat dengan variabel X. Yusuf
(2014:109) memaparkan bahwa variabel bebas adalah variabel yang memengaruhi,
menjelaskan, menerangkan variabel yang lain. 

Variabel terikat adalah suatu variabel yang dapat berubah karena pengaruh variabel
bebas (variabel X). Variabel terikat sering disebut juga dengan variabel terpengaruh
atau dependent, tergantung, efek, tak bebas, dan disingkat dengan nama variabel
Y. Yusuf (2014:109) memaparkan bahwa variabel terikat adalah variabel yang
dipengaruhi atau diterangkan oleh variabel lain, tetapi tidak dapat memengaruhi
variabel lainnya. 

Contoh :

Pengaruh Stres Terhadap Kesehatan Fisik Karyawan

Contoh judul penelitian di atas diawali dengan ‘tingkat stres’, sehingga pada judul
penelitian tersebut ingin berusaha mencari atau melihat apakah pengaruh stress itu
berdampak pada kondisi kesehatan. Maka dari itu, dapat dikatakan bahwa pengaruh
stress pada judul tersebut merupakan variabel bebas, sedangkan Kesehatan fisik
karyawan.

Pengaruh stress sebagai variabel bebas, karena pada judul penelitian tersebut
Pengaruh stress (variabel X) menjadi variabel yang mempengaruhi variabel terikat,
yaitu kondisi fisik karyawan (variabel Y). Kesehatan fisik karyawan disebut dengan
variabel terikat karena Kesehatan Fisik karyawan variabel efek atau variabel yang
dikenai pengaruh dari variabel bebas.

Sumber : https://penerbitdeepublish.com/variabel-bebas-dan-terikat/
3. Setelah mempelajari tentang metode pengumpulan data, dapatkah anda menjelaskan
tentang Sensus Penduduk Indonesia? Siapa yang melaksanakan? Apa tujuan
pelaksanaanya dan informasi apa saja yang dapat diperoleh dari hasil sensus
penduduk? Berikan penjelasan anda!

Jawab : Dalam Undang-Undang RI No.16 Tahun 1997 Pasal 1, dijelaskan bahwa

sensus adalah cara pengumpulan data yang dilakukan melalui pencacahan semua unit
populasi di seluruh wilayah Republik Indonesia untuk memperoleh karakteristik suatu
populasi pada saat tertentu. Hal ini sesuai dengan Peraturan Pemerintah Pasal 3 Tahun
1960 tentang sensus yang menyatakan bahwa waktu mengadakan sensus yang lain-
lainnya ditentukan dengan Peraturan Pemerintah, dengan ketentuan sekurang-
kurangnya dalam 10 tahun diadakan sekali.
Kegiatan sensus penduduk secara umum bertujuan untuk mendapatkan data
karakteristik dari suatu populasi pada waktu tertentu. Sensus penduduk juga bertujuan
untuk membantu pemerintah daerah dalam menyusun program-program
kependudukan dan sosial. Hal ini karena data hasil sensus penduduk tidak hanya
meliputi jumlah orang, tetapi juga komposisi, distribusi, dan karakteristik penduduk
seperti jenis kelamin, usia, bahasa, dan parameter demografi lain yang dianggap perlu.
Badan Pusat Statistik merupakan lembaga pemerintah non-departemen
di Indonesia yang bertanggung jawab untuk melakukan survei statistik
Sensus penduduk, menghasilkan informasi mengenai persebaran penduduk,
perpindahan penduduk, informasi - informasi yang terkait rumah tangga seperti
kondisi ekonomi, pendidikan, pekerjaan, serta jumlah kematian dan kelahiran.

Sumber : https://regional.kompas.com/read/2022/03/22/191644078/sensus-penduduk-
pengertian-tujuan-jenis-dan-metode?page=all