Anda di halaman 1dari 3

PENCEGAHAN PENGENDALIAN INFEKSI

No. Dokumen : 021/PMB/SOP/IV/2022


S
No. Revisi : 0/0
O
Tanggal : 05/04/2022
P
Halaman : 1/3
Praktek Mandiri Nina Liliani Dewi, S.Tr.Keb
KTA. 1805.1800.1121
Bidan
A. Pengertian Untuk mengurangi resiko infeksi dan pencegahan penyakit antara pasien dan petugas
kesehatan.
B. Tujuan Sebagai acuan Penerapan langkah- langkah untuk penanganan Pencegahan
Pengendalian Infeksi.

C. Kebijakan -

D. Referensi Buku Acuan Asuhan Persalianan Normal, 2007, JNPK-KR.


E. Alat dan Bahan 1. Alat dan Bahan
a. Alat Tulis
b. Jam
c. Alat-alat yang di bersihkan
d. Baskom
e. Detergen
F. Langkah -
1. MENJAGA KEBERSIHAN TANGAN
Langkah
a. Jaga agar kuku jari-jari tangan tetap pendek.
b. Tutup luka di tangan dengan bahan kedap air

c. Selalu bersihkan tangan pada situasi-situasi berikut.


5 momen cuci tangan /hand hygene ( WHO) :
1. Sebelum kontak dengan pasien
2. Sebelum tindakan aseptik
3. Setelah terkena cairan tubuh pasien
4. Setelah kontak dengan pasien
5. Setelah kontak dengan lingkungan di sekitar pasien
d. Sebelum dan sesudah kontak dengan pasien.
e. Sebelum memegang alat/instrumen invasif, baik ketika mengenakan
sarung tangan maupun tidak.
f. Setelah kontak dengan cairan tubuh atau ekskresi, membran mukosa,
kulit yang tidak intak, atau kasa penutup luka.
g. Ketika berpindah dari satu bagian tubuh yang terkontaminasi ke
bagian tubuh lain dari pasien yang sama.

h. Setelah kontak dengan permukaan objek yang bersentuhan dengan


pasien (termasuk peralatan medis).

i. Setelah melepas sarung tangan (steril maupun nn-steril)


j. Jika tangan tidak terlihat kotor, gunakan pembersih berbahan dasar
alkohol (alcohol-based handrub). Jika tangan tidak terlihat kotor
namun pembersih yangan berbahan dasar alkohol tidak tersedia,
cucilah tangan dengan sabun dan air bersih mengalir.
k. Jika tangan terlihat kotor, atu bila terkena darah/cairan tubuh, atau
setelah menggunakan toilet, cuci tangan dengan sabun dan air bersih
mengalir. Cuci tangan juga di anjurkan bila dicurigai ada paparan
terhadappatogen berspora, misalnya pada wabah Clostridium difficle.
Lakukan teknik mencuci tangan sesuai BAGAN 1 selama 40-60 detik

l. Sebelum menangani obat-obatan atau menyiapkan makanan,bersihkan


tangan dengan pembersih tangan berbahan dasar alkohol atau cuci
tangan dengan sabun dan air bersih mengalir.

m. Bila di fasilitas kesehatan tidak tersedia keran dengan air bersih


mengalir, letakkan ember berisi air bersih di tempat yang cukup tinggi
dan berikan keran di dasar ember sehingga air bisa mengalir keluar
untuk cuci tangan.

2. Dekontaminasi alat
 Petugas memakai sarung tangan
 Rendam alat- alat selama 10 menit dengan laruta klorin 0,5%(di dapatkan
dengan 1 bagian pemutih deterjen dengan 9 bagian air).

3. Pencucian dan pembilasan

 Petugas memakai sarung tangan tebal (sarung tangan rumah tangga)

 Cuci instrumen dengan air, deterjen dan sikat dengan lembut.

 Sikat semua geligi, sambungan dan permukaan alat.

 Bilas bersih hingga detrgen hilang

 Keringkan instrumen.

C. Metode sterilisasi

 Sterilisasi uap

 121◦C,106kpa.waktu yang di butuhkan : 20 menit untuk alat yang


tidak di bungkus, 30 menit untuk alat yang dibungkus

 Strerilisasi panas kering (oven)

 170 0C selama satu jam.

 Untuk alat-alat yang tajam digunakan waktu 160 0Cselama dua jam.

 Strerilisasi kimia

 Glutaraldehid (Cydex): di rendam selama 8-10 jam

 Formaldehid 8% direndam selama 24 jam.

 Bilas dengan air steril sebelum digunakan kembali atau disimpan.


4. Desinfeksi tingkat tinggi (DTT)

 DTT dengan merebus

 Seluruh alat harus di rendam

 Mulai menghitung waktu saat air mulai mendidih.

 Selalu merebus selama 20 menit dalam panci tertutup.

 DTT dengan Mengukus

 Selalu kukus selama 20 menit dalam kukusan.

 Kecilkan api sehingga air tetap mendidih.

 Hitung waktu mulai saat keluarnya uap.

 DTT dengan Kimia

 Klorin

 Formaldehid (formalin)

 Glutaraldehid

G. Bagan Alir -

H. Hal-hal Yang
Perlu
Diperhatikan

I.Unit Terkait Semua tempat Pelayanan Kesehatan


J. Dokumen
Terkait
K. Historis
Perubahan No Yang diubah Isi Tanggal mulai
perubahan diberlakukan

Anda mungkin juga menyukai