Anda di halaman 1dari 4

GEREJA KRISTEN INJILI DI TANAH PAPUA

(Anggota Persekutuan Gereja-Gereja di Indonesia)

Badan Pekerja Sinode


Executive Board of Synod of the
Evangelical Christian Church
In Tanah Papua
Alamat : Jl. Argapura 9 Kotak Pos 1160 Email : gkitanahpapua@yahoo.com
Jayapura 99222 Telp. : 0967 – 531472; 522776
Papua – Indonesia Fax : 0967 – 533192

SURAT PENGGEMBALAAN GEREJAWI

Syalom. Onomi. Jou Suba. Waniambe. Amole.


Dawem. Kuyake wali-wali. Horas. Wa..wa..wa..
Gereja Kristen Injili di Tanah Papua menyampaikan ucapan Syukur kepada Tuhan dan menyapa
dengan penuh kasih semua saudara seiman dan yang non-seiman di dalam kasih Sang Juruselamat
dunia. Tuhan Yesus Kristus. Terimalah salam dalam kasih Tuhan Yesus Kristus kepada : saudara-
saudara dari bangsa Bomberai, Domberai, La-Pago, Mee-Pago, Ha-Anim, Saireri dan Tabi;
saudara-saudara kita dari Aceh, Batak, Jawa-Betawi-Madura, Bali-Nusa Tenggara dan Flores,
Kalimantan Dayak-Banjar, Bugis-Makasar-Buton, Toraja, Sangir Talaud dan Manado, Ambon-
Maluku-Key-Tanimbar, Halmahera-Tidore-Ternate; saudara-saudara kita dari Papua New Guinea,
Australia, Selandia Baru, Fiji-Vanuatu-Salomon, Asia, Eropa, Afrika dan Amerika, saudara-saudara
kita dari Gereja mitra se-asas di bawah PGI, Katolik, Persatuan Injili Indonesia (PII), Gereja
Pentakosta di Indonesia (GPdI), Gereja Bala Keselamatan dan Gereja Orthodoks, saudara-saudara
kita Muslim, Hindu, Budha, Kong Hu Tju, Tao, Shinto. Kasih Tuhan Yesus Kristus “Juruselamat
dunia” adalah kasih yang kekal “mengutuhkan dan mempersekutukan kita menjadi satu
solidaritas anak-anak Allah di dalam dunia, dengan tidak membuat perbedaan. Tetapi yang hidup
berdampingan satu sama lain dengan “damai”. Kristus Tuhan mengajarkan suatu nilai
perdamaian, perdamaian yang dapat dikerjakan oleh siapapun manusia dalam “khotbah Yesus di
bukit” demikian : “Berbahagialah orang yang membawa damai, karena mereka akan disebut
anak-anak Allah” (Matius 5:9). Bila kita di dalam dunia sedang berdiri untuk suatu “perdamaian
dunia” maka kita sedang menggenapi amanat Tuhan Yesus dimaksud. Dan bila kita berkali-kali
melakukannya dan mewujudkan perdamaian, maka disitupun Kristus hadir bersama dalam
Gerakan perdamaian dunia.
Perayaan Hut 67 tahun GKI di Tanah Papua dirayakan dengan tema : ‘’Kasih Kristus Menggerakkan
Kemandirian Gereja, Mewujudkan Keadilan, Perdamaian dan Kesejahteraan” (IIKor 5:18-19;Maz
72:2-3). Kita telah sepakat bahwa “Kasih Kristus adalah Kasih Allah, demikian sebaliknya. Di atas
dasar kasih Allah itu kita membangun suatu “hubungan yang kuat”, yaitu Allah yang merahmati kita
dengan kasih-Nya yang kekal, dan kita dengan kasih Allah yang kekal itu mengasihi sesama. Dalam
kasih dari Allah dan kasih kepada sesama kita berproses mewujudkan keadilan, perdamaian dan
kesejahteraan. Yaitu suatu proses dan upaya sadar kita untuk keadilan mencapai kemandiriannya,
perdamaian mencapai kemandiriannya dan kesejahteraan mencapai kemandiriannya, dalam satu
“gerakan bersama”, Gerakan diatas dasar “Kasih Allah adalah Kasih Kristus”.
Saat memasuki 67 tahun GKI di Tanah Papua, maka Gereja Kristen Injili di Tanah Papua melalui
Badan Pekerja Sinode 2022-2027 menyampaikan seruan Pastoral Gerejawi yang terbuka:

(1) PANDEMI COVID-19 DAN MENGENANG WARGA GKI YANG TIADA.


Setelah pandemi covid-19 berlalu sebagian warga GKI anak-anak Allah di dalam Tuhan Yesus
Kristus telah kembali kepada Allah dengan jalan ini, saat ini, bila kita menyebut covid-19 kita
mengenang ayah, ibu, adik, kakak, om tante, tete-nene sahabat dan teman yang sudah tiada
saat “pandemic covid-19”, kini kita telah memasuki suatu era, dunia dengan covid-19. Untuk
semua yang tiada, sebagai umat Tuhan, GKI di Tanah Papua, mengajak kita semua, dalam
momen 67 tahun Syukur berdirinya GKI di Tanah Papua, marilah kita hening sejenak untuk
ingat kuatnya kasih, naungan, perlindungan dan penyertaan Tuhan Yesus Kristus. Penyertaan
Tuhan yang berlaku kekal, baik saat kita hidup maupun pada saat kita tiada, Tuhan kita
adalah Imanuel.
Ketua/Chairperson:Pdt.Andrikus Mofu,Mth; Wakil Ketua I/Vice Chairperson I: Pdt.Hiskia Rollo, S.Th,MM; Wakil Ketua II/Vice Chairperson II: Pdt.Gustaf M.Wutoy,M.Th;
Wakil Ketua III/Vice Chairperson III:Pnt. Dr.Naomy Netty Howay,M.Kes; Sekretaris/Secretary: Pdt.Daniel J. Kaigere,S.Si.Teol; Wakil Sekretaris/Vice Secretary: Pdt.Handry W.D.
Kakiay,S.Th; Bendahara/Treasurer: Theresya I. Numberi, SE; Anggota-Anggota/Members; Pdt. Frans Mambrasar,S.Th.,MM; Pdt. Daniel Mofu,S.Th; Pdt.Mikael Kapisa, M.Si. Teol;
Pdt. Resli Birahy,S.Th; Pdt. Pubelius Manuaron, S.Si. Teol; Pdt. Alberth Rumarpen, S.Th; Pnt. Nimbrot Sesa, S.Ip, MM; Pdt. Lewi Sawor,S.Th; Pdt. Petrus Womsiwor, S.Th;
Pdt. Yudas Meage,S.Th, M.Th; Pdt. Genos Burdam S.Ag, M.Th; Pdt. Rosaline Wamafma, S.Th.
(2) PELAYANAN, PROGRAM DAN KEGIATAN GEREJA BERBASIS DATA.
GKI di Tanah Papua akan segera memasuki tahun-tahun pelayanan berdasarkan “data
kewargaan yang sudah di klasifikasi”. Karena itu, dalam tahun “pembaruan” 2023 ini,
validasi data kewargaan GKI melalui pendataan warga Jemaat yang dilakukan oleh Sinode
GKI di Tanah Papua, dan didukung oleh Badan Pekerja Klasis (BPK) dan Pelaksana Harian
Majelis Jemaat (PHMJ) terus serius melakukan pendataan kewargaan gereja sampai kepada
“pengumuman hasil pendataan” yang akan dilakukan dalam waktu dekat. Kami
menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi untuk sebagian Klasis dan Jemaat-
Jemaatnya yang sudah melaunching zero data, artinya telah mencapai data kewargaan yang
valid dan dipertanggungjawabkan, setidaknya untuk tahun 2023 ini. Dan ucapan terima
kasih yang sama kami sampaikan kepada sebagian Klasis dan Jemaat-Jemaat yang terus
melakukan pendataan dan mempersiapkan waktu launching zero data base masing-masing.
Tuhan Yesus menyertai dalam tugas pendataan ini.

(3) FOKUS TAHUN PELAYANAN TAHUN 2023 ADALAH “PEMBARUAN”.


Prinsip pelayanan Gereja khususnya terkait dengan “perencanaan” program dan kegiatan”
baik untuk Sinode, Klasis dan Jemaat, agar memperhatikan “Rencana Strategis (Renstra) GKI
di Tanah Papua tahun 2022-2027. Dengan focus tahun pelayanan yang sudah disepakati,
yaitu tahun 2023 difokuskan pada tahun “pembaruan”, karena itu selama tahun 2023 ini
titik berat penjabaran program dan kegiatan diarahkan kepada “sosialisasi atas semua
dokumen yang sudah dihasilkan dalam Sidang Sinode ke-18 di Waropen tahun 2022”.
Sosialisasi tentang Tata Gereja GKI, Peraturan GKI tentang Jemaat dan Ketetapan tentang
Peraturan Lainnya, Renstra GKI di Tanah Papua, Tata Ibadah GKI di Tanah Papua, Panduan
Pelayanan, Bimbingan Tekhnis, Pengakuan Iman GKI di Tanah Papua, Himne dan Mars
GKI. Sosialisasi dilakukan secara berjenjang pada tingkat Sinode kepada semua Pelayan
Firman atau Pendeta, Guru Jemaat, Penginjil dan Pensiunan melalui Konven Pelayan Firman
yang berlaku di 12 Wilayah Sinode, pada tingkat Klasis sosialisasi dilakukan kepada Penatua,
Syamas dan Pengajar, dan Badan Pelayan Unsur. Dengan sosialisasi ini maka harapan GKI di
Tanah Papua adalah : Kemuliaan, hormat dan sembah kepada Allah Bapa, Anak dan Roh
Kudus menjadi dasar utama sosialisasi dilakukan dan wujudnya adalah semua warga GKI di
Tanah Papua menerapkan semua Ketetapan dan Keputusan Sidang Sinode ke-18 Waropen
tahun 2022.

(4) DOKUMEN PROGRAM DAN RENCANA KERJA GKI DI TANAH PAPUA. RAKER KLASIS
DAN SIDANG JEMAAT.
Setelah perayaan HUT 67 tahun GKI di Tanah Papua. Kita akan segera memasuki masa
“sidang atau Rapat GKI”, yang dimulai dari “Sidang Jemaat”, Rapat Kerja Klasis II, Rapat
Kerja BPS II. Semua rencana kerja akan “bersinergi” secara struktural, penjabaran ke dalam
kegiatan di Jemaat dan Klasis dirumuskan sesuai dengan kebutuhan dan kondisi konteks
masing-masing. Misalnya : Renja DP2J di Sinode, akan disinergikan dengan Renja KP2J di
Klasis dengan melakukan penyesuaian sesuai kebutuhan dan kondisi wilayah Klasis.
Demikian juga Renja KP2J Klasis akan disinergikan dengan Renja UP2J Jemaat dengan
melakukan penyesuaian sesuai kebutuhan dan kondisi pelayanan di Jemaat. Kita harapkan
dengan prinsip sinergitas yang kontekstual ini, maka semua perencanaan Program dan
Kegiatan menjadi satu dokumen yang disebut dengan “Dokumen Program dan Rencana
Kerja (Renja) GKI di Tanah Papua, dan indicator pencapaiannya, minimal dapat diukur
pada Sidang Jemaat, Rapat Kerja Klasis dan Rapat Kerja Sinode atau pada Sidang Klasis dan
Sidang Jemaat.

(5) MASA KAMPANYE PEMILU 2024.


Kami menghimbau kepada semua warga negara Republik Indonesia yang sebagiannya adalah
warga GKI di Tanah Papua. Bahwa momen pesta demokrasi atau Pemilihan Umum yang akan
kita rayakan dengan pelibatan kita sebagai Pemilih, Peserta, Penyelenggara, Pengawas maupun
warga jemaat yang adalah warga negara yang belum berusia 17 tahun agar memperhatikan
Undang-Undang, Peraturan Pemerintah, Peraturan KPU dan Bawaslu terkait dengan masa-masa
kampanye. Semua warga negara yang sudah direkrut menjadi Calon Legislatif, Calon
Bupati/Wakil Bupati, Calon Walikota/Wakil Walikota/Calon Gubernur/Wakil Gubernur/Calon
Presiden dan Wakil Presiden adalah putra-putri terbaik anak-anak bangsa, dalam masa-masa
kampanye, mari kita jaga dan merawat bersama bangsa kita dengan turut mengatakan tidak

Ketua/Chairperson:Pdt.Andrikus Mofu,Mth; Wakil Ketua I/Vice Chairperson I: Pdt.Hiskia Rollo, S.Th,MM; Wakil Ketua II/Vice Chairperson II: Pdt.Gustaf M.Wutoy,M.Th;
Wakil Ketua III/Vice Chairperson III:Pnt. Dr.Naomy Netty Howay,M.Kes; Sekretaris/Secretary: Pdt.Daniel J. Kaigere,S.Si.Teol; Wakil Sekretaris/Vice Secretary: Pdt.Handry W.D.
Kakiay,S.Th; Bendahara/Treasurer: Theresya I. Numberi, SE; Anggota-Anggota/Members; Pdt. Frans Mambrasar,S.Th.,MM; Pdt. Daniel Mofu,S.Th; Pdt.Mikael Kapisa, M.Si. Teol;
Pdt. Resli Birahy,S.Th; Pdt. Pubelius Manuaron, S.Si. Teol; Pdt. Alberth Rumarpen, S.Th; Pnt. Nimbrot Sesa, S.Ip, MM; Pdt. Lewi Sawor,S.Th; Pdt. Petrus Womsiwor, S.Th;
Pdt. Yudas Meage,S.Th, M.Th; Pdt. Genos Burdam S.Ag, M.Th; Pdt. Rosaline Wamafma, S.Th.
pada “kampanye hitam, atau “tidak rasis”, atau “tidak menjatuhkan anak bangsa”, atau “tidak
melibatkan anak-anak”, atau “mengatakan tidak pada praktek politik uang”, dan lainnya.
Bangsa yang hebat lahir dari rakyat yang memiliki akhlak dan budi pekerti yang sejalan dengan
Firman Tuhan yang diimaninya, dan pada saat pemilihan nanti, kami mengajak mari kita
menggunakan hak pilih untuk memilih, katakan tidak pada “golput” atau “tidak memilih bagi
yang memiliki hak memilih”. Kita pasti bisa.

(6) DOA DAN IBADAH PENGUTUSAN BAGI CALON DPR. KAB/KOTA/PROVINSI DAN
PUSAT. CALON BUPATI/WAKIL BUPATI, CALON WALIKOTA/WAKIL WALIKOTA/
CALON GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR WARGA GKI DI WILAYAH PELAYANAN
KLASIS DAN JEMAAT.
Sebagian dari warga negara yang sudah direkrut dan terproses untuk turut serta di pilih
dalam momen pesta demokrasi adalah warga GKI di Tanah Papua. Kami menghimbau
kepada Badan Pekerja Klasis, Pelayan Firman dan Jemaat, apabila sudah memasuki tahapan
masa kampanye, sebelumnya, semua warga GKI yang menjadi Caleg, Bupati/Wakil Bupati,
Walikota/Wakil Walikota, Gubernur/Wakil Gubernur di wilayah pelayanan masing-masing,
agar dihimpun menjadi satu, dan dibuat rencana bersama, mengadakan “Ibadah
Pengutusan” warga GKI ke dunia “Pembangunan politik” sebagai jalan yang masing-masing
sudah memastikannya. Kita hanya bisa merencanakan dan mendoakan, masa depan
seseorang ada di dalam rancangan Tuhan. Buatlah ibadah dengan menggunakan Tata
Ibadah nomor 68 dari buku Tata Ibadah kita, digunakan baik pada saat seseorang masih
calon, maupun seseorang sudah memiliki jabatan.

(7) KEADILAN DAN KEUTUHAN CIPTAAN.


Alam raya Papua adalah karunia pemberian Allah bagi bangsa Papua, dan semua suku
bangsa yang mendatanginya, dan yang menyayanginya. Marilah kita bersama-sama dengan
bangsa Tabi, bangsa La-Pago, bangsa Mee-Pago, bangsa Ha-Anim, bangsa Saireri, bangsa
Domberai, bangsa Bomberai, dengan Bangsa Ambon, Bangsa Sanger, Bangsa Bugis-
Makassar, Bangsa Nusa Tenggara, Bangsa Dayak-Banjar, Bangsa Jawa, Bangsa Batak, dan
bangsa-bangsa lainnya terus-menerus menaikkan syukur kita kepada Tuhan Yesus Kristus,
yang mengajarkan tentang “Mengasihi Sesama, Mengasihi Musuh, kita menjadi “satu
solidaritas dalam keragaman dan kebhinekaan Papua”. Kita memelihara alam dan
penduduk Papua sebagai bagian dari amanat Mengasihi Tuhan dan Mengasihi Sesama.
Sudah saatnya kita bersama, seluruh warga di tanah Papua, bangkit dan angkat hati untuk
mengatakan “alam Papua menghidupkan”, dan jangan biarkan “alam Papua dan penduduk
Papua asli” mengalami pemusnahan dari waktu ke waktu di depan mata kita. Setiap orang
mendoakan untuk “keadilan Tuhan” mengadili pelaku ketidakadilan di negeri Papua.
Ketidakadilan kepada alam, ketidakadilan kepada manusia, ketidakadilan kepada
kemanusiaan, ketidakadilan kepada sistem hukum positif, dan lainnya. Tuhan Yesus Kristus
berpihak kepada keadilan di tanah Papua. Kita sudah menjadi “keutuhan ciptaan” di dalam
satu “Pencipta”. Bapa, Anak dan Roh Kudus. Allah Yang Esa.

(8) KERJASAMA KEMITRAAN DENGAN PEMERINTAH.


Dalam tahun-tahun ini, kemitraan dan kerjasama dengan Pemerintah Pusat, khususnya
Kementrian Sosial dan Kementrian ATR/BPN telah tumbuh kepercayaan, dan juga dengan
hadirnya Badan Pengarah Percepatan Pembangunan Otonomi Khusus Papua (BP3OKP) untuk
wilayah Papua diberikan kepercayaan dikoordinir oleh mantan pimpinan Sinode GKI. Semua
kepercayaan ini wajib kita rawat dan jaga dengan jalan kepatutan, yaitu wajib mengikuti semua
ketentuan terkait yang berlaku dalam sistem pemerintahan negara kita Republik Indonesia.
Semua kepercayaan memiliki konsekuensi, konsekuensi yang positif adalah dari tahun ke tahun
mengalami peningkatan dan keberlanjutan, apresiasi untuk bagian ini terus menjadi perhatian,
sedangkan konsekuensi yang berujung kepada “berurusan dengan aparatur penegak hukum
negara” adalah bagian yang sebaiknya kita hindari bersama.

(9) MENDOAKAN PEMBANGUNAN GEDUNG KANTOR SINODE BARU.


Sampai bulan Oktober ini, pekerjaan Pembangunan Gedung Kantor Sinode GKI di Tanah
Papua sudah mencapai 30%, seluruh warga GKI di Tanah Papua dihimbau untuk
mendoakan keberlangsungan pembangunan Gedung Kantor Sinode, tukang dan karyawan,
Tim Aset GKI yang melakukan pengawasan, Pemerintah Papua, Papua Barat,

Ketua/Chairperson:Pdt.Andrikus Mofu,Mth; Wakil Ketua I/Vice Chairperson I: Pdt.Hiskia Rollo, S.Th,MM; Wakil Ketua II/Vice Chairperson II: Pdt.Gustaf M.Wutoy,M.Th;
Wakil Ketua III/Vice Chairperson III:Pnt. Dr.Naomy Netty Howay,M.Kes; Sekretaris/Secretary: Pdt.Daniel J. Kaigere,S.Si.Teol; Wakil Sekretaris/Vice Secretary: Pdt.Handry W.D.
Kakiay,S.Th; Bendahara/Treasurer: Theresya I. Numberi, SE; Anggota-Anggota/Members; Pdt. Frans Mambrasar,S.Th.,MM; Pdt. Daniel Mofu,S.Th; Pdt.Mikael Kapisa, M.Si. Teol;
Pdt. Resli Birahy,S.Th; Pdt. Pubelius Manuaron, S.Si. Teol; Pdt. Alberth Rumarpen, S.Th; Pnt. Nimbrot Sesa, S.Ip, MM; Pdt. Lewi Sawor,S.Th; Pdt. Petrus Womsiwor, S.Th;
Pdt. Yudas Meage,S.Th, M.Th; Pdt. Genos Burdam S.Ag, M.Th; Pdt. Rosaline Wamafma, S.Th.
Kabupaten/Kota dan pemerintah lainnya, Klasis, Jemaat dan perorangan yang turut serta
mengulurkan tangan mendonasikan bantuan keuangan untuk Pembangunan Gedung Kantor
Sinode, semoga semua dukungan dan doa menjadi energi baru yang menopang semua
pihak yang bekerja dalam keselamatan sebagai karunia Tuhan yang turun atas mereka, dan
Pembangunan Gedung Kantor Sinode diselesaikan tepat waktu.

(10) MENDOAKAN KEPEMIMPINAN GEREJA : BPS GKI DI TANAH PAPUA, BP. KLASIS, PHMJ,
BP.PAR, BP.PAM, BP.PW, BP.PKB, BP. YPK, STFT GKI I.S.KIJNE JAYAPURA, UNIVERSITAS
O&G, P3W, SPGJ, SEKOLAH ALKITAB APAHAPSILI, SEKOLAH ALKITAB MALAM.
PENATUA, SYAMAS, PENDETA, GURU JEMAAT, PENGINJIL, PENGAJAR,
Dalam usia ke-67 tahun GKI di Tanah Papua melalui Badan Pekerja Sinode, kita diajak
untuk turut serta mendoakan semua pihak yang telah Tuhan pilih melalui proses pemilihan
organisasi dalam periode 2022-2027, kepada merekalah GKI memberikan kepercayaan
untuk melakukan terobasan dalam penatalayanan pelayanan gereja. Tuhan anugerahkan
karunia kepemimpinan yang melayani, dengar-dengaran dan taat, hikmat dan bijaksana
untuk terus mengagungkan Tuhan dengan tanggungjawab yang dipercayakan. Kekuatan
dan kesehatan menjadi berkat utama yang turun dari Tuhan untuk terus giat melayani
Tuhan dan sesama.

(11) MEMPERSIAPKAN PRA-MINGGU ADVEN.


Kami himbau melalui Surat Penggembalaan ini kepada anak-anak, Anak Remaja dan Pemuda-
Pemudi, Kaum Ibu dan Bapa, Semua Ikatan Keluarga dan Paguyuban, bahwa sebulan lagi kita
akan memasuki minggu-minggu Adven. Perhatikanlah beberapa himbauan berikut :
a) Merencanakan Waktu Doa Bersama. Dalam bulan November, semua keluarga agar
menyiapkan diri memasuki masa minggu-minggu penantian kedatangan Tuhan Yesus
dengan merencanakan “waktu doa bersama”, memperhatikan juga “Mezbah
Penyembahan Keluarga” suatu gerakan keluarga yang menyembah Allah setiap hari”
b) Hindari Bunyi-Bunyian. Dalam tahun-tahun belakangan, anak-anak kita, tidak diarahkan
dengan baik untuk memaknai masa-masa raya gerejawi, harus diisi dengan kegiatan
rohani yang membangun rohani anak. Karena itu, kepada seluruh warga GKI di Tanah
Papua dihimbau agar tidak ditipu dan dialihkan dengan dagangan “petasan, mercun,
kembang api dan pernak-pernik hampa nilai rohani lainnya”. Tetapi arahkan anak-anak
kita untuk mensyukuri minggu adven sebagai minggu penantian yang berisi dengan
“waktu bersama keluarga dalam doa dan penyembahan”.
c) Natal Ikatan Keluarga atau Paguyuban dan alasan liburan atau mudik Natal. Semua
warga GKI di Tanah Papua, mendapatkan hak pelayanan yang sama, hak pelayanan itu
diatur dengan memperhatikan nilai-nilai alkitabiah yang baik, benar dan sehat, yang
dianut selama ini. Karena itu hak pelayanan yang benar tidak boleh melanggar nilai
teologis yang azasi, yaitu, apabila Gereja telah memasuki masa Adventus, maka yang
diutamakan disini adalah “penantian”, semua warga jemaat dan umat Kristiani pada
umumnya, dihimbau untuk mempersiapkan diri, mengisi hidup dalam keluarga dengan
membaca Alkitab, berdoa, menyembah, dan boleh juga berpuasa, semua hal ini
dilakukan sebagai bagian dari persiapan umat menyambut kedatangan Tuhan”, karena
itu, tidak boleh karena alasan liburan dan atau mudik lalu “membiasakan diri untuk
mengabaikan nilai penantian” dan merayakan Natal pada minggu adven. Pada tahun
2023 ini, kita diarahkan untuk mulai menertibkan diri dengan semua arah kalender
gerejawi yang benar dan baik, mari kita mulai untuk kemuliaan Tuhan.

Kotaraja Dalam, 20 Oktober 2023


BADAN PEKERJA SINODE GKI DI TANAH PAPUA
WAKIL KETUA I, SEKRETARIS

Pdt. HISKIA ROLLO, S.Th., MM Pdt. DANIEL J. KAIGERE, S.Si


NPPG: 01-19631991-0002 NPPG: 01-19641993-0003

Ketua/Chairperson:Pdt.Andrikus Mofu,Mth; Wakil Ketua I/Vice Chairperson I: Pdt.Hiskia Rollo, S.Th,MM; Wakil Ketua II/Vice Chairperson II: Pdt.Gustaf M.Wutoy,M.Th;
Wakil Ketua III/Vice Chairperson III:Pnt. Dr.Naomy Netty Howay,M.Kes; Sekretaris/Secretary: Pdt.Daniel J. Kaigere,S.Si.Teol; Wakil Sekretaris/Vice Secretary: Pdt.Handry W.D.
Kakiay,S.Th; Bendahara/Treasurer: Theresya I. Numberi, SE; Anggota-Anggota/Members; Pdt. Frans Mambrasar,S.Th.,MM; Pdt. Daniel Mofu,S.Th; Pdt.Mikael Kapisa, M.Si. Teol;
Pdt. Resli Birahy,S.Th; Pdt. Pubelius Manuaron, S.Si. Teol; Pdt. Alberth Rumarpen, S.Th; Pnt. Nimbrot Sesa, S.Ip, MM; Pdt. Lewi Sawor,S.Th; Pdt. Petrus Womsiwor, S.Th;
Pdt. Yudas Meage,S.Th, M.Th; Pdt. Genos Burdam S.Ag, M.Th; Pdt. Rosaline Wamafma, S.Th.

Anda mungkin juga menyukai