Anda di halaman 1dari 4

PEMASANGAN INFUS

No. Dokumen :
No. Revisi :
SOP
Tgl Terbit : 02-01-2023
Halaman : 1/4

UPT PUSKESMAS
Ns.Muhammad Rafi,S.Kep
SIBIRUANG

1. Pengertian Pemberian cairan intravena (infus) yaitu memasukkan cairan atau


obat langsung kedalam pembuluh darah vena dalam jumlah dan
waktu tertentu dengan menggunakan infus set.
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk pemasangan
infus
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala UPT Puskesmas Sibiruang Nomor 101
Tahun 2022
Tentang Upaya Pencegahan dan Pengendalian Infeksi
4. Referensi Pedoman Teknis Pencegahan dan Pengendalian Infeksi di
Fasilitas Pelayanan Kesehatan Tingkat Pertama
5. Alat dan 1. Tandar infus
Bahan 2. Infus Set / Blood Set
3. Cairan infus sesuai kebutuhan
4. IV Catheter (Abocath) sesuai dengan ukuran yang
dibutuhkan.
5. Torniquet
6. Swab alcohol
7. Plester
8. Gunting
9. Sarung tangan
10. Kassa steril
11. Bengkok (Nierbekken)
12. Spalk bila perlu
6. Prosedur 1. Petugas mencuci tangan
2. Petugas melakukan identifikasi pasien.
3. Petugas menjelaskan tentang tujuan tindakan yang akan
dilakukan dengan bahasa yang mudah dipahami oleh
pasien atau keluarganya.
4. Petugas memberikan formulir persetujuan tindakan untuk
ditandatangani pasien atau keluarga pasien.
5. Petugas mempersiapkan alat yang diperlukan
6. Petugas membawa alat-alat kedekat pasien.
7. Petugas mengatur cahaya agar penerangan baik.
8. Petugas memasang infus set ke cairan dengan cara:
9. Petugas membuka infus set dan menggeser bagian klem
hingga 10 cm dari bagian ruang tetesan dan tutup/ klem
dengan cara di geser.
10. Petugas menghubungkan infus set dengan botol cairan
infus kemudian menggantungkan.
11. Isi cairan ke dalam set infus dengan menekan ruang tetesan
sampai terisi sebagian, buka klem slang sampai cairan
memenuhi selang dan udaranya ke luar
12. Petugas menggunakan sarung tangan stelir
13. Petugas melakukan pembendungan dengan. torniquet 10
sampai 12 cm di atas tempatpenusukan dan anjurkan
pasien untuk menggenggam dengan gerakan sirkular
(apabila sadar)
14. Disinfeksi daerah yg akan ditusuk dengan kapas alkohol.
15. Lakukan penusukan pada pembuluh intra vena dengan
meletakkan ibu jari di bagian bawah vena dan posisi jarum
( abocath ) mengarah ke atas dengan memasukkan ke
pembuluh darah dengan sudut penyuntikan 15? - 30?
16. Perhatikan adanya keluar darah melalui jarum ( abocath /
surflo ) maka tarik ke luar bagian dalam ( jarum ) sambil
melanjutkan tusukan ke dalam vena.
17. Setelah jarum infus bagian dalam dilepaskan atau
dikeluarkan, tahan
18. bagian atas vena dengan melakukan tekanan menggunakan
jari tangan agar darah tidak ke luar, Seterusnya bagian infus
dihubungkan atau disambungkan dengan selang infus.
19. Petugas membuka torniquet, membuka klem selang infus
untuk melihat kelancaran tetesan, Bila lancar, petugas
mengamankan IV cateter dengan cara diplester,
20. .Petugasmeletakkan kassa steril lalu menempelkan pada
vena yang ditusuk dan direkatkan dengan plester.
21. Petugas memasang plester berikutnya dan mengamankan
slang infus.
22. Petugas memasang spalk bila perlu.
23. Petugas mengatur tetesan infus sesuai keperluan.
24. Petugas merapikan pasien dan membereskan alat-alat.
25. Petugas melepaskan sarung tangan.
26. Petugas mencuci tangan dan mendokumentasikan tindakan
di rekam medik.
27. Diagram air
Identifikasi Pemjelasan Persiapan alat
Petugas
psien prosedur
mencuci
tangan

Hand hygiene

Merapikan
dokumen Hand pasien dan Pengaturan
tasi hygiene alat infus

1. Hal- hal
yang perlu
diperhatikan
2. Unit terkait Rawat inap/UGD

10.Dokumen terkait
Rekam medis

11.Rekaman historis No Yang di ubah Isi perubahan Tanggal mulai


perubahan diberlakukan
1 Kop Sesuai SOP
revisi
2 Pengertian Sesuai SOP
revisi
3 Kebijakan Sesuai SOP
revisi
4 Referensi Sesuai SOP
revisi
REVIEW SOP

Judil SOP :

Nomor SOP :

Tanggal berlaku :

Bagian yang Sebelum perubahan Setelah perubahan Ket


dirubah
Kop
Nomor revisi 1 2
Kebijakan Surat Keputusan Kepala Surat Keputusan
Puskesmas Nomor Kepala UPT
004/SK 2018 tentang Puskesmas
pelayanan klinis Sibiruang Nomor 101
Tahun 2022 Tentang
Upaya Pecegahan
dan Pengendalian
infeksi
Referensi Pother dan Perry,Buku Pedoman Teknis
Ajar Fundamental Pencegahan dan
Keperawatan Vol Pengendalian Infeksi
2.EGC,Jakarta.2006 di Fasilitas
Pelayanan
Kesehatan Tingkat
Pertama
Prosedur - Perubahan sesuai
SOP revisi

Rekaman Historis Dilakukan review


perubahan tanggal…………2022
Hasil review Dilakukan revisi SOP

Anda mungkin juga menyukai