PEMASANGAN INFUS

No.Dokumen : C-IX/002/IV/2017

No.Revisi : 00

SOP Tanggal Terbit : 4 April 2017

Halaman : 1/2

ttd
Hadijah Kaaba,Amd.Keb
Puskesmas Labuha
NIP: 197602052002122008

1. Pengertian Adalah tindakan untuk pengobatan atau mengganti cairan dalam tubuh melewati
pembuluh darah vena
2. Tujuan Sebagai acuan petugas dalam melakukan penatalaksanaan pemasangan infus
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Labuha No. 440/ 2017 Tentang Standart Oprasional
Prosedur Pelayanan Klinis di Puskesmas Labuha
4. Referensi Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 5 Tahun 2014 tentang Panduan Praktik
Klinis Bagi Dokter di Fasilisitas Kesehatan Primer
5. Prosedur/ 1. Petugas menerima
Langkah- 2. Petugas memberikan penjelasan (inform consent) kepada pasien / keluarga
langkah tentang tindakan yang akan dilakukan disertai tanda tangan kepada pasien
atau keluarga yang menyertai di lembar rekam medic.
3. Petugas cuci tangan sabun dengan air mengalir lalu dikeringkan
4. Petugas memakai handscond dan masker
5. Petugas memberikan penjelasan (inform consent) kepada pasien / keluarga
tentang tindakan yang akan dilakukan disertai tanda tangan kepada pasien
atau keluarga yang menyertai di lembar rekam medic.
6. Petugas posisi pasien sesuai dengan kebutuhan.
7. Petugas mempersiapkan alat
8. Petugas membuka tutup botol cairan, selanjutnya mendesinfeksi tutup botol
dengan kapas alcohol
9. Petugas membuka infus set, slang udara dikeluarkan, lalu ditusukkan ke
botol infus.
10. Petugas menggantung botol cairan pada standart infus
11. Petugas memasang tourniquet pada lengan pasien bagian atas.
12. Petugas mendesinfeksi dengan kapas alcohol pada permukaan kulit yang
akan ditusuk, kemudian jarum ditusukkan ke dalam vena dengan lubang
jarum menghadap keatas.
13. Petugas menyambung slang infus bila sudah yakin jarum infus masuk ke
dalam vena, kemudian tourniquet dilepaskan klem dilonggarkan untuk
melihat kelancaran tetesan cairan.
14. Petugas mengatur tetesan cairan sesuai dengan program pengobatan
15. Petugas menempelkan plester, selanjutnya ditutup dengan kasa steril yang
telah diberikan antiseptic dan diplester.
16. Petugas memasang bindai dan menutup dengan kassa panjang bila
diperlukan dan mengatur posisi anggota tubuh agar cairan infus berjalan
lancar.
17. Petugas membersihkan alat
18. Petugas mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir
19. Petugas mencatat pemberian infus secara rinci dalam lembar catatan
keperawatan
20. Petugas mencatat semua kegiatan yang telah dilakukan pada lembar catatan
keperawatan.