Anda di halaman 1dari 5

SOP PEMASANGAN INFUS

No. Dokumen : SOP/KBJ/RNB/01 /2020


No. Revisi : 01
SOP
Tanggal Terbit : 10 Januari 2020
Halaman : 1 dari 2
Puskesmas dr. Nilawati
Krueng Barona Jaya Nip. 19780410 200904 2 002

. Pengertian Pemberiaan cairan intravena. (infus) Yaitu memasukkan cairan atau obat langsung
kedalam pembuluh darah vena dalam jumlah waktu tertentu dengan menggunakan
infus set

2. Tujuan Sebagai pedomam petugas untuk pemberian cairan intravena kepada pasien yang
membutuhkan bantuan tambahan cairan atau obat karena penyakitnya.

3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Nomor : Tentang penggunaan dan pemberian obat dan
4. Referensii Potter dan Perry. Buku Ajar Fundamental Keperawatan
5. Prosedur A. Alat dan Bahan
a. IV Cathether ( ABOCATH) sesuai dengan ukuran yang di butuhkan
b. Infus set / blood set
c. Cairan infus sesuai kebutuhan
d. Standar infus
e. Tali pembendung (Torniquet)
f. Kapas alcohol 70% dalam tempatnya
g. Betadine dalam tempatnya
h. Kassa steril
i. Sarung tangan steril
j. Plester
k. Bengkok
l. Gunting verbal
m. Pengalas
n. Spalk bila perlu untuk anak-anak

B. Petugas yang melaksanakan : Bidan dan Perawat


C. Langkah-langkah
1. Petugas melakukan indentifikasi pasien
2. Petugas mempersiapkan psikologis pasien
3. Petugas menjelaskan tentang tujuan tindakan, tindakan yang dilakukan dengan
Bahasa yang mudah dipahami oleh pasien dan atau keluarganya
4. Petugas memberikan formulir persetujuan tindakan untuk ditandatangani oleh
pasien atau keluarga pasien
5. Petugas mengatur cahaya agar penerangan baik
6. Petugas memasakan infus set dan menggeser bagian klem hingga 10 cm dari
bagian tetesan dan tutup / klem dengan cara
7. Petugas memilih vena yang akan dilakukan penusukan
8. Petugas meletakkan pengalas
9. Petugas menyiapkan plaster
10. Petugas melakukan pembendungan dengan tokirniquet di atas vena yang
ditusuk
11. Petugas cuci tangan
12. Petugas memakai sarung tangan steril
13. Petugas melakukan desinfeksi daerah yang akan ditusuk dengan kapas alcohol
14. Petugas menusukkan N cateter (ABOCATH) kedalam vena secara perlahan
dengan lubang jarum menghadap keatas
15. Bila berhasil darah akan keluar dan terlihat melalui indukator, petugas
memasukkan seluruh catheter dan menarik bagian jarumnya kemudian
menyambungkan pada selang infus
16. Petugas mebuka tourniquet membuka klem selng infus untuk melihat
kelancaran tetesan
17. Bila lancar petugas mengamankan infus cathether dengan cara di plester
18. Petugas meletakkan kasa steril yang sudah di olesi dengan betadine lalu
menempelkan pada vena yang ditusuk kemudian merektkan dengan plester
19. Petugas memasang plester berikutnya untuk mengamankan selang infus
20. Petugas memasang spalk bila perlu
21. Petugas mengatar tetesan infus sesuai kebutuhan
22. Petugas merapikan dan membereskan alat-alat
23. Petugas melepaskan sarung tangan
24. Petugas mencuci tangan
D. Bagan air

Petugas melakukan identifikasi pasien

Petugas mempersiapkan psikologis pasien

Petugas menjelaskan tentang tujuan tindakan, tindakan yang akan dilakukan dengan Bahasa yang
mudah di pahami oleh pasien atau keluarganya

Petugas memberikan formulir persetujuan tindakan untuk di tandatangani oleh pasien


atau keluarganya

Petugas mengatur cahaya agar penerangan baik

Petugas memasang infus set kecairan dengan cara :

1. Petugas membuka infus set dan menggeser bagian klem hingga 10 cm. Dari bagian ruang tetesan dan
tutup/klem dengan cara digeser kebawah
2. Petugas menghubungkan infus set dengan botol cairan infus kemudian
3. Petugas mengisi cairan pada infus set dengan menekan bagian ruang

Petugas memilih vena yang akan dilakukan penusukan

Petugas yang meletakkan pegalas

Petugas yang menyiapkan plester

Petugas melakukan pembendungan dengan tourniquet diatas


vena yang di tusuk

Petugas mencuci tangan

Petugas memakai sarung tangan


6. Bagan Alir

7. Unit Terkait Unit BP – Umum


Dokter
Petugas 15 D
Petugas Rawat Inap

8. Dokumen terkait

9. Rekaman Historis
Perubahan No Yang Diubah Isi Perubahan Tanggal Mulai Diberlakukan

Anda mungkin juga menyukai