Itu hanya sesaat dan setelahnya akan kau temui jalan lurus kembali...
Jika saja kau tahu sakitnya
Apakah kau
Aku ingin berhenti merindu sebab temu sangatlah jemu untuk kutunggu.
Sebab luka yang kau cipta, lebih dalam dari pada cinta yang ada di ulu.
Untukmu,
Kuberhentikan segala sajak-sajak puisi yg tersusun rapi, sebab dirimu bukan lagi doa yang ku tuju.
Semampunya saja,
Rafif Farand Hariri, seorang siswa kelas 12 yang kerap membuat puisi dalam channel telegram nya dan
kerap membagikan kepada publik, tidak hanya itu dia juga sudah mulai menggeluti dunia sastra puisi
sejak SMP dengan bantuan dan dukungan dari ibu tercintanya.