PENURUNAN STUNTING
DI KOTA SEMARANG
G A M BA R A N W I L AYA H
JUMLAH PENDUDUK
LUAS WILAYAH
1,81 JutaJiwa 2,5 Juta Jiwa
372,3KM 2
• JUMLAH PUS : 246.171
• JUMLAH CATIN : 9.861
16 K E C A M A T A N • SASARAN BUMIL : 24.388
177 K E L U R A H A N • SASARAN LAHIRHIDUP : 22.453
SARANA KESEHATAN
Perdagangan Jasa Industri Konstruksi
Kemenag CSR (Indofood,angkasa Pengadaaan Sarpras Catatan : Lulus = Lulus KEK atau Sudah Bersalin
Posyandu , Pemberian
Pembekalan Kelas Catin pura,Indonesia power, Sembako,PMT
PDAM 100% bayi 100% balita
Mendapatkan Mendapatkan
melakukan uji sample rutin seminggu sekali baik dari
reservoar maupun dari pelanggan 22.304 Pelayanan
Sesuai Standar
101.676 Pelayanan
Sesuai Standar
4000
Pendidikan ayah SMA
9,2% SD 8,4% Sarjana
PREVALENSI:1,63%
0,8% PNS 19,2% BURUH/TUKANG 6,3% SERABUTAN
3000
Identitas anak 40,7 % 0,5% TNI/POLRI 17,8% WIRASWASTA 8,5% LAINNYA
0,2% BUMN 4,1% PEDAGANG 1.9% TIDAK BEKERJA
1,63 2000 Pekerjaan Ayah
Karyawan Swasta
JENIS KELAMIN 1386 1000
1,6% Tidak Sekolah 22,1% SMP
50,07% LAKI-LAKI 0
Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agus Sep Okt Nov Des
0
57,9 %
9,9% SD 8,5% Sarjana
49,93% Perempuan
Pendidikan iBU SMA
KEADAAN KELUARGA BALITA STUNTING 0,7% PNS 4,0% BURUH/TUKANG 2,0% SERABUTAN
Usia balita 67,6 % 0% TNI/POLRI 4,2% WIRASWASTA 4,8% PEDAGANG
0% BUMN 12,4% KARYAWAN SWASTA 4,2% LAINNYA
Faktor RIWAYAT KEHAMILAN Ibu Tidak Bekerja
73,45% 24-59 bulan
20,4% : 12-23 bln
3,2% : 6-11 bln, 2,9% : 0-5 bln 84,7%
Tidak Kek
81,9% 91,4%
Periksa Kehamilan 76,45% 90,3 % 96,9 % 52,4 %
Tidak Anemia
saat hamil saat hamil ≥ 6 Kali Tinggi ayah ≥165 cm Tinggi Ibu ≥145 cm Keluarga lengkap PENGHASILAN < UMR
Berat badan lahir 15,3% KEK 18,1 % anemia 8,6% ≤6 kali 23,5% tinggi ayah < 165cm 9,7% tinggi ibu < 145cm 2,0% cerai, 1,1% lainnya 47,6% PENGHASILAN ≥ UMR
85,2% ≥2500 gram 95,1% 67,3%
14,8 <2500 gram 70,5%
Usia ibu >20th
Saat melahirkan
Tempat BERSALIN:
RUMAH SAKIT
PENOLONG PERSALINAN:
DOKTER
FAKTOR MAKANAN ANAK
16,9% Rumah bersalin
84,4%
4,9 % umur < 20 th 31,6% BIDAN, 0% DUKUN
20,1% <47 cm
Saat usia <6 bulan
SMG SELATAN
AIR MINUM TMS 5%
SMG TENGAH
AIR MINUM TMS 12%
59,8% KOMPONEN : SARANA AIR BERSIH, JAMBAN, SPAL,
SARANA PEMBUANGAN SAMPAH
Ditemukan Kandungan Kimia
Pengelolaan Sampah (10%)
& limbah Cair (6%)
SANITASI BAIK
Fluorida, Clorida & bakteri
Rumah Tangga TIDAK BAIK 40,2% TIDAK BAIK
KOMPONEN : MEMBUKA JENDELA KAMAR, MEMBUKA
SMG TIMUR
TUGU
AIR MINUM TMS 19%
Pengelolaan Sampah (8%) &
RUMAH TIDAK LAYAK 68,3%
SANITASI TIDAK BAIK 53,1%
65,9% JENDELA KELUARGA, MEMBERSIHKAN RUMAH DAN
HALAMAN, MEMBUANG SAMPAH, CUCI TANGAN
limbah Cair (5%) TIDAK BAIK AIR MINUM TMS 12% PERILAKU SEHAT
34,1% TIDAK SEHAT DENGAN SABUN DAN AIR MENGALIR
NGALIYAN GENUK
AIR MINUM TMS 17% RUMAH TIDAK LAYAK 47,8%
Pengelolaan Sampah (8%) & SANITASI TIDAK BAIK 36,7%
limbah Cair (5%) TIDAK BAIK AIR MINUM TMS 9%
GAYAMSARI
MIJEN RUMAH TIDAK LAYAK 41,0%
RUMAH TIDAK LAYAK 33,8%
SANITASI TIDAK BAIK 34,6%
SANITASI TIDAK BAIK 31,7%
AIR MINUM TMS 19%
AIR MINUM TMS 19%
CANDISARI
GUNUNGPATI RUMAH TIDAK LAYAK 30,1%
RUMAH TIDAK LAYAK 29,9% SANITASI TIDAK BAIK 28,7%
SANITASI TIDAK BAIK 39,5% AIR MINUM TMS 17%
Keterangan PEDURUNGAN
AIR MINUM TMS 13%
GAJAHMUNGKUR BANYUMANIK TEMBALANG Pengelolaan Sampah (10%)
0-50 kasus RUMAH TIDAK LAYAK 7,2% RUMAH TIDAK LAYAK 14,3%
RUMAH TIDAK LAYAK 17,5%
& limbah Cair (7%)
Rumah Tangga TIDAK BAIK
SANITASI TIDAK BAIK 19,5% SANITASI TIDAK BAIK 46,4%
51-100 kasus AIR MINUM TMS 14%
SANITASI TIDAK BAIK 40,1%
AIR MINUM TMS 13%
101-150 kasus
151-200 kasus
>200 kasus
Dinas Kesehatan Kota Semarang Dinkes.kotasemarang Dinas Kesehatan Kota Semarang Jl. Pandanaran No 79 , Semarang
PREVALENSI STUNTING JANUARI
JUMLAH JUMLAH
PREVALENSI STUNTING NO KECAMATAN BALITA STUNTING
TOTAL
BALITA %
DIUKUR
KOTA SEMARANG TAHUN 2023 0-24 25-59
Bulan Bulan
STUNTING
CUT-OFF JANUARI
1 Semarang Tengah 1895 15 54 69 3,64
1386 Prevalensi Stunting 2 Semarang Utara 5792 28 167 195 3,37
3 Semarang Selatan 2409 17 64 81 3,36
4 Semarang Timur 2760 21 65 86 3,12
5 Tugu 1911 12 29 41 2,15
6 Semarang Barat 6797 51 86 137 2,02
1,63 7 Gajahmungkur 2089 5 35 40 1,91
Jan Feb Mar Apr Mei Juni
Prevalensi
Juli Agst Sept
Kasus
Okt Nov Des 8 Gunungpati 6275 26 88 114 1,82
9 Ngaliyan 8398 37 99 136 1,62
10 Mijen 5198 13 67 80 1,54
Distribusi Usia Stunting 11 Banyumanik 7051 21 78 99 1,40
12 Pedurungan 8707 31 85 116 1,33
13 Gayamsari 3576 12 34 46 1,29
14 Candisari 3607 5 29 34 0,94
Jan Feb Mar Apr Mei Juni Juli Ags Sep Okt Nov Des 15 Tembalang 10784 15 53 68 0,63
0-6 33 16 Genuk 8041 11 33 44 0,55
6-11 32 TOTAL 85290 320 1066 1386 1,63
12-23 255
24-59 1066 TOTAL BADUTA : TOTAL BADUTA STUNTING : PREVALENSI :
0-6 6-11 12-23 24-59 25.157 320 1,27%
Dinas Kesehatan Kota Semarang Dinkes.kotasemarang Dinas Kesehatan Kota Semarang Jl. Pandanaran No 79 , Semarang
INTERVENSI PROGRAM/ KEGIATAN/ ANGGARAN
PRIORITAS PENCEGAHAN STUNTING
Intervensi yang ditujukan kepada anak
INTERVENSI GIZI dalam 1.000 Hari Pertama Kehidupan
1 SPESIFIK
(berkontribusi 30%)
(HPK). Kegiatan ini umumnya DILAKUKAN
OLEH SEKTOR KESEHATAN.
Intervensi spesifik bersifat jangka pendek, hasilnya
dapat dicatat dalam waktu relatif pendek.
Dinas Kesehatan Kota Semarang Dinkes.kotasemarang Dinas Kesehatan Kota Semarang Jl. Pandanaran No 79 , Semarang
INTERVENSI SPESIFIK Pelayanan
BIDANG KESEHATAN bagi anak
Pelayanan SMP/SMA
bagi anak remaja
Pelayanan SD
bagi balita Kespro Remaja
Pelayanan
Penjaringan
bagi bayi Konseling: Gizi
Persalinan, Pemantauan
nifas & Bulan Imunisasi HIV/AIDS,
pertumbuhan &
Pemeriksaan neonatal perkembangan
Anak Sekolah NAPZA dll
Kehamilan Inisiasi
ASI Eksklusif
Pelayanan Upaya Kes Fe
PUS & WUS Menyusui Dini PMT Sekolah
Imunisasi
P4K Vitamin K 1inj Dasar Lengkap PMT
Konseling Buku KIA Rumah Tunggu Pemberian
Makan PROMOTIF DAN
Pelayanan KB ANC Terpadu Kemitraan PREVENTIF
Bidan Dukun
Kelas Ibu Hamil Penimbangan
CONTINUUM OF CARE
PKRT KB Pasca
Fe & Asam Persalinan Vitamin A
Folat
1000 Hari Pertama Kehidupan
PONED-
PMT Ibu Hamil PONEK
TT Ibu Hamil
REGULASI PENDUKUNG
Percepatan Penanggulangan Stunting di Kota Semarang
BeritaAcara RembukStunting
PERATURAN SK WALIKOTA
PERPRES GUBERNUR NO 34 SEMARANG NO PERPRES Pernyataan Komitmenbersama Walikota
NO. 72 TAHUN 2021 NO. 27 TAHUN 2022 bersama Kepala OPDdan Camat
TAHUN 2019 050/365/V/2021 Komitmen Bersama
IMPLEMENTASI PELANGI NUSANTARA KOTA SEMARANG
Pemberian paket PMT berupa susu, biskuit, telur, mentega untuk balita gizi kurang 1x Program Bapak
seminggu selama 4 bulan, serta paket PMT berupa beras, susu, telur, kornet, biscuit
untuk ibu hamil KEK oleh PT Angkasa Pura
Asuh Baduta
Stunting Bersama
IZI dan PT
Indonesia Power
STUNTING
rentan (Bumil,anak Stunting)
Pencegahan Stunting (600 JUTA)
Tujuan : Menurunkan Kematian Ibu Anak PROMOTIF UNGARAN PAK EDI RAJA SALMAN
LAYANAN Ubah Perkaranagn Kosong Urban Farming
aplikasi pelaporan pemeriksaan kesehatan dan
deteksi dini
BERSAMA MENBJAGA KOTA SEMARANG MAKIN SEHAT
KESEHATAN
TUGUMUDA
Catin Bugar ProduktifMenuju KeluargaIdaman
SAN PIISAN IBU ANAK BAITUSALAM POLKE SIKEMPLING
Sayangi Ibu Anak Kota Semarang Bangkitkan Imun Dan Taqwa Untuk Pilah dan Olah Limbah Keluarga) SISTEM INFORMASI KESMAS
Semarang Semakin Afiat dan Lingkungan
diantisipasi
Peserta : pasangan calon
pengantin
32
TUJUAN & MANFAAT
1. Mendekatkan akses layanan Kesehatan
2. Memberikan layanan menyeluruh pada ibu anak
3. Melibatkan peran aktif masyarakat #bergerakbersama untuk mencegah Kematian Ibu Anak
4. Melindungi Ibu Anak dari penularan Covid-19
Peningkatan Pengetahuan dan
GRAND MAEROKOCO Keterampilan kader untuk menunjang
Gerakan pelatihan kader mengenai pengukuran percepatan dan validitas surveilans gizi
antropometri, konseling, serta cara plotting KMS
KEGIATAN TUJUAN
Melakukan OJT pada petugas
puskesmas yang tupoksinya berkaitan 1 1 Meningkatkan pemahaman kader
terkait jenis alat antropometri
langsung dengan posyandu
https://dinkes.semarangkota.go.id
OPTIMUS PRIME
Optimalisasi Surveilans Gizi melalui Pelaporan Rutin
dan Evaluasi Mingguan Eppgbm
Merupakan inovasi percepatan entry data surveilans gizi pada
sigiziterpadu serta evaluasi hasil entry di Kota Semarang
TAHAPAN INDIKATOR:
❑ Menyepakati target bersama dengan petugas Target capaian entry mingguan sebagai
gizi puskesmas melalui pertemuan berikut:
❑ Hasilnya: disepakati entry harus 100% dari ❑ Minggu ke-1: 15-25%
total D dan minimal 90% dari total S ❑ Minggu ke-2: 40-50%
❑ Evaluasi capaian entry setiap minggu, data ❑ Minggu ke-3: 70-75%
dipaparkan pada Kepala Dinkes tiap hari ❑ Minggu ke-4: 90%
Senin ❑ Akhir Bulan*: 100%
❑ Hasil entry masuk dalam indicator PKP setiap *) data ditarik setiap tanggal 28
bulan, termasuk juga validasi balita
bermasalah gizi yang ditemukan saat entry Perkembangan Entry EPPGBM
dibanding D tahunan Kota Semarang
Sumber: Data Operasi Timbang tiap bulan Agustus
KERJASAMA LINTAS SEKTOR:
100%
❑ Rumah Sakit terkait entry PELITA KESMAS 90,60%
❑ Kelurahan terkait penggerakan masyarakat
untuk datang ke posyandu 2,19% 7,11% 13,10%
13162 39929 94288
2169 6589
❑ Universitas terkait peran mahasiswa dalam
2018 2019 2020 2021 2022
pemberdayaan kader dalam antropometri
Jumlah Data Terentry Capaian Entry
UPAYA PENINGKATAN KESEHATAN REMAJA DAN ANAK
SEKOLAH UNTUK MENYIAPKAN GENERASI BEBAS STUNTING
Tujuan: Tujuan:
- Mengetahui jumlah sekolah SMP, SMA - Mengetahui persediaan TTD di Puskesmas
- Melakukan pemantauan dan pelaporan
sederajat, Madrasah dan PonPes yang
konsumsi TTD ratri seminggu sekali secara
melakukan aksi bergizi
online
- Meningkatkan status gizi anak sekolah - Keterlibatan agen rempah/kader kesehatan
- Mengurangi masalah kesehatan remaja remaja dalam pemantauan&pelaporan
- Mencegah stunting dan anemia remaja - Menurunkan prevalensi anemia remaja putri
Indikator: Indikator:
- Sekolah yang melakukan aksi bergizi rutin - Ketersediaan logistik TTD di Puskesmas
seminggu sekali - Distirbusi TTD ke sekolah dan pondok pesantren
- Sekolah menentukan hari minum TTD bersama - Hasil pemantauan dan pelaporan konsumsi TTD ratri
pada hari Senin/hari lain yang sudah ditentukan - Cakupan ratri konsumsi TTD
- Sarapan bersama - Prosentasi remaja anemia
- Minum TTD rutin seminggu sekali
- Edukasi kesehatan
TUJUAN
DAY CARE 1 Mengoptimalkan tumbuh kembang anak
Day care atau sering disebut juga sebagai
Taman Penitipan Anak (TPA) adalah salah satu Membantu orang tua dalam melaksanakan peran
bentuk PAUD pada jalur nonformal. 2 pengasuhan, pendidikan, perawatan dan
perlindungan selama orang tua bekerja/ditinggal
Day care menyelenggarakan program
3
pendidikan sekaligus pengasuhan MANFAAT
dan kesejahteraan sosial bagi anak.
1. Mewujudkan kualitas fisik anak usia dini melalui
pemeliharaan kesehatan, peningkatan mutu gizi, olahraga
yang teratur dan terukur
Dinas Kesehatan Kota Semarang Dinkes.kotasemarang Dinas Kesehatan Kota Semarang Jl. Pandanaran No 79 , Semarang
RENCANAContoh
KEGIATAN
Jadwal Kegiatan Day Care
DAY CARE
Usia 3-6 bulan Usia 19 bulan keatas
Jadwal tidur dan minum susu disesuaikan 19-30 bulan: Tematik
dengan jadwal di rumah 2,5-4 tahun: Mengenal abjad, angka & menghitung, bentuk
dan warna
Usia 7-18 bulan Waktu Kegiatan
Waktu Kegiatan
7.00-9.00 Kedatangan dan sarapan
7.00-9.00 Kedatangan/ASI/Sarapan/Mandi/Kegiatan outdoor
9.00-9.15 Circle time
9.00-9.45 Tidur
9.15-9.30 Gerak dan Lagu
9.45-10.00 Bangun
9.30-10.00 Snack dan bersih-bersih
10.00-11.30 Permainan motorik kasar/halus
10.00-10.30 Table Time: Paperwork (alpabeth, matematika, pola)
11.30-12.00 Makan siang
10.30-11.00 Kelas ilmu pengetahuan alam/memasak/seni
12.00-12.30 Bersih-bersih dan persiapan tidur siang
11.00-11.30 Olahraga dan games
12.30-13.00 ASI/formula
11.30-12.00 Makan siang
13.00-14.00 Tidur siang
12.00-12.30 Audiovisual / sikat gigi & bersih-bersih
14.00-15.00 Permainan motorik kasar/halus
12.30-14.30 Tidur siang
15.00-15.30 Snack dan susu
14.30-14.45 Snack
15.30-16.00 Kegiatan outdoor
14.45-15.30 Main di luar
16.00-16.30 Mandi sore/bersih-bersih
15.30-16.00 Mandi sore
16.30-17.00 Reading time
16.00-16.30 Makan sore
17.00-18.00 Persiapan pulang
16.30-18.00 Persiapan pulang
47 KELURAHAN
R e n c a n a P e m b a n g un a n D a yc a r e S t u n t i n g Lokus Da yc a re Stunting
Genuk
Semarang Tengah ❑ Genuksari
❑ Pendrikan Lor Semarang Barat Gunungpati
❑ Gisikdrono ❑ Patemon
❑ Kembangarum ❑ Ngijo
Pedurungan ❑ Kalisegoro
❑ Manyaran ❑ Tlogosari Kulon
Semarang Utara ❑ Sekaran
❑ Krobokan ❑ Muktiharjo Kidul
❑ Kuningan ❑ Sukorejo
❑ Tawangmas ❑ Penggaron Kidul
❑ Bandarharjo
❑ Ngemplak S ❑ Tlogomulyo
❑ Tanjungmas
❑ Bongsari ❑ Tlogosari Wetan
❑ Dadapasri Mijen
❑ Ngadirgo
❑ Purwosari
KONDISI LINGKUNGAN
Data diperoleh dari :
Koordinasi Petugas Gizi Puskesmas dalam Persiapan Pemeriksaan Gizi Buruk secara Komprehensif
1. Sasaran Pemeriksaan
2. Tahapan / Jadwal /Alur Pemeriksaan
3. Petugas Gizi Puskesmas Pendamping
Gibur
4. Tugas Tim Teknis Pemeriksaan Gibur
- Puskesmas : Antropometri, PMT,
Penyuluhan, Demo,
Pembuatan PMT-Pemulihan Penyuluhan dan Demo F100 Konseling
Pengukuran Anthropometri
- DKK : Persiapan Kegiatan &
Data diperoleh dari : Peralatan, Z-Score, Distribusi Paket
F100, Dokumentasi, Pencatatan
Pelaporan
5. Kesepakatan – kesepakatan
6. Form CM / Ceklist / Kuesioner /
Form-form Pelaporan
Pemeriksaan Antropometri
• Pengukuran Antropometri
• Pengukuran Z-score
• Berat badan
• Tinggi badan / Panjang badan
Data diperoleh dari : • LiLA (lingkar lengan kiri atas)
• Lika (lingkar kepala)
PEMERIKSAAN KLINIS DOKTER SPESIALIS
ANAK DAN DOKTER PUSKEMAS
Pemeriksaan Klinis
Dilakukan pada setiap kedatangan
oleh Dokter Spesialis anak, residen
Spesialis anak, Residen Spesialis
Gizi Klinik dan dokter puskesmas
Data diperoleh dari :
PEMERIKSAAN FISIOTERAPI
Fisioterapi
Dilakukan pada setiap kedatangan oleh
Ikatan Fisioterapis Indonesia (IFI) Kota
Semarang sebanyak 2 orang
PEMBERIAN
PAKET F-100
Data diperoleh dari :
Pemberian PMT Balita Gizi Buruk dan Stunting
AGEN REMPAH
Pendampingan door to door Balita Gizi Buruk dan Stunting oleh NUTRIMAS
(Nutrisionis Masyarakat) Kota Semarang
PENDAMPINGAN IBU HAMIL ANEMIA DAN KEK SECARA ONLINE
DAN DOOR TO DOOR
AGEN REMPAH
Penyematan Duta Gizi dan Agen Rempah sebagai Agent Of Change Remaja Kota Semarang
Pemeriksaan Darah di Pemeriksaan Rontgent dan Pemeriksaan Darah di Pemeriksaan Rontgent dan
Lab.Kes kota Semarang Skrinning TB di BALKESMAS Lab.Kes kota Semarang Skrinning TB di BALKESMAS
Data diperoleh dari :
Pemeriksaan Laboratorium
Pemeriksaan Rontgent dan
Darah Rutin
Skrinning TB
- Hematologi Lengkap
Rontgent Thorax, Tes mantoux dan
( Hemoglobin, Hematokrit,
Skrinning TB pada balita gizi buruk
Eritrosit, Leukosit, Trombosit dll)
yang akan di intervensi
Studi Banding Dinas Kesehatan
Kab. Jepara, Jawa tengah ke Rumah Gizi Pelangi Nusantara DKK Semarang
KAMPANYE GEMARIKAN
Bersama Dinas Kelautan dan Perikanan Kota Semarang
DOKUMENTASI KEGIATAN
DOKUMENTASI : PERTEMUAN TERKAIT
PMT BADUTA DAN BUMIL
Pemantauan Status
Koordinasi bersama Lurah dan Ketua Pemenuhan Gizi Balita Distribusi makanan oleh kader Gizi oleh Nutrimas
TP-PKK Kelurahan Tanjung Mas Stunting dan Ibu Hamil ke balita dan ibu hamil dan Puskesmas
Anemia dan KEK
MENU PROTEIN HEWANI
UNTUK UPAYA
PENCEGAHAN STUNTING
KOTA SEMARANG
MENU
UMUR 6-8 BULAN
Menu makan yang disusun sesuai dengan Peraturan Menteri Kesehatan
Republik Indonesia No. 28 tahun 2019 Tentang Angka Kecukupan Gizi yang
dianjurkan untuk Masyarakat Indonesia. Kebutuhan Energi Umur 6-11 bulan
dibutuhkan 800 kkal, Sebagian kebutuhan Energi besar dicukupi dari ASI,
sehingga kebutuhan kalori dari MP-ASI yang dibutukan sebesar 200
kkal/hari.
Tekstur makanan untuk MP-ASI usia 6-8 adalah bubur saring kental. Dalam
memberikan makanan harus memperhatikan respon anak pada saat makan
yaitu dengan jadwal teratur, lama pemberian makan maksimal 30 menit,
ajarkan anak makan sendiri dengan sendok dan minum dengan gelas ( Buku
KIA tahun 2021).
MENU
UMUR 6-8 BULAN
Nilai Gizi
MAKAN PAGI Energi (kkal) 82 Vit A (µg) 7.4
Protein (g) 3.5 Vit C(µg) 1.2
BUBUR NILA Karbohidrat (g) 8.9 Vit D (IU) 1.0
Lemak (g) 3.7 Zink (mg) 0.4
Serat (mg) 0.5 Zat Besi (mg) 0.9
2. Rebus ubi ungu dengan air hingga empuk, haluskan selagi panas
3. Masukan tepung susu kedalam air matang hangat lalu aduk rata
Bahan Makan Bahan Berat URT Harga
1 potong 4. Campurkan Ubi halus dengan susu
Ubi jalar ungu 20 g kecil 1000 5. Saring sampai halus
Bubur Violet
Tepung susu 5g 1 sdt 500 6. Siap disajikan
TOTAL Rp 1.500
MENU
UMUR 6-8 BULAN Nilai Gizi
Energi (kkal) 81 Vit A (µg) 1737.8
MAKAN MALAM Protein (g) 4.7 Vit C(µg) 7.9
Karbohidrat (g) 8.8 Vit D (IU) 0
BUBUR PELANGI Lemak (g) 2.9 Zink (mg) 0.8
Serat (mg) 0.4 Zat Besi (mg) 1.5
Kalsium (mg) 10.8 Vit E (IU) 0.2
Tekstur makanan untuk MP-ASI usia 9-11 bulan dicincang/dicacah. Dalam memberikan
makanan harus memperhatikan respon anak pada saat makan yaitu dengan jadwal teratur,
lama pemberian makan maksimal 30 menit,ajarkan anak makan sendiri dengan sendok dan
minum dengan gelas ( Buku KIA tahun 2021)
MENU
UMUR 9-11 BULAN Nilai Gizi
Energi (kkal) 60 Vit A (µg) 622,9
MAKAN PAGI Protein (g) 4.3 Vit C(µg) 2,3
Karbohidrat (g) 3.8 Vit D (IU) 0,1
TIM KENTANG TELUR Lemak (g) 3.0 Zink (mg) 0,3
Serat (mg) 0,2 Zat Besi (mg) 0,3
Kalsium (mg) 7,1 Vit E (IU) 0,2
Tekstur makanan untuk MP-ASI usia 12-24 bulan berupa makanan keluarga. Dalam
memberikan makanan harus memperhatikan respon anak pada saat makan yaitu dengan
jadwal teratur, lama pemberian makan maksimal 30 menit,ajarkan anak makan sendiri
dengan sendok dan minum dengan gelas ( Buku KIA tahun 2021)
MENU MPASI BALITA
UMUR 12-24 BULAN Nilai Gizi
Energi (kkal) 113 Vit A (µg) 8,3
KAMIS MAKAN PAGI Protein (g) 5.0 Vit C(mg) 12,2
Karbohidrat (g) 13.5 Vit D (IU) 0
OPOR SINGKONG Lemak (g) 4.5 Zink (mg) 0.5
Serat (mg) 1.0 Zat Besi (mg) 0,9
Kalsium (mg) 15.4 Vit E (mg) 0