Anda di halaman 1dari 22

KATA PENGANTAR

Puji syukur saya panjatkan kehadiran Tuhan Yang Maha Esa. Yang mana Beliau telah
memberikan Rahmat dan Karunia-Nya kepada kami, sehingga dapat menyelesaikan
makalah sumber-sumber energi tepat pada waktunya. Makalah ini merupakan salah
satu syarat untuk memenuhi salah satu tugas mata pelajaran fisika, yang Bapak guru
telah tentukan.

Selesainya penyusunan makalah ini tidak terlepas dari bantuan berbagai pihak dan
kerjasama antar anggota kelompok kami yang senantiasa membuatnya dengan
kerjasama dan kekompakan dalam mebuat materi permateri. Oleh karena itu kami
mengucapkan terima kasih terutama kepada Bapak Guru selaku guru mata pelajaran
yang tidak hentinya membimbing kami, sehingga dapat menyelesaikan makalah ini
dengan baik dan benar.

Adapun saya kira makalah ini sangat jauh dari sempurna, untuk itu saya minta kritik
dan sarannya dari para pembaca untuk memperbaiki makalah ini.

Berharap semoga makalah ini bermanfaat bagi para pembaca.

Prabumulih, 11 November 2023

Penulis
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR................................................................................................................................................2
DAFTAR ISI.............................................................................................................................................................. 3
BAB 1 PENDAHULUAN..........................................................................................................................................4
1.1 Latar Belakang.........................................................................................................................................4
1.2 Rumusan Masalah....................................................................................................................................4
1.3 Tujuan Pembahasan.................................................................................................................................4
BAB 2 PEMBAHASAN.............................................................................................................................................5
2.1 SUMBER ENERGI TERBARUKAN DAN TAK TERBARUKAN......................................................5
2.2 PEMBANGKIT ENERGI LISTRIK TERBARUKAN DAN TAK TERBARUKAN..........................8
2.3 ENERGI ALTERNATIF.......................................................................................................................13
1. Panas Matahari Sebagai Alternatif Energi Terbarukan..........................................................................14
2. Jadikan Panas Bumi (Geothermal) Menjadi Pembangkit Listrik............................................................15
3. Memanfaatkan Angin Sebagai Sumber Energi Terbarukan...................................................................15
4. Hydropower Untuk Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA)..................................................................16
5. Sumber Energi Alternatif Gas Alam..........................................................................................................16
6. Sumber Energi Alternatif Hidrogen..........................................................................................................17
7. Sumber Energi Alternatif Biomassa..........................................................................................................17
8. Sumber Energi Alternatif Tidal (Gelombang Bawah Laut).....................................................................18
9. Energi Alternatif Gelombang Laut (wave energy)....................................................................................18
10. Energi Alternatif Biodiesel.......................................................................................................................19
11. Energi Alternatif Etanol...........................................................................................................................19
12. Energi Alternatif Metanol.........................................................................................................................20
13. Energi Alternatif Piezoelektrik (energi mekanik)...................................................................................20
14. Energi Alternatif Energi Nuklir (Uranium)............................................................................................21
BAB 3 PENUTUP.......................................................................................................................................................22
3.1 KESIMPULAN..........................................................................................................................................22
3.2 SARAN.......................................................................................................................................................22
DAFTAR PUSTAKA..................................................................................................................................................23
BAB 1 PENDAHULUAN

1.1Latar Belakang
Energi memiliki peran penting dan tidak dapat dilepaskan dalam kehidupan
manusia. Terlebih, saat ini hampir semua aktivitas manusia sangat tergantung pada
energi. Berbagai alat pendukung, seperti alat penerangan, motor penggerak, peralatan
rumah tangga, dan mesin-mesin industri dapat difungsikan jika ada energi. Namun,
seperti yang telah diketahui, terdapat dua kelompok besar energi yang didasarkan pada
pembaharuan. Dua kelompok tersebut adalah energi terbarukan dan energi yang tidak
terbarukan.
Energi terbarukan ini meliputi energi matahari, energi air, energi angin, energi panas
bumi, dan energi biomassa sedangkan energi yang tidak terbarukan meliputi energi yang
berasal dari fosil atau energi dari mineral alam. Pada dasarnya, pemanfaatan energi -
energi tersebut sudah dilakukan sejak dahulu.

Pemanfaatan energi yang tidak dapat diperbaharui secara berlebihan dapat


menimbulkan krisis energi. Energi menjadi komponen penting bagi kelangsungan
hidup manusia karena hampir semua aktivitas kehidupan manusia sangat tergantung
pada ketersediaan energi yang cukup. Dewasa ini dan beberapa tahun ke depan,
manusia masih akan tergantung pada sumber energi fosil karena sumber energi fosil
inilah yang mampu memenuhi kebutuhan energi manusia dalam skala besar.
Sedangkan sumber energi alternatif/terbarukan belum dapat memenuhi kebutuhan
energi manusia dalam skala besar karena fluktuasi potensi dan tingkat keekonomian yang
belum bisa bersaing dengan energi konvensional. Di lain pihak, manusia dihadapkan
pada situasi menipisnya cadangan sumber energi fosil dan meningkatnya kerusakan
lingkungan akibat penggunaan energi fosil.

Melihat kondisi tersebut maka saat ini sangat diperlukan pengetahuan


tentang apa itu energi terbarukan, sumber-sumber energi terbarukan, sekaligus masalah
yang timbul dari pemanfaatan energi terbarukan agar didapatkan solusi atau kebijakan
tentang pemanfaatan energi tersebut.

1.2Rumusan Masalah
1. Apa saja contoh energi terbarukan dan tak terbarukan ?
2. Apa saja pembangkit energi listrik terbarukan dan tak terbarukan?
3. Apa manfaat dan contoh dari energi alternatif ?

1.3Tujuan Pembahasan
1. Mengetahui contoh energy terbarukan dan tak terbarukan
2. Mengethaui pembangkit energi listrik terbarukan dan tak terbarukan
3. Mengetahui manfaat dan contoh dari energi alternatif
BAB 2 PEMBAHASAN

2.1 SUMBER ENERGI TERBARUKAN DAN TAK TERBARUKAN


Energi Terbarukan
Energi terbarukan adalah sumber energy yang dapat di peroleh ulang, cepat dipulihkan kembali
secara alami dan prosesnya berkelanjutan. Energy terbarukan kerap juga disebut juga sebagai
energy berkelanjutan ( sustainable energy ). Sumber energy terbarukan adalah sumber energy
ramah lingkungan yang tidak mencemari lingkungan dan tidak memberikan kontribusi terhadap
perubahan iklim dan pemanasan global. Adapun contoh dari energi terbarukan ini adalah sebagai
berikut:
1. Angin
Angin merupakan salah satu sumber energi yang tak pernah ada habisnya. Selama bumi ini
masih ada, maka angin akan tetap ada selamanya karena ketersediaannya tidak terbatas. Angin
sendiri sering kali dimanfaatkan dalam teknologi kincir angin, khususnya di negara dengan
intensitas angin sangat banyak. Angin ini nantinya akan mendorong turbun dari kincir angin
yang bisa menghasilkan energi listrik. Karena angin merupakan udara yang bergerak, maka ang
mempunyai energi kinetik.
EK = ½ mv ^ 2
EK/t = ½ m/t v^ 2 => P angin = ½ ρAv^ 3
Dengan:
P angin = energi angin tiap satuan waktu atau daya (J/s atau W)
2. Matahari
Matahari merupakan sumber energi paling penting dalam kehidupan manusia. Sumber energi
panas dari matahari juga banyak digunakan untuk berbagai macam aktivitas, seperti fotosintesis
buatan, listrik tenaga surya, menjemur pakaian dan lain sebagainya. Pada dasarnya, Bumi
menerima energi dari Matahari di bagian luar atmosfernya secara terus-menerus sebesar 1, 74 ×
10 ^ 17 joule per detik. Sebanyak 31% dari energi sebesar itu dipantulkan kembali ke ruang
angkasa, sedangkan sisanya diserap oleh atmosfer, lautan, dan daratan di bumi.
E,= π R ^ 2 I(1 – α )
Dengan:
R=jari-jari bumi (m)
I = intensitas radiasi matahari (W/m^2)
A = koefisien refleksi permukaan bumi

3. Air Laut Pasang


Pemanfaatan air laut pasang atau gelombang dari air laut ini kian dijadikan sebagai sumber
energi terbarukan untuk menghasilkan listrik.
4. Panas Bumi
Sumber energi panas bumi atau geothermal sendiri merupakan energi panas dari kerak bumi.
Energi geothermal in diperoleh akibat peluruhan radioaktif dan juga pelepasan kalor atau panas
secara terus menerus di dalam bumi.
5. Tumbuhan
Produk yang dihasilkan dari tanaman atau tumbuhan ini sebenarnya bisa diolah untuk kebutuhan
produk yang lain, misalnya kertas, kayu bakar hingga produk lainnya yang bisa dimanfaatkan.
Akan tetapi, kekurangan dari energi terbarukan ini adalah bisa mengakibatkan beragam bencana
alam apabila digunakan secara terus menerus tetapi tidak diimbangi dengan pelestarian
tumbuhan tersebut.
6. Biofuel
macam-macam sumber energi terbarukan berikutnya adalah biofuel. Biofuel merupakan bahan
bakar hayati yang dihasilkan dari bahan-bahan organik. Sumber dari energi terbarukan ini adalah
tanaman yang memiliki kandungan gula tinggi seperti tebu dan sorgum serta tanaman yang
memiliki kandungan minyak nabati tinggi seperti kelapa sawit, ganggang dan jarak.
7. Air
Selain air laut pasang, energi air juga energi alternatif yang dapat digunakan sebagai pengganti
bahan bakar fosil. Sumber energi yang satu ini didapatkan dengan memanfaatkan energi
potensial dan energi kinetik yang dimiliki oleh air Di Indonesia sendiri sudah terdapat puluhan
PLTA untuk menghemat sumber daya tak terbarukan.
8. Biomassa
Biomassa merupakan energi terbarukan yang mengacu pada bahan biologis yang berasal dari
organisme yang masih hidup ataupun yang belum lama mati. Sumber utama dari energi biomassa
sendiri adalah limbah, alkohol dan juga bahan bakar kayu. Saat ini di Indonesia juga sudah
terdapat pembangkit listrik biomassa salah satunya yaitu PLTBM Pulubala di Gorontalo yang
memanfaatkan tongkol jagung.
Energi Tak Terbarukan
Sumber energi tak terbarukan ini adalah sumber energi yang diperoleh dari sumber daya alam
yang waktu pembentukannya sampai jutaan tahun. Adapun contoh dari sumber energi tak
terbarukan yang satu ini adalah sebagai berikut:
1. Sumber energi dari hasil fosil
Sumber energi yang satu ini sebenarnya masih dapat diperbaharui lagi, namun membutuhkan
waktu sampai ratusan bahkan jutaan tahun lamanya. Sumber energi yang satu ini tak lain berasal
dari timbunan makhluk hidup yang telah mati lalu terkubur di bawah tanah sampai jutaan tahun,
adapun contohnya adalah batu bara dan minyak bumi.
2. Sumber energi dari mineral alam
Mineral alam dapat dimanfaatkan sebagai sumber energi seusai melewati beragam tahapan
proses yang sifatnya sangat lama. Adapun contohnya adalah unsur uranium yang dapat
menghasilkan sebuah energi nuklir.
3. Minyak mentah
Sumber energi tak terbarukan berikutnya adalah minyak mentah. Minyak mentah adalah sumber
daya yang terbentuk dalam bentuk cair antara lapisan kerak bumi. Ini dikarenakan minyak
mentah diambil dengan cara melakukan pengeboran jauh k dalam tanah dan memompa keluar
cairan. Yang kemudian cairan tersebut disempurnakan dan digunakan untuk membuat berbagai
macam produk. Negara penghasil minyak bumi terbesar adalah Rusia, Amerika, Arab Saudi dan
masih banyak lagi.
4. Gas
Sama halnya dengan minyak mentah gas juga terdapat di bawah kerak bumi dan untuk
mendapatkannya harus dibor dan dipompa keluar. Metana dan etana merupakan jenis gas paling
umum yang seringkali diperoleh dari proses ini.
5. Bahan bakar nuklir
Bahan bakar nuklir diperoleh melalui penambangan dan pemurnian bijih uranium. Uranium
sendiri merupakan unsur alami yang ada di dalam inti bumi. Jika dibandingkan dengan sumber
daya yang tidak bisa diperbarui lainnya bahan bakar nuklir adalah yang paling bersih.
2.2 PEMBANGKIT ENERGI LISTRIK TERBARUKAN DAN TAK
TERBARUKAN
Pembangkit listrik adalah bagian dari alat industri yang dipakai untuk memproduksi dan
membangkitkan tenaga listrik dari berbagai sumber tenaga, seperti PLTU, PLTN, PLTA, PLTS,
PLTSa, dan lain-lain.
Bagian utama dari pembangkit listrik ini adalah generator, yakni mesin berputar yang
mengubah energi mekanis menjadi energi listrik dengan menggunakan prinsip medan magnet
dan penghantar listrik. Mesin generator ini diaktifkan dengan menggunakan berbagai sumber
energi setelah melalui berbagai tahapan.
Menurut sumber yang digunakan, pembangkit listrik dapat dibagi menjadi dua jenis,
yaitu pembangkit listrik dengan sumber energi tak terbarukan, dan pembangkit listrik dengan
sumber energi terbarukan. Berikut ini akan kami jelaskan mekanisme pada beberapa pembangkit
listrik.
1. Pembangkit Listrik dengan Energi Tak Terbarukan

a. Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU)


Pada Pembangkit Listrik Tenaga Uap, bahan utama yang digunakan adalah bahan bakar fosil.
Energi kimia yang tersimpan dalam bahan bakar fosil (batu bara, gas alam, minyak bumi) dan
oksigen dari udara dikonversikan menjadi energi termal, energi mekanis, lalu energi listrik untuk
penggunaan berkelanjutan dan distribusi secara luas.
Pada Pembangkit Listrik Tenaga Uap, tenaga penggerak dihasilkan dari pembakaran
bahan bakar. Pembakaran bahan bakar akan menghasilkan suhu tinggi yang nantinya digunakan
untuk memanaskan air. Air yang dipanaskan ini akan menjadi uap bertekanan tinggi yang
nantinya akan digunakan untuk memutar turbin generator.
Sampai saat ini, pembangkit listrik tenaga bahan bakar fosil masih merupakan penyedia
energi terbesar di dunia. Ini karena efisiensi dan besarnya energi yang dihasilkan. Meskipun
begitu, ini juga menghasilkan sisa pembakaran yang mencemari alam. Contohnya adalah CO2
yang dapat menghasilkan efek rumah kaca.

b. Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN)


Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) adalah stasiun pembangkit listrik thermal di mana
panas yang dihasilkan diperoleh dari satu atau lebih reaktor nuklir pembangkit listrik.
Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir memanfaatkan reaksi fisi pada mineral, yaitu uranium, yang
menghasilkan suhu tinggi. Suhu tinggi yang dihasilkan oleh reaksi fisi uranium kemudian
digunakan untuk memanaskan air sehingga terbentuklah uap bertekanan tinggi. Uap inilah yang
nantinya akan digunakan untuk memutar turbin generator.
Sumber energi yang digunakan adalah sumber energi dari mineral alam. Sehingga ada
kemungkinan kalau suatu saat nanti akan habis. Hingga saat ini, terdapat 442 PLTN berlisensi di
dunia dengan 441 diantaranya beroperasi di 31 negara yang berbeda. Keseluruhan reaktor
tersebut menyuplai 17% daya listrik dunia.
Berikut ini adalah tahapan-tahapan dalam Pembangkit Listrik Tenaga Uap dan Pembangkit
Listrik Tenaga Nuklir.

2. Pembangkit Listrik dari Sumber Energi Terbarukan

a. Pembangkit Listrik Tenaga Surya


Untuk menghasilkan listrik dari cahaya diperlukan sebuah proses yang dikenal sebagai proses
fotoelektrik.
Proses fotoelektrik ini dapat dibedakan menjadi 3 jenis, yaitu:
1. Fotoemisivitas, adalah proses pemancaran elektron dari suatu bahan ketika bahan tersebut
berinteraksi dengan cahaya.
2. Fotokonduktivitas, adalah peristiwa peningkatan arus listrik yang mengalir melalui suatu
bahan konduktor ketika bahan tersebut dikenai cahaya.
3. Efek Fotovoltaik, adalah proses yang terjadi keika cahaya jatuh ke bidang batas dua buah
bahan yang menyebabkan elektron-elektron dipindahkan dari satu bahan ke bahan
lainnya.
Akibat dari perpindahan elektron, maka ada satu bahan menjadi kekurangan elektron (bermuatan
positif), sedangkan bahan lain kelebihan elektron (bermuatan negatif), sehingga terbentuklah
sambungan positif-negatif yang akan menghasilkan gaya gerak listrik dan apabila dihubungkan
ke suatu rangkaian maka akan mengalir arus listrik.
Alat yang digunakan pada pembangkit listrik tenaga surya adalah panel sel surya. Panel
surya akan menyerap energi dari matahari dan mengubahnya menjadi listrik. Kemudian
menyimpan energi listrik yang dihasilkan ke dalam baterai yang ada. Lalu energi listrik yang
tersimpan dalam baterai dapat langsung digunakan untuk menggunakan berbagai macam
peralatan listrik.
Secara sederhana dapat digambarkan seperti gambar berikut:

Teknologi ini cukup canggih dan keuntungannya adalah harganya murah, bersih, mudah
dipasang dan dioperasikan dan mudah dirawat. Sedangkan kendala utama yang dihadapi dalam
pengembangan energi surya fotovoltaik adalah investasi awal yang besar dan harga per kWh
listrik yang dibangkitkan relatif tinggi, karena memerlukan subsistem yang terdiri atas baterai,
unit pengatur dan inverter sesuai dengan kebutuhannya.

b. Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA)

Pembangkit listrik tenaga air (PLTA) adalah


pembangkit yang mengandalkan energi potensial dan
kinetik dari air untuk menghasilkan energi listrik.
Pembuatan energi listrik yang dihasilkan dengan
tenaga air biasa disebut sebagai hidroelektrisitas.

Bentuk utama dari pembangkit listrik jenis ini adalah generator yang dihubungkan ke turbin yang
digerakkan oleh energi kinetik dari air. Namun, secara luas, pembangkit listrik tenaga air tidak
hanya terbatas pada air dari sebuah waduk atau air terjun, melainkan juga meliputi pembangkit
listrik yang menggunakan tenaga air dalam bentuk lain seperti tenaga ombak.
Cara kerjanya adalah:
a. Pertama-tama, ada air yang masuk dari sungai/ waduk/ bisa juga disebut dengan tandon
ke turbin melalui suatu alat yang dinamakan penstock. Kemudian ada suatu katup
pengaman yang berguna untuk memberikan atau mengatur aliran air dari tempat semula
dan masuk ke headrace di tunnel yang berfungsi juga untuk menghentikan aliran dari air
tersebut.
b. Kedua, energi yang dihasilkan dari air potensial tersebut mampu menggerakkan turbin
dan menghasilkan suatu energi gerak yang dikonversikan juga menjadi energi listrik oleh
bantuan generator. Cara kerja pembangkit listrik tenaga air sederhana yang selanjutnya
yaitu energi listrik dari generator tersebut kemudian diatur lalu ditransfer dengan alat
yang dinamakan main transformer supaya sesuai dengan kapasitas dari transmission line
yang meliputi tegangan, daya dan lainya untuk didistribusikan ke rumah-rumah warga

c. Pembangkit Listrik Tenaga Angin (PLTA)


Pembangkit Listrik Tenaga Angin (PLTA) adalah
pembangkit listrik yang mengandalkan energi kinetik angin
sebagai penghasil listrik.
Cara kerjanya sederhana. Angin akan memutar turbin angin.
Lalu putaran yang dihasilkan akan diteruskan untuk
memutar rotor pada generator di bagian belakang turbin
angin, sehingga akan menghasilkan energi listrik. Lalu
energi listrik yang dihasilkan akan disimpan dahulu di dalam
baterai sebelum bisa digunakan.
Kelemahan PLTA adalah ketidakstabilan energi yang
dihasilkan. Karena PLTA sangat bergantung kepada iklim.

d. Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi


Pada Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi, panas bumi akan dimanfaatkan untuk
memanaskan air sehingga menjadi uap bertekanan tinggi. Uap bertekanan tinggi ini akan
digunakan untuk memutar turbin generator. Sehingga menghasilkan listrik.
Selain itu panas bumi juga dapat dimanfaatkan langsung dengan menghubungkannya
menggunakan pipa ke tempat-tempat tertentu. Bisa sebagai penghangat ruangan, pemanas air,
atau mencairkan es di jalan.
Panas bumi merupakan energi yang ramah lingkungan dan dapat diandalkan. Karena selain tidak
menghasilkan pembakaran, panas bumi selalu tersedia di alam. Akan tetapi, panas bumi hanya
bisa dimanfaatkan pada tempat-tempat tertentu. Yaitu pada daerah dekat lempeng tektonik. Dan
biaya pemasangannya cukup mahal.

e. Pembangkit Listrik Tenaga Biomassa

Pembangkit Listrik Tenaga Biomassa merupakan pembangkit listrik dengan energi yang
bersumber dari bahan-bahan alami seperti kayu, limbah pertanian, perkebunan, hutan, komponen
organik dari industri dan rumah tangga serta kotoran hewan dan manusia.
Pembangkit listrik tenaga biomassa di sini tetap masih menggunakan air. Air yang digunakan
dalam siklus ini disebut air demin, yakni air yang mempunyai kadar conductivity (Kemampuan
untuk menghantarkan listrik) sebesar 0.2 μs (mikro siemen).
Biomassa disini akan dijadikan bahan bakar untuk memanaskan air. Air dipanaskan hingga
menguap dan uap ini lah yang digunakan untuk memutar turbin dan generator yang nantinya
akan menghasilkan energi listrik.
Meskipun bahan yang dibutuhkan cenderung mudah didapatkan, energi dari biomassa masih
memiliki banyak kekurangan. Mengolah biomassa cenderung mahal karena membutuhkan
banyak sumber daya lain. Selain itu, biomassa juga boros. Untuk menghasilkan listrik yang
banyak, dibutuhkan biomassa dengan jumlah yang sangat besar. Sedangkan proses pemanenan
(harvesting) serta pengolahan juga membutuhkan lebih banyak sumber daya dan energi. Selain
itu, polusi yang dihasilkan juga lumayan banyak karena dilakukan pembakaran.

2.3 ENERGI ALTERNATIF


2.3.1 Pengertian energi alternatif
Energi alternatif adalah semua energi yang dapat digunakan untuk menggantikan sumber energi
dengan bahan bakar konvensional energi alternatif juga lebih merujuk pada suatu teknologi yang
dapat digunakan pada bahan bakar fosil untuk menghasilkan energi yang baru.
2.3.2 Manfaat dari energi alternatif

1. Energi alternatif bisa digunakan untuk menggantikan sumber energi utama.

2. Energi alternatif dapat menghasilkan listrik yang sangat bermanfaat bagi kehidupan manusia.

3. Energi alternatif juga bisa diperbarui, misalnya bahan bakar minyak yang saat ini dalam
bentuk bensin.

4. Energi alternatif dapat menggerakkan kendaraan yang digunakan oleh manusia.

5. Mampu menggantikan menggunakan bahan bakar fosil yang bisa habis dan menyebabkan
pemanasan global dengan menggunakan energi biomassa.

6. Dapat mengubah bahan kimia menjadi energi listrik.


7. Perawatan teknologi juga menjadi lebih mudah.

8. Dapat digunakan untuk mengawetkan bahan makanan dengan menggunakan energi matahari.

2.3.3 Jenis- jenis energi alternatif

1. Panas Matahari Sebagai Alternatif Energi Terbarukan


Matahari adalah sumber energi yang paling utama bagi
kehidupan manusia. Matahari menghasilkan sebuah
energi dalam bentuk pancaran sinar dan juga panas
yang sangat bermanfaat bagi manusia.

Salah satu manfaat besar yang dimiliki oleh matahari


adalah ia bisa diubah menjadi energi listrik. Adapun
listrik yang dihasilkan dengan menggunakan energi
matahari adalah dibantu dengan menggunakan sel surya yang mana di sana terdapat beberapa
rangkaian panel unsur semikonduktor atau yang kita sebut dengan panel surya.
Selain itu, energi matahari juga tidak akan habis karena selalu ada sepanjang hari. Tidak hanya
itu saja, manfaat lain yang dimiliki oleh sinar matahari juga bisa digunakan untuk menjemur
pakaian, membuat garam, membuat ikan asin dan masih banyak lainnya.

2. Jadikan Panas Bumi (Geothermal) Menjadi Pembangkit Listrik


Energi alternatif panas bumi ini berasal dari dalam
bumi yang mana biasanya akan muncul akibat
aktivitas vulkanik dari gunung berapi.

Energi ini memiliki tiga sumber utama panas


geotermal yakni panas uap alam, air panas dan
juga bebatuan kering dan juga panas. Dalam pemanfaatannya, air panas sendiri dapat
dimanfaatkan menjadi berbagai macam.

Namun, untuk pembangkit listrik tenaga air panas hingga saat ini masih belum ditemukan dan
masih dalam penelitian. Sedangkan batuan kering panas sendiri merupakan sumber energi panas
bumi terbesar yang disediakan oleh alam. Namun pemanfaatannya digunakan untuk apa hingga
saat ini masih terus diteliti.

3. Memanfaatkan Angin Sebagai Sumber Energi Terbarukan


Sumber energi ini berasal dari hembusan angin
yang diolah menjadi suatu energi yang besar. di
beberapa negara, angin diubah menjadi berbagai
jenis energi.

Misalnya saja di Belanda, angin ini dibuat menjadi


kincir angin yang nantinya digunakan untuk
memompa air irigasi ke pertanian. Nah, ukuran dari kincir angin di Belanda juga sangat besar
dan tentunya berat.

Hal inilah yang membuat kincir ini terlihat lambat, namun dibalik hal itu, ternyata kincir ini
mampu menghasilkan energi yang sangat besar. Energi inilah yang nantinya juga bisa diubah
menjadi energi listrik. Adapun caranya adalah disambungkan dengan generator.

Saat energi angin ini diubah menjadi listrik, maka ia akan sangat bermanfaat bagi kehidupan
manusia. Selain itu, hasil energi ini juga tidak menimbulkan limbah seperti energi pada
umumnya.
4. Hydropower Untuk Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA)
Hydropower juga menjadi salah satu sumber energi
alternatif yang bisa digunakan. Adapun sumber energi ini
berasal dari kekuatan air yang cara melakukannya adalah
dengan membendung sungai.

Setelah air tersebut dibendung, maka nantinya mereka akan


digabungkan dengan pipa air yang diarahkan menuju ke
turbin. Prinsip utama yang dimiliki oleh pembangkit listrik
tenaga air ini adalah bagaimana air tersebut jatuh serta
berapa banyak jumlah air yang mengalir di turbin.

Karena hal inilah hasil listrik yang dihasilkan melalui energi ini sangat dipengaruhi oleh pasokan
air yang ada. PLTA ini juga membutuhkan air dalam jumlah yang banyak. Hal inilah
mengapa biasanya PLTA dibangun di sekitar waduk

5. Sumber Energi Alternatif Gas Alam


Gas alam juga menjadi salah satu sumber energi alternatif
yang digunakan oleh manusia. Gas alam sendiri merupakan
kumpulan gas yang terkandung di dalam tanah. Dalam gas ini
terdiri atas campuran hidrokarbon yang mana mereka memiliki
tekanan yang tinggi.

Adapun gas alam yang sudah berhasil diolah, biasanya dikenal


oleh manusia dengan istilah gas elpiji. Gas ini digunakan sebagai salah satu bahan bakar untuk
memasak. Tidak hanya itu, gas elpiji juga bisa digunakan sebagai bahan bakar bermotor lho.
Bahkan gas ini juga digunakan untuk menjalankan mesin-mesin yang ada di pabrik.

Saking bermanfaat nya, kini sumber energi alternatif ini juga sudah banyak digunakan. Bahkan
ada juga pembangkit listrik tenaga gas yang mengubah gas alam menjadi listrik.
6. Sumber Energi Alternatif Hidrogen
Sumber energi alternatif hidrogen ini bisa
digunakan sebagai pengganti bahan bakar
motor atau BBM. Bahkan diklaim bahwa
energi ini jauh lebih baik jika
dibandingkan dengan BBM yang biasa kita
gunakan.

Adapun untuk membuat energi ini adalah dengan menggunakan air yang nantinya berbentuk
seperti bensin. Sayangnya, untuk menggunakan energi hidrogen dibutuhkan banyak energi.

Jika energi yang digunakan untuk membantu menggunakan energi hidrogen dengan
menggunakan bahan bakar fosil. Maka keuntungan yang didapatkan dengan menggunakan
energi ini lebih minimal karena ia harus terus diperbarui.

7. Sumber Energi Alternatif Biomassa


Energi alternatif biomassa adalah sumber energi
yang berasal dari tumbuhan maupun kotoran
hewan. Energi ini dapat dihasilkan baik dengan
cara dibakar maupun diubah menjadi bahan lain
agar dalam proses pembakaran menjadi lebih
mudah.

Adapun sumber dari energi ini sendiri berasal dari semua makhluk hidup yang ada di muka
bumi. Misalnya saja dari pembuangan kotoran manusia dan hewan. Nah, gas yang keluar dari
kotoran inilah yang disebut dengan biogas.

Sumber energi alternatif biofuel merupakan sumber energi yang berasal dari berbagai jenis
nabati. Misalnya saja seperti jagung, tanaman jarak, dan masih banyak lainnya.
Energi-energi ini nantinya akan dibakar dan diubah menjadi bahan bakar nabati atau disebut juga
dengan istilah BBN. Adapun bahan bakar nabati sendiri termasuk dalam jenis bahan bakar
biodiesel yang biasanya dibuat dengan menggunakan minyak nabati.

Hanya saja bahan bakar ini memiliki kelemahan yang mana tidak cocok digunakan untuk
kendaraan yang membutuhkan daya dan juga kecepatan yang tinggi.

8. Sumber Energi Alternatif Tidal (Gelombang Bawah Laut)


Tidal adalah salah satu sumber energi
alternatif yang berasal dari pasang surut air
laut. Keberadaan energi ini sudah lama
ditemukan hanya saja masih sangat asing di
telinga masyarakat umum.

Salah satu keunggulannya adalah ia memiliki


suatu aliran energi yang mudah untuk
diprediksi. Tidak hanya itu, energi ini juga lebih hemat serta tidak membutuhkan teknologi yang
rumit.

Sedangkan kelemahan yang dimiliki oleh energi ini adalah ia membutuhkan alat konversi yang
canggih dan andal, serta mampu bertahan lama di laut. Seperti yang diketahui bahwa alat yang
dimasukkan ke dalam laut lebih mudah mengalami korosi.

9. Energi Alternatif Gelombang Laut (wave energy)


Berbeda dengan energi tidak yang mengandalkan pasang surut
air laut, energi alternatif gelombang laut ini memanfaatkan
energi yang dihasilkan oleh gelombang yang besar.

Energi ini juga bisa diubah menjadi energi listrik lho. Adapun
prinsip kerjanya sendiri adalah dengan mengumpulkan energi
dari gelombang laut yang nantinya digunakan untuk memutar turbin dari generator.
Beberapa negara juga sudah memanfaatkan energi gelombang laut lho. Bahkan manfaatnya juga
sangat terasa dibandingkan dengan gelombang laut yang tidak digunakan untuk apa-apa.

10. Energi Alternatif Biodiesel


Biodiesel merupakan salah satu sumber energi
alternatif yang sudah banyak dibicarakan oleh
masyarakat di dunia. Energi ini adalah energi
pengganti dari bahan bakar fosil.

Menariknya lagi, kabarnya sudah ada negara maju


yang mencoba menggunakan energi biodiesel dengan tujuan agar tidak ketergantungan dengan
BBM sebagai bahan bakar kendaraannya.

Adapun energi biodiesel sendiri berasal dari tumbuhan dan juga lemak binatang yang berhasil
dimanfaatkan. Selanjutnya lemak ini dicampur dengan menggunakan bahan lain.

Selain itu, kelebihan yang dimiliki oleh energi ini adalah ia sangat ramah lingkungan, padat
menghilangkan gas emisi buang serta mudah untuk diperbarui. Hal ini juga yang menjadi alasan
mengapa energi ini sangat cocok untuk menggantikan energi fosil.

11. Energi Alternatif Etanol


Etanol atau yang lebih dikenal dengan etil
alkohol merupakan salah satu sumber energi
alternatif yang terbuat dari alkohol yang sudah
melalui proses fermentasi dari tumbuhan tertentu.
Biasanya hal ini bisa ditemukan pada tumbuhan
gandum dan jagung. Adapun salah satu negara maju yang sudah mencoba membuktikan dan
menggunakan energi ini adalah negara Brazil.
Bahkan brazil juga menjadi negara nomor 1 yang sudah berhasil menggunakan etanol sebagai
bahan bakar pengganti untuk kendaraannya. Bahkan, negara ini juga mampu mengembangkan
penggunaan energi ini dengan sangat baik.

Kurang lebih sebanyak 15 miliar energi etanol berhasil dihasilkan oleh negara ini setiap
tahunnya. Ini juga yang membuat negara ini kini sudah tidak lagi berketergantungan dengan
BBM.

12. Energi Alternatif Metanol


Hampir sama dengan etanol, metanol atau singkatan dari
metil alkohol merupakan suatu bahan bakar alkohol yang
dihasilkan oleh kayu.

Metanol sendiri terdiri dari metanol murni dan juga metanol


yang sudah dicampur dengan bensin. Salah satu kelebihan
yang dimiliki oleh sumber energi alternatif metanol adalah
ia tidak bisa mengakibatkan terjadi korosi pada mesin
kendaraannya

13. Energi Alternatif Piezoelektrik (energi mekanik)


Masuk ke sumber energi alternatif berikutnya adalah
energi alternatif piezoelektrik. Ini adalah suatu
sumber energi yang dapat menghasilkan listrik dari
proses perubahan energi mekanik.

Energi ini akan sangat baik jika ia diletakkan


di tempat yang umum. Misalnya saja di lantai stasiun
kereta api atau di rumah disco. Beberapa negara yang sudah menggunakan energi ini adalah
Jepang dan Inggris.
Adapun sumber energi ini sendiri memiliki prinsip kerja yakni tekanan yang dihasilkan oleh
orang-orang yang berada di atasnya akan diubah menjadi energi listrik. Tujuan dari penggunaan
energi ini adalah untuk memenuhi kebutuhan listrik di sekitar lokasi tersebut.

14. Energi Alternatif Energi Nuklir (Uranium)


Energi nuklir dihasilkan oleh sebuah reaksi besar
yang berasal dari bahan-bahan radioaktif yang
terjadi pada sebuah bahan reaktor. Energi ini
juga termasuk kategori energi yang sangat besar.

Contohnya adalah 1 gr zat radioaktif dapat


menghasilkan energi listrik sebanyak 50 ribu
kwh/jam. Hal inilah yang menjadi alasan mengapa energi ini sangat cocok dijadikan sebagai
energi penghasil listrik.

Tidak hanya itu, energi nuklir juga tidak memancarkan gas pada rumah kaca, sehingga
menggunakan energi nuklir tidak mengakibatkan terjadinya pemanasan global.

Karena kelebihan yang dimiliki inilah sudah banyak negara mau yang mencoba menggunakan
energi nuklir untuk menghasilkan listrik. Salah satu negara tersebut adalah jepang. Bahkan,
seluruh wilayah di jepang menggunakan energi nuklir sebagai sumber penghasil listriknya.
BAB 3 PENUTUP

3.1 KESIMPULAN

Energi adalah suatu bentuk kekuatan yang dihasilkan atau dimiliki oleh suatu benda. Energi
menjadi komponen penting bagi kelangsungan hidup manusia karena hampir semua
aktivitas kehidupan manusia sangat tergantung pada ketersediaan energi yang
cukup. Untuk menghindari krisis energi yang dikarenakan keterbatasan energi di alam di
perlukanlan energi terbarukan. Energi terbarukan adalah adalah energi yang berasal dari
"proses alam yang berkelanjutan", seperti tenaga surya, tenaga angin, arus air proses biologi,
dan panas bumi. Dengan adanya energi terbarukan diharapkan kebutuhan manusia akan
sumber energi tidak akan berkurang.

3.2 SARAN

Untuk memenuhi kebutuhan manusia akan sumber energi maka energi terbarukan harus lebih
dikembangkan. Namun dalam pengembangannya harus ada aspek-aspek yang perlu di
perhatikan, salah satunya adalah lingkungan. Pengembangan terhadap energi terbarukan
harus mempertimbangkan dampak-dampaknya terhadap lingkungan. Selain itu, penggunaan
terhadap energi pun harus diperhatikan. Hemat energi berarti mencegah terjadinya krisis
energi.
DAFTAR PUSTAKA

1. https://benergi.com/macam-macam-sumber-energi-terbarukan-dan-tak-terbarukan
2. https://enjiner.com/sumber-energi-alternatif/
3. Buku Fisika kelas 12
4. https://www.academia.edu/21733153/Makalah_Fisika_tentang_Sumber-Sumber_Energi

Anda mungkin juga menyukai