Anda di halaman 1dari 37

TUGAS PENGGERAK MULA

OLEH

YUSUF SIAMPA

1309055003

S1 TEKNIK PERTAMBANGAN
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS MULAWARMAN
SAMARINDA
2017
KATA PENGANTAR

Dengan mengucapkan puji dan syukur, penulis persembahkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa
yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya. Oleh karena itu, penulis berhasil menyusun
sebuah Makalah bertemakan Energ
Maksud dan tujuan dari penyusunan makalah ini adalah untuk memenuhi Tugas Mata Kuliah
Penggerak Mula.
Pada kesempatan kali ini, penulis mengucapkan terima kasih kepada Bpk. Ir H.Darma
Widada..MT. Selaku Dosen Pengampu mata kuliah Penggerak Mula . Tak lupa juga penulis
berterima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam proses pembuatan makalah ini.
Penulis menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu, penulis
mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun demi perbaikan makalah ini. Harapan
penulis semoga makalah ini bermanfaat bagi pembaca.

Samarinda, 19 juli 2017

Penulis
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR....................................................................................................................
DAFTAR ISI..................................................................................................................................
BAB 1 PENDAHULUAN.............................................................................................................
 LATAR BELAKANG…………………………………………………………………….
 TUJUAN PENULISAN……………………………………………………………………
BAB 2 PEMBAHASAN………………………………………………………………………….
 MENGETAHUI PENGERTIAN ENERGI DAN MACAMNYA………………………..
 MENGETAHUI PENGERTIAN MOTOR BAKAR, JENIS-JENIS MOTOR BAKAR
DAN CARA KERJANYA…………………………………………………………………….
 MENGETAHUI SYSTEM PELUMASAN PADA MESIN…………………………….....
 MENGETAHUI MESIN TURBIN GAS…………………………………………………..
 MENGETAHUI SUMBER ENERGY BARU TERBARUKAN…………………………

BAB 3 PENUTUP……………………………………………………………………………….
 KESIMPULAN……………………………………………………………………………..
DAFTAR PUSTAKA……………………………………………………………………………
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Kita telah mengetahui dan merasakan peranan dan dampak teknologi terhadap kehidupan
manusia dan sumber daya alam, yang akhir-akhir ini memerlukan penelitian kembali
pemanfaatan energi, terhadap semakin menipisnya sumber daya alam dan dampak negatif
pemanfaatan energi, perlu diadakan usaha mencari sumber daya alam baru / memanfaatkan
energi secara maksimal, usaha untuk mengatasi dampak negatifnya erat sekali hubungannya
dengan keseimbangan alam, mengurangi polusi dan jumlah makhluk hidup di bumi ini, terutama
jumlah manusia.
Makin baik pelayanan kesehatan dan kualitas nutrisi manusia, maka semakin panjang umurnya.
Jika manusia melahirkan semakin banyak dari kematian maka jumlah penduduk menjadi
semakin besar, sehingga perkembangbiakan manusia perlu dibatasi, manusia harus berusaha
untuk melestarikan kehidupannya dengan bermacam-macam jalan.salah satunya pencarian
sumber daya alam yang akhir-akhir ini diteliti banyak manfaat yang digunakan dalam skala besar
serta agar dapat mengganti minyak bumi dan batu bara, karena keduanya adalah sumber daya
energi yang tidak dapat diperbaharui dan jumlahnya terbatas, sehingga suatu saat akan habis.
Oleh karena itu, sumber energi yang dipakai tidak boleh menghasilkan polutan terlalu
banyak, bila mungkin tidak menghasilkan polutan, diantaranya adalah pemanfaatan energi
matahari, energi panas bumi, energi angin dan energi biogas serta biomasa.
B. Tujuan penulisan.
1. Mengetahui pengertian Energi dan macamnya.
2. Mengetahui pengertian motor bakar, jenis-jenis motor bakar dan cara kerjanya
3. Mengetahui system pelumasan pada mesin
4 Mengetahui mesin turbin gas
5 mengetahui sumber energy baru terbarukan
BAB II
PEMBAHASAN

A. PENGERTIAN ENERGI.

Energi atau tenaga adalah kemampuan untuk melakukan kerja, dalam IPA kerja adalah usaha
gerak melawan hambatan. Seseorang yang mengangkat sebuah benda ke atas, berarti melakukan
usaha gerak melawan gaya tarik bumi / grafitasi. Usaha gerak melawan hambatan itulah kerja
yang menggunakan tenaga / energi. Energi dapat memindahkan materi dari suatu tempat
ketempat lain
Manusia purba melakukan pekerjaan dengan menggunakan otot, kemudian mulai menggunakan
tenaga binatang sebagai pembantu, selanjutnya ditemukan sumber tenaga lain, seperti angin, dan
tenaga air untuk menggerakkan penggilingan dan keperluan lain sebagai pengganti ototnya.
Energi dapat diubah dari bentuk yang satu ke bentuk yang lain, disebut transformasi energi.
Keletihan timbul karena banyak mengeluarkan tenaga, untuk melakukan suatu kegiatan kita
melakukan tenaga, dalam IPA tenaga juga disebut sebagai energi.Jadi energi adalah kemampuan
untuk melakukan usaha.Kita dikatakan berenergi jika kita dapat melakukan usaha, misalnya kita
memerlukan energi sewaktu mengangkat. Definisi energi adalah daya kerja atau tenaga, energi
berasal dari bahasa Yunani yaitu energia yang merupakan kemampuan untuk melakukan usaha.
Energi merupakan besaran yang kekal, artinya enegi tidak dapat diciptakan dan dimusnahkan,
tetapi dapat diubah dari bentuk satu ke bentuk yang lain.

1. MACAM MACAM ENERGI


Energi memiliki berbagai bentuk selain yang kita kenal dalam kehidupan sehari-hari yang biasa
sudah jadi kebutuhan publik yaitu bahan bakar yang asalnya dari fosil baik itu BBM (bahan
bakar Minyak ) atau Batu bara. Sebelum ditemukannya bahwa materi bisa menjadi energi
dalam Fisika modern bahwa energi tidak dapat diciptakan dan dimusnahkan. Energi hanya bisa
berubah bentuk dari bentuk satu ke bentuk lain kali ini blogger akan membahas beberapa bentuk
energi alternatif selain fosil.
Macam-macam bentuk energi tersebut terbiasa kita gunakan atau kita pakai dalam kehidupan
sehari-hari baik dalam teknologi modern atau teknologi sederhana. Maksudnya dari bentuk
energi tersebut bisa juga kita manfaatkan untuk kebutuhan sehari-hari. Inilah sepuluh bentuk
energi alternatif selain fosil :
a. Energi Kinetik, adalah energi yang dimiliki oleh setiap benda yang bergerak seperti
sepeda, mobil motor energi ini bisa digunakan untuk menggerakkan turbin yang memutar
generator sehingga disimpan dalam sel akumulato
b. Energi listrik, bentuk energi ini adalah bentuk dari energi yang paling praktis digunakan
karena mudah dalam transfer atau perpindahan. Hampir semua sisi kehidupan
membutuhkan energi listrik. Teknologi elektronik, Komputer alat rumah tangga,
telekomunikasi semua membutuhkan listrik. Sekarang untuk keperluan memasak pun
sudah mulai beralih dari energi fosil, dan gas alam ke energi listrik.
c. Energi potensial, adalah energi yang tersimpan karena posisi sebuah benda atau energi
yang dimiliki karena kedudukan sebuah benda contoh misalnya air yang tersimpan di
sebuah bendungan memiliki energi potensial yang sangat besar sehingga bisa
dimanfaatkan untuk memutar turbin yang akan menggerakkan generator untuk
transfer energi dari potensial ke bentuk energi Listrik. Contoh lain energi potensial adalah
energi yang dimiliki oleh sebuah pegas yang ditarik atau diregangkan, contoh lain
adalah energi potensial yang dimiliki oleh busur panah yang sedang ditarik bisa
meluncurkan mata panah yang sangat cepat.
d. Energi cahaya, Matahari sebagai sumber energi dengan panas yang dipancarkan secara
radiasi sampai ke bumi adalah sumber energi untuk kehidupan yang dipakai oleh tanaman
berchlororofil untuk mengubah zat hara tanah menjadi sumber makanan. Pada akhirnya
menjadi sumber makanan pula buat hewan dan Manusia. Dengan teknologi cahaya
sebagai bentuk energi sekarang sudah bisa dimanfaatkan untuk diubah
menjadi energi listrik, dengan alat yang dinamakan solar cel.
e. Energi angin, angin sebagai sumber energi di manfaatkan untuk memutar turbin, turbin
yang ditempatkan di daerah-daerah yang hembusan angin stabil. Negara yang banyak
memanfaatkan energi angin untuk diubah menjadi energi listrik adalah Belanda.
f. Energi Gelombang, energi ini dimanfaatkan di dunia pariwisata untuk berselancartetapi
harus dipilih karakteristik gelombang besar yang tidak mudah pecah misalnya Hawai,
Tasmania, Bali, Nias serta Batu Karas. Sekarang Energi gelombang laut digunakan untuk
memutar turbin dalam sebuah pembangkit listrik
g. Energi Nuklir, adalah salah satu energi alternatif penghasil panas dalam sebuah reaktor
yang menghasilkan tenaga listrik jutaan Volt. Kebutuhan akan energi listrik yang sangat
besar, maka menuntut negara-negara Industri besar untuk menggunakan teknologi nuklir
seperti Amerika, Jepang dan Prancis
h. Energi Nabati, energi yang berasal dari makhluk hidup atau tanaman ini sudah dikenal
sejak ribuan tahun yang lalu namun baru sekarang di buat dengan teknologi misalnya
minyak jarak untuk pengganti solar, atau minyak sawit sebagai campuran solar. Sekarang
minyak jelantah dari limbah rumah makan sudah bisa sebagai bahan bakar bus. Contoh
bus Trans Pakuan di kota Bogor. Negara yang sudah banyak memanfaatkan bahan bakar
nabati terbesar adalah Brazil. Kabarnya 40 % kebutuhan energi Nasional dipenuhi oleh
minyak nabati. Barazil sebagai penghasil kapas terbesar kedua setelah China
memanfaatkan minyak biji kapas yang diambil minyaknya untuk bahan bakar
i. Gas methan dari kotoran dan sampah, gas ini berasal dari kotoran hewan yang
difermentasi sehingga menghasilkan gas methan yang berfungsi sama dengan gas elpiji
sebagai bahan bakar untuk memasak. Teknologi ini sudah biasa dipakai serta dianjurkan
karena ramah lingkungan di daerah peternakan sapi dengan kotoran sapi sebagai bahan
baku utama
j. Tenaga panas bumi, tenaga panas bumi yang berasal dari aktivitas vulkanologi sekarang
dimanfaatkan untuk pembangkit tenaga listrik, sangat bagus karena tanpa polusi atau
ramah lingkungan. Negara yang banyak memanfatka teknologi ini adalah Newzealand
dan Indonesia juga sebagai negara dengan gunung berapi yang banyak sekarang sudah
memanfaatkan energi ini misalnya di Gunung Salak, Kamojang Kab Bandung, Gn
Darajat kabupaten Garut
2. KLASIFIKASI DAN JENIS JENIS ENERGI

Metode atau system pengklasifikasian energy yang dapat diterima secara umum belum
ada,namun kita akan membagi bentuk-bentuk energy ke dalam 6 kelompok atau klasifikasi
utama.Keenam kelompok atau energy tersebut adalah
a. Energi mekanik yakni energy yang dapat disimpan dalam bentuk energy potensial
maupun energy kinetic
b. Energi listrik yakni energy yang barkaitan dengan aruh dan akumulasi electron. Energi
jenis ini umumnya dinyatakan dengans atuan P dan waktu t. E = P x t
Dimana LP = daya dalam wattt = waktu dalam detik E = energy dalam joule atau watt
detik Kita harus memahami bawasannya ada keterkaitan wantara arus I, hambatan R,
tegangan V, waktu t, dan daya P dengan energy E.
c. Energi elektromagnetik yakni suatu bentuk energy yang berkaitan dengan radiasi
elektromagnetik. Energi radiasi biasanya dinyatakan dengan satuan energy yang sangat
kecil seperti elektronvolt (eV). Satuan energy ini juga biasa dipakai pada evaluasi energy
nuklir. Radiasi elektromagnetik adalah suatu bentuk energy murni, artinya tidak berkaitan
dengan massa. Energy ini terjadi hanya sebagai energy transisional yang bergerak dengan
kecepatan cahaya.
d. Energi kimia yakni energy yang keluar sebagai hasil interaksi electron di mana dua atau
lebih atom dan molekul-molekul berkombinasi menghasilkan senyawa kimia yang stabil.
Energi kimia hanya dapat terjadi dalam bentuk energy tersimpan.
e. Energi nuklir yakni bentuk energy yang hanya ada sebagai energy tersimpan yang bias
lepas akibat interaksi partikel dengan atau di dalam inti atom. Energi ini dilepaskan
sebagai hasil usaha artikel-artikel untuk mendapatkan konfigurasi yang stabil.Reaksi
nuklir secar aumum dapat dibagi tiga jenis, yakni : (a) Peluruhan Radioaktif (b) Fisi
(pembelahan) (c) Fusi (Penggabungan) 6. Energi Panas (Termal) Bentuk energy dasar
dengan arti kata, semua bentuk energy lain dapat dikonversi secara penuh ke energy ini,
tetapi pengonversian energy termal menjadi bentuk energy lain dibatasi oleh hokum ke
dua termodinamika. Bentuk transisional dari energy termal adalah panas. Hukum kedua
termodinamika dapat dirumuskan dengan tiga cara yang masing-masing sama dengan
lainnya :
a. Kalor secara spontan akan mengalir benda yang panas ke benda yang dingin dan bukan
sebaliknya
b. Jika suatu system mengalami perubahan spontan, maka perubahan akan berarah
sedmikian rupa ketidaktertiban system akan bertambah, atau bertahan pada nilai
semulanya
c. Jika suatu system mengalami perubahan spontan, maka perubahan akan berarah
sedimikian rupa sehingga entropi system akan bertambah atau akan bertahan pada nilai
sebelumnya.
3. SUMBER SUMBER ENERGI
Klasifikasi dan jenis-jenis energy seperti yang kita bahas tersebut di atas dapat kita
kelompokkan ke dalam dua kategori umum energy, yaitu berikut ini :
1. Energi transisional
2. Energi tersimpan

1 Energi Perolehan / Celestial Energi ini mencapai bumi dari angkasa luar. Sumber-sumber
energy perolehan ini sebenarnya termasuk semua sumber yang mungkin menyediakan energy
untuk bumi dari angkasa luar, di antaranya : (a). Elektromagnetik (b). Energi partikel (c). Anergi
gravitisional (d). Planet-planetdan bulan (e). Energi potnsial meteor yang sedang memasuki
atmosfer bumi yang disebut dengan energy surya. (f). Energi potensial dari bulannya bumi yang
menghasilkan aliran pasang

2 Energi Modal Energi modal ini merupakan energy yang telah ada pada, atau di dalam bumi, di
antaranya : (a) Energi energy atom (b). Panas bumi (geothermal)

Sumber-sumber utama energy modal yang digunakan sekarang ini adalah energy atom. Istilah
energy atom, seperti yang dipakai di sini, mempunyai arti sebagai suatu energy yang dilepaskan
sebagai hasil dari suatu reaksi tertentu yang melibatkan atom-atom (termasuk energy nuklir dan
kimia).
3. Energi Terbarukan

Energi ini ternasuk ke salah satu sumber energy perolehan dan energy modal, di mana energy
yang dihasilkannya tak terhabiskan dan dapat diperbaruhi. Contoh-contoh dari energy
terbarukan, di antaranya :

a. Energi Matahari
Energi ini telah ada sejak lama dirasakan manusia. Disamping untuk mengeringkan sesuatu, pada
jaman romawi kuno energy matahari yang dipusatkan pada cermin digunakan untuk membakar
kepal-kapal.
b. Energi Nuklir Energi nuklir merupakan energy yanglahir paling baru. Masyarakat dunia baru
melihat nuklir sebagai sesuatu yang menghasilkan energy yang sangat besar setelah Enrio Fermi
seorang ilmuwan. Italia menemukan reaksi berantai.

c. Energi Laut Sebagai manusia yang hidup di zaman ini, tentunya kita sudah sangat sering
mendengar, membaca dan melihat bahwa persediaan bahan bakar fosil di bumi ini kian menipis.
Selain itu, penggunaannya juga dapat mengakibatkan kerusakan lingkungan. Oleh karena itu,
diperlukan pemanfaatan energi alternatif, terutama yang bersumber dari sumber daya terbarukan
dan tidak memberikan kerusakan pada lingkungan dalam jumlah besar. Terdapat tiga macam
energi dari laut, yaitu energi ombak, energi pasang surut, dan energi panas laut. Kenyataannya,
yang paling mudah dimanfaatkan dan yang paling banyak jenisnya adalah pembangkit listrik
tenaga ombak

d. Energi Angin Karena matahari memanaskan permukaan bumi secara tidak merata, maka
terbentuklah angin. Energi Kinetik dari angin dapat Digunakan untuk Menjalankan Turbin angin,
Beberapa mampu memproduksi tenaga 5 MW. Keluaran tenaga Kubus adalah fungsi dari
kecepatan angin, maka Turbin tersebut paling tidak membutuhkan angin dalam kisaran 5,5 m / d
(20 km / j), dan dalam praktek sangat sedikit wilayah yang memiliki angin yang bertiup terus
menerus. Namun begitu di daerah Pesisir atau daerah di ketinggian, angin yang cukup Tersedia
KONSTAN.
e. Energi Air Pembangkit hidro adalah pembangkit listrik yang memanfaatkan energi air untuk
menghasilkan listrik.Energi mekanik yang dihasilkan turbin berasal dari energi kinetik air. Turbin
yang digunakan memiliki jenis yang berbeda-beda

f. Energi Panas Energi panas bumi adalah energi yang diekstraksi dari panas yang tersimpan di
dalam bumi. Energi panas bumi ini berasal dari aktivitas tektonik di dalam bumi yang terjadi
sejak planet ini diciptakan. Panas ini juga berasal dari panas matahari yang diserap oleh
permukaan bumi. Energi ini telah dipergunakan untuk memanaskan (ruangan ketika musim
dingin atau air) sejak peradaban Romawi, namun sekarang lebih populer untuk menghasilkan
energi listrik. Sekitar 10 Giga Watt pembangkit listrik tenaga panas bumi telah dipasang di
seluruh dunia pada tahun 2007, dan menyumbang sekitar 0.3% total energi listrik dunia.

4. MACAM-MACAM KONVERSI ENERGI:

Konversi energi adalah perubahan energi satu ke bentuk energi lain. Energi alam/matahari
menjadikan tanaman dapat hidup, dan tanaman menjadikan otot pada manusia maupun hewan.
Dengan otot, manusia maupun hewan dapat melakukan kerja. Dalam hal ini terjadi konversi
energi otot menjadi energi mekanik atau energi gerak. Macam-macam perpindahan energi:
1. Perpindahan energi secara konvektif. adalah perpindahan energi terjadi jika massa masuk pada
suatu sistem ,bersamaan keluar atau masuknya massa.

2. Perpindahan energi dalam bentuk kerja.adalah, Perpindahan energi yang terjadi karena adanya
perbedaan gaya.

3. Perpindahan energi dalam bentuk panas adalah, perpindahan energi karena adanya perbedaan
temperatur. Bila ada perbedaan temperatur, maka akan terjadi perpindahan energidari daerah
temperatur tinggi ke daerah temperatur rendah.

5 .PENGERTIAN MESIN KONVERSI ENERGI

Mesin adalah suatu alat yang menghasilkan suatu gerak/kerja. Dari uraian diatas, dapat
disimpulkan Mesin Konversi Energi adalah suatu alat yang mengubah suatu energi menjadi
energi yang lain sehingga menghasilkan suatu kerja/usaha yang dimanfaatkan untuk kepentingan
manusia.

Macam – Macam Mesin Konversi Energi adalah sebagai berikut :

a. Motor bakar

Motor bakar, merupakan suatu pesawat kerja yang mengubah energi kimia dari campuran bahan
bakar menjadi energi mekanik naik turunnya poros engkol.

Jika ditinjau dari cara memperoleh energi termal ini (proses pembakaran bahan bakar), maka
motor bakar dapat dibagi menjadi 2 golongan yaitu: motor pembakaranluar dan motor
pembakaran dalam.

1. Motor pembakaran luar

Pada motor pembakaran luar ini, proses pembakaran bahan bakar terjadi di luar mesin itu,
sehingga untuk melaksanakan pembakaran digunakan mesin tersendiri. Panas dari hasil
pembakaran bahan bakar tidak langsung diubah menjadi tenaga gerak, tetapi terlebih dulu
melalui media penghantar, baru kemudian diubah menjadi tenaga mekanik. Misalnya pada ketel
uap dan turbin uap.

2. Motor pembakaran dalam

Pada motor pembakaran dalam, proses pembakaran bahan bakar terjadi didalam mesin itu
sendiri, sehingga panas dari hasil pembakaran langsung bisa diubah menjadi tenaga mekanik.
Misalnya : pada turbin gas, motor bakar torak dan mesin propulasi pancar gas.
Contoh alat transportasi yang menggunakan prinsip kerja motor pembakaran dalam: Turbin pada
pesawat terbang, sepeda motor, mobil, truck,

Berdasarkan Prinsip kerjanya motor bakar dibagi atas 3 macam, yaitu :


1. Motor Bakar Bensin Pada motor bensin, bensin dibakar untuk memperoleh energi termal.
Energi ini selanjutnya digunakan untuk melakukan gerakan mekanik.

Prinsip kerja motor bensin, secara sederhana dapat dijelaskan sebagai berikut : campuran udara
dan bensin dari karburator diisap masuk ke dalam silinder, dimampatkan oleh gerak naik torak,
dibakar oleh percikan bunga api dari busi untuk memperoleh tenaga panas, yang mana dengan
terbakarnya gas-gas akan mempertinggi suhu dan tekanan didalam ruang siliinder, sehingga
torak bergerak turun naik di dalam silinder akibat tekanan tinggi pembakaran, Gerak naik turun
piston kemudian diubah batang torak menjadi gerak putar poros engkol. Melalui mekanisme
katup yang terhubung ke poros engkol pengaturan pembukaan katup masuk bahan bakar dan
katup pembuangan sisa-sisa pembakaran dilakukan secara periodik

Contoh kendaraan yang menggunakan Prinsip kerja motor bensin :

2. Motor Bakar Diesel


Motor diesel disebut dengan motor penyalaan kompresi (compression ignition engine) karena
penyalaan bahan bakarnya diakibatkan oleh suhu kompresi udara dalam ruang bakar. Dan
menggunakan bahan bakar solar dalam pembakarannya.

Prinsip kerja motor bakar diesel


Cara pembakaran dan pengatomisasian (atomizing) bahan bakar pada motor diesel tidak sama
dengan motor bensin. Pada motor diesel yang diisap oleh torak dan dimasukkan ke dalam ruang
bakar hanya udara, yang selanjutnya udara tersebut dikompresikan sampai mencapai suhu dan
tekanan yang tinggi. Beberapa saat sebelum torak mencapai titik mati atas (TMA) bahan bakar
solar diinjeksikan ke dalam ruang bakar. Dengan suhu dan tekanan udara dalam silinder yang
cukup tinggi maka partikel-partikel bahan bakar akan menyala dengan sendirinya sehingga
membentuk proses pembakaran. Agar bahan bakar solar dapat terbakar sendiri, maka diperlukan
rasio kompresi 15-22 dan suhu udara kompresi kira-kira 600ºC.

3. Motor Bakar Wankel


Dikenal juga dengan nama mesin rotari ( rotaryengine), yaitu tipe mesin yang trdiri atas rotor
berbentuk segitiga sama sisi yang berputar dalam stator. Dibandingkan motor torak, getaran
motor wankel lebih halus, karena tidak banyak bagian yang bergerak. Selain itu lebih ringan dan
lebih kecil ukurannya.

Untuk ukuran yang sama besar, mesin wankel dapat menghasilkan tenaga gerak dua kali lebih
besar daripada mesin torak konvensional. Secara umum, bagian utama dari mesin ini adalah rotor
segitiga sama sisi dengan bentuk ruang pembakaran berbentuk epitrokoida.

Rotor bergerak sedemikian rupa sehingga ujungnya senantiasa menyentuh dinding ruang
pembakaran yang terbagi atas 3 bidang. Dalam tiga bidang tersebut terjadi tiga proses utama
operasi sebuah mesin, yaitu, pemampatan bahan bakar, pembakaran bahan bakar, dan
pembuangan bahan baka

B. Pengertian Motor Bakar

Motor bakar adalah motor penggerak mula yang pada prinsipnya adalah sebuah alat yang
mengubah energi kimia menjadi energi panas dan diubah ke energi mekanis. Saat ini motor bakar
masih menjadi pilihan utama untuk dijadikan sebagai penggerak mula. Karena itu, usaha untuk
menciptakan motor bakar yang menghasilkan kemampuan tinggi terus diusahakan oleh manusia.
Kemampuan tinggi untuk mesin ditandai dengan adanya daya dan torsi yang dihasilkan tinggi
tetapi kebutuhan bahan bakar rendah.
Motor Bakar ditinjau dari prinsip perolehan energi kalor dibagi menjadi 2 dua macam yaitu, :\

1 Motor pembakaran dalam (Internal Combustion Engine)

Di dalam motor bakar terdapat tenaga panas bahan bakar yang diubah menjadi tenaga mekanik,
sehingga dalam hal ini merupakan proses pembakaran dalam mesin, di mana zat arang dan zat
cair bergabung dengan zat asam dalam udara, jika pembakaran berlangsung maka diperlukan :
-Bahan bakar dan udara dimasukkan ke dalam motor
-Bahan bakar dipanaskan hingga suhu nyala
Pembakaran ini menimbulkan panas yang mengahasilkan tekanan yang kemudian menghasilkan
tenaga mekanik. Contoh aplikasi dari pembakaran dalam ini digunakan pada power rendah,
misalnya motor bensin dan motor diesel.
Gambar. Motor Pembakaran Dalam

b. Motor pembakaran luar (External Combustion Engine).


Merupakan pembakaran yang terjadi di luar sistem (silinder) dan biasa digunakan pada
power tinggi, yaitu misalnya pada ketel uap, turbin uap, mesin uap, dll. Pada mesin uap dan
turbin uap, bahan bakar dibakar di ruang pembakaran tersendiri dengan ketel untuk
menghasilkan uap. Jadi mesinnya tidak digerakkan oleh gas yang terbakar tetapi oleh uap
air. Untuk membuat uap air maka bahan bakar yang dipergunakan dapat berupa batubara
atau kayu dan pembakarannya dilakukan secara terus-menerus. Lagi pula uap tidak
dipanasi langsung oleh nyala api, tetapi dengan perantaraan dinding ruang pembakaran,
maka dari itu tidak mungkin memanasi uap sampai suhu yang tinggi dan efisiensi
thermisnya agak rendah. Secara singkat, mesin uap dan turbin uap mempunyai karakter
yang hanya dapat dipergunakan sebagai penggerak mula ukuran besar, misalnya lokomotip,
kapal, dan power plant dan tidak baik dipergunakan sebagai penggerak generator serbaguna,
sepeda motor, kendaraan (mobil),dll. Jadi pembakaran luar mesin (externalcombustion
engine), pembakaran terjadi di luar system yaitu mengubah energi potensial uap menjadi
energi kinetic dan selanjutnya energi kinetic diubah menjadi energi mekanis dalam bentuk
putaran (pada instalasi uap, tenaga thermis dalam bahan bakar, pertama-tama dipergunakan
untuk membuat uap dalam kawah uap, untuk itu mesin uap disebut juga pesawat kalor
dengan pembakaran luar).

Gambar. Motor Pembakaran Luar

Motor Bakar ditinjau dariprinsip kerjanya


Motor Bakar ditinjau dari prinsip kerjanya dibagi menjadi dua macam, yaitu:

a) Motor 2 tak (2 Langkah)

Motor 2 tak (2 langkah) dibedakan menjadi 2 yaitu untuk motor bensin dan diesel.
Prinsip kerjanya hampir sama, yakni melalui 2 langkah yaitu langkah kompresi dan langkah
usaha. Dalam melakukan usahanya memerlukan satu kali putaran poros engkol untuk 2 kali
langkah torak. Langkah pertama, yaitu merupakan langkah kompresi , dengan torak bergerak
ke atas, campuran minyak bahan bakar dan udara dikompresikan dan dibakar dengan bunga
api listrik bila torak mencapai titik mati atas (TMA). Kevakuman di dalam lemari engkol
akan timbul dan campuran minyak bakar maka udara masuk. Langkah kedua yaitu
merupakan langkah usaha, torak didorong ke bawah oleh tekanan pembakaran, campuran
minyak bakar, udara di dalam lemari engkol dikompresikan bila torak menutup lubang
pemasukan.
Gambar. proses pembakaran motor 2 langkah

b) Motor 4 tak (4 Langkah)

Motor 4 tak (4 langkah) dibedakan menjadi 2 yaitu untuk motor bensin dan diesel.
Prinsip kerjanya hampir sama, yakni melalui 4 langkah yaitu langkah
pemasukan,kompresi,usaha, dan langkah pembuangan. Dalam melakukan usahanya memerlukan
dua kali putaran poros engkol untuk 4 kali langkah torak. Langkah pertama yaitu langkah
pemasukan, torak bergerak ke bawah, katup masuk membuka, katup buang tertutup, terjadilah
kevacuman pada waktu torak bergerak ke bawah, campuran bahan bakar udara mengalir ke
dalam silinder melalui lubang katup masuk, campuran bahan bakar udara datang dari
karbuarator. Kemudian, apabila torak berada di titik mati bawah, katup masuk tertutup dan torak
bergerak ke atas, katup buang tertutup waktu torak bergerak ke atas. Campuran bahan bakar
udara dikompresikan dan bilamana torak telah mencapai titik mati atas campuran dikompresikan
sekitar seperdelapan isinya (langkah kompresi). Bilamana torak telah mencapai titik mati atas
campuran minyak bakar udara dibakar dengan bunga api (dari busi), sehingga mengakibatkan
tekanan naik hingga mencapai 30-40 kg/cm2 dan torak didorong ke bawah (langkah usaha).
Untuk selanjutnya,yaitu langkah pembuangan, dimana, gas bekas dikeluarkan dari dalam
silinder, pembuangan gas berlangsung selama langkah buang (torak bergerak ke atas dan katup
buang terbuka).
Gambar. Motor 4 langkah

Motor Bakar ditinjau dari bahan bakar yang digunakan, dibedakan menjadi dua macam, yaitu

a. Motor bakar bensin Yaitu motor bakar yang menggunakan bahan bakar bensin, parafin
atau gas (bahan yang mudah terbakar dan mudah menguap). Campuran udara dan bahan
bakar masuk ke dalam silinder dan dikompresikan oleh torak kepada tekanan sekitar 8-
15 kg/cm2. Bahan bakar dinyalakan oleh sebuah loncatan bunga api listrik oleh busi dan
terbakar cepat sekali di dalam udara kompresi tersebut. Kecepatan pembakaran melalui
campuran bahan bakar udara biasanya 10 sampai 25 m/s. Suhu udara naik hingga 2000°-
2500° C dan tekanannya mencapai 30-40 kg/m2.
b. Motor bakar solar (diesel)

Yaitu motor bakar yang menggunakan bahan bakar yang lebih berat yakni minyak diesel
(solar) Proses pembakaran motor diesel berbeda prosesnya dengan proses pembakaran motor
bensin, pada motor diesel diawali dengan udara bersih masuk melalui lngkah isap, kemudian
bahan bakar dimasukan pada silinder setelah udara dulu dimampatkan oleh piston. Setelah itu
bahan bakar solar yang sudah berbentuk kabut diinjeksikan oleh injektor pada ruang silinder.
Karena kabut bahan bakar mudah terbakar, maka pada ruang bakar terjadi pembakaran (dan
dikompresikan oleh torak, tekanan naik hingga 30-50 kg/cm2, suhu udara naik hingga 700°-
900o C, suhu udara kompresi terletak di atas suhu udara penyala bahan bakar. Bahan bakar
disemprotkan ke dalam udara kompresi yang panas kemudian terbakar, tekanan naik
sehingga mencapai 70-90 kg/cm2. Dan perlu diperhatikan bahwa dalam motor bakar diesel
tidak menggunakan busi sebagai penyala bunga api.
PERBEDAAN ANTARA MESIN 2 TAK DAN MESIN 4 TAK

A. Mesin 2 Tak

Mesin 2 tak Mesin dua tak adalah mesin pembakaran di dalam yang dalam satu siklus
pembakaran terjadi dua langkah piston. Motor 2 TAK prinsip kerja motor bakar dimana untuk
menghasilkan sebuah tenaga atau usaha diperlukan 2 X langka torak, 1 X putaran poros engkol,
dan hanya 1 langka saja yang menghasilkan usaha.

1. Langkah Kesatu Piston bergerak dari TMA ke TMB. Pada saat piston bergerak dari
TMA ke TMB, maka akan menekan ruang bilas yang berada di bawah piston. Semakin
jauh piston meninggalkan TMA menuju TMB, tekanan di ruang bilas semakin
meningkat. Pada titik tertentu, piston (ring piston) akan melewati lubang pembuangan
gas dan lubang pemasukan gas. Pada saat ring piston melewati lubang pembuangan, gas
di dalam ruang bakar keluar melalui lubang pembuangan. Pada saat ring piston melewati
lubang pemasukan, gas yang tertekan dalam ruang bilas akan terpompa masuk dalam
ruang bakar sekaligus mendorong gas yang ada dalam ruang bakar keluar melalui lubang
pembuangan. Piston terus menekan ruang bilas sampai titik TMB, sekaligus memompa
gas dalam ruang bilas masuk ke dalam ruang bakar
2. Langkah Kedua Piston bergerak dari TMB ke TMA. Pada saat piston bergerak TMB ke
TMA, maka akan menghisap gas hasil percampuran udara, bahan bakar dan pelumas
masuk ke dalam ruang bilas. Percampuran ini dilakukan oleh karburator atau sistem
injeksi. Saat melewati lubang pemasukan dan lubang pembuangan, piston akan
mengkompresi gas yang terjebak dalam ruang bakar. Piston akan terus mengkompresi
gas dalam ruang bakar sampai TMA. Beberapa saat sebelum piston sampai di TMA, busi
menyala untuk membakar gas dalam ruang bakar. Waktu nyala busi sebelum piston
sampai TMA dengan tujuan agar puncak tekanan dalam ruang bakar akibat pembakaran
terjadi saat piston mulai bergerak dari TMA ke TMB karena proses pembakaran sendiri
memerlukan waktu dari mulai nyala busi sampai gas terbakar dengan sempurna.

B. Mesin 4 Tak

Mesin empat tak adalah mesin pembakaran dalam yang dalam satu siklus pembakaran terjadi
empat langkah piston. Sedangkan langkahnya Hisap, tekan, bakar dan buang. Motor 4 TAK
prinsip kerja motor bakar torak dimana untuk menghasilkan sebuah tenaga atau usaha diperlukan
4 X langkah torak, 2 X putaran poros engkol, dan hanya 1 langka saja yang menghasilkan usaha.

1. Langkah kesatu Piston bergerak dari TMA ke TMB, posisi katup masuk terbuka dan
katup keluar tertutup, mengakibatkan udara atau gas terhisap masuk ke dalam ruang
bakar.
2. Langkah Kedua Piston bergerak dari TMB ke TMA, posisi katup masuk dan keluar
tertutup, mengakibatkan udara atau gas dalam ruang bakar terkompresi. Beberapa saat
sebelum piston sampai pada posisi TMA, waktu penyalaan bunga api terjadi, pada mesin
bensin berupa nyala busi.
3. Langkah Ketiga Gas yang terbakar dalam ruang bakar akan meningkatkan tekanan dalam
ruang bakar, mengakibatkan piston terdorong dari TMA ke TMB. Langkah ini adalah
proses langkah yang pembakaran.
4. Langkah Keempat Piston bergerak dari TMB ke TMA, posisi katup masuk tertutup dan
katup keluar terbuka, mengakibatkan gas hasil pembakaran terdorong keluar menuju
saluran pembuangan. Atau yang di sebut proses buang.
 Kelebihan dan Kekurangan Mesin 2 Tak dan 4 Tak
Kelebihan Mesin 2 Tak
Dibandingkan mesin empat tak, kelebihan mesin dua tak, yaitu :
a. Mesin dua tak lebih bertenaga dibandingkan mesin empat tak.
b. Mesin dua tak lebih kecil dan ringan dibandingkan mesin empat tak.
c. Kombinasi kedua kelebihan di atas menjadikan rasio berat terhadap tenaga (power to
weight ratio) mesin dua lebih baik dibandingkan mesin empat tak.
d. Mesin dua tak lebih murah biaya produksinya karena konstruksinya yang sederhana.
Kekurangan Mesin 2 Tak
Kekurangan mesin dua tak dibandingkan mesin empat tak, yaitu :
a. Efisiensi mesin dua tak lebih rendah dibandingkan mesin empat tak.
b. Mesin dua tak memerlukan oli yang dicampur dengan bahan bakar (oli samping/two
stroke oil) untuk pelumasan silinder mesin. Kedua hal di atas mengakibatkan biaya
operasional mesin dua tak lebih tinggi dibandingkan mesin empat tak.
c. Mesin dua tak menghasilkan polusi udara lebih banyak, polusi terjadi dari pembakaran
oli samping dan gas dari ruang bilas yang terlolos masuk langsung ke lubang
pembuangan.
d. Pelumasan mesin dua tak tidak sebaik mesin empat tak, mengakibatkan usia suku cadang
dalam komponen ruang bakar relatif lebih rendah.

Kelebihan Mesin 4 Tak


Dibandingkan mesin dua tak, kelebihan mesin empat tak, yaitu :

a. Lebih irit bahan bakar


b. Mudah perawatannya
c. Tidak mengeluarkan asap karena tidak perlu menyetel pada knalpot klep
d. Tidak perlu menambahkan tenaga yang dihasilkan oleh oli samping

Kekurangan Mesin 4 Tak


Kekurangan mesin empat tak dibandingkan mesin dua tak, yaitu :

a. Harus menyetel klep


b. Suara mekanisme mesin
c. Menghasilkan asap pada lebih berisik knalpot.

C. SISTEM PELUMASAN MESIN


Pelumas memegang peranan penting dalam desain dan operasi semua mesin otomotif.
Umur dan service yang diberikan oleh mobil tergantung pada perhatian yang kita
berikan pada pelumasannya. Pada motor bakar, pelumasan bahkan lebih sulit
dibanding pada mesin-mesin lainnya, karena di sini terdapat panas terutama di sekitar
torak dan silinder, sebagai akibat leadakan dalam ruang
pembakaran. Tujuan utama dari pelumasan setiap peralatan mekanis adalah untuk
melenyapkan gesekan, keausan dan kehilangan daya. Tujuan lain dari pelumasan pada
motor bakar adalah:
1. Menyerap dan memindahkan panas.
2. Sebagai penyekat lubang antara torak dan silinder sehingga tekanan tidak bocor
dari ruang pembakaran.
3. Sebagai bantalan untuk meredam suara berisik dari bagian-bagian yang bergerak.
Pada sisitem pelumasan terdapat beberapa macam sistem yang saling melengkapi agar terjadinya
pelumasan yang baik di dalam suatu kendaraan.
Prinsip kerja sistem pelumasan: Oli diangkat dari bak oli ( carter), oleh suatu sedotan, dari
pompa oli yang digerakkan oleh perputaran roda gerigi yang dikoperlkan dengan perputaran
poros engkol, melalui pipa hisap. Dari pompa oli, disalurkan melalui pipa pembagi, kemudian
dialirkan ke suatu media pendinginan yang berupa pipa penunjang melingkar satu setengah ( 1 ½
) lingkar dnegan dinding bersirip untuk memperluas permukaan pipa sehingga proses
pendinginan lebih lancar dari udara sekitarnya atau berupa radiator oli atau tanpa kedua sistem
pendinginan tersebut, tergantung dari kapasitas diesel.Dalam hal yang terakhir ini oli hanya
disalurkan ke dalam pipa yang cukup pendek saja ( y pass). Dari ini kotoran oli yang mungkin
terbawa, baik dari luar maupun sirkulasi di dalam mesin sendiri. Sistem Pelumasan pada Rosker
Arm dari klep, didapatkan melalui camp shaft, tappel dan push rod langsung menembus baud
pengatur jarak rosker arm ( Rocker Arm Bearing) kemudian menetes keluar sejenak ditampung
bak per klep ; melalui celah antara push rod dan pipa pelindung push rod, oli mengalir ke bahah
menuju ke bak charter. Untuk pelumasan ada metal-metal dan juga dinding-dinding silinder, oli
disalurkan melalui pipa kapiler yang terdapat dalam dinding charter ( crank case), juga masuk ke
dalam pipa yang sejenis dengan crank case)

1. FUNGSI PELUMASAN
a. Mengurangi gesekan
Mesin sepeda motor terdiri dari beberapa komponen, terdapat komponen yang diam dan ada
yang bergerak. Gerakan komponen satu dengan yang lain akan menimbulkan gesekan, dan
gesekan akan mengurangi tenaga, menimbulkan keausan, menghasilkan kotoran dan panas.
Guna mengurangi gesekan maka antara bagian yang bergesekan dilapisi oli pelumas (oil film).
b. Sebagai peredam
Piston, batang piston dan poros engkol merupakan bagian mesin menerima gaya yang
berfluktuasi, sehingga saat menerima gaya tekan yang besar memungkinkan menimbulkan
benturan yang keras dan menimbulkan suara berisik. Pelumas berfungsi untuk melapisi antara
bagian tersebut dan meredam benturan yang terjadi sehingga suara mesin lebih halus.

c. Sebagai anti karat


Sistem pelumas berfungsi untuk melapisi logam dengan oli, sehingga mencegah kontak langsung
antar logam dengan udara maupun maupun air dan terbentuknya karat dapat dihindari.

Bagian bagian yang penting dari mobil yang memerlukan pelumasan adalah
1. dinding silinder dan torak
2. bantalan poros engkol dan batang penggerak
3. bantalan poros kam
4. mekanisme katup
5. pena poros
6. kipas pendingin
7. pompa
8. mekanisme pengapian

2. Macam - macam sistem pelumasan

Seperti telah saya jelaskan dalam postingan sebelumnya disini tentang kegunaan dan fungsi
sistem pelumasan, maka sekarang saya akan menjelaskan macam - macam sistem pelumasan .
Sistem pelumasan pada kendaraan baik mobil atau sepeda motor dapat kita kelompokkan
menjadi 3 macam yaitu
1. Jenis percik ( splash type) Pada jenis ini stang seher dilengkapi dengan sendok yang berada
pada ujung bagian bawah dari stang seher . Sehingga saat mesin berputar, maka sendok
pemercik akan memercikan oli yang di bak oli ke dinding silinder dan bearing. Jenis ini
memiliki konstruksi yang sangat sederhana , namun sulit untuk melumasi bagian - bagian yang
memiliki celah lebih sempit . Karena itu sistem pelumasan tipe ini sudah tidak lagi digunakan.
2. Jenis tekanan ( pressure feed type ) Pada jenis ini sistem pelumasan menggunakan pompa oli
yang berguna untuk mensirkulasikan minyak pelumas. Jenis inilah yang sekarang digunakan
pada kendaraan baik mobil ataupun sepeda motor. Adapun pompa oli yang digunakan ada
bermacam - macam yaitu :

 model roda gigi ( gear type )


 model trocoid

Fungsi dari oli pelumas adalah :

1. Mengurangi keausan engine agar minimum. Pada sistem pelumas tipe ini adalah
penggabungan dari sistem pelumas tipe 1 dan tipe 2 Karter atau panci oli terletak pada bagian
bawah engine untuk menyimpan oli yang diperlukan untuk pelumasan engine.Sebuah tutup
pengisi oli ketika dibuka, menyediakan sebuah ruang yang memungkinkan oli dapat dimasukan
kedalam engine.Tongkat kedalaman merupakan batang yang dapat dicabut dengan mudah yang
digunakan untuk menjelaskan jumlah oli engine dengan benar.Pompa oli mensirkulasikan oli
engine ke komponen-komponen engine untuk memberikan pelumasan kepada bagian-bagian
yang bergerak sehingga mecegah keausan akibat gesekan.
Katup pembebas tekanan oli memungkinkan takanan oli yang berlebihan untuk kembali ke panci
oli, termasuk ketika engine dingin (oli pekat), untuk mengurangi kemungkinan kerusakan
komponen-komponen sistem pelumasan.Sebuah saringan oli dipasangkan untuk menghalangi
partikel-partikel kotoran terbawa masuk oleh oli engine yang dapat menimbulkan kerusakan
engine. Katup By-pass dipasangkan yang memungkinkan oli tidak tersaring dan masuk ke engine
dengan jalan pintas ketika saringan buntu/ penuh klotoran.Saluran Serambi Utama dan pipa-pipa,
sebagai dipelumas menuju engine.Indikator tekanan oli dirancang untuk memberi sebuah
peringatan jika tekanan oli pelumas turun dibawah tekanan yang diperlukan untuk kerja engine
yang efektif.Pendinginan oli sesuatu yang dipasang untuk mendinginkan oli pelumas dengan
memindahkan kelebihan panas dengan pendingin udara yang dilewatkan pada inti pendingin.
Katup Ventilasi Ruang Engkol (Positif Crankcase Ventilation (PCV)) dirancang untuk
membuang kebocoran asap yang dihasilkan oleh pembakaran-pembakaran yang masuk keruang
engkol. Asap ini dihasilkan karena tekanan pada engine yang meningkat, dihasilkan karena
kebocoran perapat oli pada silinder.2. Mengurangi gesekan dan kehilangan tenaga yang
diakibatkannya.3. Memindahkan panas.4. Mengurangi suara engine5. Sebagai perapat.6..
Membersihkan kompone-komponen engine

1. Kotoran karbon dari pembakaran engine.

2. Debu dan kotoran yang terbawa masuk ke engine oleh oleh udara atau bahan bakar.
3. Bagian yang halus dari logam, merupakan hasil dari keausan engine, menjadi bercampur
dengan oli.

4. Bahan bakar liar dan pembakaran menghasilkan kebocoran melalui ring-ring piston kedalam
ruang engkoll.

5. Kondensasi / pengembunan air dari udara yang melalui engine.

Dalam engine dua langkah, oli pelumas dicampurkan dengan sebuah perbandingan campuran
dengan bahan bakar, dan dimasukkan dalam tangki. Campuran oli dan bahan bakar dikabutkan
melalui karburator kedalam ruang engkol disini melumasi bagian-bagian bergerak engine.
Cara lain dari pelumasan campur menggunakan pompa oli untuk menekan oli yang diinjeksikan
diatur oleh pembukaan katup gas. Beberapa engine menggunakan sistem pelumasan penci
kering. Oli pelumas dikumpulkan pada sebuah tangki atau penampung yang terpasang dilluar
rangkaian engine. Pengaliran dilakukan dengan tekanan menuju rangkaian mesin oleh pompa oli
pengalir dan disebarkan kebagian-bagian yang bergerak oleh saluran serambi utama atau
pembuluh (saluran-saluran halus) dalam engine. Setelah melumasi komponen yang bermacam-
macam, oli jatuh dipanci oli dibagian bawah engine dimana sebuah pompa pembilas mengambil
oli tersebut dan mengembalikan ke penampung / tangki oli untuk disirkulasikan ulang.

Engin/mesin-mesin stationer 4 langkah kecil seperti pemotong rumput, menggunakan sistem


pelumasan tipe ciprat / percik. Ketika poros engine berputar, bantalan ujung besar batang torak
terendam didalam penampung oli, memercikan oli disekeliling bagian-bagian setengah bagian
bawah engine.

Skop kecil terkadang dipasangkan pada ujung besar batang torak untuk membantu proses
pengambilan oli. Apabila putaran engine meningkat bagian kabutan tipis oli menembus bagian-
bagian bawah yang bergerak.

Perbedaan diantara sebuah sistem penyaringan tipe aliran penuh dan penyaringan tipe by-pass
adalah bahwa sistem aliran penuh menggunakan sebuah elemen kertas atau model kaleng atau
cartridge yang terpasang antara pompa oli dan saluran utama oli, untuk menyaring semua
partikel ukuran besar sebelum menggores bantalan dan bagian-bagian penggerak lain.

Sementara sistem penyaringan tipe by-pass menggunakan sebuah elemen saringan serupa,
terpasang pada sisi tekanan dari pompa dan oli yang disaring kembali ke panci oli. Sebuah
pembatas dipasang sehingga kira-kira 10 % dari oli yang dialirkan pompa tersaring.

Komponen-komponen Sistem Pelumasan :

Oil Pressure Switch Suatu komponen yang berfungsi sebagai switch yang mengaktifkan lampu
peringatan bila tekanan oli tidak tercukupi pada saat mesin mobil dinyalakan.Oil PumpSuatu
komponen yang berfungsi untuk menarik oli yang berada di Oil Pump dan memompa oli tersebut
ke seluruh bagian mesin mobil.Relief Valve Komponen ini bekerja untuk membebaskan tekanan
pada saat Oil Pump mempunyai tekanan yang berlebihan.Oil Straine Komponen yang berupa
saringan oli dan terpasang di saluran masuk oli untuk memisahkan partikel yang besar dari oli.
Oil Filter Komponen ini berfungsi sebagai penyaring kotoran yang tidak diinginkan dari oli
mesin yang secara bertahap akan terkontaminasi dengan kotoran besi dan lainnya.

Apabila mesin mulai distart, gesekan antara bagian-bagian mesin akan mengurangi tenaga mesin.
Oli pelumas yang memberikan pelumasan secara tetap pada bagian-bagian mesin untuk
mencegah dan membatasi keausan. Pelumasan ini dilakukan oleh sistem pelumasan mesin.

D. TURBIN GAS

itu adalah sebuah mesin berputar yang mengambil energi dari arus gas pembakaran. Dia
memiliki kompresor naik ke-atas dipasangkan dengan turbin turun ke-bawah, dan sebuah bilik
pembakaran di-tengahnya.

Energi ditambahkan di arus gas di pembakar, di mana udara dicampur dengan bahan bakar dan
dinyalakan. Pembakaran meningkatkan suhu, kecepatan dan volume dari aliran gas. Kemudian
diarahkan melalui sebuah penyebar (nozzle) melalui baling-baling turbin, memutar turbin dan
mentenagai kompresor.

Energi diambil dari bentuk tenaga shaft, udara terkompresi dan dorongan, dalam segala
kombinasi, dan digunakan untuk mentenagai pesawat terbang, kereta, kapal, generator, dan
bahkan tank.
Prinsip Kerja Sistem Turbin Gas (Gas-Turbine Engine)

Udara masuk kedalam kompresor melalui saluran masuk udara (inlet). Kompresor berfungsi
untuk menghisap dan menaikkan tekanan udara tersebut, sehingga temperatur udara juga
meningkat. Kemudian udara bertekanan ini masuk kedalam ruang bakar. Di dalam ruang bakar
dilakukan proses pembakaran dengan cara mencampurkan udara bertekanan dan bahan bakar.
Proses pembakaran tersebut berlangsung dalam keadaan tekanan konstan sehingga dapat
dikatakan ruang bakar hanya untuk menaikkan temperatur. Gas hasil pembakaran tersebut
dialirkan ke turbin gas melalui suatu nozel yang berfungsi untuk mengarahkan aliran tersebut ke
sudu-sudu turbin. Daya yang dihasilkan oleh turbin gas tersebut digunakan untuk memutar
kompresornya sendiri dan memutar beban lainnya seperti generator listrik, dll. Setelah melewati
turbin ini gas tersebut akan dibuang keluar melalui saluran buang (exhaust).

Secara umum proses yang terjadi pada suatu sistem turbin gas adalah sebagai berikut:

 Pemampatan (compression) udara di hisap dan dimampatkan


 Pembakaran (combustion) bahan bakar dicampurkan ke dalam ruang bakar dengan udara
kemudian di bakar.

 Pemuaian (expansion) gas hasil pembakaran memuai dan mengalir ke luar melalui nozel.

 Pembuangan gas (exhaust) gas hasil pembakaran dikeluarkan lewat saluran pembuangan.
Pada kenyataannya, tidak ada proses yang selalu ideal, tetap terjadi kerugiankerugian yang dapat
menyebabkan turunnya daya yang dihasilkan oleh turbin gas dan berakibat pada menurunnya
performa turbin gas itu sendiri. Kerugian-kerugian tersebut dapat terjadi pada ketiga komponen
sistem turbin gas. Sebab-sebab terjadinya kerugian antara lain:

 Adanya gesekan fluida yang menyebabkan terjadinya kerugian tekanan (pressure losses)
di ruang bakar.
 Adanya kerja yang berlebih waktu proses kompresi yang menyebabkan terjadinya
gesekan antara bantalan turbin dengan angin.

 Berubahnya nilai Cp dari fluida kerja akibat terjadinya perubahan temperatur dan
perubahan komposisi kimia dari fluida kerja.

 Adanya mechanical loss, dsb.

Klasifikasi Turbin Gas

Turbin gas dapat dibedakan berdasarkan siklusnya, kontruksi poros dan lainnya. Menurut
siklusnya turbin gas terdiri dari:

 Turbin gas siklus tertutup (Close cycle)


 Turbin gas siklus terbuka (Open cycle)

Perbedaan dari kedua tipe ini adalah berdasarkan siklus fluida kerja. Pada turbin gas siklus
terbuka, akhir ekspansi fluida kerjanya langsung dibuang ke udara atmosfer, sedangkan untuk
siklus tertutup akhir ekspansi fluida kerjanya didinginkan untuk kembali ke dalam proses awal.

Dalam industri turbin gas umumnya diklasifikasikan dalam dua jenis yaitu :

Turbin Gas Poros Tunggal (Single Shaft)

Turbin jenis ini digunakan untuk menggerakkan generator listrik yang menghasilkan energi
listrik untuk keperluan proses di industri.

Turbin Gas Poros Ganda (Double Shaft)


Turbin jenis ini merupakan turbin gas yang terdiri dari turbin bertekanan tinggi dan turbin
bertekanan rendah, di mana turbin gas ini digunakan untuk menggerakkan beban yang berubah
seperti kompresor pada unit proses.

Siklus-Siklus Turbin Gas

Tiga siklus turbin gas yang dikenal secara umum yaitu:

Siklus Ericson

Merupakan siklus mesin kalor yang dapat balik (reversible) yang terdiri dari dua proses isotermis
dapat balik (reversible isotermic) dan dua proses isobarik dapat balik (reversible isobaric). Proses
perpindahan panas pada proses isobarik berlangsung di dalam komponen siklus internal
(regenerator), di mana effisiensi termalnya adalah : hth = 1 – T1/Th, di mana T1 = temperatur
buang dan Th = temperatur panas.

Siklus Stirling

Merupakan siklus mesin kalor dapat balik, yang terdiri dari dua proses isotermis dapat balik
(isotermal reversible) dengan volume tetap (isokhorik). Efisiensi termalnya sama dengan
efisiensi termal pada siklus Ericson.

Siklus Brayton

Siklus ini merupakan siklus daya termodinamika ideal untuk turbin gas, sehingga saat ini siklus
ini yang sangat populer digunakan oleh pembuat mesin turbine atau manufacturer dalam analisis
untuk performance upgrading. Siklus Brayton ini terdiri dari proses kompresi isentropik yang
diakhiri dengan proses pelepasan panas pada tekanan konstan. Pada siklus Bryton tiap-tiap
keadaan proses dapat dianalisis secara berikut:
Siklus Brayton
Proses 1 ke 2 (kompresi isentropik). Kerja yang dibutuhkan oleh kompresor: Wc = ma (h2 – h1).
Proses 2 ke 3, pemasukan bahan bakar pada tekanan konstan. Jumlah kalor yang dihasilkan: Qa
= (ma + mf) (h3 – h2). Proses 3 ke 4, ekspansi isentropik di dalam turbin. Daya yang dibutuhkan
turbin: WT = (ma + mf) (h3 – h4). Proses 4 ke 1, pembuangan panas pada tekanan konstan ke
udara. Jumlah kalor yang dilepas: QR = (ma + mf) (h4 – h1)

Enam sumber energi yang tidak akan habis

Kita dikelilingi oleh banyak sumber energi yang bersih dan bisa diperbarui, matahari, angin,
lautan, tumbuh-tumbuhan dan panas bumi, tetapi teknologi dan skala ekonomi untuk
memanfaatkannya jauh tertinggal dibanding imajinasi kita. Kebutuhan dunia akan energi yang
mengakibatkan ketamakan dan kerusakan itu kini mendorong manusia untuk mencari sumber
energi yang lebih bersih. Berikut akan dipaparkan enam teknologi energi yang inovatif dalam
berbagai tahap pengembangannya. Beberapa ide sudah dipikirkan oleh ilmuwan dan
wiraswastawan selama beberapa dekade, yang lainnya baru saja berpindah dari gambar konsep
rancangan ke proyek perintis. Semua memiliki potensi terpendam yang besar.
1. Angin tinggi Idenya:Turbin angin konvensional akan berhenti beroperasi ketika angin
berhenti. Turbin dengan bantalan udara atau rotor bisa menangkap angin yang cukup kuat dan
kencang di ketinggian 300 sampai 5000 meter dpl.Pemain utama: Perusahaan Energi Magenn
dari Ottawa merencanakan untuk memproduksi secara massal turbin angin tinggi berdiameter 1,8
meter yang dikerek balon udara Helium pada tahun 2010.Fakta Terdapat energi angin yang
potensial di ketinggian untuk mensuplai energi ke bumi. Apakah rintangan teknologi bisa diatasi
dan energinya bisa dieksploitasi secara ekonomis masih harus dilihat beberapa tahun lagi.

2. Bahan bakar nabati (biofuel)Idenya:Bahan bakar nabati dari tumbuh-tumbuhan\


membutuhkan serangkaian proses pemanenan dan pengolahan. Alga yang dimodifikasi secara
rekayasa genetic dapat merampingkan proses pengolahan dengan secara kontinyu men-
sekresikan minyak yang bisa dimurnikan menjadi bahan bakar kendaraan.
Pemain utama:Synthetic Genomics, yang dipimpin oleh wiraswasta genom manusia, J. Craig
Venter, dan Sapphire Energy yang disokong oleh Bill Gates sedang merekayasa alga agar
menghasilkan minyak mentah yang dapat diolah lebih lanjut menjadi bahan bakar mobil,
pesawat terbang dan mesin diesel.Fakta: Bahan bakar dari alga sudah bisa dihasilkan tetapi
belum bisa diproduksi secara ekonomis. Meski demikian, banyak perusahaan termasuk
diantaranya firma antariksa dan perusahaan-perusahaan minyak besar berinvestasi besar-besaran.
Pemerintah AS menganggarkan 50 juta dollar untuk riset bahan baker dari alga tahun ini.

3. Gelombang laut Idenya: Gelombang laut bisa ditangkap untuk menggerakkan generator
listrik.
Pemain utama:Setidaknya ada tiga lusinan perusahaan yang berkonsentrasi pada pengembangan
teknologi energi gelombang. Pelamis Wave Power dari Skotlandia adalah perusahaan yang
pertama kali membuat perangkat yang menggerakkan pembangkit listrik energi gelombang di
dunia, yang dipasang pada tahun 2008 di lepas pantai Portugal. Setiap mesin yang berdiameter
3,9 meter bisa memasok energi listrik untuk 500 rumah. Fakta:Meskipun energi gelombang
masih belum kompetitif, Greentech Media/Prometheus Institute memperkirakan nilai pasar bagi
energi gelombang untuk berbagai macam tipe mencapai 500 juta dollar per tahun selama lima
tahun terakhir, tumbuh seratus kali lipat hingga mencapai kapasitas 1 Gigawatt.

4. Energi bintang Idenya:Reaksi nuklir fusi, reaksi atomic yang menggerakkan bintang, bisa
digunakan untuk membangkitkan energi yang bersih.Pemain utama:Pada tahun 2010, National
Ignition Facility milik Amerika Serikat akan memfokuskan 192 berkas sinar laser ke sebuah
kapsul kecil yang diisi dengan hydrogen untuk memantik terjadinya reaksi fusi yang diharapkan
akan menghasilkan energi yang lebih besar dibandingkan energi yang diperlukan untuk
membangkitkan berkas sinar laser, sebuah fase kritis dalam pengembangan energi fusi.
Fakta:
Para ilmuwan sudah berusaha selama 50 tahun terakhir, pemerintah Amerika Serikat sudah
menghabiskan anggaran 20 milyar dollar untuk riset ini. Meski demikian, eksperimen
penggunaan fusi sebagai sumber energi diperkirakan akan selesai 15 tahun lagi.

5. Energi panas bumi IdenyaPembangkit panas bumi konvensional hanya bisa memanfaatkan
panas yang berada di dekat permukaan bumi. Sistem pembangkit panas bumi yang mutakhir
(Enhanced Geothermal Systems), yang menyuntikkan air dingin sedalam 2,3 kilometer atau lebih
ke dalam bumi untuk menghasilkan uap superheating, bisa bekerja hampir di setiap tempat.
Pemian utama:Lusinan proyek Riset&Pengembangan untuk EGS sedang berjalan di berbagai
belahan dunia. Perusahaan dari Australia, Geodynamics berencana menghasilkan 1 Megawatt
(salah satu EGS yang terbesar di dunia) dari pembangkit perintis di tahun 2010
Fakta:
Dengan pencapaian teknologi mutakhir yang tersedia, EGS bisa menjadi salah satu pemain
utama sumber energi yang ekonomis dan berkesinambungan, menurut Departemen Energi
Amerika Serikat.
6.Sinarmatahari
Idenya Panel sel surya yang dihamparkan di permukaan bumi sering kali terhalang oleh
mendung, hujan, debu dan datangnya malam. Dengan mengorbitkan panel sel surya bisa
diperoleh energi sinar matahari selama 24 jam sepanjang tahun kemudian dikirim ke permukaan
bumi dengan gelombang radio.Pemain utamaSolaren memiliki kontrak dengan California’s
Pacific Gas and Electric untuk menghasilkan energi listrik dari angkasa pada tahun 2016.
Fakta:NASA dan Departemen Energi Amerika Serikat telah menghabiskan anggaran 80 juta
dollar selama 30 tahun terakhir untuk mempelajari konsep ini secara sporadic, berkesimpulan
secara teknis memungkinkan tetapi tidak kompetitif.

BAB 3
PENUTUP
KESIMPULAN

1. Energi atau tenaga adalah kemampuan untuk melakukan kerja, dalam IPA kerja adalah usaha
gerak melawan hambatan. Seseorang yang mengangkat sebuah benda ke atas, berarti melakukan
usaha gerak melawan gaya tarik bumi / grafitasi. Usaha gerak melawan hambatan itulah kerja
yang menggunakan tenaga / energi. Energi dapat memindahkan materi dari suatu tempat
ketempat lain
2. Motor bakar adalah motor penggerak mula yang pada prinsipnya adalah sebuah alat yang
mengubah energi kimia menjadi energi panas dan diubah ke energi mekanis. Saat ini motor bakar
masih menjadi pilihan utama untuk dijadikan sebagai penggerak mula. Karena itu, usaha untuk
menciptakan motor bakar yang menghasilkan kemampuan tinggi terus diusahakan oleh manusia.
Kemampuan tinggi untuk mesin ditandai dengan adanya daya dan torsi yang dihasilkan tinggi
tetapi kebutuhan bahan bakar rendah.
3. FUNGSI PELUMAS
a. Mengurangi gesekan
Mesin sepeda motor terdiri dari beberapa komponen, terdapat komponen yang diam dan ada
yang bergerak. Gerakan komponen satu dengan yang lain akan menimbulkan gesekan, dan
gesekan akan mengurangi tenaga, menimbulkan keausan, menghasilkan kotoran dan panas.
Guna mengurangi gesekan maka antara bagian yang bergesekan dilapisi oli pelumas (oil film).
b. Sebagai peredam
Piston, batang piston dan poros engkol merupakan bagian mesin menerima gaya yang
berfluktuasi, sehingga saat menerima gaya tekan yang besar memungkinkan menimbulkan
benturan yang keras dan menimbulkan suara berisik. Pelumas berfungsi untuk melapisi antara
bagian tersebut dan meredam benturan yang terjadi sehingga suara mesin lebih halus.
c. Sistem pelumas berfungsi untuk melapisi logam dengan oli, sehingga mencegah kontak
langsung Sebagai anti karat
antar logam dengan udara maupun maupun air dan terbentuknya karat dapat dihindari..
4. TURBIN GAS itu adalah sebuah mesin berputar yang mengambil energi dari arus gas
pembakaran. Dia memiliki kompresor naik ke-atas dipasangkan dengan turbin turun ke-bawah,
dan sebuah bilik pembakaran di-tengahnya.

Energi ditambahkan di arus gas di pembakar, di mana udara dicampur dengan bahan bakar dan
dinyalakan. Pembakaran meningkatkan suhu, kecepatan dan volume dari aliran gas. Kemudian
diarahkan melalui sebuah penyebar (nozzle) melalui baling-baling turbin, memutar turbin dan
mentenagai kompresor.
Energi diambil dari bentuk tenaga shaft, udara terkompresi dan dorongan, dalam segala
kombinasi, dan digunakan untuk mentenagai pesawat terbang, kereta, kapal, generator, dan
bahkan tank.

5. SUMBER ENERGI BARU DAN TERBARUKAN

Kita dikelilingi oleh banyak sumber energi yang bersih dan bisa diperbarui, matahari, angin,
lautan, tumbuh-tumbuhan dan panas bumi, tetapi teknologi dan skala ekonomi untuk
memanfaatkannya jauh tertinggal dibanding imajinasi kita. Kebutuhan dunia akan energi yang
mengakibatkan ketamakan dan kerusakan itu kini mendorong manusia untuk mencari sumber
energi yang lebih bersih. Berikut akan dipaparkan enam teknologi energi yang inovatif dalam
berbagai tahap pengembangannya. Beberapa ide sudah dipikirkan oleh ilmuwan dan
wiraswastawan selama beberapa dekade, yang lainnya baru saja berpindah dari gambar konsep
rancangan ke proyek perintis. Semua memiliki potensi terpendam yang besar.

Anda mungkin juga menyukai