Anda di halaman 1dari 2

Dian Septiany S/1633 0701 0070

LO.1 Tipe Demam


Setiap pasien yang mengalami demam menunjukkan karakteristik tertentu
yang dapat diketahui bila diamati dengan seksama secara terus menerus. Ada 5
tipe demam yang tergantung pada penyebabnya.
1. Demam Kontinua
Pada demam tipe ini suhu tubuh tetap diatas normal sepanjang hari dan
tidak ada fluktuasi suhu lebih dari 1 ° C dalam 24 jam. Tipe demam ini dapat
disebabkan oleh infeksi saluran kemih, demam tifoid, brucellosis, infective
endocarditis, pneumonia lobaris, demam tifus dan lain-lain.
2. Demam Intermiten
Pada demam tipe ini kenaikan suhu tubuh hanya beberapa jam dalam
sehari dan kembali ke normal dalam beberapa jam. Puncak kenaikan suhu
tubuh dan kembali ke normal bisa beragam. Bila puncak kenaikan suhu dan
kembali normal terjadi setiap hari, disebut quotidian jenis ini merupakan ciri
khas dari malaria falciparum dan demam tifoid. Jenis demam tertian adalah
jenis demam yang mudah dirasakan pada gejala penyakit malaria tertiana
akibat plasmodium vivax yang menyerang tiap 48 jam. Jika terjadi setiap 3 hari
disebut quartan intermittent fever dan biasanya demam quartan ini merupakan
ciri khas dari penyakit malaria kuartana yang disebabkan oleh infeksi
plasmodium malariae.
3. Demam Remiten
Pada demam remiten, suhu tubuh naik diatas normal sepanjang hari
dengan fluktuasinya lebih dari 1 °C . Jenis demam ini banyak ditemukan di
klinik, seperti pada tifoid pada fase awal, endokarditis, dan sebagainya. Tipe
demam ini dapat menjadi ciri ciri demam pada bayi akibat suhu tubuhnya yang
meningkat.
4. Demam Septik
Pada tipe ini fluktuasi suhu tubuh antara puncak dan nadir sangat tinggi
dan biasanya lebih dari 5 °C . Keadaan ini dapat dijumpai pada keadaan sepsis..
5. Demam Pel Ebstein
Pada demam pel ebstein terjadi demam dengan periode bebas demam
selama 3-4 hari, untuk kemudian suhu tubuh kembali meningkat selama 7-10 hari.
Demam tipe ini ditemukan pada infeksi mononucleosis.
6. Low Grade Fever
Low grade fever dikatakan bila suhu tubuh tidak melebihi 37 , 8 °C
sepanjang hari dan meningkat pada malam hari. Beberapa pasien tidak
mengindahkan kondisi ini sebagai suatu penyakit, tetapi tipe demam seperti ini
dijumpai pada pasien tuberkolosis. Tipe ini disebut juga constant atau continous
karena suhu tubuh tidak terlalu tinggi (low grade) dan tidak banyak berubah
selama lebih dari 24 jam.
7. Prolonged Fever
Demam yang berlangsung lebih dari 14 hari.
8. Chronic Fever
Demam yang berlangsung lebih dari satu bulan sampai setahun.

Anda mungkin juga menyukai