Fungsi
Disusun oleh:
SATRIA AGUNG SANTOSO
230210501019
B. Tujuan Praktikum
1. Memahami defenisi fungsi
fungsi bernilai balik dan berparameter jadi fungsi bernilai balik adalah fungsi
yang berarti bahwa fungsi tersebut akan mengembalikan nilai hasil
pemrosesannya kepada perintah yang memanggilnya
2. Memahami defenisi Built-in Function
Fungsi tanpa nilai balik tidak mengembalikan nilai saat diaktifkan, hanya
mengolah data dan mengeksekusi perintah tanpa memberikan nilai balik.
Fungsi berparameter memerlukan argumen dari perintah pemanggil, yang
diterima oleh parameter fungsi dan diolah di dalamnya.3. Memahami defenisi
User Defined Function
3. Memahami struktur fungsi bernilai balik dan berparameter
Parameter adalah variabel yang menyimpan nilai untuk diproses di dalam
fungsi. Parameter berfungsi untuk menyimpan nilai yang akan diinputkan ke
fungsi. Fungsi ini tidak mengembalikan apa-apa, karena tipe data yang
diberikan pada nilai kembalian adalah void.Fungsi juga kadang harus
menghasilkan output.Kita bisa menggunakan kata kunci return untuk
mengembalikan nilai dari fungsi.
5. Memahami struktur fungsi bernilai balik dan tidak berparameter
6. Memahami struktur fungsi tidak bernilai balik dan berparameter
7. Memahami struktur fungsi tidak bernilai balik dan tidak berparameter
8. Menerapkan fungsi dalam bahasa pemrograman C++
C. Kesehatan dan keselamatan kerja
1. Hati-hatilah dalam memakai perangkat elektronik
2. Pastikan kabel listrik terpasang dan dalam kondisi baik
3. Lakukan praktikum dalam posisi duduk yang benar
4. Jauhkan kabel listrik dari sentuhan anda
5. Gunakan alas kaki celana panjang dan kemeja
6. Gunakan kacamata anti radiasi layar
E. Praktikum 1.1 (Bagian ini selelu dimulai pada halaman yang baru, lanjutkan
sebanyak praktikum yang dikerjakan, berikutnya H, I, Dst..)
1. Flowchart program praktikum 1.1
F. Kesimpulan
Pemrograman perulangan dalam bahasa pemrograman C++ adalah teknik yang
memungkinkan Anda untuk menjalankan sejumlah pernyataan atau blok kode secara
berulang. Ini berguna untuk mengotomatisasi tugas-tugas yang memerlukan
pengulangan, seperti memproses data dalam larik, mengulangi operasi hingga kondisi
tertentu terpenuhi, atau mencetak pola tertentu. Berikut adalah beberapa poin penting
yang dapat diambil sebagai kesimpulan tentang pemrograman perulangan dalam C+
+:
Jenis Perulangan:
Terdapat beberapa jenis perulangan dalam C++, termasuk for, while, dan do-while.
Setiap jenis perulangan memiliki penggunaan yang berbeda tergantung pada situasi.
Perulangan for:
Perulangan for digunakan ketika Anda tahu berapa kali perulangan harus diulang.
Anda mendefinisikan inisialisasi, kondisi penghentian, dan pembaruan perulangan di
dalam pernyataan for.
Perulangan while:
Anda dapat menggunakan variabel perulangan untuk melacak iterasi atau mengganti
kondisi perulangan.
Nesting Perulangan:
Anda dapat menempatkan satu perulangan di dalam perulangan lain, yang disebut
nesting. Ini berguna untuk mengatasi situasi yang lebih kompleks.
Penggunaan Umum:
Jenis perulangan yang digunakan harus sesuai dengan kebutuhan spesifik tugas yang
sedang dihadapi.
Dalam C++, pemrograman perulangan adalah salah satu konsep dasar yang
digunakan secara luas dalam pengembangan perangkat lunak untuk mengotomatisasi
tugas-tugas berulang dan mengelola alur kontrol program.
Format buku:
Nama Penulis/Pengarang. (tahun terbit/publikasi). Judul utama buku: Anak judul
buku.(edisi ke berapa, jika ada). Kota terbit, Negara atau Singkatan Negara Bagian di
Amerika: Penerbit.
Contoh:
Kaufman, C., Perlman, R., & Speciner, M. (1995). Network security: Private
communication in a public world. Englewood Cliffs, NJ: Prentice Hall
Format web:
Nama Penulis atau Pengarang. (n.d.). Judul/Nama dari web page: Anak judul dari
page. Diakses bulan tanggal, tahun, dari URL Web pages
Contoh:
Dicoding , (2020, Desember 23). Pengertian Variabel : Macam-Macam Tipe Data
Pemrograman Beserta Fungsinya. Diakses pada 17 September 2023, Dari
https://www.dicoding.com/blog/macam-macam-tipe-data/
Chortle , (2023, September 19). Jenis-Jenis Tipe Data Pemrograman dan juga
Fungsinya. Diakses pada 17 September 2023, Dari https://diengcyber.com/jenis-
jenis-tipe-data-pemrograman-dan-juga-fungsinya/
Keterangan:
Margin : 4 4 3 3 (menggunakan garis)
Contoh benar:
No Penjelasan
KP (Contoh perbaris)
int usia;
P Pada baris ini dideklarasiakn sebuah variable Bernama usia dimana variable
ini dapat menampung nilai bertipe integer.
KP (Contoh perblok)
int penjumlahan(int a, int b){
Int jumlah = a + b;
Return jumlah;
}
P Pada baris ini dideklarasiakn sebuah fungsi Bernama penjumlahan. Fungsi
ini memiliki 2 parameter yaitu a dan b yang sama-sama bertipe integer. Pada
badan fungsi ini terjadi operasi penjumlahan antara nilai variable a dan b
lalu disimpan pada variable jumlah yang bertipe integer. Fungsi ini memiliki
nilai balik dimana nilai yang dikembalikan pada perintah pemanggilnya
adalah nilai yang ada pada variable jumlah. Oleh karena itu diakhir badan
fungsi diberikan perintah “return jumlah”. Fungsi ini juga dideklarasikan
bertipe integer sebab nilai yang akan dikembalikan bertipe integer.
Contoh salah:
No Kode program per-baris/ per-blok Penjelasan
1. (Contoh perbaris) Pada baris ini dideklarasikan sebuah
int usia; variable.
2. (Contoh perblok) Pada baris ini dideklarasikan sebuah
int penjumlahan(int a, int b){ fungsi untuk menjumlahkan nilai
Int jumlah = a + b;
Return jumlah;
}