Anda di halaman 1dari 15

BAB I

PENDAHULUAN

1. Latar Belakang
Pancasila adalah nilai-nilai kehidupan Indonesia sejak jaman
nenek moyang sampai dewasa ini. Berdasarkan hal tersebut
terdapatlah perbedaan antara masyarakat Indonesia dengan
masyarakat lain. Nilai-nilai kehidupan tersebut mewujudkan amal
perbuatan dan pembawaan serta watak orang Indonesia. Dengan kata
lain masyarakat Indonesia mempunyai ciri sendiri, yang merupakan
kepribadiannya.
Dengan nilai-nilai pulalah rakyat Indonesia melihat dan
memecahkan masalah kehidupan ini untuk mengarahkan dan
mempedomani dalam kegiatan kehidupannya bermasyarakat.
Demikianlah mereka melaksanakan kehidupan yang diyakini
kebenaranya. Itulah pandangan hidupnya karena keyakinan yang
telah mendarah daging itulah maka pancasila dijadikan dasar negara
serta ideologi negara. Itulah kebulatan tekad rakyat Indonesia yang
ditetapkan pada Tanggal 18 agustus 1945 melalui panitia persiapan
kemerdekaan Indonesia. Kesepakatan bersama tersebut sifatnya
luhur, tiada boleh diganti ataupun dirubah. Masyarakat pancasila
pulalah yang hendak kita wujudkan, artinya suatu masyarakat
Indonesia modern berdasarkan nilai luhur tersebut.
Untuk mewujudkan masyarakat pancasila, diperlukan suatu
hukum yang berisi norma-norma, aturan-aturan atau ketentuan-
ketentuan yang harus dilaksanakan dan ditaati oleh setiap warga
negara Indonesia.
1.2 Rumusan Masalah
1. apa yang dimaksud dengan nilai dan moral?
2. Bagaimana moral dan nilai yang terkandung dalam 5 sila pancasila?
3. Bagaimana penerapan nilai dan moral pancasila dalam kehidupan
sehari-hari?

1
1.3 Tujuan
1. Untuk mengetahui apa yang dimaksud dengan nilai dan moral.
2. Untuk mengetahui moral dan nilai yang terkandung dalam 5 sila
pancasila.
3. Untuk mengetahui penerapan nilai dan moral pancasila dalam
kehidupan sehari-hari.
1.4 Manfaat
1. Kita mengetahui apa yang dimaksud dengan nilai dan moral.
2. Kita mengetahui moral dan nilai yang terkandung dalam 5 sila
pancasila.
3. Kita mengetahui penerapan nilai dan moral pancasila dalam
kehidupan sehari-hari.

2
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Nilai Dan Moral

1.Pengertian Nilai
Nilai adalah sesuatu yang berharga, bermutu, menunjukkan kualitas,
dan berguna bagi manusia. Sesuatu itu bernilai berarti sesuatu itu berharga
atau berguna bagi kehidupan manusia.1
2.Pengertian moral

Moral berasal dari kata mos (mores) artinya kesusilaan, tabiat,


kelakuan. Moral adalah ajaran tentang hal yang baik dan buruk, yang
menyangkut tingkah laku dan perbuatan manusia. Seorang pribadi yang taat
kepada aturan-aturan, kaidah-kaidah dan norma yang berlaku dalam
masyarakatnya, dianggap sesuai dan bertindak benar secara moral. Jika
sebaliknya yang terjadi, maka pribadi itu dianggap tidak bermoral. Moral
dalam perwujudannya dapat berupa peraturan, prinsip-prinsip yang benar,
baik, terpuji, dan mulia. Moral dapat berupa kesetiaan, kepatuhan terhadap
nilai dan norma yang mengikat kehidupan masyarakat, negara, dan bangsa.
Pengertian moral, menurut Suseno (1998) adalah ukuran baik-
buruknya seseorang, baik sebagai pribadi maupun sebagai warga
masyarakat, dan warga negara. Sedangkan menurut Ouska dan Whellan
(1997), moral adalah prinsip baik-buruk yang ada dan melekat dalam diri
individu/seseorang.2

1 https://www.jatikom.com/2016/12/nilai-nilai-pancasila-terbenar.html

2.http://kumpulantugassekolahdankuliah.blogspot.com/2014/12/nilai-moral-
yang-terkandung-dalam.html

3
2.2 Nilai Yang Terkandung Dalam Pancasila

Nilai Pancasila terbagi dua :

Nilai-nilai Pancasila bersifat objektif, maksudnya adalah:

 Rumusan dari sila-sila Pancasila itu sendiri memiliki makna yang


terdalam menunjukkan adanya sifat-sifat yang umum universal dan abstrak
karena merupakan suatu nilai;

 Inti dari nilai Pancasila akan tetap ada sepanjang masa dalam
kehidupan bangsa Indonesia baik dalam adat kebiasaan, kebudayaan,
kenegaraan maupun dalam kehidupan keagamaan;

 Pancasila yang terkandung dalam Pembukaan UUD 1945 sebagai


pokok kaidah negara yang mendasar, sehingga merupakan sumber dari
segala sumber hukum di Indonesia.

Sedangkan nilai-nilai Pancasila bersifat subjektif

 terkandung maksud bahwa keberadaan nilai-nilai Pancasila itu


bergantung atau terlekat pada bangsa Indonesia sendiri.

 Nilai-nilai Pancasila merupakan pandangan hidup bangsa Indonesia,


sehingga merupakan jati diri bangsa yang diyakini sebagai sumber nilai atas
kebenaran, kebaikan, keadilan dan kebijaksanaan dalam hidup
bermasyarakat, berbangsa dan bernegara;

 Nilai-nilai Pancasila di dalamnya terkandung nilai-nilai kerokhanian,


yaitu nilai kebenaran, keadilan, kebaikan, kebijaksanaan, etis, estetis, dan
nilai religius yang sesuai dengan hati nurani bangsa Indonesia dikarenakan
bersumber pada kepribadian bangsa

Oleh karena nilai-nilai Pancasila yang bersifat objektif dan subjektif


tersebut, maka nilai-nilai Pancasila bagi bangsa Indonesia menjadi landasan,
menjadi dasar serta semangat bagi segala tindakan atau perbuatan dalam
kehidupan bermasyarakat maupun kehidupan bernegara. Nilai-nilai

4
Pancasila sebagai sumber nilai bagi manusia Indonesia dalam menjalankan
kehidupan berbangsa dan bernegara, maksudnya sumber acuan dalam
bertingkah laku dan bertindak dalam menentukan dan menyusun tata aturan
hidup berbangsa dan bernegara.3

1. Sila Pertama Pancasila (Nilai Ketuhanan)


Sila ke 1 pancasila yang berbunyi "Ketuhanan Yang Maha Esa
mengandung nilai Ketuhanan yang artinya Bangsa Indonesia memberikan
kebebasan pada rakyat untuk menganut menjalankan sekaligus
mengamalkan ibadah berdasarkan agama masing masing individu tersebut.
Nilai nilai yang terkandung dalam sila pertama pancasila adalah sebagai
berikut:
 Sebuah keyakinan bahwa Tuhan itu ada dan memiliki sifat yang
sempurna.
 Memiliki ketakwaan pada Tuhan Yang Maha Esa dengan cara
melakukan semua perintahNya dan menjauhi laranganNya.
 Saling hormat menghormati antar umat beragama.
 Adanya bentuk kebebasan untuk menjalankan ibadah sesuai dengan
ajaran agama masing masing.
2. Sila Kedua Pancasila (Nilai kemanusiaan)
Didalam pancasila sila kedua memiliki arti yakni segenap bangsa
dan rakyat Indonesia diakui serta diperlakukan sebagaimana mestinya sesuai
harkat serta martabatnya sebagai makhluk ciptaan Tuhan. Nilai nilai
pancasila ini dilandasi pada pernyataan bahwa semua manusia memiliki
derajat, martabat, hak dan kewajiban yang sama. Nilai nilai yang terkandung
dalam pancasila sila kedua antara lain adalah:
 Manusia memiliki hak dan martabat yang sama dan sejajar.

3 https://www.jatikom.com/2016/12/nilai-nilai-pancasila-terbenar.html

5
 Timbulnya pengakuan bahwa manusia merupakan makhluk sosial
yang paling sempurna.
 Dengan menjunjung tinggi nilai kemanusiaan akan mendapat
perlakuan adil dari dan kepada manusia lain.
 Setiap manusia memiliki rasa solidaritas dan tenggang rasa yang
tinggi sehingga mereka tidak bisa bertindak seenaknya sendiri.

3. Sila Ketiga Pancasila (Nilai persatuan)


Makna yang terkandung dalam pancasila sila ketiga merupakan
wujud berupa tekat kuat dan utuh yang berasal dari berbagai aspek
kehidupan yang memiliki satu tujuan dan tergabung menjadi satu yakni
Indonesia. Sebagaimana makna yang terkadung dalam sila ketiga pancasila
yang berbunyi "Persatuan Indonesia" memiliki makna dan nilai persatuan.
Adapun makna dan nilai sila ketiga pancasila yang lainnya adalah sebagai
berikut:
 Menempatkan kepentingan, keselamatan, persatuan dan kesatuan
bangsa diatas kepentingan diri sendiri dan golongan.
 Mempunyai rasa cinta tanah air, bangsa serta negara dengan cara
rela berkorban demi kepentingan bangsanya sendiri.
 Mengakui semua suku bangsa termasuk dengan keanekaragaman
budaya suku bangsa tersebut. Hal ini tentunya dapat mendorong bangsa
Indonesia menuju persatuan dan kesatuan.

4. Sila Keempat Pancasila (Nilai kerakyatan)


Pancasila sila keempat berbunyi "Kerakyatan yang dipimpin oleh
hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan" makna sila
keempat pancasila menegaskan pada kita bahwa segala proses pengambilan
keputusan harus didasarkan pada asas musyawarah sehingga dapat
menciptakan kesepakatan bersama. Selain itu nilai pancasila sila keempat
juga menegaskan bahwa pemerintahan yang dilaksanakan berasal dari

6
rakyat, oleh rakyat dan untuk rakyat. Adapun makna dan nilai lain yang
terkandung dalam sila keempat pancasila adalah sebagai berikut:
 Rakyat Indonesia merupakan warga negara yang memiliki hak,
kewajiban dan kedudukan yang sama.
 Asas kekeluargaan digunakan untuk melakukan musyawarah serta
mufakat.
 Mengutamakan segala kepentingan bersama dan kepentingan bangsa
melebihi kepentingan diri sendiri dan golongan.
 Melakukan musyawarah dalam mengambil keputusan yang
menyangkut banyak orang.

5. Sila Kelima Pancasila (Nilai keadilan)


Pancasila sila kelima berbunyi "Keadilan sosial bagi seluruh rakyat
Indonesia" nilai sila kelima pancasila ini menegaskan bahwa dalam
kehidupan berbangsa dan bernegara harus tercipta keseimbangan yang
sesuai antara hak dengan kewajiban. Serta sebagai anggota masyarakat
sebangsa setanah air kita harus menghormati hak hak yang dimiliki orang
lain, bersikap adil dan suka menolong sesama jika diperlukan. Makna dan
nilai lain yang terkandung dalam pancasila sila kelima adalah:
 Semua manusia memiliki derajat yang sama di mata hukum.
 Mencintai segala jenis pembangunan demi kemajuan bangsa.
 Tidak membeda bedakan manusia berdasarkan derajat dan golongan.
 Adil dan bijaksana dalam segala tindakan.4

4 http://materi4belajar.blogspot.com/2017/03/nilai-nilai-yang-terkandung-
dalam.html

7
Adapun nilai-nilai yang terkandung dalam pancasila seperti yang
teruang dalam Ketetapan MPR No.II/MPR/1978 itu adalah sebagai berikut:

1. Nilai Yang TerkandungDalamSilaKetuhanan Yang MahaEsa :

a. Percaya dan takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa sesuai dengan
agama dan kepercayaannya masing-masing menurut dasar
kemanusiaan yang adil dan beradab.
b. Hormat menghormati dan bekerja sama antar pemeluk agama dan
penganut-penganut kepercayaan yang berbeda-beda, sehingga
terbina kerukunan hidup.
c. Saling menghormati kebebasan menjalankan ibadah sesuai dengan
agama dan kepercayaannya.
d. Tidak memaksakan suatu agama dan kepercayaan kepada orang lain.

2. Nilai Yang Terkandung Dalam Sila Kemanusiaan Yang Adil Dan


Bearadab :

a. Mengakui persamaan derajat, persamaan hak dan persamaan


kewajibanan atar sesama manusia.
b. Saling mencintai sesama manusia.
c. Mengembangkan sikap tenggang rasa dan tepa-selira.
d. Tidak semena-mena terhadap orang lain.
e. Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan.
f. Gemar melakukan kegiatan kemanusiaan.
g. Berani membela kebenaran dan keadilan.
h. Bangsa Indonesia merasa dirinya sebagai bagian dari seluruh umat
manusia, karena itu dikembangkan sikap hormat menghormati dan
bekerja sama dengan bangsa lain.

3. Nilai Yang TerkandungDalamSilaPersatuanIndonesia :

a. Menempatkan persatuan, kesatuan, kepentingan dan keselamatan


bangsa dan negara di atas kepentingan pribadi atau golongan.

8
b. Rela berkorban untuk kepentingan bangsa dan negara.
c. Cinta tanah air dan bangsa.
d. Bangga sebagai bangsa Indonesia dan bertanah air Indonesia.
e. Memajukan pergaulan demi persatuan dan kesatuanbangsa yang
ber-Bhineka Tunggal Ika.

4. Nilai Yang Terkandung Dalam Sila Kerakyatan Yang Dipimpin Oleh


Hikmat Kebijaksanaan Dalam Permusyawaratan/Perwakilan :

a. Mengutamakan kepentingan negara dan masyarakat.


b. Tidak memaksakan kehendak pada orang lain.
c. Mengutamakan musyawarah dalam mengambil keputusan untuk
kepentingan bersama.
d. Musyawarah untuk mencapai mufakat diliputi oleh semangat
kekeluargaan.
e. Dengan itikat baik dan rasa tanggung jawab menerima dan
melaksanakan hasil keputusan musyawarah.
f. Musyawarah dilakukan dengan akal sehat dan sesuai dengan hati
nurani yang luhur.
g. Keputusan yang diambil harus dapat dipertanggung-jawabkan secara
moral kepada Tuhan Yang Maha Esa, menjunjung tinggi harkat dan
martabat manusia serta nilai-nilai kebenaran dan keadilan.

5. Nilai Yang Terkandung Dalam Sila Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat
Indonesia.

a. Mengembangkan perbuatan-perbuatan yang luhur yang


mencerminkan sikap dan suasana kekeluargaan dan kegotong-
royongan.
b. Bersikap adil.
c. Menjaga keseimbangan antara hak dan kewajiban.
d. Menghormati hak-hak orang lain.
e. Suka memberi pertolongan kepada orang lain.

9
f. Menjauhi sikap pemerasan terhadap orang lain.
g. Tidak bersifat boros.
h. Tidak bergaya hidup mewah.
i. Tidak melakukan perbuatan yang merugikan kepentingan umum.
j. Suka bekerja keras.
k. Menghargai hasil karya orang lain.
l. Bersama-sama mewujudkan kemajuan yang merata dan berkeadilan
sosial.5

2.3 Penerapan Nilai yang Terkandung Dalam Pancasila

Contoh perilaku penerapan nilai-nilai Pancasila dalam lingkungan


keluarga

Pada umumnya untuk membentuk suatu keluarga maka harus


diawali dengan pernikahan, yang mana pernikahan tersebut harus sah secara
agama dan sah secara hukum (dicatat oleh pemerintah). Dengan mematuhi
norma agama dan norma hukum seperti di atas maka akan mengakibatkan
adanya status, hak maupun kewajiban yang jelas bagi semua pihak. Perlu
ditanamkan kepada anak-anak kita sedini mungkin perilaku-perilaku yang
baik seperti rajin beribadah, sopan santun, bertanggung jawab, suka
memberi kepada sesama dan lain sebagainya.

Dalam lingkungan keluarga juga harus dibudayakan sikap kasih


sayang, saling menghormati antar sesama anggota keluarga, rukun, dan lain
sebagainya. Untuk lebih jelasnya berikut perilaku-perilaku yang
menerapkan nilai-nilai pancasila dalam lingkungan keluarga :

 Saling menghormati antar sesama anggota keluarga


 Saling menyayangi satu sama lain (saling melindungi)
5 http://kumpulantugassekolahdankuliah.blogspot.com/2014/12/nilai-moral-
yang-terkandung-dalam.html

10
 Sebagai orang tua harus mendidik anak-anaknya agar selalu patuh
terhadap agama dan hukum
 Sebagai orang tua juga harus menjadi teladan yang baik bagi anak-
anaknya, dan memberikan contoh perilaku yang sesuai dengan
norma agama, norma kesusilaan, norma kesopanan, norma hukum
dan adat.
 Sebagai orang tua harus mengajarkan/mendidik anak-anaknya untuk
selalu berbuat kebaikan (seperti sedekah kepada orang lain, saling
menghormati dll).
 Sebagai orang tua bersikap adil terhadap anak-anaknya, tidak boleh
pilih kasih
 Sebagai anak harus berbakti kepada orang tua.

Contoh perilaku penerapan nilai-nilai Pancasila dalam lingkungan


masyarakat

Dalam kehidupan masyaakat, setiap anggota masyarakat harus patuh


dan taat pada norma-norma dan aturan yang berlaku di dalam masyarakat
tersebut. Sebagai masyarakat maka kita harus saling menghormati, dan
saling menghargai hak-hak asasi manusia, menghargai hak milik orang lain
dan selalu menjaga hak dan kewajiban kita sebagai masyarakat. Dan berikut
ini beberapa perilaku yang mencerminkan nilai-nilai yang terkandung di
dalam pancasila dalam lingkungan masyarakat :

 Saling menghormati dan memberikan toleransi antar umat beragama


 Rukun dengan tetangga yang berbeda agama.
 Berbuat adil kepada tetangga, tidak membeda-bedakan tetangga.
 Menyeimbangkan hak dan kewajiban kita di masyarakat.
 Mematuhi norma-norma dan aturan yang berlaku di dalam
masyarakat.
 Selalu aktif dalam kegiatan sosial seperti kerja bakti, ronda malam
dll.

11
Contoh perilaku penerapan nilai-nilai Pancasila dalam lingkungan
sekolah

Dalam lingkungan sekolah, semua warga sekolah baik siswa, guru


dan juga karyawan harus mematuhi semua peraturan dan tata tertib sekolah
sesuai dengan fungsi dan kedudukan masing-masing warga sekolah.
Sekolah seharusnya menjadi tempat yang nyaman, dan menjadi suasana
kekeluargaan yang kedua setelah di rumah. Suasana aman dan tertib di
sekolah, serta kebersihan dari sekolah merupakan tanggung jawab bersama
segenap warga sekolah. Dan berikut adalah perilaku penerapan nilai-nilai
pancasila dalam lingkungan sekolah :

 Saling menghormati antar siswa


 Menghormati guru dan karyawan
 Selalu berusaha untuk berbuat baik kepada sesama siswa sekolah
 Belajar yang giat agar mendapatkan prestasi dan mengharumkan
nama sekolah
 Membantu teman yang kesulitan dalam memahami materi pelajaran
 Selalu taat pada aturan sekolah (tata tertib sekolah) / Disiplin
 Memberikan suara dalam pemilihan pengurus OSIS

Contoh perilaku penerapan nilai-nilai Pancasila dalam lingkungan


berbangsa dan bernegara

Seperti halnya pada lingkungan keluarga, masyarakat dan sekolah.


Dalam lingkungan berbangsa dan bernegara kita juga harus taat pada hukum
yang berlaku didalam negara tersebut, baik itu merupakan hukum tertulis
atau hukum tidak tertulis. Dan berikut ini merupakan contoh perilaku
penerapan nilai-nilai Pancasila dalam lingkungan berbangsa dan bernegara :

 Tertib, taat dan patuh pada aturan yang berlaku di negara tersebut
(tertib lalu lintas).

12
 Memelihara dan menjaga lingkungan hidup dari kerusakan atau
pencemaran lingkungan.
 Jika ada pemilihan umum, kita harus ikut serta (berpartisipasi) dalam
pemilihan dan turut mensukseskan pemilu.
 Mendukung dan ikut serta mensukseskan program-program
pemerintah.
 Melaporkan kepada pihak yang berwajib, apabila ada tindak
kejahatan, atau yang lainnya

Perilaku warga negara yang tertib pada hukum yang berlaku akan
membuat terciptanya suasanya yang aman, tentaram dan damai. Perilaku
yang merupakan penerapan nilai-nilai pancasila di lingkungan berbangsa
dan bernegara itu tidak hanya untuk warga negara saja tetapi juga berlaku
bagi segenap komponen bangsa dan segenap komponen penyelenggaraan
pemerintah negara. Dengan demikian aktualisasi pelaksanaan Pancasila
sebagai usaha mewujudkan tujuan nasional sesuai dengan fungsi dan
kedudukan kita masing-masing.6

6 https://www.kitapunya.net/2015/09/penerapan-nilai-pancasila-dalam-keluarga-
sekolah-negara.html

13
BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan
1. Nilai adalah sesuatu yang berharga, bermutu, menunjukkan
kualitas, dan berguna bagi manusia. Sesuatu itu bernilai
berarti sesuatu itu berharga atau berguna bagi kehidupan
manusia
2. Moral berasal dari kata mos (mores) artinya kesusilaan,
tabiat, kelakuan. Moral adalah ajaran tentang hal yang baik
dan buruk, yang menyangkut tingkah laku dan perbuatan
manusia.
3. Nilai yang terkandung dalam pancasila yaitu nilai subjektif
dan nilai objektif
4. Perilaku warga negara yang tertib pada hukum yang berlaku
akan membuat terciptanya suasanya yang aman, tentaram
dan damai. Perilaku yang merupakan penerapan nilai-nilai
pancasila di lingkungan berbangsa dan bernegara itu tidak
hanya untuk warga negara saja tetapi juga berlaku bagi
segenap komponen bangsa dan segenap komponen
penyelenggaraan pemerintah negara. Dengan demikian
aktualisasi pelaksanaan Pancasila sebagai usaha mewujudkan
tujuan nasional sesuai dengan fungsi dan kedudukan kita
masing-masing.

3.2 Saran

Demikian maklah yang kami buat, semoga dapat bermanfaat bagi


semua. Sedikit saran dari kami jadilah seseorang yang taat pada hukum dan
dapt menghargai orang lain. Sekian terima kasih.

14
DAFTAR PUSTAKA

http://kumpulantugassekolahdankuliah.blogspot.com/2014/12/nilai-moral-
yang-terkandung-dalam.html

https://www.jatikom.com/2016/12/nilai-nilai-pancasila-terbenar.html

https://www.jatikom.com/2016/12/nilai-nilai-pancasila-terbenar.html

http://materi4belajar.blogspot.com/2017/03/nilai-nilai-yang-terkandung-
dalam.html

http://kumpulantugassekolahdankuliah.blogspot.com/2014/12/nilai-moral-
yang-terkandung-dalam.html

https://www.kitapunya.net/2015/09/penerapan-nilai-pancasila-dalam-keluarga-
sekolah-negara.html

15

Anda mungkin juga menyukai