PEMERINTAH KABUPATEN SIAK

DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS MINAS
JL. Kesehatan No. 01 Kel. Minas Jaya Kec. Minas
E-mail : pkmminas.jaya@gmail.com

LAPORAN EVALUASI DAN TINDAK LANJUT

PROGRAM PENGAWASAN MENAJEMEN RISIKO
FASILITAS
PUSKESMAS MINAS TAHUN 2022

NO KEGIATAN LAPORAN EVALUASI TINDAK LANJUT

1 PROGRAN KESELAMATAN DAN KEAMANAN
a. Melakukan identifikasi daerah beresiko Identifikasi daerah beresiko Area beresiko Sudah di Pemantauan rutin dan upaya
keselamatan dan keamanan di keselamatan dan keamanan sudah identifikasi untuk mengurangi resiko
Puskesmas Minas terlaksana

b. Melengkapi sumber listrik dengan Melengkapi sumber listrik dengan Melengkapi sumber Tersedianya kelengkapan
penutup penutup sudah terlaksana listrik dengan sumber listrik dengan penutup
penutup sudah
terlaksana
c. Menyediakan keset karet jalan Menyediakan keset karet untuk Tersedianya keset karet jalan Tersedianya keset karet pada lantai
miring jalan miring miring yang tidak rata/miring
d. Menyediakan rell pegangan tangan Menyediakan pegangan tangan diarea Tersedia pegangan tangan Tersedianya pegangan tangan pada
diarea lantai yang tidak rata lantai yang tidak rata terlaksana lantai pada lantai yang tidak rata

e. Merawat taman di lingkungan Merawat taman di lingkungan Merawat taman di lingkungan Tetap dipertahankan dan
Puskesmas Puskesmas sudah terlaksana Puskesmas sudah terlaksana dilakukan secara rutin/ berkala
2 BAHAN DAN LIMBAH BERBAHAYA
a. Melaksanakan identifikasi risiko Identifikasi resiko B3 sudah Masih teradapat kekurangan Melakukan identifikasi ulang B3
bahan dan limbah berbahaya (B3) terlaksana dalam pelaksanaan identifikasi di masing-masing ruangan
B3
b. Melaksanakan pengendalian bahan dan Melaksanakan pengendalian Melaksanakan pengendalian bahan Lebih ditingkatkan lagi dan
limbah berbahaya (B3) (Penanganan, bahan dan limbah berbahaya (B3) dan limbah berbahaya (B3) berkoordinasi dengan PPI
penyimpanan, (Penanganan penyimpanan, (Penanganan,
penggunaan dan pembuangan B3) penggunaan dan pembuangan B3) penyimpanan, penggunaan dan
sudah dilaksanakan pembuangan B3) sudah
dilaksanakan 90%
c. Pelaporan Investigasi Tumpahan, Pembuatan form pelaporan Belum ada kejadian/laporan Pemantauan rutin kembali
paparan,dan insiden B3 lain investigasi tumpahan, paparan dan tumpahan
insiden B3
d. Perlindungan terhadap paparan B3 Kegiatan perlindungan terhadap Kegiatan perlindungan Sudah dibuat daftar APD, dan
paparan B3 belum sepenuhnya terhadap paparan B3 belum MSDS
terlaksana sepenuhnya terlaksana
e. Pemasangan label/simbol B3 Pemasangan label simbol B3 Pemasangan label simbol B3 Perapihan label segera
ditempat penyimpanan/ penggunaan sudah terlaksana belum terlaksana 100% diselesaikan
APD
f. Simulasi penanganan paparan/ Sudah terlaksana simulasi B3 Simulasi masih belummencapai Koordinasi dengan bagian PPI
insiden 100%
g. Pembuatan tempat khusus untuk Penyimpanan bahan B3 Lemari khusus penyimpanan B3 Koordinasi dengan Kepala
penyimpanan B3 ditempatkan di gudang logistik belum ada Puskesmas dan bagian
umum dan gudang farmasi pengadaan
3 MANAJEMEN BENCANA
a. Membentuk Tim Siaga Bencana Tim siaga bencana telah dibentuk Tim siaga bencana telah Lebih berkoordinasi dan
dibentuk namun belum melaksanakan pelatihan
semuanya medapat pelatihan
b. Melakukan sosialisasi siaga bencana Sosialisasi siaga bencana dan Sosialisasi siaga bencana dan Disosialisasikan kepada seluruh
dan evakuasi (Jadwal pelatihan, evakuasi sudah terlaksana evakuasi sudah terlaksana namun pegawai Puskesmas
peserta, pelaporan), yang melibatkan tidak dihadiri oleh seluruh pegawai
semua unsur di
Puskesmas
c. Menyediakan fasilitas: rambu – Menyediakan fasilitas : rambu – Menyediakan fasilitas : rambu – Diperiksa dan dipelihara secara
rambu penunjuk arah lokasi rambu penunjuk arah lokasi rambu penunjuk arah lokasi rutin agar tidak rusak
 pelayanan, arah evakuasi bencana pelayanan, arah evakuasi bencana pelayanan, arah evakuasi
sudah terlaksana bencana sudah terlaksana
d. Melakukan simulasi keadaan Melakukan simulasi keadaan Melakukan simulasi keadaan Melakukan simulasi keadaan
darurat bencana darurat bencana sudah dilakukan darurat bencana sudah darurat bencana
dilakukan namun tidak dihadiri
4 PROTEKSI KEBAKARAN
a. Menyediakan APAR yang Menyediakan APAR yang Menyediakan APAR yang Sudah dilaksanakan
mencukupi kualitas dan mencukupi kualitas dan mencukupi kualitas dan
kuantitasnya kuantitasnya sudah terlaksana kuantitasnya sudah terlaksana
b. Melakukan pemeliharaan APAR Melakukan pemliharaan APAR Telah dilakukan pemeliharaan Sudah dilaksanakan
secara berkala secara berkala sudah dilaksanakan APAR secara berkala
dengan adanya ceklis
c. Melakukan Patroli Asap secara rutin Melakukan Patroli Asap secararutin Melakukan Patroli Asap secara Sudah dilaksanakan
sudah terlaksana rutin sudah terlaksana
d. Melakukan pemasangan larangan Pemasangan larangan merokok Pemasangan larangan merokok Susah dilaksanakan
merokok sudah dilakukan sudah dilakukan
e. Pemasangan arah evakuasi Pemasangan arah evakuasi Pemasangan arah evakuasi Diperiksa dan dipelihara secara
bencana kebakaran bencana kebakaran sudah bencanakebakaran sudah rutin agar tidak rusak
terlaksana terlaksana
f. Melakukan sosialisasi mengenai Melakukan sosialisasi mengenai Melakukan sosialisasi mengenai Sosialisasi secara rutin agar seluruh
pencegahan, pengendalian pencegahan, pengendalian pencegahan, pengendalian pegawai Puskesmas bisa selalu
kebakaran kebakaran sudah terlaksana kebakaran ingat
sudah terlaksana
g. Melakukan simulasi kebakaran dan Melakukan simulasi kebakaran Melakukan simulasi kebakaran dan Melakukan simulasi kebakaran
keadaan darurat bencana secara dan keadaan darurat bencana keadaan dan keadaan
sudah terlaksana darurat bencana sudah darurat bencana secara
5 PERALATAN MEDIS
a. Inventarisasi Peralatan Medis Inventarisasi peralatan medis Terus melakukan inventarisasi Segera melakukan pencatatan jika
sudah terlaksana karena ada penambahan adapenambahan alkes
peralatan medis
b. Pemeriksaan Peralatan Medis Pemeriksaan Peralatan medis Pemeriksaan peralatan medis Terus dilakukan sesuai jadwal
sudah terlaksana sudah terlaksana dengan
adanya jadwal kalibrasi
c. Melakukan Kalibrasi alat secara Kalibrasi alat secara berkala belum Kalibrasi alat secara berkala Melakukan permohonan
berkala terlaksana dengan baik belum terlaksana dengan baik kalibrasi alat alat kepada Dinkes
 d. Membuat dan menerapkan SOP SOP tentang penggunaan SOP tentang penggunaan Koordinasi antar unit mengenai
tentang pengunaan peralatan medis peralatan medis tenaga medistelah peralatan medis tenaga medis SOP penggunaan alat medis
tenaga medis dibuat belum terlaksana 100%
6 SISTEM UTILITAS
a. Melakukan pemantauansecara rutin Melakukan pemantauan secara Melakukan pemantauan secara rutin Koordinasi Inspeksi Pemelihara- an
pompa air, panel-panel listrik, dan rutin pompa air, panel-panel listrik, pompa air, panel- panel Sistem Puskesmas
sistem gas medis dan sistem gas medis sudah listrik, dan sistem gas medis sudah
terlaksana terlaksana
b. Penempatan gas medis (tabung) di Penempatan gas medis (tabung) di Penempatan gas medis (tabung) Lebih diperhatikan kembali
ruangan khusus ruangan khusus di ruangankhusus terutama diruang UGD
1. IDENTIFIKASI AREA BERESIKO PUSKESMAS MINAS

No Area Beresiko Deskripsi Bahaya Dampak Upaya

Penanganan
1. Disetiap area yang Tidak terdapat rell Terjadinya Memasang rell
memiliki lantai yang pegangan pada lantai kemungkinan pegangan tangan di
tidak rata yang ada di yang tidak rata terjatuh pada pasien area yang lantainya
dalam Gedung jika dalam keadaan tidak rata
Puskesmas Minas lantai yang licin dan
permukaan yang
tidak rata

2. Area lantai Tidak terdapat safety Terjadinya Memasang safety

Pusekesmas yang board kemungkinan board pada setiap
berpotensi basah dan terjatuh pada pasien area lantai yang
licin dan staff jika dalam bersiko licin dan
keadaan licin basah

Mengetahui Minas, Januari 2022

Kepala Puskesmas Minas Penanggung Jawab

Dr. Hidayati Yogi Purwansyah Amd.Kep

NIP. 19740328 200604 2 007 NIP. 19950608 202203 1 008
DOKUMENTASI PROGRAM KESELAMATAN DAN KEAMANAN

Sumber Listrik Tertetup

Keset Karet di Jalan Miring

Pegangan Tangan di Lantai

yang Tidak Rata
Taman Bermain
Puskesmas
2. BAHAN DAN LIMBAH BERBAHAYA

IDENTIFIKASI RISIKO BAHAN DAN LIMBAH BERBAHAYA DAN BERACUN

(B3) PUSKESMAS MINAS
TAHUN 2022

NO LOKASI JENIS B3 DAMPAK KEMUNG BESARAN TINGKAT AKIBAT PENCEGAHAN UPAYA

KINAN RESIKO RESIKO RESIKO PENCEGAHAN
(DAMPAK (TINGGI, JIKA TERKENA
X
SEDANG, RESIKO
KEMUNG
KINAN) RENDAH)
1 Penyimpanan 1. Povidone 2 2 4 Tingkat 1. Dapat 1. Menyediakan 1. Melakukan
B3 di ruangan Iodine Resiko menyebabkan tempat sosialisasi
Gudang 2. Alcohol 70% Sedang infeksi penyimpanan kepada staf
3. Hand 2. Dapat khusus dan cleaning
Farmasi Sanitizer/ menyebabkan 2. Mencegah servis untuk
Handrub kebakaran terjadi penanganan
4. Handwash 3. Dapat tumpahan tumpahan
5. Alkacide menyebabkan 3. Menyediakan 2. Melakukan
kerusakan suhu ruangan sosialisasi
organ dalam yang tepat tentang cara
untuk penggunan
penyimpanan APD
4. Menyediakan 3. Melakukan
APD Sosialisasi
5. Menyediakan Tentang cara
spilkit untuk pemakaian
penanganan jika spillkit
terjadi tumpahan 4. Memasang
symbol bahan
dan
limbah B3
2 Penyimpanan 1. Solar 2 1 3 Tingkat 1. Dapat 1. Menyediakan 1. Melakukan
B3 Di 2. Stela spray menyebabkan tempat sosialisasi
3. Bayclean Resiko
Ruangan 4. Ditergen Sedang infeksi penyimpanan kepada staf
Gudang 5. Vixal 2. Dapat khusus dan cleaning
Logistik Umum 6. Carbol menyebabkan 2. Mencegah servis untuk
kebakaran terjadi penanganan
3. Dapat tumpahan tumpahan
menyebabkan 3. menyediakan 2. Melakukan
kerusakan suhu ruangan sosialisasi
organ dalam yang tepat tentang cara
untuk penggunaan
penyimpanan APD
4. Menyediakan 3. Melakukan
APD Sosialisasi
5. Menyediakan Tentang cara
spilkit untuk pemakaian
penanganan jika spillkit
terjadi tumpahan 4. Memasang
symbol bahan
dan limbah
B3
3 Penyimpanan 1. Alkohol 70% 3 2 6 Tingkat 1. Dapat 1. Menyediakan 1. Melakukan
B3 di Ruangan 2. Zhiel Neelsen Resiko menyebabkan tempat sosialisasi
3. HCL infeksi penyimpanan kepada staf
Laboratorium 4. Eosin Tinggi
Pholoxiline 2. Dapat khusus dan cleaning
5. Carbol menyebabkan 2. Mencegah servis untuk
Fuchsin kebakaran terjadi penanganan
6. Oil Imersi 3. Dapat tumpahan tumpahan
7. Spritus menyebabkan 3. menyediakan 2. Melakukan
8. Carbol
kerusakan suhu ruangan sosialisasi
organ dalam yang tepat tentang cara
4. Menyebabkan untuk penggunaan
kangker penyimpanan APD
4. Menyediakan 3. Melakukan
APD Sosialisasi
5. Menyediakan Tentang cara
 spilkit untuk pemakaian
penanganan spillkit
jika terjadi 4. Memasang
tumpahan symbol bahan
dan
limbah B3
4 Tempat 1. Limbah B3 3 3 9 Tingkat 1. Dapat 1. Menyediakan 1. Melakukan
Penyimpanan Medis Resiko menyebabkan tempat sosialisasi
Sementara Infeksius Tinggi infeksi penyimpanan kepada staf
2. Limbah B3 2. Dapat khusus dan cleaning
Limbah B3
Benda menyebabkan 2. Mencegah servis untuk
Tajam kebakaran terjadi penanganan
3. Limbah 3. Dapat tumpahan tumpahan
Farmasi menyebabkan 3. menyediakan 2. Melakukan
(Obat ex) kerusakan suhu ruangan sosialisasi
organ dalam yang tepat tentang cara
4. Dapat untuk penggunaan
menyebabkan penyimpanan APD
kangker 4. Menyediakan 3. Melakukan
APD Sosialisasi
5. Menyediakan Tentang cara
spilkit untuk pemakaian
penanganan jika spillkit
4. Memasang
terjadi tumpahan
symbol
limbahB3
5. Memberi
plank TPS
dan Bahaya
Limbah B3
 Note : Besaran Resiko Rendah ( 1 sampai dengan 2 )
Besaran Resiko Sedang ( 3 sampai dengan 4 )
Besaran Resiko Tinggi (6 sampai dengan 9 )

Mengetahui Minas, Januari 2022

Kepala Puskesmas Minas Penanggung Jawab

Dr. Hidayati Yogi Purwansyah Amd.Kep

NIP. 19740328 200604 2 007 NIP. 19950608 202203 1 008
 FORMULIR JIKA TERJADI TUMPAHAN BAHAN BERBAHAYA DAN
BERACUN (B3)

Tangal :

Jam :

Telah terjadi tumpahan Bahan Berbahaya dan Beracun / Limbah B3* dengan rincian
informasisebagai berikut :

Jenis Bahan :

Lokasi Kejadian :

Jumlah Estimasi : Kg/L/…………

Apakah Tumpahan Mengenai Ya Tidak

Seseorang
Penanganan yang telah :
dilakukan

Keterangan Kondisi Tempat :

Kejadia setelah
dilakukanpenanganan

Pembuat Laporan Penerima Laporan

Tanggal Dibuat Laporan : Tanggal Diterima Laporan :

 PEMERINTAH KABUPATEN SIAK
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS MINAS
JL. Kesehatan No. 01 Kel. Minas Jaya Kec. Minas
E-mail : pkmminas.jaya@gmail.com

MATERIAL SAFETY DATA SHEET (MSDS) / LEMBAR DATA KESELAMATAN BAHAN (LDKB) INVENTORI
BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN (B3)
PUSKESMAS MINAS TAHUN 2022
UNIT : LOGISTIK UMUM
No Bahan Kimia Jenis APD Penyimpanan Penanganan Tumpahan Pertolongan Pertama
bahaya Jika Terpapar
1 Glade spray Tidak perlu menggu- Serap
Simpan pada suhu dingin, kering dan tumpahan dengan Mata : bilas dengan air
nakan APD menggunakan pasir / tanah,
ventilasi yang cukup, jauhkan dari Kulit : bilas dengan air
bersihkan tumpahan dengan
panas dan api, jangan ditempatkan si
kain lap atau tisu, masukkan Terhirup : tidak ada
suhu 50 derajat dan jauhkan dari
tumpahan dan material spesifik penangan
anak – anak
kedalam kantong kuning, dan Tertelan : tidak ada
Tempatkan Ke TPS B3. spesifik penangan
Bersihkan area dengan dibilas
air bersih untuk jumlah yang
kecil, dilusi tumpahandengan
banyak air
dan bilas dengan baik
2 Pembersih mata: gunakangoogle Simpan hanya pada wadah asli, suhu Jika tumpahan sedikit maka Mata: bilas mata dengan
kloset/ Vixal untuk melindungi mata, penyimpanan yang bilas dengan air, tumpahan besar banyak air bersih minimal
pernafasan: masker, dan direkomendasikan 5ºC-30ºC, dan maka gunakan pasir untuk 15 menit, segera konsul ke
sarung tangan tempat tertutup menyerap bersihkan tumpahan dokter jika dibutuhkan,
dengan kain lap atau tisu, Tertelan: Segera konsul ke
masukkan tumpahan dan dokter,
material
 kedalam kantong kuning, dan Kulit: cuci dengan air,
Tempatkan Ke TPS B3. Terhirup: pindahkan
korbanke udara segar

3 Bayclean Mata :gunakangoogle Jangan di simpan pada tempat suhu Serap tumpahan dengan pasir, Mata: bilas mata dengan
untuk melindungi mata, ruang, gudang harus kering dan suhu bersihkan tempat dan masukkan banyak air minimal 15
Pernafasan : masker, sesuai dengan suhu gudang tumpahan dan material kedalam menit, sesekali angkat
dan sarung tangan kantong kuning, dan Tempatkan kelopak mata, konsul ke
Ke TPS B3. dokter, Kulit: segera
buang seluruh zat yang
menempel di pakaian,
jangan digunakan
sebelum dicuci, cuci
segera dengan sabun.
Segera hubungi dokter,
Terhirup: cari udara
segar, Tertelan: segera
konsul ke dokter

4 Solar Pernafasan: tidak Simpan hanya pada wadah asli, Serap tumpahan dengan Terhirup: cari udara
digunakan dalam jangan gunakan setelah menggunakan pasir / tanah, segar
pemakaian kadaluwarsa, suhu penyimpanan bersihkan tumpahan dengan kain Mata: lepaskan kontak
normal, jika ventilasi yang direkomendasikan 5ºC- 30ºC, lap atau tisu, masukkan lens (jika ada).bilas mata
tidak mencukupi hindari dari jangkauan anak- anak, tumpahan dan material ke dalam dengan air bersih
gunakan perlengkapan jangan campur dengan material kantong kuning, dan tempatkan mengalir 15 menit dg
bernafas yang sesuai lainnya, jangan semprotkan ke api, Ke TPS B3.
hindari paparan panas mata tetap dibuka. Jika
Tangan: gunakan Untuk jumlah yang kecil, dilusi memerah, nyeri atau
gloveneoprene/nitrile tumpahan dengan banyak air dan gangguan penglihatan,
Mata: hindari kontak bilas dengan baik konsul ke dokter mata
dengan mata, Kulit: segera buang
 gunakan kacamata seluruh zat yang
safety jangan makan, menempel di pakaian,
minum/ merokok jangan digunakan
selama menggu- sebelum dicuci, cuci
nakan meterial, cuci segera dengan air bersih
tangan setelah mengalir. Jika teriritasi,
menggunakan material hubungi
Dokter
Tertelan: bilas mulut,
jangan terminum dan
jangan dimuntahkan,
segera konsulke dokter
5 Detergen Mata :gunakangoogle Simpan hanya pada wadah asli, suhu Serap tumpahan dengan Mata: bilas secara
untuk melindungi mata, penyimpanan yang menggunakan pasir / tanah, menyeluruh dengan
Pernafasan : masker, direkomendasikan 5ºC-30ºC, hindari bersihkan tumpahan dengan banyak air, juga ke dalam
dan sarung tangan dari jangkauan anak- anak, jangan kain lap atau tisu, masukkan kelopak mata, jika ter
(glove) campur dengan material lainnya, tumpahan danmaterial iritasi konsul ke dokter.
jangan semprotkan ke api, hindari kedalam kantong kuning, Tertelan: rangsang
paparan panas dan Tempatkan Ke TPSB3. muntahan hanya
Bersihkan area dengan dengan bantuan dokter,
dibilas air bersih untuk Perhatian! Hati-
jumlah yang kecil, dilusi hati,bahaya aspirasi!
tumpahandengan banyak air Segera konsul ke dokter
dan bilas dengan baik.
6 Carbol Mata :gunakangoogle Jangan di simpan pada tempat suhu Serap tumpahan dengan pasir, Mata: bilas mata dengan
untuk melindungi mata, ruang, gudang harus kering dan bersihkan tempat dan masukkan banyak air minimal 15
Pernafasan : masker, suhu sesuai dengan suhu gudang tumpahan dan material kedalam menit, sesekali angkat
dan sarung tangan kantong kuning, dan Tempatkan kelopak mata, konsul ke
Ke TPS B3. dokter, Kulit: segera
buang seluruh zat yang
menempel di pakaian,
jangan digunakan
sebelum dicuci, cuci
segera dengan sabun.
 Segera hubungi dokter,
Terhirup: cari udara
segar, Tertelan: segera
konsul ke dokter

Mengetahui Minas, Januari 2022

Kepala Puskesmas Minas Penanggung Jawab

Dr. Hidayati Yogi Purwansyah Amd.Kep

NIP. 19740328 200604 2 007 NIP. 19950608 202203 1 008
 PEMERINTAH KABUPATEN SIAK
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS MINAS
JL. Kesehatan No. 01 Kel. Minas Jaya Kec. Minas
E-mail : pkmminas.jaya@gmail.com

MATERIAL SAFETY DATA SHEET (MSDS) / LEMBAR DATA KESELAMATAN BAHAN (LDKB) INVENTORI
BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN (B3)
PUSKESMAS MINAS TAHUN 2022
UNIT : LABORATORIUM
No Bahan Kimia Jenis APD Penyimpanan Penanganan Tumpahan Pertolongan Pertama
bahaya Jika Terpapar
1 Alkohol 70% mata: gunakan Simpan pada suhu dingin, kering dan Serap tumpahan dengan Mata : Bilas dengan air
google untuk ventilasi yang cukup, jauhkan dari menggunakan pasir / tanah, mengalir selama 15 menit,
melindungi mata, panas dan api, jangan ditempatkan si bersihkan tumpahan dengan beri pertolongan medis
pernafasan: masker, dan suhu 50 derajat dan jauhkan dari kain lap atau tisu, masukkan
Kulit : bilas dengan air
sarung tangan anak – anak tumpahan dan material
kedalam kantong kuning, dan Terhirup : Pindahkan
Tempatkan Ke TPS B3. korban ke udara segar dan
Bersihkan area dengan dibilas memberikan
air bersih untuk jumlah yang oksigen jika sulit bernafas
kecil, dilusi tumpahandengan Tertelan : jangan berikan
banyak air dan bilas dengan cair jika korban tidak
baik sadar atau mengantuk, jika
korban sadar beri 2 gelas
air putih untuk
menginduksi muntah
2 Zheil Neelsen mata: gunakangoogle Simpan hanya pada wadah asli, suhu Jika tumpahan sedikit maka
untuk melindungi mata, penyimpanan yang bilas dengan air, tumpahan besar
pernafasan: masker, direkomendasikan 5ºC-30ºC, dan maka gunakan pasir untuk
Tangan/kulit: sarung tempat tertutup menyerap bersihkan tumpahan
tangan dengan kain lap atau tisu,
masukkan tumpahan dan
material kedalam kantong
kuning, dan Tempatkan Ke TPS
B3
Bersihkan area dengan dibilas
air bersih untuk jumlah yang
kecil, dilusi tumpahan dengan
banyak air dan bilas dengan baik
3 HCL Mata :gunakan google Jangan di simpan pada tempat suhu Serap tumpahan dengan pasir,
untuk melindungi mata, ruang, gudang harus kering dan suhu bersihkan tempat dan masukkan
Pernafasan : masker, sesuai dengan suhu gudang tumpahan dan material kedalam
dan sarung tangan kantong kuning, dan Tempatkan
Ke TPS B3.
Bersihkan area dengan dibilas
air bersih untuk jumlah yang
kecil, dilusi tumpahan dengan
banyak air dan bilas dengan baik
Mata: bilas mata dengan
banyak air bersih minimal
15 menit, segera konsul ke
dokter jika dibutuhkan,
Tertelan: Segera konsul ke
dokter,
Kulit: cuci dengan air,
Terhirup: pindahkan
korbanke udara segar
Mata : Bilas dengan air
mengalir selama 15 menit,
beri pertolongan medis
Kulit : bilas dengan air
Terhirup : Pindahkan
korban ke udara segar dan
memberikan
oksigen jika sulit bernafas
Tertelan : jangan berikan
cair jika korban tidak
sadar atau mengantuk, jika
korban sadar beri 2 gelas
air putih untuk
menginduksi muntah
4 Eosin Pernafasan: tidak Simpan hanya pada wadah asli, Serap tumpahan dengan Terhirup: cari udara
Pholoxilline digunakan dalam jangan gunakan setelah menggunakan pasir / tanah, segar
pemakaian kadaluwarsa, suhu penyimpanan bersihkan tumpahan dengan kain Mata: lepaskan kontak
normal, jika ventilasi yang direkomendasikan 5ºC- 30ºC, lap atau tisu, masukkan lens (jika ada).bilas mata
tidak mencukupi hindari dari jangkauan anak- anak, tumpahan dan material ke dalam dengan air bersih
gunakan perlengkapan jangan campur dengan material kantong kuning, dan tempatkan mengalir 15 menit dg
bernafas yang sesuai lainnya, jangan semprotkan ke api, Ke TPS B3.
hindari paparan panas mata tetap dibuka. Jika
Tangan: gunakan Bersihkan area dengan dibilas memerah, nyeri atau
gloveneoprene/nitrile air bersih untuk jumlah yang gangguan penglihatan,
Mata: hindari kontak kecil, dilusi tumpahan dengan konsul ke dokter mata
dengan mata, banyak air dan bilas dengan baik Kulit: segera buang
gunakan kacamata seluruh zat yang
safety jangan makan, menempel di pakaian,
minum/ merokok jangan digunakan
selama menggu- sebelum dicuci, cuci
nakan meterial, cuci segera dengan air
tangan setelah bersih mengalir. Jika
menggunakan material teriritasi, hubungi
Dokter
Tertelan: bilas mulut,
jangan terminum dan
jangan dimuntahkan,
segera konsulke dokter
5 Carbol Fuchsin Mata :gunakangoogle Simpan hanya pada wadah asli, suhu Serap tumpahan dengan Mata: bilas secara
untuk melindungi mata, penyimpanan yang menggunakan pasir / tanah, menyeluruh dengan
Pernafasan : masker, direkomendasikan 5ºC-30ºC, hindari bersihkan tumpahan dengan banyak air, juga ke dalam
dan sarung tangan dari jangkauan anak- anak, jangan kain lap atau tisu, masukkan kelopak mata, jika ter
(glove) campur dengan material lainnya, tumpahan danmaterial iritasi konsul ke dokter.
jangan semprotkan ke api, hindari kedalam kantong kuning, Tertelan: rangsang
paparan panas dan Tempatkan Ke TPSB3. muntahan hanya
Bersihkan area dengan dengan bantuan dokter,
dibilas air bersih untuk Perhatian! Hati-
jumlah yang kecil, dilusi hati,bahaya aspirasi!
tumpahandengan banyak air
dan bilas dengan baik.

6 Oil Imersi Mata :gunakangoogle Simpan hanya pada wadah asli, suhu
untuk melindungi mata penyimpanan yang
Pernafasan : masker direkomendasikan 5ºC-30ºC, hindari
dari jangkauan anak- anak, jangan
Tangang/Kulit:
campur dengan material lainnya,
sarung tangan
jangan semprotkan ke api, hindari
paparan panas
7 Spritus Pernafasan : masker Simpan hanya pada wadah asli, suhu
Tangang/Kulit: penyimpanan yang
sarung tangan direkomendasikan 5ºC-30ºC, hindari
dari jangkauan anak- anak, jangan
campur dengan material lainnya,
jangan semprotkan ke api, hindari
paparan panas
Serap tumpahan dengan pasir,
bersihkan tempat dan masukkan
tumpahan dan material kedalam
kantong kuning, dan Tempatkan
Ke TPS B3.
Bersihkan area dengan dibilas
air bersih untuk jumlah yang
kecil, dilusi tumpahan dengan
banyak air dan bilas dengan baik
Serap tumpahan dengan pasir,
bersihkan tempat dan masukkan
tumpahan dan material kedalam
kantong kuning, dan Tempatkan
Ke TPS B3.
Bersihkan area dengan dibilas
air bersih untuk jumlah yang
kecil, dilusi tumpahan dengan
banyak air dan bilas dengan baik
Segera konsul ke dokter
Mata: bilas mata dengan
banyak air minimal 15
menit, sesekali angkat
kelopak mata, konsul ke
dokter, Kulit: segera
buang seluruh zat yang
menempel di pakaian,
jangan digunakan
sebelum dicuci, cuci
segera dengan sabun.
Segera hubungi dokter,
Terhirup: cari udara
segar, Tertelan: segera
konsul ke dokter
Mata: bilas mata dengan
banyak air minimal 15
menit, sesekali angkat
kelopak mata, konsul ke
dokter, Kulit: segera
buang seluruh zat yang
menempel di pakaian,
jangan digunakan
sebelum dicuci, cuci
segera dengan sabun.
Segera hubungi dokter,
Terhirup: cari udara
segar, Tertelan: segera
konsul ke dokter
8 Karbol Mata :gunakangoogle Simpan hanya pada wadah asli, suhu
untuk melindungi mata penyimpanan yang
Pernafasan : masker direkomendasikan 5ºC-30ºC, hindari
dari jangkauan anak- anak, jangan
Tangang/Kulit:
campur dengan material lainnya,
sarung tangan
jangan semprotkan ke api, hindari
paparan panas
Serap tumpahan dengan pasir,
bersihkan tempat dan masukkan
tumpahan dan material kedalam
kantong kuning, dan Tempatkan
Ke TPS B3.
Bersihkan area dengan dibilas
air bersih untuk jumlah yang
kecil, dilusi tumpahan dengan
banyak air dan bilas dengan baik
Mata: bilas mata dengan
banyak air minimal 15
menit, sesekali angkat
kelopak mata, konsul ke
dokter, Kulit: segera
buang seluruh zat yang
menempel di pakaian,
jangan digunakan
sebelum dicuci, cuci
segera dengan sabun.
Segera hubungi dokter,
Terhirup: cari udara
segar, Tertelan: segera
konsul ke dokter

Mengetahui Minas, Januari 2022

Kepala Puskesmas Minas Penanggung Jawab

Dr. Hidayati Yogi Purwansyah Amd.Kep

NIP. 19740328 200604 2 007 NIP. 19950608 202203 1 008
 PEMERINTAH KABUPATEN SIAK
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS MINAS
JL. Kesehatan No. 01 Kel. Minas Jaya Kec. Minas
E-mail : pkmminas.jaya@gmail.com

MATERIAL SAFETY DATA SHEET (MSDS) / LEMBAR DATA KESELAMATAN BAHAN (LDKB) INVENTORI
BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN (B3)
PUSKESMAS MINAS TAHUN 2022
UNIT : FARMASI
No Bahan Kimia Jenis APD Penyimpanan Penanganan Tumpahan Pertolongan Pertama
bahaya Jika Terpapar
1 Povidone Tidak ada Simpan pada suhu dingin, kering dan Serap tumpahan dengan Mata : Bilas dengan air
Iodine penggunaan APD ventilasi yang cukup, jauhkan dari menggunakan pasir / tanah, mengalir selama 15 menit,
khusus panas dan api, jangan ditempatkan si bersihkan tumpahan dengan beri pertolongan medis
suhu 50 derajat dan jauhkan dari kain lap atau tisu, masukkan
Kulit : bilas dengan air
anak – anak tumpahan dan material
kedalam kantong kuning, dan Terhirup : Pindahkan
Tempatkan Ke TPS B3. korban ke udara segar dan
Bersihkan area dengan dibilas memberikan
air bersih untuk jumlah yang oksigen jika sulit bernafas
kecil, dilusi tumpahandengan Tertelan : jangan berikan
banyak air dan bilas dengan cair jika korban tidak
baik sadar atau mengantuk, jika
korban sadar beri 2 gelas
air putih untuk
menginduksi muntah
2 Alkohol mata: gunakangoogle Simpan hanya pada wadah asli, suhu
Jika tumpahan sedikit maka Mata: bilas mata dengan
untuk melindungi mata, penyimpanan yang
bilas dengan air, tumpahan besar banyak air bersih minimal
pernafasan: masker, direkomendasikan 5ºC-30ºC, dan maka gunakan pasir untuk 15 menit, segera konsul ke
Tangan/kulit: sarung tempat tertutup menyerap bersihkan tumpahan dokter jika dibutuhkan,
tangan dengan kain lap atau tisu, Tertelan: Segera konsul ke
masukkan tumpahan dan dokter,
material kedalam kantong
Kulit: cuci dengan air,
kuning, dan Tempatkan Ke TPS
Terhirup: pindahkan
B3
korbanke udara segar
Bersihkan area dengan dibilas
air bersih untuk jumlah yang
kecil, dilusi tumpahan dengan
banyak air dan bilas
dengan baik
3 Handrub Tidak ada Jangan di simpan pada tempat suhu Serap tumpahan dengan pasir, Mata : Bilas dengan air
penggunaan APD ruang, gudang harus kering dan suhu bersihkan tempat dan masukkan mengalir selama 15 menit,
khusus sesuai dengan suhu gudang tumpahan dan material kedalam beri pertolongan medis
kantong kuning, dan Tempatkan Tertelan: minum air
Ke TPS B3. dengan jumlah banyak jika
Bersihkan area dengan dibilas memungkinkan dengan 5
air bersih untuk jumlah yang gelas susu
kecil, dilusi tumpahan
dengan banyak air dan bilas
dengan baik

4 Handwash Pernafasan: tidak Simpan hanya pada wadah asli, Serap tumpahan dengan Mata: lepaskan kontak
digunakan dalam jangan gunakan setelah menggunakan pasir / tanah, lens (jika ada)bilas mata
pemakaian kadaluwarsa, suhu penyimpanan bersihkan tumpahan dengan kain dengan air bersih mengalir
normal, jika ventilasi yang direkomendasikan 5ºC- 30ºC, lap atau tisu, masukkan 15 menit dg mata tetap
tidak mencukupi hindari dari jangkauan anak- anak, tumpahan dan material ke dalam dibuka. Jika memerah,
gunakan perlengkapan jangan campur dengan material kantong kuning, dan tempatkan nyeri atau gangguan
bernafas yang sesuai lainnya, jangan semprotkan ke api, Ke TPS B3. penglihatan, konsul ke
Tangan: gunakan hindari paparan panas Bersihkan area dengan dibilas dokter mata
air bersih untuk jumlah Tertelan: minum air
 gloveneoprene/nitrile yang kecil, dilusi tumpahan dengan jumlah banyak jika
Mata: hindari kontak dengan banyak air dan bilas memungkinkan dengan 5
dengan mata, dengan baik gelas susu
gunakan kacamata
safety jangan makan,
minum/ merokok
selama menggu- nakan
meterial, cuci tangan
setelah
menggunakan
material
5 Alkacide Mata :gunakangoogle Simpan hanya pada wadah asli, suhu Serap tumpahan dengan Mata: bilas secara
untuk melindungi mata, penyimpanan yang menggunakan pasir / tanah, menyeluruh dengan
Pernafasan : masker, direkomendasikan 5ºC-30ºC, hindari bersihkan tumpahan dengan banyak air, juga ke dalam
dan sarung tangan dari jangkauan anak- anak, jangan kain lap atau tisu, masukkan kelopak mata, jika ter
(glove) campur dengan material lainnya, tumpahan danmaterial iritasi konsul ke dokter.
jangan semprotkan ke api, hindari kedalam kantong kuning, Tertelan: rangsang
paparan panas dan Tempatkan Ke TPSB3. muntahan hanya
Bersihkan area dengan dengan bantuan dokter,
dibilas air bersih untuk Perhatian! Hati-
jumlah yang kecil, dilusi hati,bahaya aspirasi!
tumpahandengan banyak air Segera konsul ke dokter
dan bilas dengan baik.

Mengetahui Minas, Januari 2022

Kepala Puskesmas Minas Penanggung Jawab

Dr. Hidayati Yogi Purwansyah Amd.Kep

NIP. 19740328 200604 2 007 NIP. 19950608 202203 1 008
DOKUMENTASI LABEL SIMBOL B3

Alcohol

Handrub
DOKUMENTASI PENYIMPANAN B3

Ruang Laboratorium

Ruang Farmasi
3. MANAJEMEN BENCANA
 PENCEGAHAN PENANGGULANGAN
BENCANA

No.Dokumen :
SPO//I/2023/
SOP
No. Revisi : 00
Tanggal Terbit : Januari 2022
Halaman : 1/2

PUSKESMAS Dr. Hidayati

MINAS 197403282006042007
1. Pengertian Upaya untuk mengatasi suatu peristiwa atau rangkaian peristiwa
yang mengancam dan mengganggu kehidupan masyarakat yang
disebabkan faktor alam yang mengakibatkan timbulnya korban
jiwa, kerusakan
lingkungan, kerugian harta benda dan dampak psikologis.
2. Tujuan Mencegah dan membatasi jumlah korban manusia serta
kerusakan harta benda dan lingkungan hidup.
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Minas Nomor
445/Pusk.PB/SK/2022/332 tentang Manajemen Fasilitas dan
Kesehatan UPT Puskesmas Minas
4. Referensi a. UU RI Nomor 24 Tahun 2007 tentang penanggulangan bencana
b. Peraturan pemerintah RI Nomor 21 Tahun 2008 tentang
pentelenggaran penanggulangan bencana
5. Prosedur Alat :
- Alat Tulis
6. Langkah-langkah a. Ketika terjadi bencana (Angin Ribut, Banjir, Kebakaran), pegawai
atau karyawan melakukan penyelamatan diri dengan mencari
tempat yang aman (Jangka waktu penyelesaian 5-30 menit)
b. Bila terjadi pegawai yang mengalami kecelakaan maka petugas
menghubungi petugas medis atau Rumah sakit terdekat untuk
melakukan pertolongan (Jangka waktu 5-15 menit)
c. Segera melakukan pertolongan pertama terhadap pasien dengan
membawa yang bersangkutan ketempat yang aman dan lakukan
perawatan (Jangka waktu 5-20 menit)
d. Pegawai yang ditunjuk melakukan pengamanan dokumen, aset
bila hal itu memungkinkan (Jangka waktu 5-15 menit)
e. Petugas medis melakukan tindakan atau perawatan terhadap
keadaan pasien ditempat kejadian (Jangka waktu 5-15 menit)
7. Bagan Alir

Mulai Terjadi Bila terjadi

Bencana kecelakaan

Pegawai yang Segera lapor

ditunjuk pertolongann

Tindakan Tindakan
8. Hal-hal yang
-
perlu
diperhatikan
a. Kepala Puskesmas
9. Unit Terkait b. Dinas Kesehatan
c. Rumah Sakit
10. Dokumen Laporan hasil kegiatan pencegahan dan penanggulangan bencana
Terkait
11.Rekaman No Yang diubah Isi Perubahan Tanggal Mulai Diberlakukan
Historis
Perubahan
4. PROTEKSI KEBAKARAN

Ketersediaan APAR

Bukti Monitoring APAR

Pelaksanaan Simulasi Kebakaran dan

APAR
Arah Evakuasi Bencana
Kebakaran

Larangan Merokok
5. SISTEM UTILITAS
Pengecekan Sumber Air

Pengecekan Sumber Listrik