Anda di halaman 1dari 5

Nomor 2 Bagian 5

a. Uji Satu Sempel


Aktifkan SPSS
Pada pojok kiri bawah dari worksheet SPSS, klik
Variable View
Pada pojok kiri bawah dari worksheet SPSS, klik Variable View. Pada
variabel view beri nama:
 baris pertama dengan nama Pretes; type: numerical; width = 2;
Lebel: biarkan kosong (dalam output akan tercetak tulisan sesuai
dengan apa yang tertera pada name); Values: (none); Columns: 8;
Align: Right (kanan); Measures: Scale (Interval/rasio).
 baris kedua sd keempat gunakan langkah yang sama seperti
langkah (a) hanya nama variabelnya yang berbeda.
 baris kelima dengan nama Jns_Kel; type: numerical; width = 0;
Lebel: biarkan kosong (dalam output akan tercetak tulisan sesuai
dengan apa yang tertera pada name); Values: value = 1, lebel:
Laki-laki, value = 2, lebel: perempuan; Columns: 8; Align: Right
(kanan); Measures: Nominal.

 Klik Data View.


 Masukkan data untuk setiap variabel (dari atas ke bawah) sesuai
dengan nama kolom yang ada pada Data View.

b. Uji-t dua sampel in dependen


Analyze – Compare Means – Independent Samples T Test – Enter -
Muncul kota dialog: Independent-Samples T Test: pilih dan masukan
variabel gain ternormalisasi (n_gain) kotak Test Variables; pilih dan
masukkan variabel Jns_Kel (jenis kelamin) kedalam kotak Grouping
variable kemudian klik Define Group sehingga muncul kotak dialog
Define group: ketik angka 1 pada kotak Group 1 dan ketik angka 2 pada
kotak Group 2 – Continue - klik OK.

c. Uji Wiloxon

 Buka lembar kerja baru yang ada pada software SPSS.


 Di sebelah kiri bawah, akan ada 2 pilihan yaitu Data View dan Variable
View (ini digunakan untuk menentukan variabel data).
 Pada kolom Name bagian pertama, tulis kata “Sebelum” dan pada
bagian kedua tulis kata “sesudah”.
 Kemudian klik Data View yang ada di sebelah kiri, kemudian isi data
sesuai dengan yang kamu inginkan.
 Perhatikan pada menu bar bagian paling atas, pilih Analyze -> Mon-
Parametric Test -> Legacy Dialog -> 2 Related Samples.
 Setelah berhasil mengklik 2 Related Samples, layar komputermu akan
menunjukkan gambaran kotak dialog seperti contoh dibawah ini.

 Pada kolom “Test Pairs”, masukkan kata “Sebelum Minum Obat” ke


kolom Variable 1, dan kata “Sesudah Minum Obat” ke kolom Variable
2.
 Pada bagian “Test Type” yang ada di tengah bawah, centang kolom
Wilcoxon.
 Jangan lupa untuk klik OK, dan hasil uji Wilcoxon akan langsung
terlihat.
d. Anova 1 arah.
 Buka SPSS.
 Buka Tab Variable View, buat 2 variabel: Pekerjaan dan Pendapatan.
 Ubah Type Pekerjaan ke “Numeric”, Decimals “0”, beri label
“Pekerjaan”, ubah measure menjadi “Nominal” dan isi value dengan
kategori: 1 = Tani, 2 = Buruh dan 3 = Lainnya.
 Ubah Type Pendapatan ke “Numeric”, Decimals “0”, beri label
“Pendapatan”, ubah measure menjadi “Scale”.

Contoh Data Uji ANOVA

 Buka Data View dan isikan data sebanyak 24 responden sebagai


berikut:

 Pada menu, pilih Analyze, Compare Means, One-Way ANOVA, sampai


muncul jendela One-Way ANOVA seperti di bawah ini:
 Pilih variabel “Pendapatan” lalu masukkan ke kotak “Dependent List:”
Kemudian pilih variabel “Pekerjaan” lalu masukkan ke kotak “Factor:”
Sehingga nampak seperti di bawah ini:

 Klik tombol Options, akan muncul jendela ini: Centang “Descriptive”


dan “Homogenity of variance test“

 Klik Continue
 Masih dijendela One Way ANOVA, klik tombol Post Hoc, sampai
muncul jendela ini: Centang Bonferroni dan Games-Howell serta
biarkan significance level = 0,05.
 Klik Continue.
 Lalu Klik OK dan Lihatlah hasil!
Hasil terilhat sebagai berikut:

Anda mungkin juga menyukai