Anda di halaman 1dari 9

RENCANA KEGIATAN PROGRAM

P2M(Pemberantasan Penyakit Menular)


TAHUN 2022

PUSKESMAS KALIREJO
DINAS KESEHATAN KABUPATEN PESAWARAN

RENCANA KEGIATAN PROGRAM P2M DAN SURVEILANS


PUSKESMAS KALIREJO TAHUN 2022

I. Pendahuluan

Penyakit menular adalah penyakit yang disebabkan oleh adanya agen penyebab yang
mengakibatkan perpindahan penularan penyakit dari orang atau hewan yang terinfeksi, kepada
orang atau hewan yang rentan, baik secara langsung maupun tidak langsung melalui perantara
atau lingkungan hidup. Sampai saat ini, angka kejadian penyakit menular di Indonesia masih
tinggi, dan salah satu di antaranya (Tuberculosis) merupakan penyebab kematian nomor 4
tertinggi di Indonesia menurut Kementrian Kesehatan Republik Indonesia.
Untuk menanggulangi hal tersebut, pemerintah mengadakan program Pencegahan dan
Pemberantasan Penyakit Menular (P2M). Tujuannya adalah untuk menurunkan angka kesakitan,
kematian, dan kecacatan akibat penyakit menular. Namun masih ada beberapa kendala dalam
pelaksanaan program ini.

II. Latar Belakang

Menurut Mac Mahon dalam Buchari Lapau (2009), epidemiologi didefinisikan sebagai ilmu
yang mempelajari kejadian dan distribusi penyakit serta “determinant” nya atau faktor faktor
yang berhubungan atau mempengaruhi distribusi itu.

Salah satu penyebab meluasnya jangkauan epidemiologi ialah masalah penyakit yang kompleks
di Negara berkembang. Hal tersebut ialah peningkatan kasus penyakit tidak menular dan belum
teratasinya masalah penyakit menular. Indonesia sebagai salah satu Negara berkembang
menghadapi 2 masalah kesehatan tersebut. Oleh sebab itu masih diperlukan epidemiolog untuk
memecahkan masalah kesehatan masyarakat di Indonesia.

Puskesmas ialah suatu unit pelaksanan fungsional yang berfungsi sebagai pusat pembangunan
kesehatan, pusat pembinaan peran serta masyarakat dalam bidang kesehatan serta pusat
pelayanan kesehatan tingkat pertama yang menyelenggarakan kegiatannya secara menyeluruh,
terpadu,dan berkesinambungan pada suatu masyarakat yang tinggal dalam suatu wilayah
tertentu. Upaya kesehatan yang dilaksanakanpuskesmas ialah promotif, preventif, kuratif dan
rehabilitative. Salah satu upaya yang wajib dilaksanakan puskesmas ialah program pencegahan
dan pemberantasan penyakit menular, penelusuran KLB dan surveilans penyakit.

Program ini sangat penting di Indonesia mengingat masih tingginya angka kejadian penyakit
menular yang seharusnya dapat dicegah.
III. TUJUAN UMUM DAN TUJUAN KHUSUS
1. Tujuan Umum
a. Menemukan kasus penyakit menular sedini mungkin
b. Mengurangi berbagai faktor resiko di lingkungan masyarakat yang memudahkan
terjadinya penyebaran penyakit menular di suatu tempat
c. Memberikan proteksi khusus kepada kelompok masyarakat tertentu agar terhindar dari
penularan penyakit

2. Tujuan khusus
1. Menurunkan jumlah penderita yang ada di masyarakat sampai pada tingkat serendah
mungkin.
2. Menurunkan jumlah carrier dan sumber bukan manusia ketingkat yang serendah-
rendahnya.
3. Meningkatkan daya tahan dan kekebalan masyarakat, khususnya terhadap penyakit
menular.
4. Menurunkan jumlah vektor dan vehikel sampai tingkat yang menyudutkan penular.
5. Menangani lingkungan supaya tidak membantu menjadi tempat penularan penyakit.
6. Mencegah timbulnya penyakit tidak menular sampai tingkat serendah mungkin.
7. Menggerakkan masyarakat supaya turut serta mencegah dan memberantas penyakit,
memonitor tingkat penyakit dan penularannya sepanjang waktu

IV. SASARAN

1. Ibu hamil, balita, dan anak anak sekolah (untuk kegiatan imunisasi )
2. Lingkungan pemukiman masyarakat
3. Kelompok kelompok tertentu masyarakat yang berisiko tinggi

V. HASIL CAPAIAN KEGIATAN P2M TAHUN 2021

NO INDIKATOR CAPAIAN

1. SURVEILENS 190 Pos Cov 19

2. DBD 30

3. CAMPAK 0

4. CHIKUNGUNYA 15

5. FRAMBUSIA 0

6. Skrening HIV/ IMS 526


VI. IDENTIFIKASI MASALAH
TARGET PENCA
UPAYA INDIKATOR MASALAH
2021 PAIAN

P2 1. Klien yg 0 Tidak
mendapat ditemukan
penanganan pasien
HIV/AIDS HIV/AIDS

2. Kasus infeksi Tidak


menular ditemukan
seksual (IMS) kasus infeksi
yg diobati menular
seksual
(IMS)
3. 30 kasus Kasus dapat
Penderita DBD ditangani
yang ditangani 100%

4. Tidak
Kasus ditemukan
Frambusia kasus
yang diobati frambusia

5. Kasus 15 Kasus dapat


Chikungunya ditangani
yang ditangani 100%

6. Penderita 190 Kasus dapat


Cov19 yang ditangani
ditangani 100%

VII. PRIORITAS MASALAH :

NO MASALAH U S G TOTAL RANGKING

P2M

1. Kegiatan PSN kurang 4 3 3 10 I


Efektif
2. Budaya buang sampah 3 3 3 9 II
sembarangan

3 Perilaku Hidup Bersih 3 2 2 7 III


dan Sehat tidak
diterapkan dalam
kehidupan sehari-hari

4 Banyak genangan air 2 2 2 6 IV


VIII. AKAR PENYEBAB MASALAH

1.Masih ditemukan kasus DBD

Lingkungan
Budaya
Air
Perilaku untuk tergenang Sampah berserakan
melakukan 3M cukup terutama sampah plastik
plus kurang banyak yang dapat menampung
efektif air hujan
Banyak
Buang sampah ditemukan
sembarangan jentik
Masih ditemukan
kasus DBD
Pengeta
huan
Kader Kegiatan PSN
masyara
jumantik belum maksimal
kat
kurang
kurang
efektif

Kerja bakti bersih


lingkungan kurang
Tenaga
Metode
2. Ditemukan Kasus Chikungunya

Budaya Lingkungan

Air tergenang
cukup banyak
Buang sampah
sembarangan

Ditemukan kasus
chikungunya
Kader jumantik
kurang efektif
Kegiatan PSN
belum maksimal

Tenaga Metode
IX. CARA PEMECAHAN MASALAH

No Prioritas Penyebab Masalah Alternatif Pemecahan Pemecahan Masalah


Masalah Masalah Terpilih
1 Masih - Kegiatan PSN - penyuluhan tentang - penyuluhan tentang
ditemukan kurang efektif PSN 3M plus PSN 3M plus
kasus - Pemantauan jentik - Pemantauan jentik
kesakitan Berkala Berkala
- Budaya buang
DBD - Abatesasi - Abatesasi
sampah
Penyuluhan ttg PHBS Penyuluhan ttg PHBS
sembarangan
2 Ditemukan - Perilaku hidup - penyuluhan tentang - penyuluhan tentang
kasus bersih dan sehat PHBS PHBS
kesakitan tidak diterapkan - Pemantauan jentik - Pemantauan jentik
Chikungun dalam kehidupan Berkala Berkala
ya sehari-hari - Abatesasi - Abatesasi
- Pelaksanaan Jumat - Penyuluhan ttg PHBS
- Banyak genangan
bersih terutama - Pelaksanaan Jumat
air
pembersihan selokan bersih terutama
supaya saluran air pembersihan selokan
lancer supaya saluran air
lancer
X. RENCANA KEGIATAN

Kriteria Kegiatan Didalam Gedung Kegiatan Diluar Gedung

Upaya pencegahan 1. Pengamatan 1. Penyelidikan Epidemio-


penyakit menular perkembangan penyakit logi bila terjadi KLB
(data kesakitan dan
2. Melakukan pelacakan dan
kematian) penyakit
menentukan daerah focus
menular menurut
penyakit potensial KLB
karakteristik
(kusta, diare, Dbd, TB
epidemiologi
paru, pneumonia,
(waktu,tempat dan
campak, polio, difteri,
orang) dalam rangka
pertusis, rabies, malaria,
kewaspadaan dini dan
meningitis,HIV/AIDS,
respon KLB
kolera,penyakit antraks,
2. Membuat pemetaan hepatitis, demam kuning,
daerah rawan bencana, cikungunya, pes,
rawan PD3I dengan leptospirosis, filariasis,
indicator cakupan batuk rejan, influenza,
imunisasi (kurang dari tetanus) dengan membuat
target yang ditentukan). pemetaan.
Dengan disertai faktor
3. Melakukan pencarian
penyebabnya
kasus penderita secara
3. Pelayanan konseling aktif (pelacakan kasus,
kunjungan rumah,
4. Membuat pencatatan dan
pelacakan kontak)
pelaporan kegiatan
4. Melakukan pemantauan
5. Membuat pemetaan
bila terdapat KLB
daerah rawan bencana
keracunan makanan
dan alur evakuasi
5. Penyuluhan kepada
masyarakat melalui
kegiatan yang ada di
desa setempat.

6. Melakukan koordinasi
lintas sektor dan tokoh
masyarakat dalam rangka
pencegahan dan
pengendalian penyakit
menular
XI. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN

Tahun 2022
No Kegiatan
Jan Feb Mrt Apr Mei Jun Jul Ags Sep Okt Nov Des

1 PE KASUS √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √

2 Pelacakan Kasus √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √

3 Pemantauan Bila √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
terjadiKLB

4 Penyuluhan √ √
DBD &
Chikungunya

5 Pemantauan √ √ √
Jentik Berkala

6 Konseling VCT √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √

7 Penyuluhan HIV √
AIDS

XII. EVALUASI PELAKSANAAN DAN PELAPORAN

Rencana monitoring evaluasi program upaya dilaksanakan tiga bulan sekali

XIII. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN

Dilakukan pencatatan dan pelaporan setelah kegiatan dilaksanakan pelaporan kepada


Kepala Puskesmas Kalirejo
Kalirejo, 03 Januari 2022
Kepala Puskesmas Kalirejo Pelaksana Program P2M Dan Surveilans

dr . Harmaina Tri Andriani,SKM

NIP. 19720513 200212 2 003 NIP. 19700924 200604 2 004

Anda mungkin juga menyukai