Anda di halaman 1dari 4

IV.

KEGIATAAN POKOK DAN RINCIAN


PEMERINTAH KABUPATEN BENGKULU UTARA
PUSKESMAS HULU PALIK
JL.LINTAS ARGA MAKMUR LUBUK DURIAN DESA BATO ROTO 28374

KERANGKA ACUAN
PROGRAM DBD
PUSKESMAS HULU PALIK

Nomor :

Revisi ke :

Berlaku Tanggal :

PEMERINTAH KABUPATEN BENGKULU UTARA


DINAS KESEHATAN KABUPATEN BENGKULU UTARA
PUSKESMAS HULU PALIK
2023
IV. KEGIATAAN POKOK DAN RINCIAN

KERANGKA ACUAN (KAK)


PROGRAM DBD
PUSKESMAS HULU PALIK

I. PENDAHULUAN
Penyakit Demam Berdarah Dengue adalah salah satu masalah kesehatan
masyarakat di indonesia. Sejak tahun 1968 jumlah kasusnya cenderung meningkat
dan penyebarannya bertambah luas. Keadaan ini erat kaitannya dengan peningkatan
mobilitas penduduk sejalan dengan semakin lancar-nya hubungan transportasi serta
tersebar luasnya virus dengue dan nyamuk penularnya di berbagai wilayah
indonesia.
Penyakit ini merupakan salah satu penyakit menular berbahaya yang penularannya
melalui gigitan nyamuk aedes aegypty.Nyamuk aedes aegypty banyak berkembang
biak di tempat – tempat yang tergenang air sehingga penyakit DBD banyak
terdapat di musim penghujandan daerah-daerah perkotaan dan pemukiman kumuh.
Biasanya penyakit ini menyerang pada pagi hari dan sore hari. Prevalensi penyakit
DBD lebih banyak terjadi pada anak usia sekolah,dan penyakit ini termasuk pe-
nyakit menular melalui gigitan nyamuk dari penderita kepada orang yang sakit.

II. LATAR BELAKANG


Kasus DBD di wilayah Puskesmas Hulu Palik merupakan kasus yang bukan
endemis karena setiap tahun jarang terjadi kasus DBD. Pada tahun 2023 terdapat 4
kasus DBD, pada tahun 2022 terjadi penurunan sebanyak 9 kasus DBD, dan pada
tahun 2021 sebanyak 1 kasus.

Penemuan dan penanganan kasus DBD di wilayah Puskesmas Hulu Palik


sejalan dengan Standar Pelayanan Minimaal (SPM) puskesmas dilaksanakan untuk
menurunkan prevalensi kasus DBD.

III. TUJUAN KEGIATAN

1. Umum
Menurunkan prevalensi penyakit DBD di Wilayah Puskesmas Hulu Palik

2. Khusus
a. Meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang penyakit DBD.
b. Mencegah terjadinya penularan kasus DBD.
c. Menentukan jenis tindakan penanggulangan kasus DBD
IV. KEGIATAAN POKOK DAN RINCIAN
NO Kegiatan Pokok Rincian kegiataan
1 Penyuluhan DBD Melakukan sosialisasi dan penyuluhan kepada
masyarakat tentang penyakit DBD
2 Penanggulangan DBD Melakukan Penyelidikan Epidemologi di rumah
penderita dan disekitar rumah penderita DBD
Melakukan pemantauan jentik di lokasi kejadian

3 Pelacakan kasus DBD Mendeteksi dini kasus DBD Mencari


penderita/tersangka DBD lain disekitar rumah
penderita

V. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN DAN SASARAN

1. Penyuluhan DBD
Dilaksanakan sesuai jadwal dan permintaan masyarakat yang bertujuan untuk
meningkatkan pengetahuan dan kewaspadaan masyarakat tentang bahaya penykit
dan kematian akibat penyakit DBD sehingga masyarakat mau melakukan tindakan
pencegahan.

2. Pemantauan dan pengendalian vektor


Pemeriksaan jentik dilaksanakan setiap 2 bulan sekali baik dirumah masyarakat
ataupun yang di tempat-tempat umum/sekolah. Pemberian bubuk abate dilakukan
sesuai kebutuhan, yaitu sebelum masa penularan terutama pada wilayah yang ada
kasus DBD dan pada saat kasus DBD meningkat.

3. Pelacakan kasus DBD


Pelacakan kasus dilaksanakan dengan cara mendeteksi dini kasus DBD dengan cara
PE pada setiap kasus DBD, untuk mengetahui potensi dan penularan DBD lebih
lanjut serta tindakan penanggulangan yang perlu dilakukan di wilayah sekitar tempat
penderita.

VI. Sasaran

1. Masyarakat
2. Rumah
3.Masyarakat
VII. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN

BULAN
NO Kegiatan Pokok Sasaran 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Penyuluhan Masyarakat V V V V V V V V V V V V
DBD
V
2 Masyarakat V V V V
Penanggulangan V
DBD V V V V V V
3 Pelacakan Kasus Masyarakat V
DBD

V V

V11. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN

- Evaluasi dilaksanakan setelah melaksanakan PE dengan pelaporan hasil-hasil yang di


capai pada bulan tersebut.
- Kegiatan penyulahan dilaksanankan setiap melakukan PE DBD.
- Pelacakan kasus dilaksanakan untuk mendeteksi dini kasus DBD..

VIII. PENCATATAN DAN PELAPORAN

Hasil kegiatan pengendalian dan pemberantasan DBD dicatat dalam buku register kasus
DBD dan direkap dalam buku bantu rekap kasus DBD dan dilaporkan setiap bulan
dengan menggunakan blangko laporan kasus penyakit DBD.

Mengetahui,
Kepala Puskesmas Hulu Palik Pelaksana DBD

dr. Diah Firmanti MP Rina Andalusi, Amd.Kep


NIP. 197208212006042009

Anda mungkin juga menyukai