Anda di halaman 1dari 5

KEHAMILAN DENGAN HIV/AIDS

RSKIA NO DOKUMEN NO REVISI HALAMAN


ANNISA KI. 5
PAYAKUMBUH

PANDUAN TANGGAL REVISI DITETAPKAN DIREKTUR UTAMA


PRAKTEK KLINIK 10 DESEMBER 2019

1.Pengertian HIV (Human Immunodeficiency Virus) adalah retrovirus dengan golongan


RNA yang spesifik menyerang sistem imun/kekebalan tubuh manusia.
Penurunan sistem kekebalan tubuh pada orang yang terinfeksi HIV
memudahkan berbagai infeksi, sehingga dapat menyebabkan timbulnya
AIDS.
AIDS (Acquired Immunodeficiency Syndrome) adalah sekumpulan gejala/
tanda klinis pada pengidap HIV akibat infeksi tumpangan (oportunistik)
karena penurunan sistem imun.

2. Anamnesis Tanda Inpartu


Riwayat terlambat haid
HPHT dan TP jika diketahui
Riwayat gerak anak
Riwayat kontak seksual dengan penderita HIV
Riwayat pemakaian narkoba jarum suntik, transfusi darah
Riwayat pemeriksaan serologi HIV disertai hasil labor terakhirnya
Riwayat kontrol ke VCT
Riwayat pemakaian ARV (jika sudah dikenal HIV-AIDS)
Gejala-gejala mayor AIDS adalah:
1) Penurunan berat badan lebih dari 10%
2) Diare kronik lebih dari 1 bulan
3) Demam lebih dari 1 bulan 9terus menerus/intermitten)

Gejala-gejala minor AIDS adalah:


1) Batuk lebih dari 1 bulan
2) Dermatitis
3) Herpes zoster rekuren
4) Kandidiasis orofaring
5) Limfadenopatia umum
6) Herpes simpleks diseminata yang kronik dan progresif
3. Pemeriksaan Vital sign
Fisik Abdomen: leopold, TFU, TBA, HIS, DJJ
Genitalia: jika inpartu dilakukan pemeriksaan dalam obstetri
Pemeriksaan fisik gejala mayor dan minor HIV/AIDS

4. Kriteria 1. Tanda pasti kehamilan


Diagnosis 2. Hasil serologi HIV (+)
3. Gejala mayor dan minor (HIV)

5. Diagnosis 1. Tentukan diagnosis kehamilan


Kerja 2. Tentukan status HIV/AIDS
3. Tentukan diagnosis penyakit oportunistik
4. Tentukan penyakit penyerta lainnya

6. Diagnosis 1. Malnutrisi
Banding 2. Penyakit imunodefisiensi lainnya

7. Pemeriksaan 1. Labor darah rutin, urin rutin


Penunjang 2. Plano test pada ibu yang dicurigai hamil muda
3. USG
4. CTG
5. HbsAG dan Anti Hbs
6. Hb A, C
7. Anti HCV
8. Sifilis
9. GO
10. Viral load
11. CD4
12. Kultur darah
13. Kimia klinik:
a. Fungsi hepar
b. Fungsi ginjal
14. Hematologi lengkap

8. Terapi
1. ODHA hamil segera terapi ARV atau ODHA datang pada masa
persalinan dan belum mendapatkan terapi ARV, lakukan tes, bila hasil
reaktif berikan ARV:
TDF (300mg) + 3TC (300mg) + EFV (600mg)
Alternatif:
a) AZT (2X300 mg) + 3TC (2x150 mg) + NVP (1x200 mg, setelah 2 minggu
2x200 mg)
b) TDF (1x300 mg) + 3TC (atau FTC) (2x150 mg) + NVP (2x200 mg)
c) AZT (2X300 mg) + 3TC (2x150 mg) +EFV (1x600 mg)

2. ODHA sedang menggunakan ARV dan kemudian hamil:


Lanjutkan dengan ARV yang sama selama dan sesudah persalinan

3. ODHA hamil dengan hepatitis B yang memerlukan terapi:


1) TDF (1x300 mg) +3TC (atau FTC) (1x300 mg) +EFV (1x600 mg) atau
2) TDF (1x300 mg) + 3TC (atau FTC) (2x150 mg) + NVP (2x200 mg)

4. ODHA hamil dengan tuberkulosis aktif:


1) Bila OAT sudah diberikan, maka dilanjutkan. Bila belum diberikan, maka
OAT diberikan terlebih dahulu sebelum pemberan ARV
2) Regimen untuk ibu bila OAT sudah diberikan dan tuberkulosis telah
stabil: TDF + 3TC + EFV
Ket: AZT/ZDF : zidovudin, 3TC : lamivudin, FTC : emtricitabin, NVP :
nevirapin, EFV : efavirens, TDF : tenovovir

Pilihan persalinan:
1. SC elektif:
2. SC Cyto → Jika sudah/inpartu
3. Pervaginam bila: minum ARV teratur ≥ 6 bulan atau kadar viral load <
1000 kop/mm2 pada minggu ke-36

postpartum
ibu:
1. perawatan nifas seperti ibu pasca persalinan lainnya
2. obat penghentian produksi ASI pada ibu yang memilih tidak memberikan
ASI → bromocriptine 2x1 tablet/ hari → 10 hari
3. penatalaksanaan infeksi oportunistik
4. pengelolaan nutrisi yang sesuai
5. persiapan kontrasepsi
Bayi
1. bayi cukup bulan: 4mg/kgBB/12jam selama 6 minggu
2. bayi prematur <30 minggu: 2mg/kgBB/12jam selama 4 minggu,
kemudian 2mg/kgBB/8jam selama 2 minggu
3. bayi prematur 30-35 minggu : 2mg/kgBB/12jam selama 2 minggu
pertama, kemudian 2mg/kgBB/12jam selama 2 minggu
4. jika pada minggu keenam diagnosis belum dapat disingkirkan, maka
diperlukan pemberian kotrimoksazole profilaksis (4-6mg/kgBB/1x/hari)
sampai usia 12 bulan atau sampai dinyatakan HIV negatif/ non reaktif
5. stop pemberian ASI dari awal, berikan susu formula
6. berikan ASI jika bayi dilahirkan dari keluarga dengan status
sosioekonomi sangat rendah
penegakan diagnosa bayi:
1. pemeriksaan virologis HIV DNA (PCR), menegakkan diagnosa HIV pada
anak usia di bawah 18 bulan. Pemeriksaan tersbut harus dilakukan
minimal 2kali dna dapat dimulai ketika bayi berusia 4-6 minggu dan perlu
diulang 4 minggu kemudian
2. pemeriksaan antibodi HIV setelah 18 bulan
penatalaksaan holistik Ibu dengan bagian ilmu penyakit dalam dan bayi
dengan bagian ilmu kesehatan anak
9. Lama 3 hari
Perawatan
10. Edukasi 1. edukasi ibu untuk mendapatkan pengobatan untuk HIV/AIDS serta
kebutuhan nutrisi
2. edukasi penggunaan kontrasepsi pada ibu untuk menghindari
kehamilan yang tidak diinginkan
3. konseling mengenai perencanaan kehamilan dan hal-hal lain yang
harus dipersiapkan
4. edukasi ibu tentang cara membuang bahan yang berpotensi
menimbulkan infeksi seperti lokia dan pembalut yang penuh dengan
darah
5. edukasi ibu tentang cara membuat bahan yang berpotensi
menimbulkan infeksi seperti lokia dan pembalut yang penuh dengan
darah
6. edukasi ibu mengenai kondisi bayi dan perawatan bayinya
11. Prognosis
12. Tingkat
Evidens
13. Tingkat
Rekomendasi
14. Penelaah dr. Spesialis Kebidanan dan Kandungan
Kritis
15. Indikator Sesuai SPM RS, Ponek, Permenkes.
Medis

16. Kepustakaan 1. Kementerian Kesehatan dan Republik Indonesia. Pedoman


penatalaksanaan pencegahan penularan HIV dan sifilis dari Ibu ke
anak bagi tenaga kesehatan 2015
2. Kementerian Kesehatan dan Republik Indonesia. Pedoman Nasional
pencegahan penularan HIV dari Ibu ke anak (PPIA) 2012.
3. Cunningham, et al. Williams Obstetrics 25th Edition. New York. McGraw
Hill Education. 2018.
DIBUAT OLEH DITINJAU OLEH DISAHKSAN OLEH

NAMA dr. Mikhail Nurhari, Sp.OG dr. Suhadi, Sp.OG dr. Loli, MARS

JABATAN Dokter Spesialis Kebidanan Ketua Komite Medik Direktur Utama


& Peny. Kandungan

TANDA
TANGAN

Anda mungkin juga menyukai