Anda di halaman 1dari 10

MAT E R I

KD. 3.5

EKA SUPRAPTI, S.Pd., M.Pd.


NIP. 19751215 200501 2 008

SMK NEGERI 4 KOTA JAMBI


Jalan Urip Sumoharjo No. 31 Danau Sipin - Kota Jambi
Telp./ Fax: (0741) 60077 Kode Pos: 36122 NSS: 33.1.10.60.09.001 NPSN : 10504614
Email : smknegeri4jambi@gmail.com smknegeri4_jambi@yahoo.co.id
1. Pengertian Napkin/Serbet Makan
Napkin atau serbet makan adalah kain atau kertas berbentuk bujur sangkar yang
diletakan di atas meja makan untuk menyeka mulut saat makan. Napkin pada
umumnya berbentuk kecil dan terlipat. (http://en.wikipedia.org/wiki/napkin)

2. Napkin Folding
Napkin folding adalah seni melipat sebet makan.

3. Fungsi Napkin Folding


Lipatan serbet makan digunakan sebagai daya tarik tamu di ruang makan dan
memperindah penataan meja makan itu sendiri agar hidangan yang disajikan tampil
lebih istimewa.

4. Warna dan Bahan Napkin


Bahan dan warna serbet harus disesuaikan dengan tema table setting, seperti
warna taplak meja makan dan peralatan makannya. Kain serbet atau napkin
biasanya terbuat dari kain katun dan damas. Ukuran serbet makan adalah 50cm x
50cm atau 55cm x 55cm. Sedangkan serbet untuk kelengkapan makan pagi atau
menyajikan kue-kue disebut serbet jari. Ukuran serbet jari 35cm x 35cm atau 40cm x
40cm. (Endang Linarti, dkk. Hal:3)

Serbet yang telah dipakai, tetapi belum kotor tidak dilipat melainkan digulung,
dimasukkan ke dalam cincin serbet. Cincin serbet digunakan dari bahan tekstil,
anyaman rotan, plastik, tanduk atau logam.

5. Peletakan Napkin Folding


Napkin folding bisa diletakkan pada 3 tempat, yaitu:

1) Table dengan posisi standing (berdiri): diletakkan di atas


table tanpa menggunakan alas dengan posisi napkin berdiri tanpa diberi
penyangga.
2) Plate: napkin berfungsi sebagai alas atau underliner untuk
cutleries, bread (roti), ataupun untuk water jug.
3) Water Goblet: sebagai hiasan untuk suatu acara tertentu.
6. Macam-macam Bentuk Napkin Folding
Semakin berkembangnya jaman, orang lebih menyukai bentuk lipatan serbet yang
sederhana daripada yang bervariasi. Hal ini disebabkan karena pertimbangan serbet
tidak banyak lipatan dan sedikit dipegang-pegang (saat melipat, unsur kesehatan)
dan lipatan yang bervariasi memerlukan banyak waktu jika dibandingkan dengan
yang berbentuk sederhana. Walaupun demikian kedua bentuk lipatan serbet ini
mempunyai fungsi yang sama, yaitu secara umum untuk menyemarakan ruang
makan/restoran. (Endang Linarti, dkk. Hal:4)

Jenis lipatan serbet dapat dikelompokan menjadi 2 (dua), yaitu 1) lipatan sederhana
dan 2) lipatan variasi.

1) Lipatan Sederhana
Lipatan sederhana misalnya bentuk lilin (the candle), layar (sail), celah
(chink)/pyramid, ikan (fish), perahu (boat). Bentuk yang sederhana biasanya
digunakan pada saat-saat tertentu seperti pesta jamuan besar (banquet).

2) Lipatan Variasi
Lipatan vcariasi misalnya bentuk kipas (fan), mawar (rose), bunga lily (water lily),
kimono, dan selimut bayi. Lipatan variasi lebih banyak digunakan untuk acara-
acara yang khusus dan persiapan yang lama karena dalam pembuatan lipatan
lebih banyak memerlukan waktu. Lipatan ini biasa juga untuk dekorasi atau
hiasan suatu meja untuk pameran.

7. Melipat serbet (Napkin Folding)

No Nama Lipatan Langkah Pembuatan Ket


On The Plate
1 Banana / Crown

2 Bishop Mitre
3 The Candle

4 Opera House/Bird of
Paradise/Boat With Sails

5 Standing Fan

6 Viking Head

7 Diagonal Strip/Mortar
Board

8 Rosebud/Cone
9 Pyramid/Chink

10 Corn

11 The Arrow

12 The Daimond

13 The French

14 The Sail
15 The Slide

16 The Nectie

17 The Shirt

18 Water Fall

19 Arum Lily
20 The Clown’s Hat

21 Cuffed Roll

As Under Line
22 Water Lily/The Rose

23 Double Fan Lipat napkin seara vertical sampai ke


bagian tengah napkin.

In The Glass
24 Twin Candles
25 The Lily Goblet

26 The Fleur de Lys Goblet

27 Goblet Fan

28 Candle Fan

Silverware Holder/ Pouch


29 The Basic Silverware
Pouch
30 The Diamond Pouch

31 Fancy Silverware Pouch

32 The Silverware Napkin


Roll

33 Cutlery Wrap
34 Summer's Eve

35 Make This Pendant

Anda mungkin juga menyukai