Anda di halaman 1dari 6

KELOMPOK 5

1. Hasnu Aulia Amri (17)


2. Muhammad Vito Z.P. (22)
3. Nur Alif Maulana S. (24)
4. Rayzard Caesaro (25)
Alat Penyajian Tradisional
1. Wadah Anyaman Bambu
 Sesuai namanya, wadah anyaman bambu ini terbuat dari bambu
yang dianyam sampai berbentuk seperti wadah dengan berbagai
bentuk dan fungsinya masing-masing. Anyaman bambu berbentuk
persegi sedang lebih sering disebut besek, dan biasa digunakan untuk
wadah nasi selametan atau nasi berkat, nasi gudeg, atau wadah
pembungkus oleh-oleh daerah seperti getuk goreng dan tahu aci
khas Tegal. Ada juga wadah anyaman bambu berbentuk silinder
tinggi yang biasa digunakan untuk wadah peuyeum khas Jawa
Barat, bentuk bulat pipih untuk alas nasi kuning tumpeng, sampai
anyaman bambu berbentuk seperti bakul nasi.
 Kelebihan dari wadah anyaman bambu ini adalah mampu membuat
makanan lebih tahan lama, karena celah udaranya hanya sedikit.
Sedangkan kekurangannya adalah wadah cepat rusak, rentan basah,
dan menyerap air.
2.Wadah Gerabah
 Wadah gerabah adalah wadah tradisional yang terbuat dari

tanah liat yang sudah dibakar agar kuat. Wadah gerabah ini
memiliki banyak jenis seperti mangkuk, piring, kuali, cangkir,
teko, dan kendi. Bentuk dari wadah gerabah biasanya
cenderung bulat dan cekung. Kuali gerabah banyak digunakan
untuk tempat memasak soto, sehingga sebutannya lebih
populer dengan soto kuali. Atau digunakan untuk menaruh es
dawet/cendol pada penjaja yang masih tradisional.
 Kelebihan dari wadah gerabah ini adalah kuat dan tahan lama.

Namun gampang lembap karena menyerap air, sehingga harus


dijemur setelah dicuci hingga benar-benar kering.
3.Wadah Enamel
 Versi jadul wadah enamel terbuat dari bahan kaleng

berlapis enamel. Namun sekarang sudah banyak alat


yang berbahan besi atau aluminium yang juga berlapis
enamel. Bentuk dari wadah enamel ini sangat
bervariasi. Dari mulai piring, mangkok, gelas, wadah
nasi, sampai alat masak.
 Wadah enamel memiliki kelebihan yaitu tahan lama.

Warna dan motifnya pun cantik. Hanya saja wadah


enamel ini rentan terkelupas dan berkarat jika
tergores, sehingga zat kimia tanpa sadar bisa terikut
dalam makanan.
4.Wadah Tempurung Kelapa
 Wadah dari tempurung kelapa ini berbentuk mangkok

dan biasa digunakan untuk menyajikan makanan berkuah


seperti soto, bakso, hingga minuman khas tradisional. Tak
hanya itu, tempurung kelapa juga bisa dibuat menjadi
sendok dan garpu yang cantik. Biasanya, tempurung
kelapa yang digunakan untuk menyajikan makanan
sudah diamplas dan diproses sedemikian rupa agar
teksturnya lebih halus dan tidak tajam saat digunakan.
 Kekurangan dari tempurung kelapa ini adalah mudah

pecah jika terjatuh, jadi harus benar-benar diperhatikan


penggunaannya.
5.Wadah Daun Pisang
 Berbeda dengan wadah lainnya, fungsi daun pisang

lebih sebagai alas makanan. Daun pisang memiliki


kelebihan yaitu murah, aman, wangi, dan bisa
mempercantik tampilan makanan. Hanya saja daun
pisang ini mudah sobek, jadi tidak bisa dipindah-
pindah sembarangan.
 Sebenarnya, masih ada daun lain yang digunakan

untuk alas makan seperti daun jati, daun mangkok,


daun kelapa, daun ganyong, daun bambu, dll. Tapi
daun-daun tersebut sulit ditemukan sehingga sering
diganti dengan daun pisang.

Anda mungkin juga menyukai